Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Mahasiswa

Faktor Yang Berhubungan Dengan Perubahan Perilaku Belajar Melalui Pendekatan Teori Behavioristik Mahasiswa Keperawatan Tingkat Akhir (Konversi) Pasca Pandemi Covid-19 Di Stikes Nani Hasanuddin Makassar Pada, Marlin; Sriwahyuni; Haskas, Yasir
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 5 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i5.967

Abstract

Perilaku belajar seorang mahasiswa sangat berpengaruh terhadap kelangsungan perkuliahannya. Belajar yang efisien dapat dicapai apabila menggunakan strategi yang tepat, yakni adanya pengaturan waktu yang baik dalam mengikuti perkuliahan, belajar di rumah, berkelompok ataupun untuk mengikuti ujian. Tujuan: untuk mengetahui hubungan perubahan perilaku bejar melalui pendekatan teori behavioristik pada mahasiswa keperawatan tingkat akhir (Konversi) pasca pandemi Covid-19. Metode: penelitian ini menggunakan rancangan survei kuantitatif deskriptif dengan cross sectional study, sampel dalam penelitia ini 81 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pendekatan teori behavioristik tidak efektif dengan jumlah 44 responden (54,3%) dan sebagian kecil efektif dengan jumlah 37 responden (45,7%) serta sebagian besar mempunyai perubahan perilaku belajar yang kurang dengan jumlah 32 responden (39,5%) dan sebagian kecil mempunyai perubahan perilaku belajar cukup dengan jumlah 19 responden (23,5%). Analisis Chi-square menunjukkan nilai p=0,003. Kesimpulan: terdapat hubungan yang signifikan antara pendekatan teori behavioristik terhadap perubahan perilaku belajar mahasiwa Keperawatan Tingkat Akhir (Konversi) di STIKES Nani Hasanuddin Makassar.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TERHADAP DETEKSI DINI PERKEMBANGAN ANAK UMUR 6-24 BULAN DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS PACCERAKKANG KOTA MAKASSAR Harmayani hakim; Haskas, Yasir; Kasim, Jamila
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 2 No 3 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v2i3.979

Abstract

Perkembangan anak dimulai sejak lahir sehingga mencapai dewasa. Perkembangan ditandai dengan kemampuan , yaitu kemampuan terbatas pada waktu lahir seperti tersenyum, berbicara, berjalan, berlari, belajar dan bergaul dikemudian hari. Mengingat peran ibu yang besar, maka pengetahuan ibu tentang perkembangan anak sangat diperlukan. Pengetahuan merupakan hasil keingintahuan dan ini terjadi setelah melakukan pengindraan terhadap suatu objek tertentu. Untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu terhadap deteksi dini perkembangan anak diwilayah kerja Puskesmas accerakkang Kota Makassar. Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Dalam penelitian cross sectional, variabel independen atau bebas dan dependen atau terikat yang terjadi pada objek penelitian diukur atau dikumpulkan secara simultan. Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan antara pengetahuan ibu terhadap deteksi dini perkembangan anak diwilayah kerja Puskesmas accerakkang Kota Makassar (p = 0,000). Terdapat hubungan antara pengetahuan ibu terhadap deteksi dini perkembangan anak diwilayah kerja Puskesmas accerakkang Kota Makassar. Responden dapat mendeteksi dini perkembangan anaknya dengan baik
Pengaruh Caring Terhadap Self Efficacy Pada Pasien Diruang Interna Rsud Labuang Baji Makassar Rizkyani Putri, Ernita; Wahyuni, Sri; Haskas, Yasir
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 5 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i5.980

Abstract

Caring adalah sentral untuk praktik keperawatan karena caring merupakan suatu cara pendekatan yang dinamis, dimana perawat bekerja untuk lebih meningkatkan kepeduliannya kepada klien. Dalam keperawatan, caring merupakan bagian inti yang penting terutama dalam praktik keperawatan. Self efficacy adalah suatu kepercayaan diri seseorang tentang kemampuannya dalam melaksanakan dan mengatur program perawatan dan pengobatan untuk mencapai hasil yang diharapkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Caring terhadap Self efficacy pada pasien diruang RSUD Labuang Baji Makassar. Penelitian ini menggunakan penelitian non eksperiment dengan pendekatan model deskriptif kuantitatif. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner yang berupa pernyataan tentang Caring dan Self Efficacy yang dianalisis dengan menggunakan Paired Simpel T-Test. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 48 responden diruang interna RSUD Labuang Baji Makassar dengan metode non probability sampling dengan purposive sampling. Hasil Analisis bivariat menunjukkan adanya pengaruh Caring terhadap Self efficacy pada pasien diruang interna (p = 0,000). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh Caring terhadap Self Efficacy pada pasien diruang interna RSUD Labuang Baji Makassar.
GAMBARAN POLA ASUH ORANG TUA YANG BEKERJA PADA ANAK USIA 36-59 BULAN Apriyawanti, Dian; Haskas, Yasir; Arna Abrar, Eva
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 2 No 3 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v2i3.981

Abstract

Pola asuh atau parenting style merupakan salah satu faktor yang secara signifikan turut membentuk karakter anak. Pola asuh secara umum dapat didefinisikan sebagai upaya pemeliharaan seseorang anak, yaitu bagaimana orang tua memperlakukan, mendidik, membimbing dan mendisiplinkan serta melindungi anak, yang meliputi cara orang tua memberikan peraturan, hukuman, hadiah, kontrol, dan komunikasi untuk mencapai kedewasaan sesuai dengan norma-norma yang diharapkan masyarakat pada umumnya. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui gambaran pola asuh orang tua yang bekerja pada anak usia 36-59 bulan di Puskesmas Tamalanrea Makassar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 40 anak. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisa menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 40 responden terdapat 82,5% yang pola asuh orang tuanya baik dan 17,5% yang pola asuh orang tuanya kurang. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah pola asuh orang tua yang bekerja di wilayah kerja Puskesmas Tamalanrea Makassar tergolong baik.
Habungan Pengetahuan Dan Skill Perawat Dengan Pengambilan Keputusan Triase Di Rs Kota Parepare Handayani, Nur Sri; Haskas, Yasir; Sabil, Fitri A
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 6 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i6.986

Abstract

Triage adalah proses khusus memilah pasien berdasarkan beratnya cedera atau penyakit untuk menentukan prioritas perawatan gawat darurat medik, artinya memilih berdasarkan prioritas atau penyebab ancaman hidup.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan skill perawat dengan pengambilan keputusan triase di RS Kota Parepare. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif korelasi dimana cara pengambilan sampel probabilitys ampling dengan jumlah sampel sebanyak 38 responden. Adapun instrument penelitian yang digunakan adalah kuesioner dan lembar observasi dan data dianalisis menggunakan uji chi-square dengan tingkat signifikan (a = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan pengetahuan dengan pengambilan keputusan triase di UGD Rumah Sakit Kota Parepare. Dimana didapatkan nilai p-value sebesar 0,003< 0,05. dan hubungan keterampilan perawat dengan pengambilan keputusan triase di UGD Rumah sakit Kota parepare 0,002< 0,05. yang artinya ada hubungan antara tingkat pengetahuan dan keterampilan perawat dengan ketepatan pengambilan keputusan triase di UGD Rumah Sakit di Kota Parepare.
Hubungan Komunikasi Terapeutik Dengan Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi Di Ruang Rawat Inap Rs Dr. Sumantri Kota Parepare Hakim, Amalia; Haskas, Yasir; Fauzia, Lisa
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 2 No 3 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v2i3.987

Abstract

Komunikasi terapeutik merupakan komunikasi interpersonal yang dilakukan antara perawat dan petugas kesehatan lainnya dengan pasien yang berfokus pada kesembuhan pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan komunikasi terapeutik dengan tingkat kecemasan pasien pre operasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional dimana cara pengambilan sampel purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 54 responden. Adapun instrument penelitian yang digunakan adalah kuesioner dan data dianalisis menggunakan uji chi-square dengan tingkat signifikan (a = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara komunikasi terapeutik dengan tingkat kecemasan pasien pre operasi dengan hasil uji chi-square diperoleh nilai p = 0,002 < a = 0,05 dengan komunikasi terapeutik yang baik sebanyak 32 responden, dimana komunikasi terapeutik baik dengan kecemasan berat sebanyak 6 responden (18,8%). komunikasi terapeutik yang tidak baik sebanyak 22 responden, dimana komunikasi terapeutik tidak baik dengan kecemasan pasien ringan sebanyak 3 responden (13,6%),. diperoleh p= 0,002 < a = 0,05, artinya H0 ditolak dan Ha diterima.
Hubungan Komunikasi Terapeutik Perawat Dengan Kepuasan Pasien Julfitry Putri Hasjum, His; Haskas, Yasir; Sabil, Fitri A
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 6 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i6.988

Abstract

Pelayanan keperawatan merupakan bagian penting pelayanan kesehatan di rumah sakit karena dapat meningkatkan mutu pelayanan di rumah sakit dan dapat memberikan kepuasan pada pasien. Komunikasi sangat penting karena sebagai sarana untuk koordinasi dan bekerjasama dalam mencapai tujuan. Komunikasi yang sering terjadi di rumah sakit kadang masih kurang efektif dan kurang terapeutik, sehingga sering terjadi kesalahpahaman antara perawat dengan pasien maupun keluarga pasien, hal ini biasanya disebabkan karena pasien dan keluraga yang multikultural dan memiliki latar belakang yang berbeda beda. Tujuan penelitian adalah hubungan komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien di Rumah Sakit Dr. Tadjuddin Chalid Makassar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dengan rancangan cross sectional study. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 84 pasien. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisa menggunakan chi-square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa responden yang mengatakan komunikasi terapeutik perawat baik berjumlah 70 responden (83,3%), dimana terdapat 50 responden (59,5%) yang puas dan 20 responden (23,8%) yang kurang puas, sedangkan responden yang mengatakan komunikasi terapeutik perawat kurang berjumlah 14 responden (16,7%), dimana terdapat 4 responden (4,8%) yang puas dan 10 responden (11,9%) yang kurang puas. Hasil uji statistik dengan Chi-square diperoleh nilai ρ=0,002. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien di Rumah Sakit Dr. Tadjuddin Chalid Makassar.
Gambaran Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Di Rsud Haji Kota Makassar Ling, ITA; Haskas, Yasir; Hasriana, Hasriana
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 6 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i6.998

Abstract

Dokumentasi keperawatan adalah salah satu kegiatan pencatatan ataupun pendokumentasian yang berupa gambar suatu kejadian serta aktivitas yang telah dilaksanakan (dilakukan) perawat dalam bentuk pelayanan yang sangat penting dan berharga (De Groot dkk, 2019). Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui bagaimana Gambaran Pendokumentasian Asuhan keperawtan yang ada di RSUD Haji Kota Makassar, dan untuk mengetahui bagaimana pemdokumentasian asuhan keperawatan di RSUD haji Kota Makassar. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain deskriptif Analitik. Dari hasil penelitian yang didapatkan maka peneliti menarik kesimpulan bahwa masih ada perawat yang memiliki pengetahuan, sikap, motivasi serta pendokumentasian yang kuraang baik dalam pendokumentasian asuhan keperawatan di RSUD Haji Kota Makassar, untuk itu perlu adanya kesadaran dalam diri masing-masing agar kiranya dapat melakukan pendokumentasian maupun tindakan keperawatan lainnya secara lengkap
Pengaruh Kinerja Perawat Dan Fasilitas Kesehatan Terhadap Kepuasan Pasien Di Ruang Igd Ashari, Revisha; Haskas, Yasir; Sriwahyuni, Sriwahyuni
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 6 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i6.1063

Abstract

Kepuasan Pasien merupakan harapan pasien yang muncul berdasarkan tindakan tenaga kesehatan sebagai kinerja layanan kesehatan selama proses interaksi terhadap upaya pemberian pelayanan. Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kinerja perawat dan fasilitas kesehatan terhadap kepuasan pasien di ruang IGD RSUD Salewangan maros. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan, cross-sectional, yaitu peneliti ingin melihat adakah pengaruh antara kinerja perawat dan fasilitas kesehatan terhadap kepuasan pasien. Desain penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi pasien berkunjung di ruang IGD RSUD Salewangan Maros pada bulan april dan mei sebanyak 710 0rang. Responden terdiri dari 43 responden dengan teknik pengambilan dengan cara Purposive Sampling.. Pengumpulan penelitian ini menggunakan data kuesioner. Hasil Penelitian uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan nilai (P=0,003) yang berarti Ha di terima atau ada pengaruh yang signifikan antara kinerja perawat dan fasilitas kesehatan terhadap kepuasan pasien di ruang IGD RSUD Salewangan Maros. Kesimpulan Hasil ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kinerja perawat dan fasilitas kesehatan terhadap kepuasan pasien di ruang IGD RSUD Salewangan Maros.
Hubungan Kelelahan Kerja Dengan Motivasi Kerja Perawat Pelaksana Di RSUD Labuang Baji Makassar Ariska, Iis; Haskas, Yasir; A Sabil, Fitri
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i2.1255

Abstract

Perawat merupakan tenaga kesehatan yang sering mengalami Kelelahan kerja sebab perawat senantiasa berada selama 24 jam bersama pasien. Salah satu dari dampak kelelahan kerja bagi perawat yaitu m otivasi kerja menurun. Dimana motivasi kerja menjadi pendorong dari dalam dan luar diri agar mempunyai gairah kerja sehingga perawat mau bekerja keras dan memberikan keterampilan dan kemampuan sehingga mewujudkan kinerja perawat lebih baik. Dampak dari motivasi menurun yaitu kurang memiliki tanggung jawab terhadap pekerjannya, memiliki sifat apatis, tidak dapat mengambil keputusan sendiri dan tidak memiliki semangat kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kelelahan kerja dengan motivasi kerja perawat pelaksana di RSUD Labuang Baji Makassar. Jenisi penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini menggunakan teknik total sampling, dengan sampel perawat pelaksana yang berjumlah sebanyak 54 orang. Pengumpulan data menggunakan kusioner dan dianalisa menggunakan Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang mengalami kelelahan kerja berjumlah 34 responden (63,0%), dimana terdapat 14 responden (25,9%) mengalami motivasi tinggi dan 20 responden (37,0%) mengalami motivasi rendah. Sedangkan responden yang tidak mengalami kelelahan kerja berjumlah 20 responden (37,0 %) dimana tidak ada responden yang mengalami kelelahan dengan motivasi tinggi (0,0 %) dan 20 responden (37,0%) mengalami motivasi rendah. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada yang signifikan antara hubungan kelelahan kerja dengan motivasi kerja diperoleh nilai ρ-value (0,001) < α (0,05).