cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta barat,
Dki jakarta
INDONESIA
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN
Published by Universitas Trisakti
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 641 Documents
INDIKASI POTENSI BAHAYA LONGSOR BERDASARKAN KLASIFIKASI LERENG DAN LITOLOGI PENYUSUN LERENG, DESA PANINGKABAN, KECAMATAN LUMBIR, KABUPATEN BANYUMAS, PROVINSI JAWA TENGAH Faiz Nafi; Dhany Rizky
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2017 Buku I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.2139

Abstract

Berdasarkan data BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) dari 2011-2015 kejadian bencana alam yang paling sering terjadi di Jawa Tengah adalah tanahlongsor oleh karena itu dilakukannya penelitian ini guna memahami penyebab utamasering terjadinya tanah longsor di Jawa Tengah dengan daerah Banyumas sebagai studikasus nya. Dipilihnya Desa Paningkaban sebagai daerah penelitian karena kondisinyayang didominasi oleh tebing tebing yang curam dan batuan yang mayoritas sudahmengalami pelapukan yang dapat memicu terjadinya longsor. Desa Paningkaban,Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas yang merupakan daerah penelitian terletakpada koordinat 108o57’17.02” – 109o00’00” BT dan 07o24’03.24” – 07o27’18.2” LS. Secarageografis berbatasan dengan Kecamatan Lumbir di selatan dan Kecamatan Ajibarang ditimur . Data yang digunakan diakusisi dari Laporan Geologi tahun 2015 berupa datalitologi, stratigrafi, geomorfologi. Pengolahan data dilakukan dengan perhitungankemiringan lereng menggunakan peta topografi skala 1:12.500, kemudian hasilperhitungan lereng dibagi berdasarkan klasifikasi Van Zuidam (1985), dan dihubungkandengan litologi penyusun lereng serta tingkat pelapukan. Kesimpulan dari hasil analisisdaerah penelitian diperoleh hasil berupa indikasi apa saja yang menunjukan bahwadaerah penelitian memilki potensi yang tinggi untuk terjadi longsor serta langkah yangdapat diambil guna mencegah terjadinya longsor.
EVALUASI KINERJA RESERVOIR DENGAN INJEKSI AIR PADA PATTERN 8 LAPANGAN “TQL” Amarullah Iqbal; Sugiatmo Kasmungin; Reno Pratiwi
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2017 Buku I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.2128

Abstract

Lapangan –TQL berlokasi di Sumatra selatan dan telah diproduksikan sejakjanuari 1938 dan saat ini masih di katagorikan sebagai sumur aktif.Pada pattern nomer 8di lapangan-TQL mempunyai kumulatif produksi sebesar 12 MMstb.Pattern inimempunyai Recovery Factor sebesar 30%.Karena terjadi penurunan produksi minyak,airdiinjeksikan sebesar 1330 bbl/day melalui sumur injeksi 227.usaha untuk meningkatkanproduksi menggunakan pattern 5 spot.Hasil studi simulasi yang dilakukan pada lapanganini dengan metode Craig Geffen Morse dapat meningkatkan RF sebesar 17% dari OOIPKeyword :waterflooding, craig
KARAKTERISTIK KONSUMSI DAYA KOMPUTER DENGAN PERUBAHAN TINGKAT SERANGAN DISTRIBUTED DENIAL OF SERVICE (DDOS) Nawirah Al-Munawar; Agung Sediyono
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2017 Buku II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.2174

Abstract

Penjaminan keamanan informasi menyangkut segala aspek sistem informasi baik perangkat lunak, keras, maupun sumber daya pendukung lainnya. Jaminan pasokan daya listrik juga merupakan hal penting agar ketersediaan informasi dapat dijaga. Perencaanan jumlah kebutuhan pasokan listrik yang kurang tepat dapat menyebabkan power outage yang pada gilirannya menurunkan ketersediaan informasi. Perhitungan jumlah daya listrik tidak cukup hanya berdasarkan beban normal aplikasi yang jalan dalam komputer tersebut, tapi juga perlu ditambahkan dengan kondisi tidak normal pada saat terjadinya serangan keamanan terutama pada tipe serangan yang menguras sumber daya komputer. Penelitian ini ingin mengetahui karakteristik kebutuhan daya listrik komputer jika terjadi serangan yang menguras sumber daya komputer. Jenis serangan yang menguras sumber daya salah satunya adalah serangan pada level aplikasi dan dilakukan oleh serangan DDoS.  Adapun aplikasi yang akan diserang adalah Firewall dan tool penyerang yang digunakan adalah LOIC. Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi serangan semakin tinggi konsumsi daya listrik, namun akan berhenti pada level maksimum dimana serangan tidak lagi dapat ditampung oleh NIC.  
POTENSI PEMANFAATAN SUMBER PANAS PADA COMBUSTION CHAMBER TURBIN GAS DENGAN MENGGUNAKAN TERMOELEKTRIK GENERATOR Agus Trisasmita; Chalilullah Rangkuti
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2017 Buku II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.2155

Abstract

Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Tanjung Priok merupakan pembangkittenaga listrik termal menggunakan bahan bakar gas dengan total produksi 1920 MW untuk 3blok. Blok 1 dan 2 buatan ABB tipe 13E1. Tipe ini adalah turbin gas jenis single combustordengan single burner. Pada tipe ini tidak semua bagian combustion chamber tertutup isolasi,sehingga panas yang keluar tersebut berpotensi dimanfaatkan sebagai pembangkit listrikpengganti daya pemakaian sendiri untuk menghidupkan lampu di area tersebut denganmengunakan modul termoelektrik generator. Pengujian dilakukan dengan menggunakan 6buah modul termoelektrik generator yang di rangkai secara seri dan mensimulasikan panaspada top combustion chamber menggunakan cardridge heater dengan diberikan variasitegangan input sebesar 140Volt, 180Volt dan 220Volt. Dari hasil pengujian, output maksimalyang dapat dihasilkan termoelektrik generator adalah 5,08Volt dengan selisih temperatur sisipanas dan dingin sebesar 65,9°C. Hasil ini menunjukan bahwa penggunaan modultermoelektrik pada top
KAJIAN LABORATORIUM PENGUJIAN PENGARUH POLIMER DENGAN CROSSLINKER TERHADAP RESISTANCE FACTOR Raden Himawan; Sugiatmo Kasmungin; Onnie Ridaliani Prapansya
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2017 Buku I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.2115

Abstract

Pada saat terjadi peristiwa water conning pada sumur, maka perlu ditambahkanzat kimia, yang dimana zat kimia tersebut dapat merubah sifat fisik dari fluida yangterkandung dalam reservoir, salah satunya zat kimia tersebut ialah menggunakan polimer.Yang dimana fungsi polimer ini untuk menaikan viskositas air formasi sehingga menahanair formasi untuk ikut terproduksi. Pengujian penambahan polimer dengan crosslinkermemiliki tujuan untuk mengetahui salinitas dan konsentrasi polimer yang paling tepatterhadap nilai resistance factor. Pengujian ini mengacu kepada penurunan permeabilitasyang disebabkan oleh kenaikan viskositas air. Pengujian menggunakan model reservoirberupa sandpack yang berisi pasir sillica ukuran 40-80 mesh. Pengujian menggunakantiga kenaikan salinitas yakni pada 3.000 ppm, 10.000 ppm, dan 15.000 ppm. Serta padatiga konsentrasi polimer yakni, 500 ppm, 1.000 ppm, 1.500 pppm, 2.000 ppm. Larutantersebut di saturasikan kedalam sandpack dengan dua kenaikan temperature yakni pada150°F dan 180°F. Pada hasil pengujian dibuktikan bahwa polimer memanglah sangatefektif untuk mereduksi jumlah air dengan cara menurunkan permeabilitas air itu sendiri.
PERBANDINGAN KOMPOSISI UNSUR PIRANTI RETENSI NIKEL TITANIUM DENGAN NIKEL TITANIUM SUPERELASTIC DAN UJI SIFAT KELELAHAN LOGAM Andreas Wijaya; Fajar H Nasution; Rosalina Tjandrawinata; Yohana Yusra
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2017 Buku III
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.2490

Abstract

Dalam perawatan ortodonti, kawat nikel titanium (NiTi) umumnya digunakan padatahap penyelarasan lengkung gigi karena bersifat elastis. Selain itu, kawat NiTi jugadigunakan sebagai piranti retensi cekat dan dapat menjadi alternatif bahan baja tahankarat berulir jamak (multistrand) yang masih dinilai kaku dan sering ditemukan terputusakibat timbulnya sifat kelelahan logam. Tujuan penelitian ini adalah untukmembandingkan komposisi unsur kawat piranti retensi NiTi dengan kawat NiTisuperelastic dan menganalisa sifat kelelahan logam pada setiap bahan. Dua kelompoksampel, yaitu kelompok kawat piranti retensi NiTi dan kawat NiTi superelastic diujikomposisi unsur permukaannya menggunakan mikroskop elektron (SEM-EDX). Sampelkawat piranti retensi NiTi diberikan satu juta siklus penekanan untuk pengujian sifatkelelahan logam. Pada hasil analisis SEM dan EDX kawat piranti retensi NiTi ditemukanadanya unsur nikel (50,38%), titanium (45,26%), aluminium (0,35%), oksigen (3,96%),dan silikon (0,06%), tetapi pada sampel kawat NiTi superelastic hanya ditemukan unsurnikel (54,66%) dan titanium (45,35%). Pada Hasil pengujian sifat kelelahan logam pirantiretensi NiTi, terlihat adanya gambaran garis halus (striation) dan defleksi paska menerimatekanan vertikal berulang. Berbeda dengan NiTi superelastic, pada piranti retensi NiTiditemukan unsur aluminium dan silikon yang mungkin dapat mempengaruhi sifat bahan,seperti meningkatkan formabilitas dan resistensi terhadap oksidasi secara berurutan.
Disaster Recovery Plan dalam Kantor Samisami Gatot Budi Santoso; Dhimas Dirgantara
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2017 Buku II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.2165

Abstract

Kemungkinan akan terjadinya kerusakan, kehilangan atau ketidak berfungsian infrastruktur teknologi informasi dengan adanya hal-hal yang tidak dapat dihindari dan diprediksi, seperti terjadinya bencana.Bencana yang dimaksud bisa berupa bencana alam, bencana akibat ulah manusia dan bencana akibat kegagalan sistem. Disaster Recovery Plan (DRP) adalah suatu terminology yang sudah dikenal oleh perusahaan-perusahaan dimana basis bisnisnya adalah teknologi informasi (TI). Sekalipun demikian, metode DRP ini terkadang dilupakan oleh para professional TI. Pada bidang teknologi informasi, penyebab dapat lebih spesifik misalnya kegagalan infrastruktur , kekeliruan operator, hingga serangan virus. Tingginya kebergantungan Samisami pada infrastruktur teknologi informasi menyebabkan perlunya dipertimbangkan DRP di bidang infrastruktur jaringan komputer.
ANALISA KEEKONOMIAN PENGEMBANGAN SHALE HIDROKARBON DI INDONESIA Muhammad Aulia Rizki Agsa; Trijana Kartoatmodjo; Siti Nuraeni E Sibuea
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2017 Buku I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.2105

Abstract

AbstrakIndustri Migas di seluruh dunia memiliki peranan yang penting dalamperekonomian negara tidak terkecuali di Indonesia. Dikarenakan pada tahun 2014 hargaminyak dan gas bumi di pasaran dunia menurun signifikan. Karena jumlah produksi dariminyak dan gas bumi yang berlebihan. Sampai tahun 2010, teknologi shale oil telahberhasil menurunkan biaya produksi menjadi dibawah 40 US$ per barrel. MulailahAmerika memproduksi shale oil dan shale gas secara besar-besaran. Untuk Itulah,peneliti melakukan studi analisis mengenai metode untuk mempercepat pengembanganshale hidrokarbon di Indonesia. Strategi yang agresif perlu dilakukan karena besarnyakekuatan dan peluang di bidang shale hidrokarbon yang harus dimanfaatkan. Sistem bagihasil di Indonesia perlu diubah menggunakan Gross PSC with Sliding Scale, hal tersebutdapat memberikan keekonomian yang menarik kepada kontraktor. Kontraktor bisamendapatkan IRR yang cukup tinggi. Selain itu mempermudah perizinan menjadi “1 pintu1 izin”, dan statement formal dari pemerintah untuk membuat harga dari minyak dari shaleoil dan harga gas dari shale gas yang memerlukan harga khusus untuk membuatkontraktor tertarik sehingga nantinya dapat memberikan keuntungan yang lebih besarkepada Indonesia.
PENGARUH PENGGUNAAN ASURANSI CONTRACTOR ALL RISK TERHADAP PENGALIHAN POTENSI RISIKO PADA PROYEK KONSTRUKSI Tania Agustin Eka Putri; Bambang Endro Yuwono
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2017 Buku II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.2218

Abstract

Pelaksanaan proyek konstruksi akan menimbulkan berbagai macam risiko selama pengerjaannya, sehingga diperlukan suatu manajemen risiko untuk mengurangi dan mentransfer risiko yang akan terjadi selama pekerjaan proyek konstruksi berlangsung. Salah satu alternatif pengalihan risiko guna mengurangi potensi risiko dalam proyek konstruksi tersebut adalah dengan menggunakan Asuransi Contractor All Risk (CAR) yang merupakan salah satu produk asuransi engineering yang dikeluarkan oleh perusahaan asuransi umum (general insurance) khususnya oleh perusahaan asuransi umum yang ada di Indonesia. Jumlah sampel penelitian ini adalah 20 perusahaan jasa konstruksi yang ada di Jakarta, teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan skala likert, yang terdiri 1 variabel laten eksogen (Variabel X) dan 1 varabel endogen (Variabel Y) dengan total 7 indikator dan 23 item pertanyaan. Metode analisis data menggunakan pendekatan Structural Equation Modelling (SEM) dengan menggunakan program LISREL 8.80. Dari hasil penelitian dan pembahasan dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa hasil dari Second Order Construct untuk nilai R² (Koefisien Determinasi) untuk masing-masing persamaan hubungan dapat disimpulkan bahwa penggunaan asuransi contractor all risk (CAR) memiliki presentase pengaruh sebesar 72.54% terhadap pengalihan potensi risiko pada proyek konstruksi.
ANALISA SURVEI PTS FLOWING UNTUK MENENTUKAN PRODUKTIVITAS SUMUR PANAS BUMI MENGGUNAKAN WELLBORE SIMULATOR Ilham Narendrodhipo; Sugiatmo Kasmungin; Bambang Kustono
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2017 Buku I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.2144

Abstract

Serangkain uji sumur umumnya dilakukan pada setiap sumur yang telah selesaidilakukan pengeboran guna memonitor informasi karakterisitik reservoirnya tak terkecualipada sumur X ini. Dengan analisa survey PTS tersebut maka letak feedzone danproduktivitasnya dapat diketahui. Penganalisan dimulai dengan melakukan kalibrasi ataumengubah data spinner menjadi profil kecepatan fluida (fluidVelocity), kemudian darikecepatan fluida dihitung massrate dan Prodcutivity index setiap feed zone. Setelahdilakukan analisa dari data PTS flowing pada sumur X maka terkonfirmasi bahwa sumur Xmemiliki lima feedzone yaitu di kedalaman 769-785 meter, 728-766 meter, 700-713 meter,604-611 meter, dan 595-597 meter dengan tiap-tiap Kontribusi mass rate secaraberurutan sebesar 11 kg/s, 1.5 Kg/s, 2.5 Kg/s, 3 kg/s dan 8 Kg/s. Sehingga total produksisumur X pada tekanan kepala sumur 11 bara adalah sebesar 26 Kg/s. Simulasipressureloss dilakukan pada sumur X, maka hasilnya dapat terbilang sesuai dengan dataolahan dari pengukuran alat PTS.