Articles
293 Documents
<![CDATA[PERAREM DESA ADAT SEBAGAI INSTRUMEN HUKUM DALAM PENGELOLAAN USAHA PARAWISATA BERBASIS MASYARAKAT ADAT DI DESA KUTUH ]]>
<![CDATA[I Ketut Sukawati Lanang Putra Perbawa]]>;
<![CDATA[I Made Wena]]>
<![CDATA[ Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol 9 No 2 (2020): Jurnal Bakti Saraswati (JBS) : Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Desa Adat Kutuh terletak di Kecamatan Kuta Selatan Kabupaten Badung Provinsi Bali. Desa ini memiliki misi untuk menjadi Desa Wisata berbasis adat dan budaya yang mandiri dan sejahtera. Untuk mewujudkan misinya tersebut, Desa Adat Kutuh telah mengembangkan beberapa usaha wisata dan menjadi kelompok mitra program pengembangan desa mitra, diantaranya daya tarik wisata Pantai Pandawa, daya tarik wisata Gunung Payung Cultural Park, dan atraksi wisata Timbis Paragliding. Salah satu permasalahan yang ada pada kelompok mitra tersebut adalah permasalahan dalam bidang hukum, yaitu terkait ketersediaan instrumen hukum yang dapat dijadikan sebagai pedoman dalam pengelolaan usaha. Setelah dilakukan berbagai kegiatan dan pendampingan melalui program pengembangan desa mitra , maka desa kutuh sebagai mitra desa telah berhasil memiliki beberapa perarem (peraturan) desa adat yang dipergunakan sebagai instrumen hukum adat dalam pengelolaan usaha pariwisata berbasis masyarakat adat yang ada di Desa Adat Kutuh.]]>
<![CDATA[PEMBERDAYAAN PENGRAJIN PATUNG UANG KEPENG DI BIDANG PRODUKSI DITENGAH PANDEMI COVID-19 ]]>
<![CDATA[Ni Made Rai Juniariani]]>;
<![CDATA[Ni Putu Sri Mariyatni]]>;
<![CDATA[Ni Luh Putu Widhiastuti]]>
<![CDATA[ Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol 9 No 2 (2020): Jurnal Bakti Saraswati (JBS) : Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Beberapa daerah di Bali memiliki keunikan dengan kandungan budaya lokal setempat seperti misalnya kerajinan patung dari uang kepeng. Pada awalnya patung uang kepeng dikhususkan untuk berbagai macam upacara adat hindu di Bali, tetapi saat ini sudah diperuntukkan untuk kepentingan komersial yaitu biasanya menambah kemewahan interior ruangan tamu. Kontribusi dasar dari program ini adalah meningkatkan kapasitas produksi, peningkatan pemasaran melalui website, peningkatan kualitas SDM, peningkatan omset dan asset perusahaan. Permasalahan yang dihadapi yaitu: 1) Peralatan yang dimiliki sering mengalami kerusakan, 2) Ukuran showroom dan tempat produksi sangat sempit sehingga susah untuk melakukan penataan antara tempat produksi dan showroom. 3) Belum memiliki katalog produk.4) Tidak terdapat kamera pemantau.. Solusi yang ditawarkan untuk mengatasi permasalah tersebut meliputi: 1) Penataan sarana tempat produksi. 2) Pengadaaan beberapa peralatan. 3) Pengadaan sarana dan prasarana yang menunjang kegiatan produksi pengrajin. 4) Pembuatan katalog produk-produk yang dimiliki, 5) Pemasangan CCTV di 2 titik yaitu ruang produksi dan etalase.]]>
<![CDATA[IMPLEMENTASI KONSERVASI SUMBER DAYA AIR MELALUI PROGRAM PENGELOLAAN RAMAH LINGKUNGAN BERBASIS 3R (REUSE, REDUCE, RECYCLE) BERDASARKAN TINGKAT EFISIENSI AIR DAN PENURUNAN PENCEMARAN AIR PADA PT TIRTA INVESTAMA- PABRIK MAMBAL ]]>
<![CDATA[Sutrisna, Putu Oka]]>;
<![CDATA[Atmika, Gusti Ngurah Adnya]]>
<![CDATA[ Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol 10 No 1 (2021): Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[PT Tirta Investama Pabrik Mambal merupakan industri yang bergerak di bidang produksi Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) di Desa Mambal, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Provinsi Bali. Dalam kegiatan industry pengolahannya telah dilengkapi dengan dokumen lingkungan yaitu AMDAL sekaligus membangun IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah) untuk mengolah limbah hasil produknya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis tingkat efisiensi air melalui upaya penghematan pemakaian air bersih, melakukan konservasi air dan menjaga ketersediaan sumberdaya air dan dan penurunan beban pencemaran dengan kegiatan TSS, BOD 5, minyak dan lemak, dan debit air limbah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan ini telah memenuhi kriteria efektivitas dengan hasil rata-rata yang tidak melebihi standar baku mutu yang sudah diterapkan dalam Peraturan Gubernur Provinsi Bali No 16 tahun 2016 melalui program kegiatan 3R Air berhasil mencapai angka 25% dalam tingkat efisiensi air mulai dari proses pengolahan air hingga pengemasan produk kemasan 5 galon (HOD), terhadap total produk dengan intensitas pemakaian air tahun 2018 sebesar 1,22 m3 dan berhasil melakukan penurunan beban pencemaran air sebesar 2,43 gCOD/Ton Produk tergolong pada 25%. Hal ini karena terjadi perubahan sistem IPAL yang tadinya dibuang ke sungai dan tidak dimanfatkan, ditampung kemudian disalurkan ke toilet untuk air domestik. Dengan demikian program keberlanjutan sumber daya air telah berjalan optimal.]]>
<![CDATA[MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SEJARAH MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH ]]>
<![CDATA[Jatiarsi, Ni Wayan]]>
<![CDATA[ Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol 10 No 1 (2021): Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada siswa kelas X AK1 semester II SMK Negeri 1 Bangli tahun pelajaran 2018/2019 yang bertujuan meningkatkan prestasi belajar sejarah melalui penerapan model pembelajaran Make A Match pada siswa kelas X AK1 semester II SMK Negeri 1 Bangli tahun pelajaran 2018/2019. Data hasil penelitian ini dikumpulkan dengan cara pemberian tes prestasi belajar. Dalam menganalisis data yang diperoleh digunakan metode analisis deskriptif. Data yang dihasilkan dari penelitian ini terdiri dari data awal, data siklus I dan data Siklus II. Dari data awal diperoleh rata-rata kelas baru mencapai nilai 61,47 dan ketuntasan belajarnya baru mencapai 31,25%. Data ini jauh di bawah harapan mengingat KKM mata pelajaran sejarah di SMK Negeri 1 Bangli adalah 65. Pada siklus I sudah terjadi peningkatan yaitu rata-rata kelasnya mencapai 63,06 dan prosentase ketuntasan belajar mencapai 62,50%. Pada siklus II perolehan rata-rata kelas sudah mencapai 76,59 dan prosentase ketuntasan belajarnya sudah mencapai 96,88%. Data pada Siklus II ini sudah sesuai harapan akibat penggunaan model pembelajaran yang sifatnya konstruktivis. Simpulan yang diperoleh adalah prestasi belajar sejarah dapat meningkat melalui penerapan model pembelajaran Make A Match siswa kelas X AK1 Semester II SMK Negeri 1 Bangli tahun pelajaran 2018/2019.]]>
<![CDATA[PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DAN PENUGASAN UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN ]]>
<![CDATA[Supardanayasa, I Ketut]]>
<![CDATA[ Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol 10 No 1 (2021): Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Bebandem di Kelas X MIPA 1 Semester I Tahun Pelajaran 2018/2019 dimana kemampuan siswanya untuk mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan cukup rendah. Tujuan penulisan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan metode demonstrasi dan penugasan dapat meningkatkan prestasi belajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan siswa Kelas X MIPA 1 semester I SMA Neheri 1 Bebandem. Metode pengumpulan datanya adalah tes prestasi belajar. Metode analisis datanya adalah deskriptif. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah metode demonstrasi dan penugasan dapat meningkatkan prestasi belajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan siswa Kelas X MIPA 1 SMA Negeri 1 Bebandem. Ini terbukti dari hasil yang diperoleh pada awalnya 62,70, pada siklus I menjadi 66,20 dan pada siklus II menjadi 74,67. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah penerapan metode demonstrasi dan penugasan dapat meningkatkan prestasi belajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan siswa Kelas X MIPA 1 SMA Negeri 1 Bebandem.]]>
<![CDATA[PEMBERDAYAAN KELOMPOK USAHA JAJANAN TRADISIONAL (KIPING) NIRMALA DI CANGGU, KABUPATEN BADUNG ]]>
<![CDATA[Martadiani, A.A. Media]]>;
<![CDATA[Surasmi, Ida Ayu]]>;
<![CDATA[Aziz, Ita Sylvia Azita]]>;
<![CDATA[Widari, Dewa Ayu Niti]]>
<![CDATA[ Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol 10 No 1 (2021): Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Bali merupakan pulau kecil yang memiliki keunikan tersendiri, salah satu keunikannya adalah produk jajanan Kiping yang digunakan sebagai alat persembahan dalam upacara keagamaan Hindu. Kiping masih terus diproduksi oleh masyarakat Br Uma Buluh untuk keperluan upacara keagamaan khususnya agama Hindu.. Sasaran program kemitraan masyarakat / PKM ini adalah kelompok usaha pedagang kaki lima (kiping) Nirmala. Permasalahan yang dihadapi mitra antara lain: (1) Produksi Kelompok Usaha Jajanan Tradisional (Kiping) Nirmala kurang produktif karena kurangnya sumber daya manusia dan permodalan sehingga tidak dapat memenuhi permintaan, (2) Kiping yang kurang menarik bagi generasi milenial karena kemasan Kiping saat ini masih menggunakan plastik dan belum berlabel, (3) Tidak memiliki pembukuan terkait pembelian produk, penjualan produk atau untung / rugi. (4) Mitra kurang memahami pentingnya makna warisan budaya dan kearifan lokal. Tujuan dari kegiatan PKM ini adalah memberikan solusi bagaimana meningkatkan kualitas kemasan agar dapat dipasarkan di pusat oleh-oleh dan menjadi produk unggulan tradisional. Hasil dari kegiatan PKM ini menunjukkan bahwa Jumlah aset yang dimilki masing-masing industri rumah tangga mengalami peningkatan setelah pelaksanaan kegiatan sebesar 20% dari 3 bulan sebelumnya; Omset penjulan masing-masing mitra mengalami peningkatan sebesar 30% dari sebelumnya; Jumlah produksi jajan kiping meningkat seiring meningkatnya permintaan karena pengetahuan mitra tentang tehnik pemasaran semakin baik. Jumlah produksi jajan kiping meningkat 40% dari sebelumnya.]]>
<![CDATA[PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT KELOMPOK USAHA TANI BUDIDAYA IKAN LELE DI TUKAD BINDU DENPASAR ]]>
<![CDATA[Indriyani, Ni Made Vita]]>;
<![CDATA[Putra, I Wayan Gde Yogiswara Darma]]>;
<![CDATA[Sumartini, Ade Ruly]]>;
<![CDATA[Negara, I Ketut Wija]]>
<![CDATA[ Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol 10 No 1 (2021): Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Program pemberdayaan masyarakat (PKM) sudah dilakukan pemerintah dan sesuai dengan tujuan pembangunan Indonesia seutuhnya, maka pembangunan harus merupakan perubahan sosial yang tidak hanya terjadi pada taraf kehidupan masyarakat tetapi juga pada peranan unsur-unsur di dalamnya. Budidaya ikan lele di Denpasar dapat dijumpai di Tukad Bindu. Pelaksana budidaya ikan lele di Tukad Bindu ini belum mengetahui secara pasti cara untuk pembuatan laporan keuangan dan pemasaran atas ikan lele yang nantinya akan menjadi sumber penghasilan masyarakat. Dalam pelaksanaan PKM ini, Kelompok Usaha Tani Budidaya Ikan Lele Tukad Bindu Denpasar sebagai mitra PKM sangat berkontribusi dalam menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan, selain juga tenaga, pikiran, dan lokasi pelatihan yang digunakan selama program pengabdian dilaksanakan. Melalui program PKM, kelompok usaha tani mendapatkan pengetahuan mengenai pembuatan laporan keuangan, pemasaran serta proses budidaya ikan lele yang baik, sehingga dapat memberikan dampak ekonomi bagi kelompok usaha tani dan menjadi wadah edukasi budidaya ikan lele bagi masyarakat.]]>
<![CDATA[SOSIALISASI DAN MITIGASI GEMPA BUMI MENGGUNAKAN MEDIA BERBASIS VIRTUAL REALITY PADA PANTI ASUHAN ADZKIYAH ALKHAIR KECAMATAN DENPASAR BARAT PROVINSI BALI ]]>
<![CDATA[Maharani, Nia]]>
<![CDATA[ Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol 10 No 1 (2021): Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Panti Asuhan Adzkiyah Alkhair merupakan salah satu panti asuhan yang terletak di Kecamatan Denpasar Barat Kota Denpasar merupakan salah satu panti asuhan yang juga terkena guncangan gempa bumi tahun 2019. Kerusakan ringan bangunan dialami pada panti tersebut seperti retakmya beberapa dinding kamar tidur, musholla, kamar mandi dan beberapa tempat lainnya. Kegiatan PKM ini adalah kegiatan pertama bagi panti asuhan tersebut yang memberikan pengenalan dasar tentang bencana gempa bumi dan antisipasinya dalam menghadapi bencana gempa bumi. Metoda yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah metoda ceramah yang dilengkapi dengan sesi tanya jawab mengenai gempa bumi dan antisipasinya sebelum, saat dan setelah gempa bumi terjadi. Kegiatan terakhir adalah menonton video gempa bumi oleh anak-anak panti asuhan melalui youtube menggunakan kacamata 3-D Virtual Reality. Begitu antusiasnya anak-anak panti dalam mengikuti kegiatan terakhir ini karena sebelumnya mereka hanya menonton melalui televisi tapi dengan media berbasis virtual reality ini mereka seolah bisa merasakan langsung kejadian gempa bumi. Diharapkan kegiatan ini menjadi modal awal bagi para anak panti untuk menghadapi bencana gempa bumi nantinya.]]>
<![CDATA[OPTIMALISASI MESIN PENCUCI BOTOL 5 GALLON UNTUK PRODUKSI BOTOL PET, DALAM UPAYA PENGHEMATAN ENERGI LISTRIK PADA PT. TIRTA INVESTAMA PABRIK MAMBAL ]]>
<![CDATA[Sutrisna, Putu Oka]]>;
<![CDATA[Sugianto, Agus]]>;
<![CDATA[Suryawan, Gusti]]>;
<![CDATA[Arimbawa, Gede]]>;
<![CDATA[Atmika, I Gusti Ngurah Adia]]>
<![CDATA[ Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol 10 No 1 (2021): Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Botol PET (Polietilena Tereftalayt) memiliki Softening point lebih rendah yaitu 140oC dibandingkan dengan botol PC (Polycarbonate) yaitu 200 oC, maka diperlukan pengkontrolan suhu pencucian botol yang lebih rendah dan lebih stabil. Kontrol Proportional, Integral, Derivative (PID) adalah sistem pengendali yang umum digunakan di industri dengan respons waktu yang cepat dan lebih stabil dari hysterisis. Inisiatif penghematan energi dengan cara mengurangi lekukan perpipaan juga dapat dilakukan. Kelebihan jumlah lekukan perpipaan akan mengakibatkan menurunnya tekanan air penyemprotan pada ujung nozzle, kondisi ini memaksa penggunaan daya pompa yang lebih besar untuk mendapatkan besaran tekanan yang sesuai dengan parameter pencucian. Masa air juga berpengaruh besar terhadap kebutuhan energi untuk pemanasan di tangki mesin pencuci botol. Semakin banyak masa air, maka semakin besar pula energi listrik yang dibutuhkan untuk mencapai suhu acuan. Penelitian ini dilakukan pada mesin pencuci botol 5 gallon, dengan mencatat parameter-parameter washer, terutama suhu dan konsumsi energi listrik harian. Dari hasil penelitian didapat penurunan deviasi suhu dari 6o celsius menjadi 1 oC. Indeks rata-rata konsumsi energi listrik sebelum inisiatif adalah 112,63 kwh/kbtl (kilowatt hours/killo bottles) sedangkan indeks konsumsi energi rata-rata setelah inisiatif adalah 87,09 kwh/kbtl.]]>
<![CDATA[PENGGUNAAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SENI BUDAYA ]]>
<![CDATA[Aryawati, Ni Gusti Nyoman]]>
<![CDATA[ Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol 10 No 1 (2021): Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Kemampuan siswa kelas IXA semester II SMP Negeri 8 Denpasar tahun pelajaran 2019/2020 pada mata pelajaran Seni Budaya Pada Materi Musik Ansambel tergolong masih rendah. Sebagian besar siswa belum mampu mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan yaitu 75. Oleh karena itu, diperlukan strategi pembelajaran yang tepat untuk dapat meningkatkan prestasi belajar Seni Budaya siswa kelas IXA semester II SMP Negeri 8 Denpasar tahun pelajaran 2019/2020. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam dua tahap yakni siklus I dan siklus II. Pengumpulan data menggunakan tes prestasi belajar. Teknik analisis data berupa analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode demonstrasi dalam mata pelajaran Seni Budaya telah membuat prestasi siswa Seni Budaya siswa kelas IXA semester II SMP Negeri 8 Denpasar tahun pelajaran 2019/2020 menjadi meningkat. Hal ini ditunjukkan dengan melihat adanya peningkatan prestasi belajar dari data awal nilai rata-rata sebesar 71,97 pada siklus I rata-rata meningkat menjadi 73,95. Pada siklus II prestasi belajar siswa juga mengalami peningkatan menjadi 79,29. Ketuntasan belajar siswa juga mengalami peningkatan dari 26,32% pada data awal menjadi 39,47% pada siklus I dan pada siklus II ketuntasan juga mengalami peningkatan menjadi 89,47%. Saran yang diajukan berdasarkan hasil penelitian yaitu metode demonstrasi dapat digunakan sebagai alternatif untuk meningkatkan prestasi belajar Seni Budaya siswa kelas IXA semester II SMP Negeri 8 Denpasar tahun pelajaran 2019/2020.]]>
