cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Edu Elektrika Journal
ISSN : 22527092     EISSN : 27235602     DOI : https://doi.org/10.15294/eej.v10i2
Jurnal Edu Elektrika yang dikelola oleh Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Semarang ini menerbitkan artikel asli dari peneliti, praktisi profesional, maupun tenaga pendidik dari berbagai tingkatan (Dosen maupun Guru) mengenai isu dan tren terbaru yang terjadi secara nasional dan internasional dalam kurikulum teknik, pengajaran, pembelajaran, kebijakan, dan persiapan guru teknik yang bertujuan untuk memajukan pengetahuan kita tentang teori dan praktik tentang keteknikan serta pendidikan teknik. Selain itu, jurnal ini juga membahas isu-isu yang berkaitan dengan pendidikan lingkungan yang terkait dengan ilmu keteknikan.
Arjuna Subject : -
Articles 243 Documents
SIMULATOR SISTEM TENAGA LISTRIK JARINGAN TUNGGAL DAN GANDA SINGLE FEEDER Supandi, Ahmad; Ananta, Henry
Edu Elektrika Journal Vol 4 No 2 (2015): Edu Elektrika Journal
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bahwa simulator sistem tenaga listrik jaringan tunggal dan ganda single feeder dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan pada praktik sistem tenaga listrik. Pengambilan data dilakukan dengan menguji simulator sistem tenaga listrik jaringan tunggal dan ganda single feeder untuk melakukan semua praktik pada mata kuliah praktik sistem tenaga dan penilaian oleh ahli sistem tenaga. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Hasil penelitian melalui pengujian simulator didapat hasil pengukuran berupa nilai rugi daya dan tegangan yang mensimulasikan pada jaringan yang ada pada simulator. Simpulan dari penelitian ini yaitu simulator sistem tenaga listrik jaringan tunggal dan ganda single feeder dapat mensimulasikan sistem tenaga listrik sesuai yang ada pada mata kuliah praktik sistem tenaga, pengujian simulator sistem tenaga listrik jaringan tunggal dan ganda single feeder bekerja dengan baik dan dapat digunakan pada mata kuliah praktik sistem tenaga dan hasil penelitian menunjukkan bahwa simulator sistem tenaga listrik jaringan tunggal dan ganda single feeder sudah layak digunakan dalam mata kuliah praktik sistem tenaga. Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini adalah simulator sistem tenaga listrik jaringan tunggal dan ganda single feeder menurut satu dosen ahli dikatakan kurang layak pada segi penampilan dan kelengkapan komponen, diharapkan untuk penelitian selanjutnya dapat menyempurnakan simulator agar lebih baik lagi.The purpose of this research is to determine that the power system network simulators single and multiple single feeder can be used in practice of power system. Data collection was performed by testing the power system network simulators single and multiple single feeder in the subject of the practice of power system and the power system assessment by the experts. The data collection method used by questionnaire method. Research results by testing simulator measurement obtained in form of the power loss and voltage values that simulate the existing network on the simulator. The conclusions of this research is power system network of single and double single feeder simulator can simulate power system according to subjects practices power systems, testing simulator electric power system network of single and double single feeder works well and can be used on the course the practice of power system and the results showed that the electric power system network simulators single and multiple single feeder is already fit for use in the course of the practice of power system. Advice can be given in this research is a network of electric power system simulator single and multiple single feeder according to the expert lecturers said that less feasible in terms of appearance and completeness of components, to be expected to further research can accomplish better power system simulator.
PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS BLOG UNTUK MATA PELAJARAN KETERAMPILAN ELEKTRONIKA KELAS XI DI MAN KENDAL Hartono, Winda Febry
Edu Elektrika Journal Vol 2 No 2 (2013): Edu Elektrika Journal
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Media pembelajaran berbasis Blog merupakan suatu media pendidikan yang menggunakan komputer dan atau internet. Media pembelajaran tersebut memiliki keuntungan, antara lain jangkauan wilayah geografis yang lebih luas, lebih menarik dan menghilangkan kebosanan atau kejenuhan siswa dalam mengikuti pelajaran sehingga mendukung proses belajar optimal. Media pembelajaran adalah sebuah alat yang berfungsi untuk menyampaikan pesan pembelajaran. Pembelajaran adalah sebuah proses komunikasi antara peserta didik, pendidik dan sumber belajar. Komunikasi tidak akan berjalan tanpa bantuan sarana penyampai pesan atau media. Pesan yang akan dikomunikasikan adalah isi pembelajaran yang ada dalam kurikulum yang dituangkan oleh pengajar atau fasilitator atau sumber lain ke dalam simbol-simbol komunikasi, baik simbol verbal maupun simbol non verbal atau visual. Blog merupakan singkatan dari web log adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan ataupun media gambar dan video pada sebuah halaman web umum. Penelitian dilakukan di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kendal yang berlokasi di Jalan Raya Barat Kompleks Islamic Center Kendal dimulai dari tanggal 25 Februari 2013 sampai selesai. Tingkat keberhasilan media pembelajaran berbasis Blog dengan menggunakan angket yang diisi oleh siswa kaitannya dengan penilaian isi dari materi yang terdapat pada Blog dengan hasil belajar siswa pada kelas eksperimen yaitu dengan pengaruh sebesar 20%. Hal tersebut dapat terjadi karena pada pemanfaatan media pembelajaran berbasis Blog, siswa dapat belajar dalam suasana yang menyenangkan sehingga membuat siswa lebih tertarik dalam mengikuti pelajaran sehingga dapat mendukung proses belajar secara optimal..
STUDI EKSPLORASI ARUS PADA KAWAT NETRAL AKIBAT KETIDAKSEIMBANGAN ARUS BEBAN PADA UNIT TRANSFORMATOR DISTRIBUSI DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG Risal, Saifur
Edu Elektrika Journal Vol 3 No 2 (2014): Edu Elektrika Journal
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ketidakseimbangan arus beban pada suatu jaringan distribusi selalu terjadi, penyebabnya adalah pengaturan beban-beban satu phasa pada pelanggan jaringan tegangan rendah. Akibat ketidakseimbangan arus beban tersebut, muncul arus pada kawat penghantar netral pembebanan sekunder. Arus netral tersebut menyebabkan rugi-rugi daya (losses) pada penghantar netral tersebut. Ketidakseimbangan arus beban juga terjadi di Universitas Negeri Semarang, hal tersebut terlihat dari instrument-instrumen alat ukur ampere meter yang terpasang pada panel-panel transformator distribusi yang ada di Universitas Negeri Semarang. Untuk itu perlu dilakukan penelitian secara kuantitatif  berapakah ketidakseimbangan arus beban dan rugi-rugi daya (losses) yang terjadi pada masing-masing unit transformator distribusi yang ada di Universitas Negeri Semarang. Hasil penelitian dapat digunakan sebagai rujukan dalam pengembangan jaringan tegangan rendah yang akan dilakukan di gedung-gedung yang tersebar di kampus Universitas Negeri Semarang. Sampel yang diambil adalah beberapa transformator distribusi yang mewakili masing-masing fakultas yang meliputi: FMIPA, FBS, FIP, FIS, FH, FIK, dan FT (dua unit transformator). Penelitian dilakukan dengan cara melakukan pendataan arus per phasa dan netral sisi sekunder pada setiap unit transformator distribusi, kemudian data dianalisis sehingga didapatkan persentase arus pembebanan transformator, persentase ketidakseimbangan, rata-rata arus netral, dan rugi-rugi daya (losses) yang terjadi. Untuk transformator-transformator dengan ketidakseimbangan arus beban yang di atas 20% akan direkomendasikan untuk melakukan evaluasi terhadap pembebanan agar bisa memperkecil ketidakseimbangan arus beban yang terjadi. Hasil penelitian menunjukan bahwa persentase arus pembebanan, persentase ketidakseimbangan, serta arus netral pada setiap unit transformator mempunyai besaran yang bervariasi, sehingga menghasilkan losses yang bervariasi pula.Saran yang dapat peneliti berikan adalah semua pengembangan jaringan listrik di fakultas-fakultas harus melalui ijin dari pusat pelayanan dan perawatan listrik Universitas Negeri Semarang untuk mempermudah pengawasan keseimbangan beban antar phasa. Jika terjadi penambahan jaringan tegangan rendah harus merujuk pada data-data pembebanan yang sudah ada agar ketidakseimbangan arus beban bisa diperkecil. Load current imbalance in the distribution network has always occurred, the cause is the setting of the phase loads on the low voltage network customers. Due to the imbalance of the load current, the flow appears at the neutral conductor wire secondary loading. The neutral currents cause power losses (losses) on the neutral conductor. Imbalance load current is also happening at the State University of Semarang, it is visible from instruments measuring instrument ampere meter mounted on panels of existing distribution transformers at Semarang State University. It is necessary to study quantitatively how much imbalance load current and power losses (losses) that occur in each of the existing distribution transformer units at Semarang State University. The results of the study can be used as a reference in the development of low-voltage network which will be carried out in buildings spread across campus State University of Semarang. The sample taken is some distribution transformers representing each faculty which includes: Faculty, FBS, FIP, FIS, FH, FIK, and FT (two transformer units). The study was conducted in a way to collect data on the current per phase and neutral on the secondary side of each transformer unit distribution, then the data were analyzed to obtain the percentage of load current transformers, unbalance percentage, average neutral current, and power losses (losses) that occur. For transformer-transformer with load current imbalance in the top 20% will be recommended to evaluate in order to minimize load imbalance load current occurs. The results showed that the percentage of load current, the percentage of imbalance, as well as the neutral current transformer on each unit has a varying magnitude, resulting in losses which vary as well. Suggestions are given all the development of the electricity network in the faculties must pass through consent of electrical maintenance service centers and the State University of Semarang to facilitate inter-phase load balance control. If the addition of a low-voltage network must refer to data loading an existing order imbalance load current can be minimized.
PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS SEBAGAI PENDATAAN PROGRAM KEJURUAN DAN LOKASI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI DI KOTA SEMARANG Hartanto, Eko
Edu Elektrika Journal Vol 2 No 1 (2013): Edu Elektrika Journal
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sekolah yang berdiri di Kota Semarang saat ini sudah mulai bertambah banyak seiring dengan berkembangnya zaman. Banyak masyarakat yang tidak tahu mengenai keadaan sekolah lanjutan yang mereka inginkan, seperti program kejuruan apa saja yang dikembangkan di suatu sekolah menengah kejuruan negeri di kota semarang dan tersebar didaerah mana sajakah Sekolah-sekolah Menengah Kejuruan Negeri yang ada di Kota Semarang. Seiring dengan pesatnya kemajuan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi bukanlah hal yang tidak mungkin untuk menciptakan suatu inovasi baru terkait dengan persebaran sekolah menengah kejuruan yang ada di kota semarang.Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and development. Pengumpulan data dalam penelitian kali ini dilakukan dengan metode dokumentasi dan juga metode checklist. Data dalam penelitian ini diperoleh dari dinas pendidikan dan juga badan pusat statistik. Validasi website dilakukan oleh pakar teknologi informasi yang ada di Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Semarang.Hasil penelitian menunjukan bahwa website sistem informasi geografis persebaran dan data SMK Negeri di Kota Semarang sudah berhasil dikembangkan. Berdasarkan hasil penelitian website dapat menunjukan persebaran SMK Negeri yang ada di Kota Semarang.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK Nurhadi, Akhmad Roni
Edu Elektrika Journal Vol 3 No 1 (2014): Edu Elektrika Journal
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Improvement and development of the quality of education is an issue that is always demanding attention. Absorption rates subjects received between students with each other is different, there are no high-low berkemampuannya. This is a challenge for teachers to be able to maximize the absorption of each student. The problem in this research is how to plan, create or produce, and test the software in the form of interactive teaching materials for teaching engineering subjects power installations with macromedia flash and whether use of interactive teaching materials suitable for use in the SMK. The research objective to be achieved is to plan, create or produce, and test the software shaped interactive teaching materials to aid learning in subject matter presentation "Power Installation Techniques" at SMK. Data collection techniques used in this study with the completion of interviews, documentation, and questionnaires / checklist. Test results overall instructional media respondents, from multimedia expert stated 84.30% by both criteria, 81.79% of the teachers stated by both criteria, of the students in the two variables, the variable response of the students stating 78.19% by both criteria and variable 77.04% student attitudes expressed by both criteria. Test results to all respondents said this interactive teaching materials fit for use as teaching materials in vocational and has met with success indicators percentage average of 81.23% or better category. Program materials should be used as supplementary teaching materials for engineering subjects power installations. Need further research based on the development of electronic learning materials program with other models as an extra means of learning.
UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA MATA PELAJARAN JARINGAN DASAR Puspitasari, Dian Ratna
Edu Elektrika Journal Vol 5 No 1 (2016): Edu Elektrika
Publisher : Edu Elektrika Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan metode pembelajaran ceramah dalam kelas X TKI SMK Plus Tunas Bangsa Kebasen menyebabkan tidak terasahnya berpikir kritis siswa sehingga hasil belajar siswa rendah. Tujuan penelitian adalah meningkatkan kemampuan berpikir kritis sehingga hasil belajar siswapun dapat naik pada mata pelajaran jaringan dasar melalui penerapan problem based learning. Metode penelitian adalah penelitian tindakan kelas kolaboratif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek memberikan penjelasan dasar dan menyimpulkan termasuk kategori sangat baik sedangkan membangun keterampilan dasar, membuat penjelasan lebih lanjut, dan mengatur strategi taktik termasuk kategori baik. Meningkatnya berpikir kritis siswa, meningkatkan hasil belajar sebelum penelitian dengan nilai 69,47 menjadi 73,10 pada siklus I dan 87,44 pada siklus II. Simpulan penelitian adalah melalui penerapan metode problem based learning dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa sehingga hasil belajar siswa meningkat pula. Saran bagi guru untuk melakukan pengawasan pada saat penyelidikan mandiri dan diskusi agar aktivitas siswa dan hasil yang diperoleh lebih optimal.
SISTEM SCADA WATER LEVEL CONTROL MENGGUNAKAN SOFTWARE WONDERWARE INTOUCH Laksono, Teguh Pudar Mei
Edu Elektrika Journal Vol 1 No 2 (2012): Edu Elektrika Journal
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem water level control merupakan sistem yang digunakan untuk menjamin kontinuitaspersediaan air dalam sebuah tandon air (storage tank). Sistem water level control banyakditerapkan dalam dunia industri misal industri minuman, industri pengolahan air bersih,pembangkit listrik tenaga air (PLTA), dll. Dengan dukungan sistem SCADA (SupervisoryControl And Data Acquisition) proses pengawasan dan pengontrolan sistem water levelcontrol akan sangat mudah dilakukan. Sistem water level control biasanya menggunakansensor analog berupa pelampung (floater) ataupun sensor ultrasonik. Jika sensor tersebutdigunakan sebagai masukan (input) pada PLC, diperlukan modul expansion analog todigital PLC. Modul ini akan menambah total biaya yang dikeluarkan untuk pembuatansistem.Permasalahan yang diangkat oleh peneliti yaitu bagaimana mewujudkan sebuah sistemSCADA water level control tanpa menggunakan modul expansion analog to digital PLC tetapitidak mengubah fungsi utama sistem water level control, yaitu untuk menjamin kontinuitaspersediaan air dalam sebuah tandon air (storage tank) yang akan digunakan untuk prosesindustri. Mengacu pada konteks penelitian diatas, tujuan yang ingin dicapai oleh penelitiadalah mewujudkan sistem SCADA water level control tanpa menggunakan modulexpansion analog to digital PLC.Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen. Penelitianeksperimen (percobaan) yaitu penelitian mengembangkan inovasi yang berguna dalammeningkatkan kualitas hidup manusia (Gulo, 2002: 20). Metode eksperimen yang penulislakukan dalam penelitian ini adalah eksperimen yang dilakukan dalam laboratorium(laboratory experiment). Eksperimen ini dilakukan di laboratorium Teknik ElektroUniversitas Negeri Semarang.Dengan rancangan penelitian seperti yang dijelaskan, peneliti memperoleh hasilbahwa sistem SCADA water level control tanpa menggunakan modul expansion analog todigital PLC dapat diwujudkan dengan cara mengubah input PLC dari sensor analogmenjadi sensor digital. Karena sensor yang digunakan adalah sensor digital, makadibutuhkan banyak sensor (multisensor) digital level air untuk mengukur tinggi muka airdan volume dalam tandon. Multisensor digital level air dapat dibuat denganmemanfaatkan karakteristik transistor sebagai saklar.
ANALISIS ELEKTRIC LOAD FLOW (ALIRAN DAYA LISTRIK) DALAM SISTEM TENAGA LISTRIK MENGGUNAKAN SOFTWARE ETAP POWER STATION 4.00 DI PT. LOKATEX PEKALONGAN Saefrudin, Deni
Edu Elektrika Journal Vol 4 No 1 (2015): Edu Elektrika Journal
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan energi listrik dewasa ini, tidak sekedar terbatas pada daerah atau konsumen masyarakat, namun energi listrik juga dikonsumsi oleh pabrik atau industri kelas atas sampai bawah. Betapa pentingnya studi aliran daya dalam merencanakan perluasan sistem tenaga listrik dan dalam menentukan operasi terbaik untuk sistem jaringan kelistrikan. Metode penyelesaian aliran daya adalah Gauss-seidel, Newton-Raphson, dan Fast Decoupled. Akan tetapi dari semua metode tersebut masih menggunakan perhitungan manual yang sangat rumit dalam penyelesaiannya.Perhitungan aliran daya secara manual untuk sistem tenaga listrik di PT. Lokatex yang sangat rumit sebaiknya dilakukan dengan menggunakan program komputer. ETAP 4.0 (Electrical Transient Analyzer Program) merupakan salah satu program komputer yang digunakan untuk perhitungan studi aliran daya pada sistem tenaga listrik.  The use of electrical energy today, not just limited to the region or the consumer society, but also the electrical energy consumed by the factory or industrial grade top to bottom. How important the load flow studies in planning the expansion of the electric power system and to determine the best operating system for the electrical network. Load flow completion method is Gauss-Seidel, Newton-Raphson and Fast decoupled. But of all the methods are still using manual calculations very complicated in completion. Calculation manually load flow to the power system in PT. Lokatex very complex should be done using a computer program. ETAP 4.0 (Electrical Transient Analyzer Program) is a computer program that is used for the calculation of load flow studies of the power system.   
MEDIA TUTORIAL PEMROGRAMAN BAHASA C BERBASIS CAMTASIA Anggoro, Holy Bagas
Edu Elektrika Journal Vol 2 No 2 (2013): Edu Elektrika Journal
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode pembelajaran yang umum masih dilakukan guru adalah ceramah. Tidak sedikit siswa merasa bosan dan jenuh untuk mempelajari materi. Media pembelajaran akan lebih menarik dan mudah dipahami dengan menggunakan perangkat lunak yang berbasis multimedia. Metode penyampaian materi Dasar Pemrograman Bahasa C masih kurang menarik dan bervariatif. Untuk itu diperlukan sebuah metode dan media pembelajaran yang berbasis komputer yang menarik, bervariatif dan dapat mendukung proses belajar siswa agar dapat dengan mudah memahami pelajaran tersebut. Media pembelajaran dalam penelitian ini berupa video tutorial. Dimana dalam video tersebut terdapat visual keyboard serta narasi yang memudahkan responden dalam menerima materi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data dengan memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden dalam bentuk angket pertanyaan terbuka. Responden penelitian ini adalah beberapa dosen jurusan Pendidikan Teknik Elektro serta mahasiswa Pendidikan Teknik Elektro angkatan 2008 Universitas Negeri Semarang. Untuk menguji kualitas materi, responden mahasiswa diberi soal tentang materi tersebut. Sedangkan untuk menguji validitas media, dosen menilai dengan mengisi angket yang telah disediakan. Berdasarkan hasil pembahasan angket validasi dosen bahwa dosen memberikan nilai sebesar 86,28% dengan kategori baik. Dan hasil angket tanggapan mahasiswa mendapat nilai sebesar 88,06% dengan kategori baik. Dan dapat disimpulkan media tutorial Pemrograman Bahasa C layak digunakan sebagai media pembelajaran. Selain itu media pembelajaran ini memberikan warna baru dalam proses pembelajaran dengan tampilan yang menarik karena menggunakan video yang membantu menambah pemahaman siswa.
OTOMATISASI AIR CONDITIONER (AC) PENDINGIN RUANGAN BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 16 Fasudin, Dedi
Edu Elektrika Journal Vol 2 No 1 (2013): Edu Elektrika Journal
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di era globalisasi ini perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang secara pesat, terutama bidang elektronika. Sehingga orang lebih memilih kegiatan yang dilakukan secara canggih atau automatis daripada dilakukan secara manual.Otomatisasi Air Conditioner (AC) Pendingin Ruangan berbasis Mikrokontroler diwujudkan dengan menggabungkan beberapa komponen utama yaitu mikrokontroler ATmega16 sebagai unit pemroses, catu daya sebagai sumber tegangan, relay elektromagnetik dan transistor sebagai saklar, LM35 sebagai pendeteksi suhu ruangan, dan LCD sebagai penampil program. Perancangan perangkat lunak sebagai pengendali program pada mikrokontroler Atmega16 menggunakan bahasa C dan perangkat lunak Code Vision AVR sebagai compiler-nya.Setelah dilakukan percobaan dan dianalisis maka dapat dikaetahui bahwa perangkat kerastelah berhasil dibuat menggunakan mikrokontroler Atmega16 yang digabungkan dengan instrumen pendukung lainnya. Pernagkat lunak juga telah berhasil dibuat menggunakan pemrograman bahasa C yang dicompile menggunakan CodeVision AVR. Secara keseluruhan software ini dapat bekrja menjalankan perintah menyalakan dan menonaktifkan Air Conditioner (AC) berdasarkan suhu ruangan yang telah ditentukan batasnya.

Page 5 of 25 | Total Record : 243


Filter by Year

2012 2022


Filter By Issues
All Issue Vol 11 No 2 (2022): Edu Elektrika Journal Vol 11 No 1 (2022): Edu Elektrika Journal Vol 10 No 2 (2021): Edu Elektrika Journal Vol 10 No 1 (2021): Edu Elektrika Journal Vol 9 No 2 (2020): Edu Elektrika Journal Vol 9 No 1 (2020): Edu Elektrika Journal Vol 8 No 2 (2019): Edu Elektrika Journal Vol 8 No 1 (2019): Edu Elektrika Journal Vol 7 No 2 (2018): Edu Elektrika Journal Vol 7 No 2 (2018): Edu Elektrika Journal Vol 7 No 1 (2018): Edu Elektrika Journal Vol 7 No 1 (2018): Edu Elektrika Journal Vol 6 No 2 (2017): Edu Elektrika Journal Vol 6 No 2 (2017): Edu Elektrika Journal Vol 6 No 1 (2017): Edu Elektrika Journal Vol 6 No 1 (2017): Edu Elektrika Journal Vol 5 No 2 (2016): Edu Elektrika Journal Vol 5 No 2 (2016): Edu Elektrika Journal Vol 5 No 1 (2016): Edu Elektrika Journal Vol 5 No 1 (2016): Edu Elektrika Vol 4 No 2 (2015): Edu Elektrika Journal Vol 4 No 2 (2015): Edu Elektrika Journal Vol 4 No 1 (2015): Edu Elektrika Journal Vol 4 No 1 (2015): Edu Elektrika Journal Vol 4 No 1 (2015): Edu Elektrika Vol 3 No 2 (2014): Edu Elektrika Journal Vol 3 No 2 (2014): Edu Elektrika Journal Vol 3 No 1 (2014): Edu Elektrika Journal Vol 3 No 1 (2014): Edu Elektrika Journal Vol 2 No 2 (2013): Edu Elektrika Journal Vol 2 No 2 (2013): Edu Elektrika Journal Vol 2 No 1 (2013): Edu Elektrika Journal Vol 2 No 1 (2013): Edu Elektrika Vol 2 No 1 (2013): Edu Elektrika Journal Vol 1 No 2 (2012): Edu Elektrika Journal Vol 1 No 2 (2012): Edu Elektrika Journal Vol 1 No 2 (2012): Edu Elektrika Vol 1 No 1 (2012): Edu Elektrika Journal Vol 1 No 1 (2012): Edu Elektrika Journal Vol 1 No 1 (2012): Edu Elektrika More Issue