cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. kudus,
Jawa tengah
INDONESIA
LIBRARIA
ISSN : 23550341     EISSN : 24775230     DOI : -
Core Subject : Science,
LIBRARIA: Jurnal Perpustakaan (ISSN 2355-0341; E-ISSN 2477-5230) is a periodical scientific journal (every semester) in June and December published by STAIN Kudus Library. This journal is expected to be a scientific vehicle in the study and thinking about the library that can provide information and education for the readers.
Arjuna Subject : -
Articles 321 Documents
PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN DIGITAL Widayanti, Yuyun
LIBRARIA Vol 3, No 1 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i1.1579

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang di singkat ICT (Information and Communication Technology) membawa perubahan dalam berbagai sektor, termasuk dunia perpustakaan. Perkembangan internet dan perkembangan sumber informasi baru begitu cepat sehingga menuntut perpustakaan untuk melakukan suatu langkah perubahan, baik dalam bentuk koleksi maupun dalam hal pola pelayanannya. Perpustakaan digital menawarkan kemudahan bagi para penggunanya untuk mengakses sumber informasi elektronik dengan alat yang menyenangkan pada waktu dan kesempatan yang terbatas. Pengguna tidak lagi terikat secara fisik pada jam layanan perpustakaan dimana pengguna harus mengunjungi perpustakaan untuk mendapatkan informasi. Oleh karena itu, perpustakaan digital dapat memfasilitasi dan memecahkan persoalan keterbatasan akses tersebut.
PERAN PELAYANAN KOLEKSI TANDON DALAM MENYEDIAKAN SUMBER BAHAN PUSTAKA BAGI PEMUSTAKA DI PERPUSTAKAAN STAIN KUDUS Buwana, Radiya Wira
LIBRARIA Vol 2, No 2 (2014): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v2i2.1259

Abstract

In an institution of higher education, libraries are often referred to as the "heart of a university", became a point of reference for the visitors (in this case meant the visitors who are faculty, students, employees / employees, and the entire academic community in the environment universities) to search and fi nd the source of library materials needed. One part of the technical service that is in the service of the library is a collection reserve. Collection reserve can be easily interpreted as a storage place to-one copy of each title of the book in a library. In the library of the STAIN Kudus, reservoir collection service that is always used by the visitors to be the place to fi nd the source of library materials they need, trying to provide the best possible service and professional excellence for the visitors so that the visitors will need sources of library materials can be met.Di sebuah institusi perguruan tinggi, perpustakaan yang seringkali disebut sebagai “jantungnya sebuah perguruan tinggi”, menjadi sebuah tempat rujukan bagi pemustaka (dalam hal ini pemustaka yang dimaksud adalah dosen, mahasiswa, pegawai/karyawan, dan seluruh civitas akademik yang ada di lingkungan perguruan tinggi tersebut) untuk menelusur dan mencari sumber bahan pustaka yang dibutuhkan. Salah satu bagian dari pelayanan teknis yang ada di dalam perpustakaan adalah pelayanan koleksi tandon. Koleksi tandon secara mudahnya dapat diartikan sebagai tempat penyimpanan copy ke-satu setiap judul buku yang ada di sebuah perpustakaan. Di perpustakaan STAIN Kudus, pelayanan koleksi tandon yang selalu dimanfaatkan oleh pemustaka untuk menjadi tempat mencari sumber bahan pustaka yang mereka butuhkan, berusaha untuk sebaik mungkin memberikan pelayanan yang prima dan professional bagi pemustaka sehingga kebutuhan pemustaka akan sumber bahan pustaka bisa terpenuhi.
PEMETAAN KEBUTUHAN SDM BERDASARKAN ANALISIS BEBAN KERJA (ABK) DAN MUTU LAYANAN PERPUSTAKAAN DI PUSAT PERPUSTAKAAN UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG Mufid, Mufid; Wahyuningtyas, Wahyuningtyas
LIBRARIA Vol 4, No 2 (2016): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v4i2.1760

Abstract

The focus of this research is the development of human resources in the Library of Maulana Malik Ibrahim State Islamic University of Malang. This study aims to examine the human resource needs in the library based on the workload of library services. Workload analysis and the service quality are used as the research methods. The Workload Analysis is measured using performance indicators in five areas/coordinators in the organizational structure of the library and the service quality use five indicators/dimensions of sevice quality that have been developed from SERVQUAL. The finding suggests that there is a gap between the human resource needs with the workload and the service quality. Based on the result, the analysis can be used as a guideline in satisfying the human resource needs in the Library of Maulana Malik Ibrahim State Islamic University of Malang.
STRATEGI PENGEMBANGAN PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN INFORMASI DI ERA DIGITAL Saifuddin, Saifuddin
LIBRARIA Vol 4, No 1 (2016): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v4i1.1243

Abstract

A wave of spiritual seekers can be used as a marker for the presence of a new culture known as culture media. In the era people trying to meet the material and spiritual needs by using technology media, even social media can be used as a place of worship for the people of religion, they discuss, even tafakkur in the virtual and artificial spaces. That's when  informationresources become very important meaning in human spiritual fulfillment. Library institute as a resource center, becomes very urgent to be developed and updated in the face of such phenomena. Building a high rise building to build a library is important, but building information systems in the library is much more important. Data and information in the digital age prefers soft data to the material data printed such as books and research journals are printed on a sheet of paper.    Then presumably have been urged to develop a digital library at each college, because college is still regarded as a center of knowledge and information, including religious information.Munculnya gelombang spiritual seekers bisa dijadikan sebagai penanda akan hadirnya budaya baru yang dikenal dengan istilah budaya media (media culture). Di zaman tersebut orang berusaha memenuhi kebutuhan material maupun spiritualnya dengan menggunakan teknologi media, bahkan media sosial bisa dijadikan tempat ibadah baru bagi ummat beragama, mereka berdiskusi, bahkan bertafakkur dalam ruang maya yang artifisial. Pada saat itulah sumber informasi menjadi sangat penting maknanya dalam pemenuhan spiritual manusia. Lembaga perpustakaan sebagai salah satu pusat informasi, menjadi sangat urgen untuk dikembangkan dan  diperbaharui dalam menghadapi fenomena tersebut. Membangun gedung bertingkat untuk membangun sebuah perpustakaan memang penting, namun membangun sistem informasi yang di dapat dari perpustakaan jauh lebih penting. Data dan informasi dalam era digital lebih mengutamakan soft data dibandingkan dengan data material berupa buku cetak maupun jurnal-jurnal penelitian yang tercetak di lembaran kertas. Maka kiranya sudah mendesak untuk dikembangkan perpustakaan digital di setiap perguruan tinggi, karena perguruan tinggi sampai saat ini masih dianggap sebagai pusat pengetahuan dan informasi, termasuk juga informasi religius.
ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA OPAC DAN DAMPAKNYA TERHADAP LOYALITAS DI PERPUSTAKAAN STAIN SALATIGA Itmamudin, Itmamudin
LIBRARIA Vol 2, No 2 (2014): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v2i2.1202

Abstract

Penelitian ini berjudul analisis kepuasan pengguna opac dan dampaknya terhadap loyalitas di Perpustakaan STAIN Salatiga, dengan tujuan untuk mengetahui dan menganalisis kepuasan pengguna OPAC ditinjau dari 5 (lima) aspek content (isi), accuracy (keakuratan), ease (kemudahan), format (bentuk), timeliness (ketepatan waktu) dan pengaruhnya terhadap loyalitas pengguna.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan Snowballing sampling pada 3 (tiga) orang. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik trianggulasi. Setelah mendapatkan hasil penelitian awal melalui wawancara dan observasi, kemudian peneliti melakukan wawancara dan observasi lanjutan untuk mendapatkan data mengenai loyalitas pengguna.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengguna OPAC pada sistem informasi perpustakaan SIPRUS belum puas terhadap OPAC dari sisi content (isi), accuracy (keakuratan), ease (kemudahan), format (bentuk), timeliness (ketepatan waktu) dalam menyajikan data kepada pengguna. Meskipun pengguna tidak puas dengan OPAC, namun tidak berdampak pada loyalitas mereka untuk tetap menggunakan OPAC sebagai salah satu sarana yang ada di perpustakaan untuk melakukan penelusuran.
MELALUI PERPUSTAKAAN KITA BUDAYAKAN FALSAFAH “IQRA” Istianah, Istianah
LIBRARIA Vol 3, No 2 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i2.1591

Abstract

Perpustakaan adalah suatu institusi yang menyimpan dan mengelola berbagai informasi. Perpustakaan juga merupakan salah satu sarana pelestarian bahan pustaka sebagai hasil budaya sekaligus fungsi sumber informasi ilmu pengetahuan dan teknologi. Peran perpustakaan demikian penting terhadap masa depan suatu bangsa. Perpustakaan sebagai sumber ilmu, sumber belajar dan sumber informasi oleh segenap lapisan masyarakat. Oleh karena itu, perpustakaan harus terus berusaha membantu masyarakat untuk gemar membaca sehingga generasi yang cerdas.Ajaran Islam merupakan ajaran yang mengedepankan budaya membaca. Hal ini terbukti bahwa wahyu yang pertama kali turun tentang perintah membaca (QS. Al Alaq [96]:1-5). Membaca demikian sangat penting, karena dengan membaca akan meningkatkan pengetahuan dan sekaligus akan bertambah wawasan keilmuannya.Melalui perpustakaan, mari kita budayakan falsafah iqra’. Perintah membaca menjadi tuntunan pertama yang diberikan Allah SWT kepada manusia. Demikianlah, falsafah iqra’ merupakan syarat pertama dan utama bagi keberhasilan manusia. Tidaklah mengherankan jika wahyu yang pertama adalah perintah untuk membaca. Dengan membaca dapat menggali bakat serta memacu daya nalar dan melatih konsentrasi dan yang terpenting lagi terhindar dari penyakit demensia (penyakit yang merusak jaringan otak).
MEMPERBINCANGKAN PENERAPAN OPEN ACCES UNTUK KOLEKSI INSTITUSIONAL REPOSITORY Suwarno, Wiji
LIBRARIA Vol 2, No 1 (2014): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v2i1.1187

Abstract

Institutional Repository (IR) seringkali terabaikkan oleh ketidapahaman pengelolaan. IR yang seharusnya menjadi asset berharga bagi institusi pemiliknya sekedar menjadi bahan pelengkap yang dikoleksi perpustakaan saja. Dibalik itu semua, ternyata IR menjadi kebutuhan pemustaka dalam level yang penting. Penulisan ini melihat scenario pengelolaan IR, juga memandang perlunya digiatkan program open access di perpustakaan, khususnya untuk koleksi IR. Selain itu, IR kini menjadi andalan bagi berbagai perguruan tinggi untuk menaikan citra perguruan tinggi dalam ranah webometrik. Pendekatannya adalah pada kemudahan pemustaka dalam mengakses koleksi ini. Maka ide Open Access ini mulai dimunculkan untuk membuka selebar-lebarnya informasi yang dapat diakses oleh pemustakanya.
PENGEMBANGAN SISTEM TEKNOLOGI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB 3.0 Fatmawati, Endang
LIBRARIA Vol 3, No 1 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i1.1564

Abstract

Salah satu tanda kemajuan sistem teknologi informasi di perpustakaan adalah pemanfaatan internet. Web semantik menyediakan pemustaka melalui pencarian lebih efektif dan efisien yang menggunakan kecerdasan buatan dengan cara komputer belajar tentang kita melalui kebutuhan apa yang kita cari. Hasil dari perpustakaan 3.0 adalah menjadi ‘perpustakaan tanpa batas’. Melalui pemanfaatan sistem teknologi informasi di perpustakaan, maka pustakawan dituntut harus bisa mengembangkan dan menyediakan layanan yang sesuai dengan kebutuhan pemustaka.
ANALISIS LAYANAN PERPUSTAKAAN IAIN PURWOKERTO MENURUT STANDAR AKREDITASI PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI Antasari, Indah Wijaya
LIBRARIA Vol 4, No 2 (2016): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v4i2.1712

Abstract

University library accreditation is a need. It acts as quality assurance of the library and supports the university development. The accreditation covers nine components, i.e.; Service, Cooperation, Collection, Material Organization, Human Resources, Physical Supports, Funding, Library Management, and Library Collection Maintenance. Service holds highest mark among them, that is 20 out of 100% by 12 key indicators under service aspects. This research assesses to what extent is IAIN Purwokerto able to prepare library accreditation based on service analysis. Employed quantitave-descriptive approach of library assesment based on standart of university library, the result projects that IAIN Purwokerto is able to get 39 out of 60 points. Even though, it has potency to get 52 points under service assessment. This potency could come from daily opening, weekly opening, members percentage over total students, member percentage over lecturers and university staff, promotion varieties, yearly promotion event, and literacy-information activity.
PERAN ETIKA KERJA ISLAM DALAM MENINGKATKAN KINERJA PUSTAKAWAN PADA PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI Hakim, M. Arif
LIBRARIA Vol 2, No 2 (2014): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v2i2.1253

Abstract

Tuntutan peningkatan kualitas kinerja pustakawan berdasarkan sistem karier dan prestasi kerja dengan prinsip memberikan penghargaan dan sanksi telah diamanatkan dalam UU No. 43 tahun 1999 tentang pokokpokok kepegawaian dan ketentuan pelaksanaannya diatur dalam keputusan MENPAN No. 132/KEP/M.PAN/12/2002 tentang jabatan fungsional pustakawan dan angka kreditnya. Tuntutan tersebut merupakan konsekuensi logis dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi yang semakin maju, serta perkembangan tuntutan reformasi di tanah air terutama terhadap pelaksanaan tugas aparatur negara termasuk dalam hal ini pustakawan.Tuntutan reformasi ini pada dasarnya adalah terciptanya aparatur negara yang profesional dalam memberikan pelayanan, pengayomaan dan pemberdayaan masyarakat. Dengan makin majunya ilmu pengetahuan dan teknologi informasi, pustakawan perguruan tinggi dituntut untuk lebih profesional, berkualitas, berpengatahuan, berketerampilan yang tinggi dan memiliki sikap yang menunjang terlaksananya progam Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan dan pengajaran penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Untuk mewujudkan hal ini perlu upaya pengembangan pengetahuan dan kemampuan (keterampilan) pustakawan yang relevan dengan tugas dan tanggung jawabnya di bidang perpustakaan, dokumentasi dan informasi (pusdokinfo).Selain itu tak kalah penting harus disertai implementasi nilai-nilai etika kerja Islam oleh individu pustakawan bersangkutan. Pengembangan diri ini merupakan proses yang terkait dengan motivasi, sikap, profesi, dan ciri-ciri kepribadian lain yang harus dimiliki pustakawan. Dengan memiliki pengetahuan keterampilan dan pengembangan diri yang tinggi, memungkinkan peningkatan kinerja pustakawan yang lebih profesional dan berkualitas, sehingga dapat memberikan pelayanan yang berkualitas pula terhadap pemakai (pengguna) perpustakaan perguruan tinggi.

Page 4 of 33 | Total Record : 321