Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PENERAPAN MEDIA POWERPOINT INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN ANALISIS TEKS CERAMAH PADA KELAS XI IPA 4 SMAN 7 BALIKPAPAN TAHUN AJARAN 2022/2023 Maulida, Nurliani; Musdolifah, Ari; Sary, Helemma Avira
Kompetensi : Jurnal Pendidikan dan Humaniora Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIBA Vol 16 No 2 (2023): Kompetensi
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/kompetensi.v16i2.188

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk meningkatkan kemampuan analisis pada siswa/siswi melalui penggunaan media pembelajaran yaitu PowerPoint Interaktif pada materi teks ceramah kelas XI IPA 4 di SMA Negeri 7 Balikpapan. Jenis penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa/siswi kelas XI IPA 4 SMA Negeri 7 Balikpapan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi serta soal tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan analisis dengan menggunakan media PowerPoint Interaktif pada 33 siswa di kelas XI IPA 4 memperoleh adanya peningkatan, hal ini dapat dilihat dari nilai tes siswa pada siklus I sebesar 77,94 dan terjadi peningkatan pada siklus II sebesar 88,13. Selain itu, peneliti juga mengukur peningkatan aktivitas belajar guru dan siswa, dan ditemukan bahwa pada siklus I aktivitas guru sebesar 88 dan aktivitas siswa sebesar 91. Setelah dilakukan tindakan perbaikan pada siklus II aktivitas guru meningkat menjadi 96 dan aktivitas siswa meningkat pula menjadi 96. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa penerapan media PowerPoint Interaktif dapat meningkatkan kemampuan analisis siswa kelas XI IPA 4 di SMA Negeri 7 Balikpapan.
Penggunaan Kalimat Simpleks dan Kompleks dalam Teks Berita Peserta Didik Kelas XI-1 SMA Negeri Balikpapan Musdolifah, Ari; Istianingrum, Rika; Damaryakti, Pranawengrum
Kompetensi : Jurnal Pendidikan dan Humaniora Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIBA Vol 16 No 2 (2023): Kompetensi
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/kompetensi.v16i2.205

Abstract

Kalimat adalah rangkaian kata-kata yang memuat subjek, predikat, dan intonasi final. Kalimat dibagi menjadi dua, yaitu kalimat simpleks dan kompleks. Kalimat simpleks adalah kalimat yang memiliki satu aksi/peristiwa dan satu struktur kalimat. Kalimat kompleks adalah kalimat yang memiliki dua atau lebih peristiwa/aksi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan kalimat simpleks dan kompleks dalam teks berita peserta didik kelas XI-1 SMA Negeri 8 Balikpapan. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Data penelitian ini adalah kalimat dalam teks berita peserta didik, sedangkan sumber datanya adalah 5 teks berita peserta didik kelas XI-1 SMA Negeri 8 Balikpapan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik simak dan catat. Teknik keabsahan menggunakan triangulasi teknik dan ketekunan. Teknik analisis data menggunakan metode agih dan model interactive analysis Miles and Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan penggunaan kalimat simpleks dan kompleks dalam 5 teks berita. Jumlah kalimat simpleks dalam 5 teks berita adalah 12, sedangkan jumlah kalimat kompleks parataktik adalah 4.
EKSISTENSI PENDIDIK YANG BERKUALITAS MELALUI PENINGKATAN KOMPETENSI PROFESIONAL DI SMK NEGERI 3 BALIKPAPAN Indriawati, Prita; Ratnawati, Indah Ika; Musdolifah, Ari; Maryatin, Maryatin; Hidayah, Lidya Intan
Kompetensi : Jurnal Pendidikan dan Humaniora Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIBA Vol 16 No 2 (2023): Kompetensi
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/kompetensi.v16i2.210

Abstract

Perkembangan pengetahuan dan tantangan pembelajaran pada era globalisasi mengharuskan guru untuk meningkatkan profesionalisme sesuai bidangnya. Penelitian ini bertujuan untuk membahas tentang peningkatan kualitas guru secara personal, serta untuk mengetahui gambaran kompetensi profesional guru, serta hambatan peningkatan profesionalisme guru di SMK Negeri 3 Balikpapan. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif jenis studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara. Teknik Analisis Data menggunakan tiga alur kegiatan meliputi Reduksi Data, Penyajian Data, dan Penarikan Kesimpulan. Hasil temuan penelitian menunjukkan sekolah dalam peningkatan kompetensi profesional yaitu pertama melaksanakan pelatihan guru pada program kurikulum dan pembelajaran, kedua pemantauan oleh kepala sekolah melalui supervisi internal dan supervisi eksternal oleh pengawas pendidikan, ketiga melibatkan pengawas, serta komite dalam kegiatan kurikuler, non kurikuler dan ekstrakurikuler di sekolah, keempat peningkatan penyediaan fasilitas yang cukup seperti media sarana pembelajaran dan informasi yang lengkap untuk pembelajaran. Dalam pengembangan kualitas personal yaitu melalui pelatihan penguatan kelembagaan yang sekolah adakan rutin setiap semester melibatkan pakar serta melalui dukungan sekolah untuk keterlibatan dalam organisasi profesi guru seperti KKG dan MGMP. Hambatan eksistensi peningkatan kualitas guru dalam profesionalisme ditemukan belum optimalnya pemahaman guru akan tugas dan tanggung jawab dalam pengembangan profesional, ditemukannya beberapa guru yang tidak mengikuti pelatihan, hambatan kendala fisik faktor umur, kesulitan waktu karena tuntutan regulasi. Dibutuhkan upaya melalui kerja sama antara sekolah, dinas, industri dan komite dalam pengawasan efektivitas pembelajaran di luar dan di dalam kelas.  
Diskriminasi Perempuan Pada Berita Pelecehan Seksual Di Portal Berita Online Liputan 6.Com Musdolifah, Ari; Istianingrum, Rika; Maulida, Nurliani; Marselina, Sesi
Kompetensi : Jurnal Pendidikan dan Humaniora Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIBA Vol 17 No 1 (2024): Kompetensi
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/kompetensi.v17i1.213

Abstract

Diskriminasi terhadap perempuan menjadi satu hal yang rumit karena menjadi kekhasan bagi perempuan. Salah satu bentuk diskriminasi adalah diskriminasi gender. Diskriminasi gender khususnya pelecehan seksual mencerminkan ketimpangan kekuasaan antara laki-laki dan perempuan. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan diskriminasi terhadap perempuan dalam berita  mengenai pelecehan seksual di portal berita online. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah portal berita online Tribunnews.com dan Liputan6.com yang memuat 4 berita yang terkait dengan pelecehan seksual terhadap perempuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menyimak dan mencatat. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah adanya diskriminasi gender khususnya perempuan dalam bentuk kekerasan fisik dan non fisik. Kekerasan fisik dalam 4 berita tersebut adalah adanya sentuhan fisik dari laki-laki terhadap perempuan. Selain itu, bentuk kekerasan non fisiknya adalah tuturan verbal yang berupa sindiran terhadap perempuan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan pengetahuan kepada pembaca terkait kekerasan seksual sehingga dapat diambil tindakan yang efektif untuk melindungi hak-hak perempuan dan mengatasi permasalahan diskriminasi yang terjadi.
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS ANEKDOT MELALUI GAMBAR KARIKATUR BERBANTUAN MEDIA DIGITAL IBIS PAINT PADA KELAS X DKV SMK NEGERI 3 BALIKPAPAN Maulida, Nurliani; Prasetya, Kiftian Hady; Musdolifah, Ari; Baiti, Ida Nur
Kompetensi : Jurnal Pendidikan dan Humaniora Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIBA Vol 17 No 1 (2024): Kompetensi
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/kompetensi.v17i1.227

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan keterampilan menulis siswa pada salah satu materi pembelajaran bahasa Indonesia yaitu teks anekdot dengan menggunakan model cooperative learning dan media digital ibis paint melalui sebuah gambar karikatur. Subjek didalam penelitian ini adalah siswa kelas X DKV SMK Negeri 3 Balikpapan yang berjumlah 36 siswa. Jenis penelitian ini adalah Penelitian tindakan Kelas (PTK) dengan 4 tahap yaitu: perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Pengumpulan data di dalam penelitian ini menggunakan beberapa instrumen penelitian yaitu lembar observasi dan tes. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah penyebaran angket, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian yang diperoleh di lapangan menurut hasil LKPD yaitu rata-rata nilai pada siklus I sebesar 71,9%. Sedangkan pada siklus II rata-rata nilai yang diperoleh 78,4%. Dari kedua siklus yang telah dilaksanakan, terlihat bahwa terjadi peningkatan sebesar 6,5 %. Hasil penelitian peningkatan keterampilan menulis siswa yang diperoleh dari lembar instrumen observasi pengamatan siswa memiliki hasil, nilai rata-rata pada siklus I sebesar 77,5% sedangkan nilai rata-rata yang didapatkan pada siklus II sebesar 80%, dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan sebesar 2,5%. Disimpulkan bahwa melalui model pembelajaran cooperative learning menggunakan media digital ibis paint melalui gambar karikatur dapat meningkatkan keterampilan menulis yang dimiliki siswa dalam pelajaran Bahasa Indonesia pada materi teks anekdot kelas X DKV SMK Negeri 3 Balikpapan tahun ajaran 2023/2024.
Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa Peserta Didik terhadap Guru Sekolah Dasar Prasetya, Kiftian Hady; Subakti, Hani; Musdolifah, Ari
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 1 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i1.2067

Abstract

Fokus masalah dalam penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena komunikasi oleh peserta didik terhadap guru yang kurang memperhatikan prinsip kesantunan berbahasa, secara khusus terjadi dalam proses pembelajaran di kelas dan di lingkungan sekolah sehingga perlu dilakukan analisis pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa peserta didik terhadap guru di Kota Balikpapan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan pragmatik. Data penelitian ini berupa teks tulis (transkrip percakapan) dari sumber data 73 peserta didik di Kota Balikpapan. Teknik pengumpulan data menggunakan tahapan observasi, teknik Simak Bebas Libat Cakap (SBLC), dan wawancara. Instrumen penelitian berupa gawai, alat tulis, buku catatan, dan tabel indikator prinsip kesantunan berbahasa. Hasil penelitian menemukan adanya 17 pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa yang dilakukan oleh peserta didik terhadap guru di Kota Balikpapan. Temuan penelitian berupa: (1) maksim penerimaan, (2) maksim kemurahan, (3) maksim kerendahan hati, (4) maksim kesetujuan, dan (5) maksim kesimpatian dalam prinsip kesantunan berbahasa. Kesimpulan dalam penelitian ini menitikberatkan pada perhatian pelbagai lapisan masyarakat, lingkungan keluarga, dan lingkungan sekolah yang dapat dan mampu memberikan edukasi dalam komunikasi yang nantinya menjadi contoh nyata terhadap produksi komunikasi peserta didik dengan muatan prinsip kesantunan berbahasa
Peningkatan Keterampilan Berbicara untuk Membangun Kepercayaan Diri pada Siswa Kelas VIII SMPN 18 Balikpapan Musdolifah, Ari; Maulida, Nurliani; Istianingrum, Rika; Marsella, Devy; Putri, Retno Amelia; Putri, Wanda Haditiya; Restianawati, Nur Maulida; Hidayah, Lidya Intan; Sinambela, Sesi Marselina; Erni, Dias Nursita
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 5 (2024): JAMSI - September 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1265

Abstract

Keterampilan berbicara adalah salah satu keterampilan berbahasa yang sangat penting dan berperan dalam berbagai aspek kehidupan, terutama di bidang pendidikan. Namun siswa terkadang kurang memahami pentingnya memiliki public speaking yang baik dan bagaimana cara menumbuhkan rasa kepercayaan diri saat berbicara didepan umum. Untuk meningkatkan pengetahuan tersebut, upaya yang dapat dilakukan adalah kegiatan peningkatan keterampilan berbicara untuk membangun kepercayaan diri siswa. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kepercayaan diri dan keterampilan berbicara siswa, sehingga mereka dapat mengembangkan kemampuan public speaking yang baik. Metode yang diterapkan dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini meliputi ceramah, diskusi, dan praktik. Kegiatan ini dilaksanakan dalam empat tahap: persiapan, pelaksanaan penyuluhan dengan penyampaian materi tentang keterampilan berbicara, cara membangun kepercayaan diri, dan pentingnya public speaking bagi siswa sekolah menengah pertama. Kegiatan ini diadakan di SMPN 18 Balikpapan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa siswa telah memahami mengenai teknik public speaking, bagaimana cara membangun kepercayaan diri, dan mampu menghilangkan kecemasan ketika berbicara di depan khalayak ramai.
Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa Peserta Didik terhadap Guru Sekolah Dasar Prasetya, Kiftian Hady; Subakti, Hani; Musdolifah, Ari
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 1 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i1.2067

Abstract

Fokus masalah dalam penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena komunikasi oleh peserta didik terhadap guru yang kurang memperhatikan prinsip kesantunan berbahasa, secara khusus terjadi dalam proses pembelajaran di kelas dan di lingkungan sekolah sehingga perlu dilakukan analisis pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa peserta didik terhadap guru di Kota Balikpapan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan pragmatik. Data penelitian ini berupa teks tulis (transkrip percakapan) dari sumber data 73 peserta didik di Kota Balikpapan. Teknik pengumpulan data menggunakan tahapan observasi, teknik Simak Bebas Libat Cakap (SBLC), dan wawancara. Instrumen penelitian berupa gawai, alat tulis, buku catatan, dan tabel indikator prinsip kesantunan berbahasa. Hasil penelitian menemukan adanya 17 pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa yang dilakukan oleh peserta didik terhadap guru di Kota Balikpapan. Temuan penelitian berupa: (1) maksim penerimaan, (2) maksim kemurahan, (3) maksim kerendahan hati, (4) maksim kesetujuan, dan (5) maksim kesimpatian dalam prinsip kesantunan berbahasa. Kesimpulan dalam penelitian ini menitikberatkan pada perhatian pelbagai lapisan masyarakat, lingkungan keluarga, dan lingkungan sekolah yang dapat dan mampu memberikan edukasi dalam komunikasi yang nantinya menjadi contoh nyata terhadap produksi komunikasi peserta didik dengan muatan prinsip kesantunan berbahasa
Revitalisasi Tradisi Lisan Ngendau Melalui Pemberdayaan Perempuan Dayak Kenyah Dusun Rindang Benua Kalimantan Timur Istianingrum, Rika; Musdolifah, Ari; Nurlia, Nurlia; Novi Indrayani; Djumhadi, Djumhadi
ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2025): ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Al-Matani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55583/arsy.v6i2.1431

Abstract

Artikel ini menguraikan tentang proses revitalisasi tradisi lisan ngendau melalui pemberdayaan perempuan adat suku Dayak Kenyah sub Lapoq Bakung di Dusun Rindang Benua Kecamatan Sangatta Selatan Kabupaten Kutai Timur provinsi Kalimantan Timur yang didasari atas riset penelitian tentang tradisi lisan ngendau. Tradisi lisan ngendau adalah sebuah tradisi nyanyian rakyat suku Dayak Kenyah Kalimantan Timur yang dilantunkan secara bersama dalam aktivitas kegiatan keseharian masyarakat Dayak Kenyah, terutama perempuan. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan proses revitalisasi tradisi lisan ngendau melalui pemberdayaan perempuan adat sebagai bentuk pewarisan dan pelestarian tradisi Dayak Kenyah. Kegiatan pengabdian yang memberdayakan perempuan adat dalam merevitalisasi tradisi lisan ngendau ini dengan melakukan pelatihan membuat syair ngendau dan membuat film dokumenter sebagai produk dari revitalisasi. Harapan dari kegiatan pengabdian masyarakat untuk merevitalisasi tradisi lisan ngendau melalui pemberdayaan perempuan adat ini agar masyarakat Dayak Kenyah generasi muda mampu memahami nilai-nilai kelokalan tradisi lisan ngendau dan ekksistensinya yang mulai punah dapat bangkit kembali.
Eksplorasi Debat Bahasa Indonesia untuk Memperkuat Literasi Lisan di Sangatta Sinambela, Sesi Marselina; Musdolifah, Ari; Sari, Besse Intan Permata; Istianingrum, Rika; Retnowaty, Retnowaty; Prasetya, Kiftian Hady; Indriawati, Prita; Casmudi, Casmudi; Nuraini, Nuraini
JURNAL AKADEMIK PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 3 No. 3 (2025): MEI
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/japm.v3i4.5510

Abstract

Literasi lisan merupakan keterampilan fundamental yang mencakup kemampuan berbicara dan menyimak dalam konteks pembelajaran abad ke-21, namun siswa SMA sederajat di wilayah Sangatta masih menghadapi kendala dalam mengembangkan keterampilan berbicara, khususnya dalam hal kepercayaan diri dan kemampuan berpikir kritis. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan literasi lisan siswa melalui penyelenggaraan lomba debat bahasa Indonesia sebagai sarana penguatan keterampilan berbicara dan kemampuan berpikir kritis. PKM dilaksanakan dalam empat tahap yaitu persiapan, pelaksanaan, evaluasi, dan penyusunan laporan dengan menggunakan sistem parlemen Asia dalam format eliminasi yang melibatkan 12 sekolah dari Kabupaten Kutai Timur dan Kota Bontang, dimana peserta dinilai berdasarkan tiga kriteria yaitu isi, penyampaian, dan strategi sesuai pedoman Lomba Debat Bahasa Indonesia (LDBI). Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan pada keterampilan berbicara peserta dalam tiga aspek penilaian debat, dimana peserta menunjukkan kemajuan dalam penguasaan materi argumentasi, teknik penyampaian yang meliputi kontrol sikap tubuh dan volume suara, serta strategi pengelolaan waktu debat, sementara kemampuan berpikir kritis peserta juga berkembang melalui proses penyusunan logika argumentasi dan analisis data konkret. Lomba debat bahasa Indonesia terbukti efektif sebagai sarana penguatan literasi lisan di era digital yang berhasil meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam berbicara di depan umum dan mengembangkan kemampuan argumentasi yang terstruktur, dengan rekomendasi untuk kegiatan serupa meliputi perpanjangan alokasi waktu, pelatihan pra-lomba yang intensif, dan integrasi teknologi digital.