Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

Perancangan Papan Penunjuk Jalan di Jalan Calung II Depok Amzy, Nurulfatmi; Rosalinda, Herliyana; Limbong, Edo Galasro
Darma Cendekia Vol. 2 No. 1 (2023): Darma Cendekia
Publisher : CV Buana Prisma Sejahtera

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60012/dc.v2i1.53

Abstract

Sign system atau system tanda, seperti papan penunjuk jalan, di dalam ruang publik adalah sesuatu yang mutlak ada. Hal tersebut dirasa penting guna terpenuhinya hak-hak dan kebutuhan masyarakat. Di dalam zaman yang serba mudah, masyarakat tidak perlu lagi keluar rumah untuk sekedar berbelanja. Cukup kunjungi situs belanja online, pilih barang yang dibutuhkan, maka tidak lama kemudian barang tersebut akan diantarkan oleh kurir tepat ke rumah pembeli. Namun, hal tersebut menjadi sangat rumit apabila rumah si pembeli susah ditemukan. Itulah sebabnya, perlu penunjuk jalan yang lengkap untuk menunjang kebutuhan masyarakat semacam itu. Warga Calung II RT.14 RW.09 Mekarjaya, Sukmajaya, Depok adalah warga yang merasakan dampak dari tidak lengkapnya penunjuk jalan di wilayah mereka. Dari semua jalan yang ada di RT 14 tersebut, hanya jalan Calung II yang tidak memiliki papan penunjuk jalan. Akibatnya, banyak kegiatan warga yang menjadi terlambat untuk dilakukan. Dengan demikian, penulis bertujuan untuk melakukan pengadaan papan jalan di wilayah rumah mereka. Metode yang digunakan dalam perancangan ini adalah metode kualitatif. Diharapkan dengan pengadaan papan penunjuk jalan tersebut, warga menjadi lebih mudah dalam memenuhi segala kebutuhannya
Perancangan Kop Surat dan Amplop sebagai Bentuk Komunikasi Bisnis Limbong, Edo Galasro; Amzy, Nurulfatmi; Rosalinda, Herliyana
Darma Cendekia Vol. 3 No. 1 (2024): Darma Cendekia
Publisher : CV Buana Prisma Sejahtera

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60012/dc.v3i1.80

Abstract

Pada suatu perusahaan membutuhkan brand. Adapun keberadaan brand tersebut sebagai bentuk identitas atau pengenal untuk diketahui bahkan diingat oleh pihak lain. Dalam proses mengenalkan brand yang telah dimiliki, maka dilakukan yang namanya branding. Branding juga merupakan kegiatan komunikasi yang dapat memperkuat, dan mempertahankan sebuah brand kepada klien atau konsumen. Kegiatan ini banyak dilakukan pada dunia bisnis. Nusa Biru Konstruksi sebagai pihak mitra dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat menyadari perlu dilakukannya branding mengingat baru berdiri sekitar tiga tahun. Nusa Biru Kreatif membutuhkan sarana dan prasarana untuk menunjang performa dan kredibilitasnya kepada klien. Oleh sebab itu, tujuan dilakukannya kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini untuk melakukan branding kembali brand dari pihak mitra. Adapun hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini ada dirancang suatu kop baru yang diaplikasikan ke sebagai kop surat, amplop putih dan cokelat. Kedua media tersebut dipilih karena sering digunakan untuk mengirim berkas yang akan diberikan kepada klien ataupun calon klien bisnis. Sehingga lebih mudah untuk selalu diingat bila ada urusan bisnis.
Daya Tarik Emosional dalam Iklan Coca Cola Versi “Rayakan Namamu” sebagai Kampanye Anti-Bullying Limbong, Edo Galasro; Winarni, Rina Wahyu
Jurnal Desain Vol 4, No 03 (2017): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (564.167 KB) | DOI: 10.30998/jurnaldesain.v4i03.1607

Abstract

Dalam membuat kreatif iklan diperlukan suatu daya tarik sehingga mudah untuk dipahami oleh khalayak yang menerima isi pesan tersebut. Salah satunya adalah menggunakan daya tarik emosional seperti yang digunakan Coca Cola dalam film iklannya. Hal ini yang menarik perhatian untuk mengetahui bagaimana konsep daya tarik emosional digunakan dan ditampilkan dalam iklan Coca Cola versi “Rayakan Namamu” sebagai kampanye antiverbal bullying. Film iklan yang hanya ditayangkan di internet ini bertujuan mengajak khalayak untuk berani melawan pemberian nama julukan/name calling. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan menggunakan teori wacana yang dkembangkan oleh van Dijk dalam menganalisis data. Dalam hasil analisis penggunaan daya tarik yang digunakan Coca Cola adalah didapatkan pemilihan kata-kata untuk menjelaskan name calling yang telah dialami oleh tiga orang korban utama dan masyarakat umum. Selain itu, menampilkan ungkapan kesedihan dari orang tua ketiga korban utama dalam film iklan tersebut. Dengan demikian, salah satu manfaat dari penelitian ini adalah dapat mengetahui pengaplikasian daya tarik emosional dalam sebuah kreativitas iklan dan suatu gerakan kampanye.
Visualisasi Karakter Pocong, Kuntilanak, dan Tuyul pada Film Animasi Keluarga Hantu Indonesia Saputra, Aji Dwi; Limbong, Edo Galasro
Jurnal Desain Vol 7, No 1 (2019): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (674.474 KB) | DOI: 10.30998/jd.v7i01.5468

Abstract

Hantu merupakan bagian dari sebuah legenda menurut sebagian masyarakat. Dikatakan sebagai legenda karena berbentuk kisah yang dianggap benar-benar terjadi dan pernah dialami seseorang. Fungsi legenda semacam ini adalah untuk meneguhkan kebenaran ”takhayul” atau kepercayaan masyarakat. Contoh legenda ini yaitu adanya kepercayan terhadap hantu, seperti pocong, kuntilanak, dan tuyul. Bagi orang-orang tertentu, hantu justru dianggap sebagai tantangan hidup (memedi) dan bagi sebagian lain hantu justru akan dapat mendatangkan sebuah keuntungan. Cerita dan wujud hantu bisa menjadi daya tarik dalam dunia hiburan, baik dibuat menjadi film bergenre horor, animasi atau bahkan dibuatkan wahana rumah hantu. Hal ini merupakan kelebihan dari objek hantu jika diangkat menjadi sebuah hasil karya. Dalam penelitian ini, metode yang dilakukan untuk melakukan riset ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa studi literatur dari jurnal dan beberapa website resmi. Adapun tujuan dari penulisan ini, peneliti ingin merancang visual karakter pocong, kuntilanak, dan tuyul pada cerita “Keluarga Hantu Indonesia” yang diambil dari penggambaran mitos hantu yang berkembang di masyarakat.
Analisis Plagiarisme Logo oleh Inkom Tehsnab Limbong, Edo Galasro; Amalia, Siti; Fadilah, Ibnu
Jurnal Desain Vol 8, No 1 (2020): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.483 KB) | DOI: 10.30998/jd.v8i1.7618

Abstract

Adanya internet banyak dampak yang ditimbulkan, salah satunya adalah dampak negatif. Dalam industri desain komunikasi visual sangat memungkin hal tersebut terjadi, karena sangat berperan penting dalam proses pencarian ide. Salah satunya adalah kasus plagiarisme dari logo perguruan tinggi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang berada di Surabaya oleh Inkom TehSnab, salah satu perusahaan yang berasal dari Rusia. Peristiwa ini menjadi suatu pemberitaan setelah banyak dibahas oleh para alumni ITS Surabaya. Tujuan peneliti membahas berbagai plagiarism yang dilakukan oleh perusahaan Inkom TehSnab dari sisi desain. Pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Dalam pengumpulan data penelitiannya, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data studi pustaka atau melalui berbagai dokumen yang ada. Sehingga dapat diketahui bahwa hasil dari analisis pihak perusahaan asal Rusia tersebut melakukan tipe plagiat total, yaitu sebesar 70%.
Program Penyuluhan dan Pelatihan "Seni Karawitan Hayuning Jagad" Wahyo Cahyadi; Wirawan Sukarwo; Limbong, Edo Galasro
Darma Cendekia Vol. 3 No. 2 (2024): Darma Cendekia
Publisher : CV Buana Prisma Sejahtera

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60012/dc.v3i2.114

Abstract

Indonesia memiliki banyak warisan budaya tradisional, salah satunya dalam bentuk seni musik tradisional. Terdapat satu seni musik tradisional yang disebut dengan karawitan. Seni karawitan ini sendiri mulai tumbuh dan berkembang di wilayah pulau Jawa. Seni karawitan ini sendiri merupakan perpaduan beberapa alat musik dan terdengar lembut di penontonnya. Karawitan pun punya mengandung nilai-nilai dan makna yang berkaitan dengan kehidupan sehari. Salah satunya, Karawitan Hayuning Jagad. Oleh sebab itu, karena dapat menyampaikan pesan-pesan penting terkait kehidupan sehari-hari, maka sangat perlu untuk melestarikan seni karawitan ini sendiri. Selain itu, dalam melestarikannya pun perlu melibatkan berbagai pihak, salah satunya para prajurit TNI di Mabes TNI Cilangkap. Dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat tim berkoordinasi dengan pihak yang terdapat di Mabes TNI Cilangkap. Terlebih lagi Karawitan Hayuning Jagad ditampilkan pada HUT TNI. Tim melakukan penyuluhan yang kemudian diikuti dengan pelatihan langsung seni Karawitan Hayuning Jagad. Sehingga dalam kegiatan ini para peserta yang terlibat dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam memberikan penampilan Karawitan Hayuning Jagad secara utuh.
Perancangan Buku Foto Potret Sejarah Bangunan Cagar Budaya Jakarta Barat Mulya Riqza; Wulandari Wulandari; Edo Galasro Limbong
Cipta Vol 2, No 1 (2023): Cipta
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/cipta.v2i1.2015

Abstract

Jakarta Barat merupakan kota administrasi di Jakarta yang banyak menyimpan berbagai sejarah serta memiliki kekayaan budaya dan menjadi tempat yang banyak dikunjungi oleh turis, baik turis lokal maupun asing. Salah satu kekayaan budaya di Jakarta Barat adalah ragam bangunan dan cagar budaya. Terdapat 27 cagar budaya di Jakarta Barat, mulai dari museum, rumah ibadah, sampai dengan Gedung dan bangunan peninggalan kolonial. Namun, banyak masyarakat yang tidak mengetahui status bangunan sebagai cagar budaya sehingga banyak terdapat aksi vandalisme yang merusak dan menyebabkan kerugian terhadap kekayaan sejarah dan budaya Jakarta. Oleh karena itu, perlu diinformasikan tentang berbagai bangunan cagar budaya yang ada di Jakarta Barat agar masyarakat dapat memahami dan menjaga kondisi cagar budaya sebagai potret sejarah Jakarta Barat. Penelitian ini bertujuan untuk merancang buku foto berjudul “Potret Sejarah Dari Barat Jakarta” yang berisi foto-foto dan informasi tentang bangunan cagar budaya di Jakarta Barat menggunakan konsep perancangan gaya minimalis. Melalui perancangan buku foto bangunan cagar budaya Jakarta Barat ini diharapkan mampu menjadi solusi dari permasalahan objek bangunan cagar budaya di Jakarta Barat agar tetap terjaga dari kerusakan dan vandalisme akibat dari ketidaktahuan masyarakat serta mendorong minat masyarakat untuk melindungi cagar budaya sebagai warisan budaya di Jakarta Barat.
PENGENALAN PUBLIC SPEAKING PADA PENDAMPING PKH KOTA DEPOK Limbong, Edo Galasro; Handayani, Dian; Winarni, Rina Wahyu
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v3i1.1529

Abstract

Komunikasi merupakan hal mudah secara teori, namun prakteknya tidak mudah, terutama dalam hal public speaking. Seseorang harus melakukan persiapan secara maksimal. Bila maksimal dalam persiapannya, maka hasil yang diharapkan pun akan maksimal. Persiapan yang maksimal pun perlu dilakukan karena akan memberikan pengaruh bagi komunikannya. Hal ini lah yang perlu dilakukan oleh para pendamping PKH (Program Keluarga Harapan) kota Depok, Jawa Barat. Para pendamping sering menganggap remeh persiapan ketika mereka akan memaparkan materi. Sehingga komunikannya sering salah paham terhadap program PKH tersebut. Oleh sebab itu, dalam pelaksanaan kegiatan ini metode yang digunakan melalui ceramah hingga simulasi. Dari hasil kegiatan ini, terlihat para peserta menyadari kesalahan yang selama ini dilakukan berkaitan dengan public speaking. Selain itu, para peserta pun semakin percaya diri untuk praktik langsung pada saat menjalankan tugas sebagai pendamping PKH.
Perancangan Media Promosi sebagai Upaya Meningkatkan Identitas Bagi UMKM Herliyana Rosalinda; Nurulfatmi Amzy; Limbong, Edo Galasro
Darma Cendekia Vol. 4 No. 1 (2025): Darma Cendekia
Publisher : CV Buana Prisma Sejahtera

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60012/dc.v4i1.153

Abstract

UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di Masyarakat saat ini menjadi salah satu penggerak perekonomian masyarakat dengan cara memajukan komoditi lokal di Indonesia. Dapoer Nenda sebagai mitra kegiatan abdimas ini menjadi salah satu UMKM yang baru bergerak sejak tahun 2024. Berlokasi di daerah Depok Jawa Barat, Dapoer Nenda bergerak dalam kegiatan bisnis food and beverage. Awal berdirinya Dapoer Nenda telah berusaha untuk membuat logo dan brosur sebagai identitas dan sebagai upaya promosi. Namun upaya tersebut masih belum maksimal karena kurangnya karakteristik yang ditampilkan pada media promosi tersebut. Adanya kegiatan abdimas ini memfasilitasi dan menghasilkan perancangan logo baru dan brosur yang lebih memiliki karakteristik dan informatif.
Perancangan Film Animasi Sebagai Pengenalan Sejarah Asal Usul Cina Benteng Suwarsih, Lisda; Rukiah, Yayah; Limbong, Edo Galasro
Cipta Vol 3, No 3 (2025): Cipta
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/cipta.v3i3.3948

Abstract

Cina Benteng merupakan sebutan sekelompok masyarakat dan menjadi bagian dari warisan budaya Tionghoa khususnya di wilayah Tangerang, Banten. Namun, seiring berjalannya waktu dalam perkembangan zaman modern saat ini, dengan adanya perubahan sosial, pola pikir dan gaya hidup, menyebabkan menurunnya tingkat kesadaran untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai sejarah, seni dan budaya sebagai identitas dari mana asal-usulnya, karena dinilai terlalu kuno. Tujuan penelitian untuk merancang film animasi “Asal-usul Cina Benteng” sebagai media yang berisi informasi tentang warisan budaya Cina Benteng di wilayah Tangerang, Banten. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data dilakukan dalam bentuk studi literatur, studi observasi maupun wawancara kepada narasumber yang bersangkutan untuk mendapatkan informasi mengenai Cina Benteng. Hasil dari penelitian ini adalah film animasi yang menceritakan kisah sejarah awal mula kedatangan nenek moyang etnis Tionghoa di tanah nusantara, adanya proses akulturasi seni budaya dan perkawinan orang Tionghoa dengan penduduk setempat (lokal) yang dikenal dengan peranakan Tionghoa. Dengan menggunakan gaya digital animasi 2D dengan proses pembuatannya frame by frame menjadikan pergerakan animasi ini terlihat unik dan tidak terlalu berlebihan, sehingga diharapkan pesan dan cerita dalam film ini dapat lebih menarik dan mudah dipahami