ABSTRAK Latar Belakang: Ibu hamil termasuk dalam kelompok rentan dalam bencana, dimana kelompok masyarakat rentan (vulnerability) harus mendapatkan prioritas. Dengan memberikan asuhan yang tepat kepada ibu hamil diharapkan komplikasi atau dampak yang ditimbulkan akibat bencana bisa diminimalisir sebaik mungkin. Kader kesehatan mempunyai peran yang besar dalam upaya meningkatkan kemampuan masyarakat menolong dirinya untukmencapai derajat kesehatan yang optimal. Pengetahuan pendamping keluarga mempunyai pengaruhnya terhadap kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. Semakin tinggi pengetahuan pendamping keluarga, maka semakin siap pula anggota keluarga dalam menghadapi bencana. Semakin tinggi pengetahuan anggota keluarga, maka semakin siap pula dalam menghadapi bencana, karena dengan adanya pegetahuan akan dapat menciptakan aksi masyarakat yang efektif (baik secara sendiri maupun bekerja sama dengan para pemangku kepentingan lainnya) dalam menghadapi bencana.Tujuan Kegiatan: Meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan kader kesehatan dan pendamping ibu hamildalam pengurangan dampak bencana pada ibu hamil di Kecamatan Langsa Baro. Metode Pengabdian: Metode pengabdian yang digunakan dalam kegiatan ini adalah intervensi edukasi kesehatan serta pelatihan kader dalam pengurangan dampak bencana pada ibu hamil. Hasil Kegiatan: adanya perbedaan nilai pengetahuan antara sebelum dan sesudah kegiatan pengabmas dengan kategori baik yaitu 43,3% menjadi 83,3% dan perbedaan nilai sikap antara sebelum dan sesudah kegiatan pengabmas dengan kategori baik yaitu 60% menjadi 86,7%. Kesimpulan: Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini komplikasi atau dampak yang ditimbulkan akibat bencana bisa diminimalisir sebaik mungkin sebagai upaya meningkatkan kemampuan masyarakat menolong dirinya untuk mencapai derajatkesehatan yang optimal pada ibu hamil di situasi bencana dan pasca bencana. Kata Kunci: Kade Kesehatan, Pendampingan Ibu Hamil, Dampak Bencana ABSTRACT Background: Pregnant women are considered a vulnerable group during disasters, where vulnerable communities must be prioritized. By providing appropriate care to pregnant women, it is hoped that complications or impacts caused by disasters can be minimized as much as possible. Health volunteers play a major role in efforts to enhance the community's ability to help themselves achieve optimal health. The knowledge of family companions has an impact on disaster preparedness. The higher the knowledge of family companions, the more prepared the family members are to face disasters. Increased family knowledge creates readiness for disasters, as knowledge enables effective community action (whether individually or in collaboration with other stakeholders) in disaster situations. Objective: To improve the knowledge, attitudes, and skills of health volunteers and companions of pregnant women in reducing the impact of disasters on pregnant women in Langsa Baro District. Method: The service method used in this activity includes health education interventions and training for volunteers on reducing the impact of disasters on pregnant women. Activity Results: There was an improvement in knowledge scores before and after the community service activity, with a "good" category increase from 43.3% to 83.3%. There was also an increase in attitude scores in the "good" category, from 60% to 86.7%. Conclusion: Through this community service activity, the complications or impacts caused by disasters can be minimized as much as possible as part of efforts to increase the community's ability to help themselves to achieve optimal health for pregnant women in disaster and post-disaster situations. Keywords: Health Volunteers, Pregnant Women Accompaniment, Disaster Impact