cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
monex@poltektegal.ac.id
Editorial Address
Jalan Mataram No 9 Kota Tegal
Location
Kota tegal,
Jawa tengah
INDONESIA
Monex: Journal of Accounting Research
ISSN : 20895321     EISSN : 25495046     DOI : http://dx.doi.org/10.30591/monex
Core Subject : Economy,
Monex: Journal of Accoutning Research or Monex (previously known as Monex: Journal Research Accounting Politeknik Tegal) is a peer-reviewed and open-access journal published by Politeknik Harapan Bersama in collaboration with Ikatan Akuntan Indonesia Kompartemen Akuntan Pendidik (IAI-KAPd) and Relawan Jurnal Indonesia (RJI). Monex: Journal of Accounting Research registered with ISSN 2549-5046 (online) and ISSN 2089-5321(print). Monex particularly discusses the main problems in the development of the sciences of accounting finance, auditing, tax, accounting information system, and managerial accounting. Monex publishes empirical (research) papers conducted with various research approaches, namely quantitative, qualitative and mixed-method. Monex is accredited in SINTA (Science and Technology Index) at grade 4 by the Ministry on Research and Technology of the Republic of Indonesia based on the Surat Keputusan Decree of The Director General of Strengthening Research and Development of The Ministry of Research, Technology and Higher Education No. 28/E/KPT/2019. Please read these guidelines carefully. Authors who want to submit their manuscript to the editorial office of Monex: Journal of Accounting Research should obey the writing guidelines. If the manuscript submitted is not appropriate with the guidelines or written in a different format, it will be rejected by editors before further review. The editors will only accept manuscripts that meet the assigned format. Monex is going to publish journals twice in two terms: January and July. Please submit your manuscript. Please, make the new Template Article and Download HERE
Articles 305 Documents
MODEL KESUKSESAN SISTEM INFORMASI DELONE DAN MCLEAN UNTUK MENGUKUR KESUKSESAN SISTEM MODERNISASI PERPAJAKAN E-BILLING MENURUT WAJIB PAJAK BADAN KOTA SEMARANG Musyafa Al Farizi
Monex: Journal of Accounting Research Vol 7, No 1 (2018)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/monex.v7i1.758

Abstract

Masih terbatasnya sosialisasi dan pengetahuan Wajib Pajak mengenai sistem  e-billing  pajak mengakibatkan masih kurang berhasilnya sistem modernisasi perpajakan tersebut diimplementasi. Selain itu, faktor lain seperti seringnya terjadi kegagalan dan hambatan sistem tersebut pada saat registrasi maupun pembuatan kode  billing  juga yang memicu penyebabnya wajib pajak masih enggan dalam menggunakan sistem  e-billing  dalam pembayaran pajak. Di sisi lain, pemerintah telah mengeluarkan peraturan yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pajak yang mewajibkan wajib pajak secara mandatory menggunakan sistem e-billing dalam transaksi pembayaran kewajiban pajaknya. Penelitian ini bertujuan menganalisis Kesuksesan Sistem Informasi Sistem  E-Billing  dengan pendekatan model DeLone dan McLean menurut Wajib Pajak Badan di Kota Semarang.  Data yang dapat diolah dalam penelitian ini sebanyak 122 wajib pajak badan dengan teknik analisis yang digunakan untuk mengujihubungan antar variabel adalah  path analysis dan alat analisis Amos 22.0.  Hasil penelitian menunjukkan faktor kualitas layanan dan sistem  e-billing  sebesar 70,2% dianggap kurang memadai bagi pengguna yaitu wajib pajak badan. Faktor ini seperti pada saat registrasi, aktivasi dan pembuatan kode  billing sering mengalami  trouble.  Sedangkan sisanya seperti faktor kualitas informasi sistem  e-billing  dianggap sudah baik bagi wajib pajak badan.  Faktor tidak meratanya pemberian kapsul kedua diantaranya adalah kurangnya ketersediaan kapsul yang dimiliki tenaga kesehatan.Kata kunci: E-Billing, Model Kesuksesan Sistem Informasi DeLone dan McLean, Path Analysis.
MENGUKUR KUALITAS AKUNTAN PUBLIK MENURUT PENGGUNA JASA AKUNTAN PUBLIK Sugiharto Sugiharto; Shinta Noor Anggraeny
Monex: Journal of Accounting Research Vol 7, No 1 (2018)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/monex.v7i1.724

Abstract

Profesi akuntan publik merupakan profesi kepercayaan masyarakat. Dari  profesi akuntan publik, masyarakat mengharapkan penilaian yang bebas dan tidak  memihak terhadap informasi yang disajikan oleh manajemen perusahaan dalam  laporan keuangan. Berdasarkan tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini, maka data dianalisis secara deskriptif dan kuantitatif. Dari hasil pengujian hipotesis   yaitu pengujian secara simultan, terbukti kebenarannya, dimana diperoleh hasil bahwa secara simultan Pengalaman Audit , memahami indudtri klien,responsif atas kebutuhan klien,komitment yang kuat terhadap kualitas audit, standart etika yang tinggi, dan Reputasi Akuntan Publik  berpengaruh signifikan terhadap kualitas akuntan publik. Dalam Penelitian yang akan datang perlu dilakukan upaya perluasan responden tidak hanya pengguna jasa audit  tetapi juga dari akuntan pendidik, akuntan pemerintah, akuntan internal (SPI), akuntan publik sendiri dan dari profesi lain sebagai responden untuk memperoleh respon yang lebih maksimal sehingga risiko adanya bias dapat diminimalkan. Kata kunci : Akuntan Publik,  Kualitas Audit, Reputasi Akuntan Publik
STUDI IDENTIFIKASI FAKTOR – FAKTOR YANG DAPAT MEMPENGARUHI PENGELOLAAN KEUANGAN DESA (STUDI EMPIRIS PADA SELURUH DESA DI KECAMATAN GEGESIK KABUPATEN CIREBON) Siti Nurhadiyati
Monex: Journal of Accounting Research Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/monex.v7i2.933

Abstract

Desa memiliki posisi yang sangat strategis, sehingga memerlukan perhatian yang seimbang terhadap penyelenggaraan otonomi daerah. Pengaturan pemerintah desa telah mengalami pergeseran paradigma utamanya dalam hal kewenangan. Dengan disahkannya UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa beserta peraturan pelaksanaannya, diharapkan segala kepentingan dan kebutuhan masyarakat desa dapat diakomodir dengan lebih baik. Besarnya dana desa yang besar akan membawa konsekuensi pertanggungjawaban yang besar pula. Sehingga pengelolaan keuangan desa yang efisien dan efektif merupakan sebuah keharusan sebagai perwujudan prinsip- prinsip good governance.  Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor – faktor yang dapat mempengaruhi pengelolaan keuangan desa. Jenis penelitian ini termasuk ke dalam kategori basic research/penelitian dasar dengan metode deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan dengan metode wawancara terhadap informan yang terdiri dari Kepala Desa dan Pelaksana Teknis Pengelolaan Keuangan Desa (PTPKD) terdiri dari Sekretaris Desa, Kepala Seksi dan Bendahara Desa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam penelitian ini dapat diidentifikasikan bahwa faktor – faktor yang dapat mempengaruhi pengelolaan keuangan desa dikelompokkan menjadi Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat baik secara internal maupun eksternal. Kemudian faktor – faktor tersebut diklasifikasikan kembali kedalam dua kelompok besar yang dapat menjadi proksi Penyelenggaraan Pemerintah Desa yakni terkait dengan penyelenggaraan Administrasi Pemerintah Desa dan Pengorganisasian Pemerintah Desa. Kata kunci: Desa, Dana Desa, Pengelolaan Keuangan Desa
KAJIAN EKONOMI BPR X KOTA TEGAL Andrian Budi Prasetyo; Muchamad Syafruddin
Monex: Journal of Accounting Research Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/monex.v6i2.599

Abstract

BPR X Kota Tegal merupakan sebuah perusahaan yang didirikan dalam rangka mendorong pertumbuhan perekonomian dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat Kota Tegal. Namun, perkembangan kontribusi BPR X Kota Tegal terhadap perkembangan usaha masyarakat Tegal tidak memberikan nilai tambah pada BPR X Kota Tegal sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kajian terhadap prospek kinerja BPR X Kota Tegal yang akan menjadi bahan masukkan bagi pemegang saham serta stakeholder lain perusahaan. Kajian ini dilakukan dengan menggunakan model eksploratif deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan analisis kualitatif. Teknik analisis data yang digunakan antara lain yaitu teknik analisis deskriptif; analisis kelayakan teknis operasional yang mencangkup rencana spesifik BPR; analisis Strength, Weakness, Opportunity, dan Threat (SWOT); analisis Balanced scorecard; analisis Economic Value Added (EVA); dan analisis keputusan investasi. Berdasarkan seluruh analisis yang telah dilakukan, hasil kajian kinerja menunjukkan bahwa masih terdapat beberapa hal yang perlu diperbaiki dari kinerja BPR X Kota Tegal. Hasil kajian juga memberikan sejumlah rekomendasi guna perbaikan kinerja Perusahaan.Kata Kunci: Kajian Kinerja, SWOT, EVA, Balanced Scorecard, Keputusan Investasi
PENGARUH STRUKTUR ORGANISASI DAN ANALISIS JABATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA PEGAWAI (Studi pada SMK SMTI Kementerian Perindustrian di Indonesia) Andhi Sukma Hanafi; Saiful Bahri; M. Shabri Abd Majid
Monex: Journal of Accounting Research Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/monex.v7i2.865

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pelaksanaan pembayaran tunjangan kinerja pegawai Sekolah Menengah Kejuruan-Sekolah menengah Teknologi Industri (SMK SMTI) Kementerian Perindustrian di Indonesia. Pembayaran tunjangan kinerja pegawai dipengaruhi oleh grade jabatan yang disusun oleh manajemen dituangkan dalam struktur organisasi dan analisa jabatan pada SMK SMTI Kementerian Perindustrian. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, adapun objek penelitian ini adalah struktur organisasi (X1), analisis jabatan (X2) dan Motivasi Kerja (Y). Sedangkan subjek penelitian ini adalah SMK SMTI Kementerian Perindustrian di Indonesia. Berdasarkan hasil pengolahan data dan interprestasi data pada masing-masing variabel disimpulkan hasil penelitian: (1) Struktur organisasi pada SMK SMTI Kementerian Perindustrian sudah sangat baik, (2) Analisis jabatan pada SMK SMTI Kementerian Perindustrian sudah baik, (3) Motivasi kerja pada SMK SMTI Kementerian Perindustrian sudah sangat baik, (4) Terdapat pengaruh positif dengan tingkat signifikansi 0,609 antara variabel struktur organisasi terhadap variabel motivasi kerja, sehingga setiap ada perbaikan dalam struktur organisasi akan mengakibatkan peningkatan motivasi kerja, (5) Terdapat pengaruh positif dengan tingkat signifikansi 0,332 antara variabel analisis jabatan terhadap variabel motivasi kerja, sehingga setiap ada perbaikan dalam analisis jabatan akan mengakibatkan peningkatan motivasi kerja.
PEREMPUAN DAN PERBANKAN: SEBUAH TINJAUAN TENTANG PERAN INKLUSI KEUANGAN TERHADAP PENGUSAHA UMKM PEREMPUAN DI INDONESIA Deasy Lestary Kusnandar
Monex: Journal of Accounting Research Vol 7, No 1 (2018)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/monex.v7i1.759

Abstract

Abstrak Inklusi keuangan merupakan salah satu cara untuk memasyarakatkan sektor keuangan khususnya memepermudah layanan perbankan dan akses keuangan bagi masyarakat. Peningkatan taraf hidup adalah salah satu hasil yang diharapkan jika inklusi keuangan berjalan baik dan menyeluruh. Program inklusi keuangan di Indonesia diharapkan memberi dampak yang signifikan bagi masyarakat yang kurang beruntung, di antaranya: masyarakat berpenghasilan rendah, pinggiran, minoritas, atau tidak mempunyai legal identitas, serta kaum perempuan dan kaum muda. Fokus tulisan adalah bagaimana inklusi keuangan dapat memberi dampak yang signifikan terhadap para pengusaha UMKM perempuan di Indonesia, serta bagaimana program inklusi keuangan dapat meningkatkan dan memperkuat perekonomian Indonesia secara keseluruhan. Penelitian menggunakan metode deskripsi kuantitatif. Analisis perbandingan dilakukan berdasarkan data sekunder dari berbagai sumber. Penelitian menyimpulkan agar inklusi keuangan dapat dijalankan secara menyeluruh di Indonesia dan dapat berdampak secara signifikan terhadap pengusaha UMKM, khususnya bagi para pengusaha perempuan.  Kata kunci: inklusi keuangan, akses perbankan, layanan perbankan, pengusaha UMKM perempuan, Perekonomian Indonesia
PENGARUH REKRUTMEN DAN PENEMPATAN PEGAWAI TERHADAP KINERJA PEGAWAI (Studi pada PT. Bank Syariah Mandiri Cabang A. Yani Bandung) Sandi Nasrudin Wibowo
Monex: Journal of Accounting Research Vol 7, No 1 (2018)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/monex.v7i1.754

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pelaksanaan tugas pegawai di lingkungan PT. Bank Syariah Mandiri Cab. A. Yani Bandung, terdapat beberapa hal yang menentukan tingkat kinerja bagi pegawai yang disebabkan antara lain sistem rekrutmen yang selektif bagi pegawai termasuk di dalamnya promosi pegawai dalam suatu jabatan, kemampuan kerja yang dimiliki pegawai, dan perlunya pengalaman pegawai selama ia bekerja serta penempatan pegawai sesuai dengan kemampuan pegawai. Penelitian ini  menggunakan metode deskriptif. Adapun objek penelitian ini adalah rekrutmen (X1), penempatan pegawai (X2) dan kinerja pegawai (Y). Sedangkan   subjek penelitian ini PT. Bank Syariah Mandiri cab. A. Yani Bandung. Berdasarkan hasil pengolahan data dan interprestasi data terhadap masing-masing variabel dan dimensi pada masing-masing variabel disimpulkan sebagai berikut : (1) rekrutmen berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Dengan demikian semakin baik pelaksanaan sistem rekruktmen, maka akan semakin tinggi kinerja pegawai; (2) penempatan  berpengaruhpositif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Dengan demikian semakin tinggi penempatan, maka akan semakin tinggi pula kinerja pegawai; dan (3) rekrutmen dan penempatan  berpengaruhpositif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Dengan demikian semakin baik pelaksanaan rekrutmen dan semakin tinggi penempatan  akan semakin meningkat kinerja pegawai.  Kata Kunci: Kinerja Pegawai, Rekrutmen, Penempatan Pegawai
LITERASI KEUANGAN UMKM BERBASIS DESA V.Wiratna sujarweni
Monex: Journal of Accounting Research Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/monex.v7i2.934

Abstract

Era globalisasi menyebabkan banyaknya arus modal asing yang masuk ke negara kita, pemberlakuan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) agenda dimana di kawasan Asia Tenggara akan membentuk suatu pasar tersendiri yang akan memungkinkan adanya perdagangan bebas barang, jasa, dan investasi sehingga kompetisi akan semakin ketat. Bisnis waralaba bermodal asing banyak dibuka di kota-kota sejumlah wilayah Indonesia. Untungnya desa-desa belum masuk bisnis waralaba tersebut, maka dari itu jangan sampai bisnis waralaba bermodal asing itu masuk di tingkat pedesaan. Apabila sampai terjadi maka kemandirian ekonomi nasional tidak akan terwujud. Salah satu upaya yang harus kita lakukan adalah melalui pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan desa. Pemerintahan desa merupakan pemerintahan terkecil dari negara, akan lebih teliti jika pendataan, literasi keuangan, pengawasan UMKM ada di tingkat desa, apalagi ada program dana desa dengan jumlah milyaran rupiah mengalir langsung ke desa, diharapkan UMKM desa dapat mengalami kemajuan.Berdasarkan Survei Nasional Literasi Keuangan Indonesia yang dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2013, diketahui tingkat literasi masyarakat Indonesia masih rendah. Pelaku UMKM di tingkat desa dapat diberikan literasi keuangan. Pemerintah, OJK bekerja sama dengan desa membuat program upaya kemajuan UMKM. OJK dapat berkoordinasi dengan kepala desa untuk melakukan pendataan UMKM masing-masing desa, UMKM digolongkan yang mau berkembang dan tidak. Selanjutnya dari pendataan tersebut dilakukan edukasi literasi keuangan. Bagi UMKM golongan yang mau berkembang ini diprioritaskan untuk dilakukan edukasi serta pendampingan. Adapun dana untuk penyelenggaraannya dapat dikoordinasikan dengan kepala desa setempat dengan menggunakan sedikit dana desa. Penyelenggaraan cukup diadakan di balai desa dengan materi mencakup perencanaan keuangan, pelaporan keuangan, manfaat dan proses pengajuan kredit, serta ases UMKM yang dapat menembus bursa efek Indonesia.Materi yang akan disajikan ini dibuat sederhan namun dapat dipahami oleh pemikiran masyarakat desa, mudah dipraktekkan dalam usahanya. Penulis juga telah membuat bahan materi pelaporan keuangan (ada di lampiran) yang mudah diterapkan dan sudah pernah disampaikan dalam Pelatihan kelompok Usaha Bersama yang diselenggaran oleh BKKBN dan sudah digunakan dalam usaha mereka. Materi ini dikembangkan tidak jauh dari prinsip pembuatan laporan akuntansi desa, materi berupa contoh kasus secara langsung baik untuk usaha yang bergerak dalam bidang jasa, dagang, dan industri penghasil barang. Setelah dilakukan literasi, UMKM didampingi, diawasi, dan akan dijadikan percontohan. Harapan ke depan dengan adanya dana desa milyaran rupiah ini masing-masing desa mempunyai Badan Usaha Desa seperti swalayan sebagai tempat pendistribusian hasil dari UMKM desa setempat ataupun desa-desa lain. Sehingga kebutuhan masyarakat akan dapat dipenuhi oleh hasil UMKM-UMKM desa. Bahkan jika UMKM masing-masing desa akan berkembang maka hasil-hasilnya akan dapat dieksport sampai manca negara. Kata Kunci : Literasi, UMKM, Desa
PENGARUH INDEPENDENSI, PENGALAMAN, PENGETAHUAN DAN ETIKA PROFESI TERHADAP PERTIMBANGAN MATERIALITAS Amin Kuncoro; Nanik Ermawati
Monex: Journal of Accounting Research Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/monex.v6i2.600

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris dan menganalisis mengenai pengaruh independensi, pengalaman, pengetahuan dan etika profesi terhadap pertimbangan materialitas. Metode penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian deskriptif korelasional dengan membagikan kuesioner kepada sejumlah sampel terpilih, kemudian hasil jawaban kuesioner diolah untuk dianalisis. Sampel dari penelitian ini adalah auditor yang bekerja di KAP se Jawa Tengah dengan menggunakan teknik sampling kuota sehingga ditemukan 65 orang auditor.Hasil dari penelitian ini adalah independensi, pengalaman, pengetahuan dan etika profesi mempengaruhi pertimbangan materialitas.Kata kunci: Independensi pengalaman, pengetahuan, etika profesi, pertimbangan materialitas.
PENGARUH KARAKTERISTIK PEMERINTAH DAERAH, KOMPLEKSITAS PEMERINTAHAN DAN KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP KINERJA FISKAL KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH Nuwun Priyono; Siti Arifah; Eva Wulandari
Monex: Journal of Accounting Research Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/monex.v7i2.922

Abstract

Kinerja fiskal pemerintah daerah merupakan sebuah tuntutan yang harus dipenuhi dalam rangka mempertanggungjawabkan pengelolaan keuangan daerah pada era otonomi. Semakin transparan dan akuntabel sebuah laporan keuangan yang diterbitkan oleh pemerintah daerah mencerminkan bahwa kinerja fiskal akan semakin baik. Kinerja fiskal yang baik akan berpengaruh langsung bagi peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat. Tujuan penelitian ini: 1) menganalisis dan membuktikan faktor karakteristik pemerintah daerah berpengaruh terhadap kinerja fiskal pemerintah Kabupaten/Kota di Propinsi Jawa Tengah, 2) menganalisis dan membuktikan faktor kompleksitas pemerintahan berpengaruh terhadap kinerja fiskal pemerintah Kabupaten/Kota di Propinsi Jawa Tengah, 3) menganalisis dan membuktikan faktor kemandirian keuangan daerah berpengaruh terhadap kinerja fiskal pemerintah Kabupaten/Kota di Propinsi Jawa Tengah. Luaran penelitian ini dapat menghasilkan naskah yang dikirim pada jurnal nasional tidak terakreditasi dan materi yang dapat digunakan sebagai pengayaan bahan ajar pada mata kuliah akuntansi sektor publik.Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data laporan neraca dan data laporan realisasi APBD berasal dari direktorat jenderal perimbangan keuangan. Data jumlah SKPD dan jumlah penduduk diperoleh dari kantor Badan Pusat Statistik dan Pemerintah Propinsi Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan data  time series yaitu data tahun 2010 sampai dengan 2012. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kausalitas dengan model regresi linear berganda.Hasil uji t dalam penelitian ini adalah hanya variabel Kekayaan Daerah (X2) dan Jumlah Penduduk (X4) yang secara parsial berpengaruh terhadap Kinerja Fiskal (KF). Sedangkan hasil uji F menunjukkan bahwa variabel Ukuran Pemda (X1), Kekayaan Daerah (X2), Tingkat Ketergantungan (X3),  Jumlah Penduduk (X4), Jumlah SKPD (X5), dan Kemandirian Keuangan Daerah (X6) secara bersama – sama berpengaruh terhadap Kinerja Fiskal (KF).Kata Kunci: Karakteristik Pemerintah Daerah, Kompleksitas Pemerintahan, Kemandirian Keuangan Daerah, Kinerja Fiskal

Page 10 of 31 | Total Record : 305