Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pembelajaran Think Pair Share Untuk Meningkatkan Social Skill Siswa Mata Pelajaran Kewirausahaan Adhi Gunawan; Pargito Pargito; Edy Purnomo
Jurnal Studi Sosial / Journal of Social Studies Vol 5, No 4 (2017): Jurnal Studi Sosial
Publisher : Faculty of Teacher Training and Education, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to (1) describes the aplication of enterpreneurship learning model of Think Pair Share in high school students, (2) determine the aplication of of enterpreneurship learning model of Think Pair Share to improve social skill of high school students. This is a Class Action Research which applying Think Pair Share (TPS) model that involved 26 students in grade X-science as sample. The data collection retrieved by observation and documentation using descriptive data analyze technique for three cycles. The results are: First, the aplication of enterpreneurship learning model of Think Pair Share in high school students proceed properly in each fase of TPS. Second, the aplication of enterpreneurship learning model of TPS increase the social skills, they are (1) basic interaction, (2) comunication skills, (3) team building, and (4) conflict resulution.Penelitian ini bertujuan (1) mendeskripsikan penerapan pembelajaran kewirausahaan model Think Pair Share pada siswa Sekolah Menengah Atas, (2) mengetahui penerapan pembelajaran kewirausahaan model Think Pair Share dalam meningkatkan social skill pada siswa sekolah menengah atas. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindak Kelas (PTK) yang menerapkan model Think Pair Share (TPS) dengan sampel 26 orang siswa kelas X MIPA. Pengumpulan data melalui observasi dan dokumentasi dengan teknik analisis data deskriptif selama tiga siklus. Hasil penelitian, Pertama, penerapan pembelajaran kewirausahaan model Think Pair Share pada siswa sekolah menengah atas berjalan dengan sangat baik melalui setiap tahapan dalam model TPS. Kedua, penerapan pembelajaran model Think Pair Share dapat meningkatkan keterampilan sosial siswa yaitu (1) berinteraksi, (2) berkomunikasi, (3) membangun tim/kelompok, (4) menyelesaikan masalah.Kata kunci : Pembelajaran kewirausahaan, Think Pair Share, social skill
Inovasi Rolade Lele sebagai Solusi Gizi untuk Mengatasi Stunting dan Meningkatkan Kemandirian UMKM Budidaya Lele di Desa Tengki, Kabupaten Brebes Rahman, Wadidur; Abdul Rohman; Adhi Gunawan; Muhammad Muhyidin; Hilda Apriyani; Indriani Safitri; Sri Devi; Rischa Nur Anisa; Mita Okta Viyani; Kovovatun Nada; Zuli Arista; Lufitasani Khusnunisa; Aysha Widya Utami
DEDIKASI SAINTEK Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2025): Desember 2025
Publisher : Al-Hijrah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58545/djpm.v4i3.609

Abstract

Prevalensi stunting di Indonesia, khususnya di daerah pedesaan seperti Desa Tengki masih tinggi. Hal ini dipicu oleh faktor-faktor seperti terbatasnya akses terhadap makanan bergizi, sanitasi yang buruk, dan kurangnya pemahaman tentang gizi. Upaya intervensi melalui edukasi gizi dan inovasi pangan lokal, termasuk penyediaan pangan bergizi bagi ibu hamil dan balita, diharapkan dapat menurunkan angka stunting. Pemenuhan gizi pada 1.000 hari pertama kehidupan dan potensi budidaya ikan lele sebagai sumber protein. Program pengabdian masyarakat dari Universitas Alma Ata bertujuan untuk mengembangkan produk rolade lele sebagai upaya untuk meningkatkan daya tarik konsumsi dan memperbaiki gizi masyarakat. Melalui pelatihan dan pemasaran digital, UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) budidaya ikan lele dapat mengatasi kendala produktivitas dan pemasaran, berkontribusi terhadap kesehatan dan ekonomi setempat.
Inovasi Rolade Lele sebagai Solusi Gizi untuk Mengatasi Stunting dan Meningkatkan Kemandirian UMKM Budidaya Lele di Desa Tengki, Kabupaten Brebes Rahman, Wadidur; Abdul Rohman; Adhi Gunawan; Muhammad Muhyidin; Hilda Apriyani; Indriani Safitri; Sri Devi; Rischa Nur Anisa; Mita Okta Viyani; Kovovatun Nada; Zuli Arista; Lufitasani Khusnunisa; Aysha Widya Utami
DEDIKASI SAINTEK Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2025): Desember 2025
Publisher : Al-Hijrah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58545/djpm.v4i3.609

Abstract

Prevalensi stunting di Indonesia, khususnya di daerah pedesaan seperti Desa Tengki masih tinggi. Hal ini dipicu oleh faktor-faktor seperti terbatasnya akses terhadap makanan bergizi, sanitasi yang buruk, dan kurangnya pemahaman tentang gizi. Upaya intervensi melalui edukasi gizi dan inovasi pangan lokal, termasuk penyediaan pangan bergizi bagi ibu hamil dan balita, diharapkan dapat menurunkan angka stunting. Pemenuhan gizi pada 1.000 hari pertama kehidupan dan potensi budidaya ikan lele sebagai sumber protein. Program pengabdian masyarakat dari Universitas Alma Ata bertujuan untuk mengembangkan produk rolade lele sebagai upaya untuk meningkatkan daya tarik konsumsi dan memperbaiki gizi masyarakat. Melalui pelatihan dan pemasaran digital, UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) budidaya ikan lele dapat mengatasi kendala produktivitas dan pemasaran, berkontribusi terhadap kesehatan dan ekonomi setempat.