cover
Contact Name
Dzikrulloh
Contact Email
dzikrulloh@trunojoyo.ac.id
Phone
+62817772001
Journal Mail Official
dinarjurnal@gmail.com
Editorial Address
Jl. Raya Telang PO. BOX. 2 Kamal Bangkalan Madura
Location
Kab. bangkalan,
Jawa timur
INDONESIA
Dinar: Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam
ISSN : 24609889     EISSN : 25803565     DOI : https://doi.org/10.21107/dinar
Core Subject : Religion, Social,
Dinar adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Jurusan Ekonomi dan Keuangan Islam Universitas Trunojoyo Madura. Terbit pertama kali Agustus 2015. Jurnal ini memfokuskan pada kajian Ekonomi Islam dalam berbagai sudut pandang keilmuan. Redaksi mengundang para ahli dan segenap sivitas akademika untuk menulis artikel sesuai dengan tema besar jurnal ini. Artikel yang dimuat tidak selalu mencerminkan redaksi ataupun institusi lain terkait dengan penerbitan jurnal.
Articles 140 Documents
Front Matter Agustus 2019 Dzikrulloh, Dzikrulloh
Dinar : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol 6, No 2: Agustus 2019
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/dinar.v6i2.6842

Abstract

Pesantren Sebagai Pusat Sertifikasi Dan Edukasi Sumber Daya Insani Pariwisata Syariah Dalam Penguatan Industri Halal Di Indonesia Suyudi, Moh; Muhlis, Muhammad; Mansur, Mansur
Dinar : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol 6, No 2: Agustus 2019
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/dinar.v6i2.6472

Abstract

Sertifikasi profesi bagi sumber daya insani di Indonesia adalah hal yang sangat penting. Apalagi jika melihat growth industry keuangan maupun bisnis syariah yang cukup pesat, maka dirasa sangat perlu adanya upaya penanaman ilmu ekonomi ilahiyah tersebut pada generasi yang lebih muda yakni pondok pesantren yang menjadi pusat edukasi dalam pembentukan kreatifitas dan keahlian.Pendekatan yang digunakan dalam penulisan karya tulis ini adalah deskripsi kualitatif berdasarkan kajian kepustakaan. Sumber sekunder didapatkan dari buku-buku yang relevan dengan topik penulisan, karya tulis ilmiah, artikel, serta jurnal dari internet.Penelitianini menemukan bahwa industri halal akan menjadikan sertifikasi sebagai bekal menghadapi segala kemungkinan yang akan terjadi pada persaingan kompetensi di pasar kerja. Adapun konsep pengintegrasian sertifikasi syariah dengan pondok pesantren secara sistematis merupakan suatu strategi yang cukup jitu untuk menghasilkan generasi-generasi muda muslim calon praktisi maupun akademisi yang mafhum akan ekonomi syariah. Kompetensi yang didukung dengan sertifikasi ini, akan menghasilkan SDI-SDI berkompeten yang akan mampu menggerakkan pariwisata syariah dengan kualitas dan daya saing yang tinggi.
Cover Jurnal Dinar Cetak Cover, Dinar
Dinar : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol 6, No 2: Agustus 2019
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/dinar.v6i2.6813

Abstract

Jatsiyah Financing System : Fintech Berbasis Waqaf-Crowdfunding untuk Tercapainya Kemaslahatan Nelayan ABK Wahyuni, Sri; Kusumaningrum, Septiana Indriani
Dinar : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol 6, No 1: Januari 2019
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/dinar.v6i1.6469

Abstract

AbstractIndonesia is one of the countries endowed with abundant marine resources. Based on LIPI data in 2019, Indonesia's marine potential reaches Rp. 1772 trillion. In addition, the Ministry of Maritime Affairs and Fisheries data report reveals that fisheries production and GDP from 2017-2018 shows increasing numbers. The high potential of this fishery brings us to a big question, what is the current condition of the fishermen's economy. In 2015 the Central Statistics Agency released data that 25% of Indonesia's poor population work as fishermen. One of the things that causes fishermen poverty is the existence of an unfair sharing system between ABK fishermen and boat owner fishermen. Of course, this phenomenon requires a solution, one of which is a fishing boat procurement project based on humanity, which is professionally managed, sustainable and can be a productive asset for Muslims. Besides that, in implementing the ship procurement project, funding support is needed, one of which is cash waqf which is collaborated with financial technology to raise cash waqf funds from the community. Therefore, the authors initiated the Jatsyiah Financing System (JAFIS). JAFIS is a crowdfunding donation based platform that collects cash waqf funds from the community, to be further utilized to implement the procurement project for fisherman-based fishing vessels. The main vision of JAFIS is "Improving Special Forces Fishermen Through Procurement of Fishermen-Based Fishing Vessels". JAFIS consists of six main features including: Jatsyiah project, Jatsyiah assets, Jatsyiah operational project, Jatsyiah mudharabah system, Jatsyiah financial and audit reporting, and Jatsyiah going concern. The purpose of writing this scientific paper is to design a grand design of JAFIS. The writing method uses a qualitative approach with secondary data. It is hoped that the existence of JAFIS can improve the economic welfare of ABK fishermen in Indonesia.Keywords: JAFIS, Economic Welfare, ABK Fishermen 
Front Matter Januari 2019 Dzikrulloh, Dzikrulloh
Dinar : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol 6, No 1: Januari 2019
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/dinar.v6i1.6843

Abstract

Respon Masyarakat Terhadap Rencana Pengembangan Wisata Halal Di Desa Kamal Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan (Studi Kasus Masyarakat Kelurahan Kamal Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan) Maulana, Atik Kotul; Hasyim, Lailatul Qadariyah
Dinar : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol 6, No 2: Agustus 2019
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/dinar.v6i2.6117

Abstract

Pariwisata menjadi salah satu bidang yang dikembangkan oleh pemerintah melihat kontribusi pariwisata sebagai salah satu menyumbang devisa bagi negara Indonesia. Salah satu pengembangan pariwisata yang dilakukan adalah menjadikan pariwisata yang ramah dan nyaman dan tidak meninggalkan nilai agama yaitu pariwisata syariah. Salah satu daerah yang memiliki potensi pariwisata yang besar adalah Madura, Kabupaten Bangkalan yang terus berusaha mengembangkan wisata yang ada. Pariwisata syariah sangat cocok untuk dikembangkan di Madura karena melihat bahwa Madura adalah salah satu pulau yang penduduknya mayoritas Islam. Salah satu daerah yang berusaha dikembangkan untuk menjadi wisata halal adalah di desa Kamal. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui respon masyarakat sekitar di desa Kamal mengenai rencana pengembangan wisata kuliner halal di desa Kamal. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif yang bertujuan untuk mendeskripsikan permasalahan yang akan dibahas oleh peneliti tentang respon masyarakat terhadap rencana pengembangan wisata kuliner halal di desa Kamal. Hasil penelitian ini adalah respon masyarakat tentang rencana pengembangan wisata kuliner halal di desa Kamal mendapat respon positif, respon mereka ada yang setuju dan juga tidak setuju. Masyarakat desa Kamal sangat antusias terhadap rencana pengembangan wisata kuliner halal tersebut. Hal ini dibuktikan dengan dari semua narasumber yang diwawancarai memberikan respon setuju atau positif dan ingin ikut andil dalam pengembangan wisata kuliner halal di desa Kamal. Dari total seluruh responden terdapat satu penolakan yaitu dari pihak penjual yang ada di Pelabuhan Timur dengan alasan tidak dapat bersaing dan menyebabkan penghasilannya berkurang, namun masyarakat desa Kamal juga berharap dari adanya rencana pengembangan wisata kuliner halal cepat terlaksana dan membuat Kamal memiliki ekonomi yang lebih baik 
Cover Jurnal Dinar Cetak Januari Dzikrulloh, Dzikrulloh
Dinar : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol 6, No 1: Januari 2019
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/dinar.v6i1.6839

Abstract

Konsep Hutang-Piutang Dalam Al-Qur’an Musadad, Ahmad
Dinar : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol 6, No 1: Januari 2019
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/dinar.v6i1.6600

Abstract

Manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan orang lain dalam memnuhi kebutuhannya. Manusia juga makhluk lemah yang tidak akan sempurna dalam mempertahankan kehidupan tanpa bantuan dan peranan orang lain dalam hidupnya. Tentunya hal semacam ini berlaku dalam segala hal, termasuk dalam pemenuhan rezeki. Banyak cara yang dilakukan Allah SWT. dalam menyampaikan rezeki pada hamba-Nya. Diantaranya adalah melalui disyariatkannya praktik transaksi hutang piutang sebagai salah satu aspek pemenuhan hajat hidup manusia. Dalam tulisan ini, penulis berusaha mengupas tafsir al-Qur’an terkait masalah hutang piutang ini, yaitu surat al-Baqarah ayat 282. Metode yang digunakan dalam menganalisis tafsir ayat di atas adalah metode tafsir maudlu‟i (tematik) dekan pola analisa studi komparatif  kitab tafsir al-Maraghi karya Mustafa Al-Maraghi dan tafsir Al-Mishbah karya ulama Indonesia yaitu Prof. Dr. M Quraisy Shihab. Kedua kitab tersebut sangat populer dan menjadi rujukan umat Islam dalam menggali dan memahami pesan ayat suci.
Mengukur Implementasi Distribusi Barang Berdasarkan Kerangka Islam di Bidang Peternakan dan Konfeksi Pakaian Muslim Kota Tasikmalaya – Jawa Barat Hanapia, Asep Yusup; Nasution, Fatimah Zahra; Komaludin, Ade; Surgawati, Iis
Dinar : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol 7, No 1: Januari 2020
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/dinar.v7i1.6864

Abstract

Islam memandang urgensi penerapan nilai-nilai halal tidak hanya pada aspek materi, tetapi juga pada aspek penerapan cara hidup (muamalah). Dalam perekonomian, kegiatan distribusi menjadi salah satu kegiatan penting selain konsumsi dan produksi. Bisnis berbasis Islam tidak akan sempurna tanpa kegiatan distribusi yang sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Nilai monoteisme (persatuan), rasa syukur, keadilan dan kebebasan menjadi dimensi dalam mengukur prinsip variabel distribusi Islam yang dianalisis dalam penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan prinsip Islam dalam kegiatan distribusi yang dilakukan oleh produsen makanan dan non-pangan di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Data dikumpulkan dengan menggunakan instrumen penelitian dalam bentuk kuesioner yang dibagikan kepada 51 responden yang terdiri dari pengusaha di bidang peternakan yang mewakili produsen makanan, sedangkan dari 88 responden yang terdiri dari pengusaha penganan pakaian muslim yang mewakili produsen bukan makanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman pengusaha konpeksi pakaian ternak dan muslim terhadap prinsip distribusi Islam adalah 99,22% dan 98,11%, masing-masing. Dimensi yang paling dominan diterapkan dari prinsip distribusi Islam, baik oleh pengusaha ternak dan pengusaha konpeksi pakaian muslim adalah dimensi monoteisme (kesatuan) dengan nilai rata-rata per item masing-masing 233,0 dan 416,56. Implikasi dari hasil penelitian ini mendorong pengusaha Muslim untuk menerapkan prinsip distribusi Islam dalam kegiatan bisnis mereka untuk mencapai manfaat masyarakat.
"Ngedeso": Pengembangan Desa Pariwisata Berbasis Edukasi Sosial Budaya Yang Terintegrasi Sebagai Upaya Pemberdayaan Potensi Desa Gunungronggo Fiddin, Faza Abdurahman; Utami, Anisa Nur
Dinar : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol 7, No 1: Januari 2020
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/dinar.v7i1.6465

Abstract

Indonesia is a country that has the potential of natural resources, human resources, and culture that can be developed optimally. Improving the welfare and economy of the village is a challenge that is faced until now. An economy that is experiencing an increase in a village can determine the rate of development of the village. One village that has the potential to be developed, Gunungronggo village, is one of the villages located in the city of Malang with a population of 1907 households with a low economic level, because most of them work as small farmers. In addition, as many as 17% or 226 families of the Gunungronggo villagers are elderly and the majority live alone with relatively low incomes. The village financial source comes from the Village Fund Allocation (ADD) which is a significant fund for the Village to support village programs. One of the objectives of the Village Fund Allocation (ADD) is poverty alleviation (Minister of Home Affairs Regulation Number 37 of 2007). However, along with the large amount of Village Funds, the problem of poverty is still difficult to solve, therefore it still needs development for the welfare of the village. In addition, this village has other potentials that can be developed such as tourist attractions and local food diversity. Innovations that can be offered in the form of "NgeDeso", is an e-commerce application that integrates all activities carried out in the village as a solution to increase the level of the village economy by utilizing all local village communities. The objectives of this paper are 1) Optimizing the potential of the elderly in Gunungronggo village and 2) Introducing tourism, culture and local products typical of Gunungronggo. The Writing Method is used in this paper with participatory observation, in-depth interviews, and document review added. 

Page 7 of 14 | Total Record : 140