Haryono, Haryono
Universitas Sebelas Maret

Published : 30 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PEER TUTORING DILENGKAPI LINGKARAN HIDROKARBON UNTUK MENINGKATKAN RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PADA MATERI POKOK HIDROKARBON SISWA KELAS X-6 SMA N 3 BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Fadhilah, Nur; Haryono, Haryono; Utomo, Suryadi Budi
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 2, No 4 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.797 KB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan rasa ingin tahu dan prestasi belajar kimia pada materi hidrokarbon dengan menerapkan model pembelajaran Peer Tutoringdilengkapi media lingkaran hidrokarbon.Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi.Subjek penelitian adalah siswa kelas X-6 SMA Negeri 3 Boyolali yang berjumlah 34 siswa.Sumber data berasal dari guru dan siswa.Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes (kognitif) dan non tes (angket afektif dan rasa ingin tahu).Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Peer Tutoring dapat meningkatkan rasa ingin tahu siswa berkategori tinggi dari 70,59% pada siklus Imenjadi 73,53% pada siklus II. Melalui model pembelajaran yang sama, prestasi belajar aspek kognitif maupun afektif juga mengalami kenaikan. Hal ini disebabkan oleh penerapan model pembelajaran Peer Tutoring dan media lingkaran hidrokarbon pada tindakan tiap siklus berbeda. Pada prestasi belajarkognitif meningkat dari 29,41% pada siklus I menjadi 64,71% siklus II dan aspek afektif meningkat dari 55,88% pada siklus I menjadi 76,47% pada siklus II.Kata Kunci: Peer Tutoring, Media Lingkaran Hidrokarbon, Rasa Ingin Tahu, Prestasi Belajar
STUDI KOMPARASI MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DENGAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) DITINJAU DARI KEMAMPUAN ANALISIS TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA (POKOK BAHASAN SISTEM PERIODIK UNSUR KELAS X SEMESTER GASAL SMA) Fajrin, Hans Fithria; Utomo, Suryadi Budi; Haryono, Haryono
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.424 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan prestasi belajar siswa pada penerapan model pembelajaran tipe Student Team Achievement Division (STAD) dan tipe Teams Games Tournament  (TGT)  pada materi pokok Sistem Periodik Unsur; (2) perbedaan kemampuan analisis tinggi dan kemampuan analisis rendah  siswa terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok Sistem Periodik Unsur; dan (3) interaksi metode pembelajaran kooperatif tipe STAD dan tipe TGT dengan kemampuan analisis siswa terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok Sistem Periodik Unsur. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain faktorial 2x2. Sampel penelitian adalah siswa kelas XI MIA-1 yang dikenai model STAD dan kelas XI MIA-6 yang dikenai model TGT yang diambil dengan teknik cluster random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat perbedaan prestasi belajar aspek pengetahuan siswa pada penerapan model pembelajaran STAD dan TGT pada pokok bahasan sistem periodik unsur, akan tetapi tidak terdapat perbedaan prestasi belajar aspek sikap dan keterampilan siswa. (2) Terdapat perbedaan kemampuan analisis terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan siswa, di mana siswa dengan kemampuan analisis tinggi memiliki prestasi lebih baik daripada siswa dengan kemampuan analisis rendah, dilihat dari rataan prestasi siswa dengan kemampuan analisis tinggi dan rendah berturut-turut adalah 2,86 dan 2,57, akan tetapi tidak terdapat perbedaan kemampuan analisis terhadap prestasi belajar aspek sikap dan keterampilan siswa. (3) Tidak terdapat interaksi antara penerapan model pembelajaran STAD dan TGT dengan kemampuan analisis terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan, sikap dan keterampilan siswa pada pokok bahasan sistem periodik unsur.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS ASSISTED INDIVIDUALIZED (TAI) DILENGKAPI HANDOUT BERBASIS MODEL LATIHAN UNTUK MENINGKATKAN KERJASAMA DAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK HIDROLISIS KELAS XI IPA SEMESTER GENAP SMA MUHAMMADIYAH 1 KARANGANYAR Azizah, Hasna Putri; Utami, Budi; Haryono, Haryono
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 6, No 1 (2017): Jurnal Pendidikan Kimia
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.435 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama dan prestasi belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif Teams Assisted Individualized (TAI) dilengkapi Handout berbasis Model Latihan pada sub pokok bahasan Hidrolisis. Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus dengan tiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi , refleksi dan perencanaan kembali sebagai dasar untuk pelaksanaan tindakan hasil dari adanya permasalahan pada siklus I. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPA 1 SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar semester genap tahun ajaran 2015/2016. Data penelitian berupa data kualitatif dan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan tes objektif (aspek kognitif), observasi dan angket (aspek afektif dan kerjasama siswa), serta wawancara. Sedangkan untuk validitas data menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif Teams Assisted Individualized (TAI) dilengkapi media Handout berbasis Model Latihan  pada sub pokok bahasan Hidrolisis dapat meningkatkan kerjasama dan prestasi belajar siswa. Hal ini dapat dilihat berdasarkan pelaksanaan siklus I diperoleh persentase kerjasama siswa sebesar 91% dan meningkat hingga 100% pada siklus II. Kemudian persentase capaian aspek afektif siswa siklus I sebesar 91% dan siklus II sebesar 100% serta pada aspek kognitif siswa siklus I sebesar 39,53% dan siklus II sebesar 62,80%.
PENERAPAN PEMBELAJARAN PROBLEM POSING SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MEMBACA SISWA PADA MATERI POKOK HUKUM – HUKUM DASAR KIMIA KELAS X SEMESTER GANJIL MADRASAH ALIYAH NEGERI WONOGIRI TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Agustianingsih, Rahma; Haryono, Haryono; Redjeki, Tri
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.015 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa dan kemampuan pemahaman siswa dengan menerapkan pembelajaran problem posing. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri atas perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas X 2 Madrasah Aliyah Negeri Wonogiri tahun pelajaran 2012/2013. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Teknik pengumpulan data adalah dengan tes dan nontes (observasi, kajian dokumen, dan angket). Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) pembelajaran model Problem Posing mampu meningkatkan prestasi belajar siswa pada materi Hukum-hukum dasar kimia kelas X2 Madrasah Aliyah Negeri Wonogiri. Presentase prestasi belajar aspek kognitif meningkat dari 29,17% pada siklus I menjadi 75% pada siklus II. Prestasi belajar aspek afektif meningkat dari 76,10% pada siklus I menjadi 80,41% pada siklus II. (2) pembelajaran model Problem Posing mampu meningkatkan kemampuan pemahaman membaca siswa pada materi hukum-hukum dasar kimia kelas X2 Madrasah Aliyah Negeri Wonogiri. Presentase Kemampuan pemahaman membaca siswa pada siklus I sebesar 79,17% dan meningkat menjadi 87,78% pada siklus II.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) DILENGKAPI MEDIA PETA PIKIRAN PADA MATERI POKOK KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN UNTUK MENINGKATKAN KERJASAMA DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI KEBAKKRAMAT Ciptaningtyas, Andiny Nur; Haryono, Haryono; Masykuri, Mohammad
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 3, No 2 (2014)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (345.229 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah: 1) penerapan model pembelajaran Group Investigation (GI) pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan dapat meningkatkan kerjasama siswa, 2) penerapan model pembelajaran Group Investigation (GI) dapat meningkatkan prestasi belajar pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang mengimplementasikan dua siklus. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 3 SMA Negeri Kebakkramat tahun pelajaran 2012/ 2013. Data penelitian yang diambil berupa prestasi belajar kognitif, afektif, dan kerjasama siswa. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, tes, angket, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Dari hasil penelitian dan analisis yang telah dilakukan diperoleh: 1) Penerapan model pembelajaran Group Investigation (GI) pada materi Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan dapat meningkatkan kerjasama siswa. Pada siklus I presentase kerjasama siswa sebesar 78,27 % yang kemudian meningkat pada siklus II menjadi 80,46%. 2) Penerapan model pembelajaran Group Investigation (GI) dapat meningkatkan prestasi belajar pada materi Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan. Presentase ketuntasan belajar siswa meningkat dari 30,56% pada siklus I menjadi 91,67 % pada siklus II. Untuk hasil belajar afektif menunjukkan peningkatan ketercapaian rata-rata indikator dari 71,22 % pada siklus I menjadi 72,44 % pada siklus II.Kata kunci: penelitian tindakan kelas, group investigation, kerjasama dan prestasi belajar
KONTRIBUSI KEMAMPUAN MEMORI DAN KEMAMPUAN ANALISIS SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATERI KOLOID DI SMA MUHAMMADIYAH 1 KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Annas, Azwar; Ashadi, Ashadi; Haryono, Haryono
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 5, No 4 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.02 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara (1) kemampuan memori dengan prestasi belajar, (2) kemampuan analisis dengan prestasi belajar, (3) kemampuan memori dan kemampuan analisis dengan prestasi belajar pada materi pokok Koloid di SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar. Penelitian ini menggunakan metode Korelational. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar tahun pelajaran 2015/2016. Sampel diambil 2 kelas dari 5 kelas dengan teknik Purosive Sampling. Teknik pengumpulan data dengan metode tes. Teknik analisis data dengan analisis korelasi dan regresi linear. Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan: (1) Terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan memori dengan prestasi belajar pada materi Koloid, dari uji t-dua pihak diperoleh nilai signifikansi 0,000 dan koefisien korelasi Pearson 0,855 (2) Terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan analisis dengan prestasi belajar pada materi Koloid, dari uji t-dua pihak diperoleh nilai signifikansi 0,000 dan koefisien korelasi Pearson 0,832. (3) Terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan memori dan kemampuan analisis dengan prestasi belajar pada materi Koloid, dari uji F diperoleh nilai signifikansi 0,000 dan koefisien korelasi ganda 0,866, R2sebesar 0,749.
STUDI KOMPARASI PENGGUNAAN MEDIA TTS DAN PETA KONSEP MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DITINJAU DARI KEMAMPUAN MEMORI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA Rismawati, Korneti; Haryono, Haryono; Mulyani, Sri
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (287.072 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Perbedaan prestasi belajar siswa pada penggunaan media TTS dan Peta Konsep melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) pada materi pokok koloid; (2) perbedaan kemampuan memori terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok Koloid; (3) interaksi antara penggunaan media TTS dan Peta Konsep melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) dengan kemampuan memori terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok Koloid. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain faktorial 2x2. Sampel penelitian adalah siswa kelas XI MIA-4 yang dikenai media TTS dan kelas XI MIA-3 yang dikenai media Peta Konsep yang diambil dengan /teknik cluster random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat perbedaan prestasi belajar aspek pengetahuan siswa pada penggunaan media TTS dan Peta Konsep melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) pada pokok bahasan koloid akan tetapi tidak terdapat perbedaan prestasi belajar aspek sikap dan keterampilan; (2) terdapat perbedaan kemampuan memori terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan siswa, di mana siswa dengan kemampuan memori tinggi memiliki prestasi lebih baik daripada siswa dengan kemampuan memori rendah, dilihat dari rataan prestasi siswa dengan kemampuan memori tinggi dan rendah berturut-turut adalah 3,50 dan 3,16, akan tetapi tidak terdapat perbedaan kemampuan memori terhadap prestasi belajar aspek sikap dan keterampilan siswa; dan (3) tidak terdapat interaksi antara penggunaan media TTS dan Peta Konsep melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) dengan kemampuan memori terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan, sikap, dan keterampilan siswa pada pokok bahasan koloid.
UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E PADA MATERI POKOK HIDROLISIS GARAM KELAS XI MIA 1 SMA NEGERI 1 BANYUDONO SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Arini, Selgi; Haryono, Haryono; Saputro, Sulistyo
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 6, No 2 (2017): Jurnal Pendidikan Kimia
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.319 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan prestasi belajar siswa kelas XI MIA 1 dengan penerapan model pembelajaran Learning Cycle 5E pada materi pokok Hidrolisis Garam di SMA Negeri 1 Banyudono semester genap tahun pelajaran 2015/2016. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI MIA 1 SMA Negeri 1 Banyudono tahun pelajaran 2015/2016. Sumber data adalah guru dan siswa. Teknik pengumpulan data adalah dengan observasi, wawancara, tes dan angket. Data dianalisis dengan deskripsi kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Learning Cycle 5E pada materi Hidrolisis Garam dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan prestasi belajar siswa kelas XI MIA 1 SMA Negeri 1 Banyudono semester genap tahun pelajaran 2015/2016. Peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa pada siklus I sebesar 66,67% dan siklus II sebesar 83,33%. Peningkatan prestasi belajar dapat dilihat dari aspek pengetahuan, aspek sikap dan aspek keterampilan. Untuk aspek pengetahuan, ketuntasan belajar siswa pada siklus I sebesar 36,67% meningkat menjadi 63,33% pada siklus II. Untuk aspek sikap, ketuntasan belajar siswa pada siklus I sebesar 93,33% dan meningkat menjadi 100% pada siklus II. Aspek keterampilan hanya dilakukan pada siklus I dengan persentase ketuntasan sebesar 100%.
STUDI KOMPARASI METODE TEAMS GAMES TOURNAMEN (TGT) YANG DILENGKAPI MEDIA TEKA TEKI SILANG (TTS) DAN RODA IMPIAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK STRUKTUR ATOM KELAS X SEMESTER 1 SMA N 1 KARANGANOM TAHUN AJARAN 2011/2012 Ermawati, Erni; Haryono, Haryono; Hastuti, Budi
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 3, No 3 (2014)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.206 KB)

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah hasil prestasi belajar siswa dengan pembelajaran kooperatif metode Teams Games Tournamet (TGT) menggunakan media Roda Impian lebih baik dari pada media Teka Teki Silang (TTS) pada materi Struktur Atom kelas X SMA Negeri 1 Karanganom tahun pelajaran 2011/2012. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, sampel terdiri dari 2 kelas, data prestasi kognitif menggunakan tes, prestasi afektif menggunakan angket, uji hipotesis menggunakan uji t-pihak kanan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) dengan media Roda Impian memberikan hasil prestasi belajar yang lebih baik dibandingkan penggunaan metode pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) dengan media Teka Teki Silang (TTS) pada materi pokok Struktur Atom. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan menggunakan uji t-pihak kanan dengan taraf signifikan 5%. Dimana hasil uji t-pihak kanan untuk prestasi belajar kognitif dan afektif masing-masing diperoleh thitung = 2,083 > ttabel = 1,671 dan thitung = 1,843 > ttabel= 1,671.Kata Kunci: TGT, roda impian, teka teki silang (TTS), prestasi belajar, Struktur Atom.
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DILENGKAPI LKS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH 1 KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Sulistyaningkarti, Lilih; Utami, Budi; Haryono, Haryono
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (494.716 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan prestasi belajar siswa pada materi pokok kelarutan dan hasil kali kelarutan kelas XI IPA 2 di SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar menggunakan model pembelajaran Problem Solving dilengkapi LKS. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPA 2 SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar Tahun Pelajaran 2014/2015. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Teknik pengumpulan data adalah berupa tes dan non tes (observasi, diskusi wawancara, kajian dokumen dan angket). Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Problem Solving dilengkapi LKS pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan kelas XI IPA 2 SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar Tahun Pelajaran 2014/2015 dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan prestasi belajar siswa dilihat dari peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa dari 77% pada siklus I menjadi 90% pada siklus II, prestasi belajar siswa ranah kognitif ketuntasan siswa meningkat dari 62% pada siklus I menjadi 77% pada siklus II, ranah afektif meningkat dari 93% pada siklus I menjadi 100 % pada siklus II, ranah psikomotor siswa pada siklus I berkategori sangat tinggi sebesar 100%.