cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. merauke,
P a p u a
INDONESIA
MAGISTRA: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Published by Universitas Musamus
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 84 Documents
PERBEDAAN KEBUGARAN KARDIORESPIRASI MAHASISWA JURUSAN PENJASKESREK TAHUN 2013 DAN TAHUN 2016 UNIVERSITAS MUSAMUS Adi Sumarsono
MAGISTRA Vol 4 No 1 (2017): Magistra: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/magistra.v4i1.610

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kebugaran kardiorespirasi mahasiswa jurusan pendidikan jasmani kesehatan dan rekreasi tahun penerimaan 2013 dan tahun 2016, serta mencari kebugaran kardiorespirasi manakah yang lebih baik diantara mahasiwa tahun angkatan 2013 dan tahun 2016. Metode penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Multistage Fitness Test atau (bleep test). Validitas tes adalah 0,71, dan realibilitas tes adalah 0,521. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa jurusan pendidikan jasmani kesehatan dan rekreasi tahun angkatan 2013 dan tahun angkatan 2016. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan uji independen sampel t test. Analisis data menggunakan program SPSS 20.0 dengan taraf signifikan 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan profil kebugaran kardiorespirasi yang signifikan antara mahasiswa tahun angkatan 2013 dan tahun angkatan 2016 jurusan pendidikan jasmani kesehatan dan rekreasi Universitas Musamus yang ditunjukkan dengan hasil perhitungan t hitung (7,75) lebih besar dari t tabel (1,68) dengan taraf signifikasni 5%. Mean mahasiswa jurusan pendidikan jasmani kesehatan dan rekreasi tahun angkatan 2013 adalah 39,06 dan mean tahun angkatan 2016 adalah 29,68. Maka dapat disimpulkan bahwa mahasiswa jurusan pendidikan jasmani kesehatan dan rekreasi tahun angkatan 2013 memiliki kebugaran kardiorespirasi lebih baik dibanding mahasiswa tahun angkatan 2016.
KOMPARASI KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) Kamariah Kamariah; Agustinus Gereda
MAGISTRA Vol 4 No 1 (2017): Magistra: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/magistra.v4i1.611

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan pembelajaran matematika dengan menggunakan model kooperatif tipe TPS dan TAI serta perbedaan prestasi belajar matematika antara siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TAI dengan tipe TPS pada kelas XI MIPA SMA Negeri 3 Merauke materi program linear. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 3 Merauke. Pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling dan diperoleh sampel yaitu kelas XI MIPA 2 berjumlah 34 siswa sebagai kelas ekperimen model pembelajaran TPS dan kelas XI MIPA 3 yang berjumlah 35 siswa sebagai kelas eksperimen model pembelajaran TAI. Pengujian hipotesis menggunakan independent sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan perhitungan perbedaan rata-rata data posttest diperoleh   thitung = -0,25 lebih kecil daripada ttabel = 1,996 yang berarti bahwa Hₒ diterima dan H₁ ditolak. Sehingga kesimpulannya adalah tidak ada perbedaan prestasi belajar matematika antara siswa yang diajar menggunakan model TAI dan model TPS pada siswa kelas XI MIPA SMA Negeri 3 Merauke. Namun sesuai dengan kriteria efektif yang ditetapkan, terlihat bahwa model pembelajaran TAI lebih efektif dari pembelajaran TPS. Hal ini ditandai oleh persentase ketuntasan klasikal siswa yang diajar menggunakan TAI mencapai 88,57% sedangkan pada kelas dengan penggunaan TPS hanya 79,41% (tidak mencapai ketuntasan klasikal). Selain itu, ditinjau dari aktivitas siswa yang sesuai pembelajaran pada kelompok TAI mencapai 99,24% sedangkan pada kelompok TPS hanya 78,64%.
SELF-EFFICACY DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA SMP NEGERI 11 DI SOTA PERBATASAN MERAUKE-PAPUA NUGINI Luluk Wahyu Nengsih; Yethzy Lamo; Yerika Pauta; Paskalis Kaipman
MAGISTRA Vol 4 No 1 (2017): Magistra: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/magistra.v4i1.613

Abstract

Hasil observasi awal yang dilakukan oleh peneliti pada siswa kelas VII SMP Negeri 11 Sota, menunjukkan bahwa self-efficacy siswa masih rendah. Hal ini dibuktikan dengan kurangnya interaksi antara guru dan siswa selama proses pembelajaran yang berpengaruh pada hasil belajar. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan self-efficacy siswa dalam proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualitazion (TAI). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang pelaksanaanya bersiklus dan terdiri dari empat tahap yaitu: perencanan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan rerata hasil belajar siswa pada pra tindakan sebesar 18 dan pada akhir siklus I yaitu 25. Setelah dilakukan perbaikan pada siklus II rerata hasil belajar siswa meningkat menjadi 66,23. Melalui data angket yang dibagikan pada akhir siklus I dan II diketahui terjadi peningkatan self-efficacy siswa sebesar 27,8%.
ANALISIS KESULITAN SISWA MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA PADA BUKU BERBASIS KURIKULUM 2013 DI SMP NEGERI 2 MERAUKE Wijayanti Sri Lestari; Widya Munawaroh; Yuliana Maria Kondomburan; Murni Aprianti; Arin Mantara Anggawirya
MAGISTRA Vol 4 No 1 (2017): Magistra: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/magistra.v4i1.614

Abstract

Analisis kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal cerita pada buku berbasis kurikulum 2013 di SMP Negeri 2 Kabupaten Merauke. Penelitian dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran 2014/2015. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII-I SMP Negeri 2 Merauke yang berjumlah 27 siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyajikan gambaran mengenai kesulitan yang dialami siswa dalam menyelesaikan soal cerita pada buku berbasis Kurikulum 2013. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa tes dan wawancara. Keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi teknik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 27,95% siswa melakukan kesalahan konsep, 12,96% siswa melakukan kesalahan prinsip, 11,11% siswa melakukan kesalahan algoritma, dan 19,14% siswa melakukan kesalahan teknik (operasi matematika). Data persentase ini mengindikasikan bahwa terdapat 71,16% dari 27 siswa yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita matematika pada buku berbasis kurikulum 2013.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN ATLETIK MELALUI PERMAINAN BERBASIS ALAM Adi Sumarsono
MAGISTRA Vol 4 No 2 (2017): Magistra: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/magistra.v4i2.697

Abstract

Penelitian ini dilakukan berdasarkan permasalahan penerapan model pembelajaran pendidikan jasmani Sekolah Dasar di Kota merauke yang masih terbatas. Banyaknya model pembelajaran yang masih dominan dilakukan guru adalah model pembelajaran konvensional. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan solusi dengan menerapkan/implementasi model pembelajaran Atletik melalui permainan berbasis alam serta mengetahui efektifitas model. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan mengetahui hasil implementasi melalui persentase. Teknik sampling dalam penelitian ini adalah purposive sampling yaitu siswa Sekolah Dasar yang mengikuti pelajaran pendidikan jasmani dengan materi pembelajaran atletik dengan menerapkan model pembelajaran atletik melalui permainan berbasis alam. Instrumen yang digunakan adalah lembar kuisioner FCE (Formative Class Evaluation), observasi penerapan guru dalam pembelajaran Atletik melalui permainan berbasis alam, serta wawancara kepada siswa. Hasil penelitian adalah implementasi model pembelajaran atletik melalui permainan berbasis alam menunjukkan hasil pada kategori baik, aspek kemauan pada kategoori baik, aspek metode pada kategori baik dan pada aspek kerjasama dalam ketegori baik. Sedangkan data observasi yang dilakukan pada kelas yang melaksanakan implementasi model pembelajaran Atletik menggunakan permainan berbasis alam yang meliputi belajar, gerak, tugas gerak, feed back, kegembiraan, kerjasama, dan evaluasi dengan rata-rata 76,87 % dengan kategori sangat baik. Hal ini diperkuat dengan pendapat siswa yang melakukan model dengan rasa senang, aman dan bermanfaat bagi pengetahuan dan perkembangan gerak baru. Melaui implementasi model permainan berbasis alam seorang guru yang baik adalah guru yang mampu memberikan sesuatu yang mengesankan kepada siswa dengan memberikan materi jenis gerak yang baru. Dengan implementasi model pembelajaran atletik melalui permainan berbasis alam dapat memberikan pengenalan gerak Atletik sejak usia Sekolah Dasar.
USED OF PERSON DEIXIS IN MARIND LANGUAGE (A STUDY OF MARIND LANGUAGE IN MERAUKE PAPUA) Marnina Marnina
MAGISTRA Vol 4 No 2 (2017): Magistra: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/magistra.v4i2.698

Abstract

This study aims to describe the used deixis in Marind language. This research was done in Merauke. The population of the research was Marind people in Merauke, and the samples were 30 people selected by purposive sampling. The procedures of data were collected by using observation, interview, taking note and recording. The result of the analysis that in Marind language contains several types of deixis, including (1) personal deixis; (2) place deixis; (3) time deixis; (4) discourse deixis; and (5) social deixis. The Used of deixis in Marind language are determined by first singular person: Nok, Nok (object), Nahan and the first plural person: Yogh, Yahan, Yogha and third singular person: Eghel,/Eghul, Upe/Epe and Anupend/Anupendka.
MODEL FAKTOR-FAKTOR BANYAKNYA KECELAKAAN LALU LINTAS PADA KENDARAAN SEPEDA MOTOR DENGAN PENDEKATAN GENERALIZED LINEAR MODEL Hariani Fitrianti; Nurhayati Nurhayati
MAGISTRA Vol 4 No 2 (2017): Magistra: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/magistra.v4i2.699

Abstract

Transportasi  merupakan  bagian  yang  sangat  penting  dari  kehidupan manusia, khususnya  pada Kabupaten Merauke yaitu transportasi dengan kendaraan bermotor. Namun,  Sepeda motor merupakan pengguna jalan yang paling mudah menjadi korban kecelakaan dibandingkan fasilitas kendaraan lainnya. Faktor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas yaitu faktor manusia, lingkungan, dan kendaraan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh signifikan kesadaran dan kepedulian pengendara motor, pengaruh kendaraan, dan pengaruh lingkungan terhadap banyaknya kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Merauke dengan pendekatan Generalized Linear Models  (GLM) dan Membuat prediksi banyaknya kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh  faktor tersebut. Hasil yang diperoleh yaitu ada pengaruh signifikan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap banyaknya kecelakaan kendaraan sepeda motor, tidak ada pengaruh yang signifikan faktor kendaraan terhadap banyaknya kecelakaan kendaraan sepeda motor, tidak ada pengaruh yang signifikan faktor jalan terhadap banyaknya kecelakaan kendaraan sepeda motor Sehingga diperoleh model faktor-faktor banyaknya kecelakaan kendaraan sepeda motor menggunakan pendekatan GLM yaitu: ln ui = exp (2,5802 + 0,0351 (pengemudi))Hasil model yang diperoleh dapat digunakan untuk memprediksi banyaknya kecelakaan kendaraan sepeda motor, dimana hasil prediksi dan data asli menunjukan pola tren yang sama. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa faktor kendaraan dan faktor jalan tidak mempengaruhi banyaknya kecelakaan kendaraan sepeda motor untuk Kabupaten Merauke dan model GLM yang diperoleh dapat digunakan dalam memprediksi banyaknya kecelakaan kendaraan sepeda motor.
PENGARUH PENDIDIKAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) TENTANG MENCUCI TANGAN TERHADAP PENGETAHUAN SISWA KELAS V DAN VI DI SD YPK KUPRIK Chyntia Novita Kalalo
MAGISTRA Vol 4 No 2 (2017): Magistra: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/magistra.v4i2.700

Abstract

Ruang lingkup sekolah merupakan tempat yang baik untuk promosi kesehatan. Studi yang dilakukan pada SD YPK Kuprik, bahwa anak-anak sudah pernah mendapatkan pendidikan kesehatan tetapi jarang dilakukan karena terbatas sarana dan prasarana. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat tentang mencuci tangan terhadap pengetahuan siswa kelas V dan VI di SD YPK Kuprik sehingga dapat memberikan pemahaman kepada siswa tentang pentingnya menjaga kesehatan dimulai dengan mencuci tangan. Jenis penelitian ini adalah quasi experimental dengan rancangan one group pretest-posttest design. Instrument yang digunakan berupa kuesioner saat pretest dan posttest. Analisa data menggunakan uji paired sample t-test. Hasil pada saat pretest diperoleh nilai rata-rata pengetahuan sebesar 10.00 dan meningkat saat posttest menjadi 11.89 dengan nilai t-test -6.859 dan nilai p-value 0.000. Hasil tersebut dapat disimpulkan ada pengaruh pendidikan PHBS tentang mencuci tangan terhadap pengetahuan antara pretest dan posttest.
PENYIMPANGAN KAIDAH EJAAN BAHASA INDONESIA DALAM KARANGAN DESKRIPSI SISWA KELAS XI IPS 1 SMA YPPK YOANES XXIII MERAUKE Lay Riwu; Blandina Juniyanti Janjaan
MAGISTRA Vol 4 No 2 (2017): Magistra: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/magistra.v4i2.701

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan penyimpangan kaidah ejaan bahasa Indonesia dalam karangan deskripsi siswa kelas XI IPS 1 SMA YPPK Yoanes XXIII Merauke. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah karangan deskripsi siswa kelas XI IPS 1SMA Yoanes XXIII Merauke. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposif technic sampling atau pengambilan sampel dengan tujuan tertentu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam karangan deskripsi siswa kelas XI IPS 1 SMA Yoanes XXIII Merauke terdapat penyimpangan kaidah ejaan bahasa Indonesia sebanyak 3 jenis kesalahan,yaitu penggunaan huruf sebanyak 36 kesalahan,penulisan kata sebanyak 23 kesalahan, dan penggunaan tanda baca sebanyak 6 kesalahan.
PENGARUH PEMANFAATAN TIK TERHADAP KUALITAS PEMBELAJARAN DI SMP NEGERI URUMB DISTRIK SEMANGGA KABUPATEN MERAUKE Ermelinda Agnes Gunu; Yuliana Kolyaan; Martha Betaubun
MAGISTRA Vol 4 No 2 (2017): Magistra: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/magistra.v4i2.702

Abstract

Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Terhadap Kualitas Pembelajaran di SMP Negeri Urumb Distrik Semangga Kabupaten Merauke. Penelitian ini bertujuan mengetahui (1) pemanfaatan TIK di SMPN Urumb, (2) kualitas pembelajaran di SMPN Urumb, dan (3) pengaruh pemanfaatan TIK terhadap kualitas pembelajaran di SMPN Urumb. Populasi dalam penelitian ini guru-guru SMPN Urumb, dengan menggunakan teknik total sampling karena jumlah populasi < 100 orang. Hasilnya (1) pemanfaatan TIK di SMPN Urumb (sedang), (2) kualitas pembelajaran di SMPN Urumb sedang, dan (3) Pemanfaatan TIK tidak berpengaruh terhadap Kualitas Pembelajaran. Penggunaan TIK dalam Kinerja Guru tidak berpengaruh terhadap Kualitas Pembelajaran. Formula Regresi: Y = 303.893 - 9.565- 9.111 + 0,542.