Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

ANALISA OPERASI GENSET GAS ENGINE MODE LOAD SHARING PADA PT. PLAZA INDONESIA REALTY TBK ujang wiharja; BagriatnaAllan Pintadi
JURNAL ELEKTRO Vol 8 No 2 (2020): Jurnal Elektro Edisi Juli 2020
Publisher : Teknik Elektro Universtias Krisnadwipayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Plaza Indonesia Realty Tbk merupakan perusahaan real estate di pusat kota Jakarta. PLN sebagai suplai utama listrik gedung Plaza Indonesia, dengan kontrak daya listrik 13 MVA tegangan 20kV. Pengaturan load sharing setiap pengoperasian genset gas engine awal start diatur memikul beban 800-1000 kW setiap genset disesuaikan pada kebutuhan beban kelistrikan gedung. Pada saat kondisi peak load empat unit genset gas engine diseting memikul beban beban maksimal 1800 kW untuk setiap genset dengan suplai atau impor PLN dibatasi 100 kW. Untuk nilai drop tegangan pada saluran digunakan batas atas 5 % dan batas bawahnya -5 %, pada saat pengukuran lapangan berlangsung presentase drop tegangan didapati sebesar 0.001 %. Hasil analisa total daya yang hilang sebesar 117,8 kW dan 526,8 kVar pada saat peak load atau WBP pengoperasian genset gas engine sebagai suplai energi listrik. Sedangkan apabila menggunakan sumber PLN sebagai pasokannya total daya yang hilang sebesar 76,3 kW dan 271,1 kvar. Hal ini dikarenakan kualitas suplai PLN sudah baik sedangkan dari suplai genset gas engine banyak mengalami drop tegangan pada saat penyaluran energi listrik yang disebabkan oleh spesifikasi komponen listrik baik penghantar, settingan transformator maupun jenis beban yang terpasang
ANALISIS KOORDINASI SISTEM PROTEKSI TRAFO DISTRIBUSI PENYULANG 20 kV DI GI PULOGADUNG ujang wiharja; Doddi Supri Hartono
JURNAL ELEKTRO Vol 8 No 1 (2020): Jurnal Elektro Edisi Januari 2020
Publisher : Teknik Elektro Universtias Krisnadwipayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkoordinasikan penyetelan arus dan waktu pada relai pengaman trafo di sisi incoming dan penyulang 20 kV sehingga gangguan dapat dilokalisir. Penelitian ini dilakukan di PT.PLN (Persero) P3B Jawa Bali APP Pulogadung Gardu Induk Pulogadung, Jakarta Timur. Dari data pengujian arus kerja minimum dan kembali pada incoming maupun penyulang bahwa kondisi relai masih layak digunakan karena dari hasil uji rasio dilihat bahwa arus kerja dan arus kembali masih diatas 90%. Sedangkan dari data karakteristik waktu pada incoming dan penyulang bahwa pengujian karakteristik waktu pada incoming masih relatif sama dengan perhitungan dari data arus dan waktu moment pada incoming dan penyulang bahwa arus kerja dan waktu kerja masih sesuai dengan denting arus dan senting waktunya. Pada kasus gangguan Ground Fault Relay, seharusnya PMT penyulang trip dengan indikasi relai MGFR (setting MGFR penyulang = 780 Amp), namun karena PMT gagal trip maka arus gangguan akan dibaca oleh relai OCR ( Over current Relay ) incoming. Relai OCR incoming membaca sebagai gangguan GFR dan bekerja mentripkan PMT incoming. Sedangkan pada kasus gangguan OCR relai penyulang bekerja dengan indikasi MOC ( Moment Over Current ) dan berhasil mentripkan PMT ( Pemutus Tenaga ) penyulang tersebut.
Analisa Kinerja Kapasitor Bank Pada Apartemen Gandaria Heights Jakarta Alif Anshar; Ujang Wiharja
Electrician : Jurnal Rekayasa dan Teknologi Elektro Vol. 17 No. 3 (2023)
Publisher : Department of Electrical Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/elc.v17n3.2461

Abstract

The occurrence of a voltage drop in the electrical panel load in the common area of ​​the Gandaria Heights apartment monitored by the Building Automation System (BAS) is caused by an erratic change in power factor (cosphi). Because according to data taken from recording through the daily logsheet, a power factor of 0.75 is obtained. Eliminating power losses in 3 phase electrical installations with a total power of 300 KVA is to improve the Power Factor against voltage drop disturbances. By adding a capacitor to the common area electrical panel which is indicated to have the lowest power factor. Based on calculations using field data, the total KVAR before and after repairs is 124 KVAR. If the existing capacitor has a value of 50 KVAR, then 3 step capacitors can be installed with a total of 150 KVAR. Thus leaving a reactive power of 26 KVAR or equivalent to 17.3% of the total power of 150 KVAR
Peningkatan Kewaspadaan Masyarakat Kelurahan Jaticempaka, Bekasi Terhadap Banjir dengan Alat Pendeteksi Banjir Hartanto, Sri; Nurbayan; Priyono, Tri Ongko; Wiharja, Ujang; Hakim, Teten Dian; Slamet Purwo Santosa; Bayu Kusumo; Al Bahar, Abdul Kodir; Naibaho, Nurhabibah; Aditya, Lukman
Transformatif : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22515/tranformatif.v4i2.7120

Abstract

Floods occur due to rainfall that is high enough so that the water level rises above normal limits and overflows into residential areas. Floods can occur regardless of time, so there is a need to increase public awareness of floods. In the environment around the Krisnadwipayana University, namely, Jaticempaka Village, Bekasi, which is one of the public service partners, floods often occur due to the overflow of the Sunter River. Based on surveys and monitoring, the lack of public awareness of Jaticempaka Village, Bekasi, regarding flood disasters due to the lack of a system or device that can detect the high water level in the Sunter River, which causes flooding. Therefore, lecturers and students of the Electrical Engineering Study Program, Faculty of Engineering, Krisnadwipayana University were inspired to participate with carrying out public service, namely by making and installing a flood detection device that can detect water level levels at the Sunter River using an Atmega 8535 microcontroller and an ESP8266 MCU node. It is hoped that by installing the flood detection device, the public of Jaticempaka Village, Bekasi, can obtain information about the water level of the Sunter River, so that can increase public awareness of flood disasters.
Studi Perbandingan selenoid kapiler dan selenoid ekspansi pada Mesin Es serta di kontrol Aplikasi Blynk Mustofa, Adi; ujang wiharja
Jurnal Ampere Vol. 8 No. 2 (2023): JURNAL AMPERE
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/ampere.v8i2.11437

Abstract

Currently, the use of this ice machine still uses a solenoid connected to a capillary and the results cannotbe targeted. The use of an ice machine with the ESP8266 module is combined with the blynk applicationwhich is a combination with the Internet of Thinks (IoT) system which makes the performance of using theice machine can be run remotely or with a smartphone. Reduced costs and less operator effort to expendfor ice making. The ice machine was finally integrated with the ESP8266 Module, the blynk applicationand added with one solenoid connected to an expansion which functions as a substitute for the capillaryselenoid if the need for ice is needed quickly in the process and will return to the capillary selenoid duringnormal production. The results showed that the ice machine with capillary selenoid was slower in the iceproduction process with 1 hour of production time of 5 kg of ice and required electricity consumptionduring production of 0.814 KWH, while the ice machine after using selenoid expansion the machineproduction process was faster than the capillary selenoid system by producing ice production for 1 hourwith a yield of 8 kg of ice and requires electricity consumption during production of 0.855 KWH, withpressure for expansion of 18 bar.
RANCANG BANGUN SISTEM PEMILAH SAMPAH OTOMATIS BERBASIS ARDUINO Ujang Wiharja; Muhamad Kurniyawan
JURNAL ELEKTRO Vol 11 No 2 (2023): Jurnal Elekro
Publisher : Teknik Elektro Universtias Krisnadwipayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada pembuangan sampah, biasanya kebanyakan manusia menggabungkan sampah organik dan anorganik didalam satu wadah. Hal ini dapat mengakibatkan penumpukan sampah yang lambat ditangani. Kita tahu, meskipun tempat sampah organik dan anorganik sudah dibedakan, akan tetapi masih banyak manusia yang membuang sampah asal- asalan. Maka itu, penulis mencoba menciptakan suatu alat tempat sampah otomatis yang dapat memilah jenis sampah organik dan anorganik.Untuk pemilahan sampah dilakukan secara manual. Model tempat pemilah sampah organik, anorganik dan metal berbasis mikrokontroler bertujuan untuk memberikan kemudahan pada setiap orang yang akan membuang sampah dengan cara memisahkan jenis sampah secara otomatis.Tempat sampah otomatis ini dikendalikan oleh mikrokontroler Arduino Uno untuk mengatur kerja keseluruhan dari tempat sampah tersebut. Sensor metal sebagai pendeteksi sampah metal, sensor proximity untuk mendeteksi adanya sampah, sensor DHT11 sebagai pendeteksi kelembaban dalam wadah pemisah sampah, sensor SRF05 sebagai sensor yang mendeteksi jarak tong sampah utuk mengetahui apakah sampah penuh atau tidak. Dan NodeMCU ESP32 berfungsi untuk mengkoneksikan Wi-Fi agar dapat mengirimkan data jarak ke firebase lalu menampilkan kondisi penampungan tong sampah yang penuh ke smartphone. Hasil dari pembuatan alat yaitu seluruh komponen bekerja dengan baik dan ketika sampah sudah penuh maka akan dikirimkan berupa notifikasi ke smartphone
ANALISIS KEGAGALAN SINKRONISASI TRANSFORMATOR 2 MVA 20 /6,3 kV TERHADAP GARDU DISTRIBUSI PLN 20 kV Wiharja, Ujang; Suratmin
JURNAL ELEKTRO Vol 11 No 1 (2023): Jurnal Elektro
Publisher : Teknik Elektro Universtias Krisnadwipayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61488/jetro.v11i1.425

Abstract

Transfomator berfungsi untuk meningkatkan tegangan yang dihasilkan oleh pembangkit dan mengalirkannya melalui saluran transmisi dan nantinya tegangan ini akan diturunkan untuk selanjutnya didistribusikan ke pelanggan yang ada. Ketika PT. X melakukan back-synchron antara turbin generator dengan sumber listrik PLN terjadi fault dan menyebabkan trip seketika dan menyebabkan fuse sisi tegangan menengah 20 kV putus di fasa R dan T, dan dilakukan pengujian rasio tes didapatkan hasil nilai rasio sudah bergeser - 18 % dari nilai rasio standar IEC 0.5%, dalam hal ini trafo sudah mengalami short circuit. Pengujian tahanan isolasi, pengujian rasio tes, pengujian Break Down Voltage Oil, pengujian isolasi kabel koneksi transformator, pengukuran phase rotation. Hasil pengukuran Ratio Test menujukan kondisi transformator sudah rusak, Nilai deviasi -18.42 % sudah melewati standar dari ± 0,5 % dan hasil rasio tes transformator pengganti kondisinya bagus, Nilai deviasi masih masuk toleransi ± 0,5 %. Pengujian Phase Rotation menujukan bahwa kondisi urutan phasa terbalik berlawanan arah jarum jam yaitu: T-S-R. Pengujian BDV oil transformator di peroleh nilai 39,4 kV tegangan tembus oli pada transformator dalam kondisi tidak bagus, Nilai tegangan tembus oli di bawah 55 kV dan hasil BDV oli untuk trafo pengganti 75.5 kV tegangan tembus oli dalam kondisi bagus, Nilai tegangan tembus diatas 55 kV, Sesuai Standar IEC. Hasil pengukuran Phase Rotation setelah di lakukan perbaikan, Hasil terukur pada panel kubikel 20 kV menunjukan arah putaran searah jarum jam dan urutan fasa sudah benar yaitu R-S-T. Hasil dari pengujian Insulation Resistance kabel masih dalam kondisi bagus, Hasil pengukuran di atas 1000 MΩ
ANALISA ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK PADA GAS INSULATED SWITCHGEAR PLUMPANG 150 kV Wiharja, Ujang; Prasetyo, Ade Agus
JURNAL ELEKTRO Vol 12 No 1 (2024): Jurnal Elektro
Publisher : Teknik Elektro Universtias Krisnadwipayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61488/jetro.v12i1.438

Abstract

Abstrak - Gas insuleted switchgear biasa disebut dengan istilah GIS, merupakan sebuah system penghubung dan pemutus jaringan listrik yang menggunkan gas SF6 bertekanan sebagai material isolasi elektrik dan pemadaman busur api. Pada system isolasi GIS sering terjadi gangguan partial discharge (PD) yang merupakan keluhan sebagai electron menuju isolasi akibat ketidak mampuan isolasi untuk menahan pergerakan electron menuju tersebut. Pada penelitian ini akan membahas analisa arus beban dan tegangan energi listrik pada gas insuleted switchgear Plumpang 150 kV di tahun 2021. Pengujian dilakukan pada peralatan bay OHL yaitu pengujian keserempakan kontak PMT, percobaan gangguan pada arus Line Bay dengan CT 2000/ 1. Dengan arus 100% dan tegangan normal pada phasa R dan T Normal tetapi pada Phasa S tegangan drop 2% menjadi 98% dengan nilai arus pengujian 1962 A. Pada pengujian keserempakan, nilai hasil rata-rata yang dihasilkan <10 ms maka PMT Bay OHL tersebut masih memenuhi standar
Rancang Bangun Alat Pendeteksi Kandungan Alkohol Pada Bahan Pangan Menggunakan Sensor MQ3 Ujang Wiharja; Danu Permana Aji
JURNAL ELEKTRO Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Elektro
Publisher : Teknik Elektro Universtias Krisnadwipayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61488/jetro.v12i2.568

Abstract

Starting from public concerns about access to liquor or alcohol that has been very easy to find its existence which is feared will cause negative effects in the community itself. With the rapid development of the world of electronics, it is able to create various developing components, based on these problems, research with the title design of alcohol detection devices in foodstuffs using MQ3 sensors is expected to overcome problems related to food and beverage products that are detected or alcoholic using MQ3 sensor components, microcontroller, Arduino Uno, LED, LCD, and Buzzer can be made a simple tool to detect alcohol content. The MQ3 sensor has a resistance value whose value can change when it detects methane gas and alcohol in the air. The sensitive material used is SnO2 where the conductivity will be low in clean air according to the results of research that has been done. The test uses cassava, sticky rice, wine, apple cider or vinegar, rice wine as the object of research. The tool that has been made has an error value of 8.05% and for its accuracy of 91.95%. At a certain distance, the MQ3 sensor cannot detect or read alcohol levels.
PENGARUH TIMER AT11DN UNTUK ESKALATOR SINGLE DI MALL MANGGA DUA Wiharja, Ujang
Jurnal Kajian Teknik Elektro Vol 9, No 2 (2024): JKTE VOL 9 NO 2 (SEPTEMBER 2024)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/jkte.v9i2.7371

Abstract

Eskalator yang umum digunakan di pusat belanja selalu dalam keaadan aktif meskipun tanpa ada penumpang, itu merupakan kerugian yang besar, karena membiarkan eskalator berjalan normal tanpa adanya penumpang. Hal ini tentu merupakan pemborosan energi Listrik. Dengan modifikasi dan penambahan sistem timer auto type AT11DN yang dimana saat sensor eskalator tidak membaca pergerakan di area sekitar eskalator (tanpa beban), maka eskalator tersebut tidak akan bekerja atau escalator hanya bekerja jika ada pergerakan beban. Jika suatu eskalator menggunakan timer AT11DN disetting setiap 3 menit untuk off selama 1 jam, Dimana sehari escalator bekerja 10 jam maka jumlah daya yang terpakai dalam satu hari sebesar 2,8 kWh. Dan pemakaian eskalator tanpa menggunakan panel auto start stop timer AT11DN sebesar 5,5 kWh, di misalkan jumlah beban escalator dianggap maksimum. Jumlah beban penumpang pada eskalator sangat mempengaruhi komposisi daya listrik yang diserap motor listrik