Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal IPTEK Bagi Masyarakat

Pembangunan Data Base Dalam Mengelola Data Pendonor Darah Pada PMI Kisaran Nofitri, Rika; Irawati, Novica; Latiffani, Chitra
Jurnal IPTEK Bagi Masyarakat Vol 2 No 1 (2022)
Publisher : Ali Institute of Research and Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55537/jibm.v2i1.210

Abstract

Kegiatan Pengabdian Masyrakat di Kantor Palang Merah Indonesia Kisaran merupakan kegioatan yang dilakukan berdasarkan permintaan anggota administrasi PMI tersebut, kegiatan pengabdian ini meliputi kegiatan melakukan pembuatan Database Data Pendonor Darah. Selama ini kegiatan pendataan pendonoran darah masih dilakukan secara manual, yaitu hanya dengan membuat catatan pada pembukuan bagi siapa saja yang ingin melakukan pendonoran dan permintaan darah di PMI Kisaran. Hal tersebut membuat kami selaku pihak panitia kegiatan pengabdian masyarakat tergerak untuk melakukan pelatihan pemanfaatan MS. Access dalam pembuatan database untuk mengelolah data khususnya pendonor darah.
Pelatihan Keterampilan Dasar Komputer dan Teknologi Informasi Dalam Persiapan ANBK Tingkat Sekolah Dasar Irawati, Novica; Siagian, Yessica; Syah, Arridha Zikra
Jurnal IPTEK Bagi Masyarakat Vol 3 No 1 (2023)
Publisher : Ali Institute of Research and Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55537/jibm.v3i1.694

Abstract

Tim PKM STMIK Royal Kisaran  menggelar pelatihan keterampilan dasara komputer pembelajaran Komputer program Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) untuk siswa kelas 5 Kepala SD Negeri 014689 menjelaskan ANBK merupakan  program untuk menilai mutu sekolah, dan program kesetaraan di tingkat dasar dan menengah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). Tentu saja pihak sekolah telah mempersiapkan sarana dan prasarananya yakni komputer lengkap dengan servernya, guna menunjang program ANBK. Namun perlunya kegiatan  pelatihan terhadap siswa-siswi SDN 014689 agar lebih mahir dan terbiasa berhadapan dengan komputer, kegiatan tersebut diadakan sebagai persiapan pelaksanaan ANBK.. Sehingga nantinya akan meningkatkan hasil belajar siswa. Biasanya sekolah yang dinilai dalam ANBK, lanjutnya, akan diukur menurut hasil belajar literasi, numerasi, dan karakter, lalu kualitas proses belajar-mengajar, juga iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran.Dari kebutuhan di atas maka tim Dosen PKM STMIK Royal memberikan kegiatan pelatihan keterampilan dasar Komputer dan Teknologi dan Informasi pada persiapan ANBK.
Peranan Media Sosial sebagai Sarana Komunikasi dan Informasi bagi Anggota Komite RA Al Fariq Irawati, Novica; Helmiah, Fauriatun; Astuti, Bela; Wulandari, Naiyla
Jurnal IPTEK Bagi Masyarakat Vol 5 No 1 (2025)
Publisher : Ali Institute of Research and Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55537/j-ibm.v5i1.1265

Abstract

This Community Service program was carried out to enhance digital literacy and improve the effectiveness of communication and information sharing among members of the RA Al Fariq Committee through the use of social media. The main issues identified were the limited understanding of committee members in utilizing social media effectively, the absence of structured digital communication management, and delays in information dissemination. To address these challenges, the team organized a series of training and workshops covering digital literacy, group management, communication ethics, and the development of Standard Operating Procedures (SOPs) for social media utilization in the school environment. The program involved 20 participants, consisting of teachers and committee representatives. The results indicated a significant improvement in participants’ knowledge, skills, and digital awareness, with post-test scores increasing by more than 50% compared to pre-test scores. Furthermore, internal committee communication became more structured with the establishment of an official WhatsApp group as the main coordination channel. Participants also began exploring other platforms such as Facebook and Instagram to broaden the school’s public outreach. This program not only strengthened the role of social media as a tool for communication and information but also fostered a more responsible, productive, and ethical digital culture within the early childhood education environment.