Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Implementasi Sistem Pengusir Hama Burung Berbasis Arduino untuk Optimalisasi Pertanian: Kajian Monitoring Kelembapan Tanah dengan Soil Moisture Sensor Alwi, Akhmad Shokhiburrozaq; Andrean Pratama, Riski; Ikawanty, Beauty Anggraheny; Budi, Edi Sulistio; Risdhayanti, Anindya Dwi
Journal of Applied Smart Electrical Network and Systems Vol 4 No 1 (2023): Vol 4 No 1 2023 : June 2023
Publisher : Indonesian Society of Applied Science (ISAS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52158/jasens.v4i1.774

Abstract

Faktor utama penurunan kuantitas pada pertanian padi ialah serangan berbagai OPT (Organisme Pengganggu Tanaman) seperti burung pipit dan faktor lingkungan karena kekeringan pada tanah. Untuk mengatasi masalah tersebut para petani membutuhkan inovasi untuk mempermudah pekerjaannya. Penelitian ini dilakukan untuk mengembangkan alat pengusir hama padi tradisional menjadi modern, dikontrol secara otomatis berbasis arduino mega dan Internet of Things (IoT) menggunakan sensor soil moisture sebagai alat untuk mengamati kelembapan tanah. Sensor Ultrasonik sebagai sensor pendeteksi pergerakan hama burung dengan gerak memutar 180°, servo sebagai output penggerak pengusir hama burung dengan gerak memutar 180° dan tanpa adanya objek yang dibaca servo tetap bergerak setiap 10 detik sekali, sensor soil moisture sebagai monitoring kelembapan tanah. Hal ini bertujuan untuk memudahkan petani dalam proses monitoring kelembaban tanah sawah dan pengusiran hama padi. Yang nantinya akan bisa di monitoring dengan jarak -+ 1-3 Km dengan menggunakan telepon seluler. Berdasarkan hasil pengujian keseluruhan system yang telah dirancang pada sensor ultrasonik telah merespon sejauh kurang lebih 2 meter. Sedangkan pengujian pada sensor soil moisture memiliki nilai rata – rata error perbandingan hasil ukur sebesar 28%.
Implementasi Sistem SCADA dan PLC S7-300 untuk Otomatisasi Koreksi Berat Semen Pada Checkweigher Permatasari, Dinda Ayu; Al Fath, Alfian Raid Jiddan; Budi, Edi Sulistio; Wahyu Tri Wahono
Journal of Applied Smart Electrical Network and Systems Vol 6 No 01 (2025): Vol 06, No. 01 June 2025
Publisher : Indonesian Society of Applied Science (ISAS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52158/jasens.v6i01.1140

Abstract

Checkweigher merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mengoreksi penimbangan semen. Sistem ini dirancang untuk mengatasi masalah penimbangan dari Checkweigher lama yang penimbangannya sering dibawah setpoint, tidak stabil, dan kurang presisi. Pada Checkweigher yang lama mempunyai kelemahan yaitu penimbangannya tidak dapat dipantau secara jarak jauh. Pada Checkweigher yang dirancang ini display dan data penimbangan ditampilkan pada HMI di kontrol lokal dan terhubung ke sistem SCADA untuk pemantauan jarak jauh. Sistem Checkweigher yang dirancang memiliki 5 zona koreksi: Underweight, Tendency(-), normal (setpoint), Tendency(+), dan Overweight, dengan set point 40–40,3 kg. Hasil pengujian menunjukkan Checkweigher bekerja baik, dengan rata-rata error sensor load cell 0,118% dan penimbangan lebih banyak masuk ke zona setpoint. Sistem ini berhasil meminimalisir Underweight, dengan 30,88% penimbangan masuk zona 1 dan 2 (Underweight dan Tendency(-)), serta 69,12% masuk zona 3, 4, dan 5 (normal, Tendency(+), dan Overweight).
Penetas Telur ayam Otomatis dengan Metode Fuzzy Logic Control Dalam Upaya Meningkatkan Penetasan Setyawan, Adhitya; Yulianto; Budi, Edi Sulistio
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 11 No. 1 (2024): Jurnal Elkolind Vol. 11 No.1 (Mei 2024)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/elkolind.v11i1.3488

Abstract

Salah satu usaha bagi petani yang bergerak di bidang peternakan adalah beternak ayam pedaging dan ayam petelur. Sudah banyak para peternak yang mempunyai alat untuk menetaskan telur ayam, tetapi alat tersebut masih berjalan manual dan adapula yang masih semi otomatis. Penggunaan alat penetasan secara manual atau semi otomatis akan menyebabkan suhu dan kelembaban kurang terkontrol sehingga produktivitas tetasan rendah. Untuk mempermudah para peternak menetaskan telur ayam tersebut, perlu direncanakan dan dibuat suatu mesin penetas dengan suhu dan kelembaban yang terkontrol secara presisi. Pengaturan suhu diatur pada rentang 35˚C - 40˚C dengan kelembaban 50%-60% dengan control fuzzy. Sistem yang telah dibuat dapat digunakan untuk menjaga kestabilan suhu telur ayam selama di dalam inkubator pada suhu 36˚C. Tujuan pembuatan alat penetas telur ini yaitu, mempermudah para peternak dalam proses pengembangbiakan hewan yang diternak serta mempercepat proses pengembangbiakan sehingga hasil ternak juga lebih banyak dalam jangka waktu yang singkat. Pada pembuatan alat ini penulis mengharapkan alat ini bisa menghasilkan produktivitas tetasan meningkat dibanding dengan cara konvensional.
Konverter Energi Terbarukan Sel Volta Memanfaatkan Air Garam Dengan Topologi Buck: buck konverter Habibi, Muhammad; Setiawan, Budhy; Budi, Edi Sulistio
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 11 No. 1 (2024): Jurnal Elkolind Vol. 11 No.1 (Mei 2024)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/elkolind.v11i1.3517

Abstract

Energi fosil merupakan energi yang sangat banyak digunakan nelayan untuk mencari ikan tetapi ketersediaan untuk bahan bakar fosil terus semakin menipis. Energi terbarukan metode sel volta yang memanfaatkan air laut dapat digunakan sebagai salah satu pemenuhan energi alternatif. Sel volta merupakan sel yang dapat mengubah energi kimia menjadi energi listrik melalui mekanisme reaksi redoks yang berlangsung secara spontan. Penelitian ini hanya sebatas uji coba. Sehingga, dalam penelitiannya air laut diganti menggunakan air garam. Pemilihan elektrode sangat berpengaruh untuk mendapatkan tegangan sumber yang besar. Sehingga, sel volta akan dirangkai seri untuk mendapatkan tegangan 13-14V mengikuti prinsip kerja battery. Dalam proses battery charging dengan sumber listrik yang berasal dari sel volta tentunya diperlukan sebuah alat kontrol yang berfungsi mengatur sistem pengisian energi listrik yang biasa disebut charge controller. Sistem pengendalian yang digunakan pada battery charging sel volta ini yaitu konverter DC-DC jenis buck dengan metode kontrol PID menggunakan Arduino Uno. Konverter Buck bekerja sebagai penurun dan penstabil tegangan keluaran dari sel volta sesuai dengan standart pengisian akumulator. Pada skripsi ini akan mendesain dan membuat sebuah alat penelitian konversi energi sel volta ke listrik, harapannya dengan metode yang digunakan, sel volta pada parameter tertentu dapat menambah energi listrik pada perahu nelayan.
Sistem Kendali Suhu Pada Proses Pembuatan Sabun Cair Dari Minyak Jelantah Yudha, Adetya Purnama; Yulianto; Budi, Edi Sulistio
Metrotech (Journal of Mechanical and Electrical Technology) Vol 3 No 1: Januari 2024
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi, UNIRA Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/metrotech.v3i1.3562

Abstract

Minyak goreng yang telah digunakan beberapa kali disebut sebagai minyak jelantah. Ada tiga tahap dalam proses pembuatan sabun cair dari minyak goreng: penyaringan, pemutihan, dan penyabunan. Minyak jelantah yang telah disaring pada tahap proses sebelumnya dipanaskan hingga 100°C untuk memulai proses penyabunan. KOH alami dari soda qie dikombinasikan dengan minyak yang telah dipanaskan setelah mencapai suhu 110°C. Pada alat ini, mikrokontroler Arduino Uno dan metode kontrol PI digunakan untuk mengontrol proses pembuatan sabun. Aktuator yang dioperasikan oleh sistem ini adalah pemanas, dan parameter kontrol suhu adalah sensor thermocouple. Kontrol PI diuji menggunakan parameter dari metode tuning ziegler-nichols dengan Kp = 14,94, Ki = 0,889 dengan efisiensi sensor 97%. Sementara hasil pada sistem kendali suhu dengan kontrol PI menunjukkan bahwa suhu yang dibutuhkan telah sesuai dan memiliki overshoot sebesar 1%.
Rancang Bangun Sistem Kendali dan Monitoring Smart Greenhouse pada Budidaya Anggrek Dendrobium Berbasis IoT Mughdhor, Miftakhul Rozaq; Murtono, Ari; Budi, Edi Sulistio
Metrotech (Journal of Mechanical and Electrical Technology) Vol 3 No 1: Januari 2024
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi, UNIRA Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/metrotech.v3i1.3566

Abstract

Tanaman Anggrek ini memang merupakan tanaman yang membutuhkan perawatan yang intensif, namun masih banyak masyarakat yang tidak menyirami tanaman secara rutin dan tidak memperhatikan suhu, kelembaban tanah dan intensitas cahaya yang dibutuhkan oleh tanaman anggrek. Anggrek Dendrobium membutuhkan suhu antara 19-32 ℃ dan kelembaban 60-85% dengan menggunakan sensor DHT22 sebagai alat ukurnya dan sensor ini mempunyai rata-rata error suhu 1,44% dan rata-rata error kelembaban yaitu 1,04%, intensitas sinar matahari antara 500-850 lux dengan menggunakan sensor BH1750 dan juga sensor ini mempunyai rata-rata error sekitar 1,48%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa alat ini secara otomatis memulai penyiraman dengan mengalirkan air melalui selang ketika kelembaban tanah terdeteksi sudah kering, mengatur suhu 19-32℃ dengan peltier, panas dan kipas menggunakan pwm sebagai pengontrol, mengukur intensitas cahaya di dalam rumah kaca, dan selanjutnya dapat menampilkan video streaming anggrek dendrobium melalui IoT. Kemudian hasil yang didapatkan ialah anggrek didalam greenhouse dapat berkembang lebih cepat dari pada diluar greenhouse karena parameter yang diperlukan oleh anggrek dapat terpenuhi ketika didalam greenhouse dari pada diluar greenhouse.
Sistem Kendali Suhu Pada Proses Destilasi Pembuatan Bioetanol Dari Kulit Pisang Bahriawan, Fahrizal; Murtono, Ari; Budi, Edi Sulistio
Metrotech (Journal of Mechanical and Electrical Technology) Vol 3 No 1: Januari 2024
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi, UNIRA Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/metrotech.v3i1.3567

Abstract

Kulit pisang merupakan limbah organik yang cukup banyak. Kebanyakan kulit pisang hanya dibuang sebagai limbah organik saja dan masih belum banyak yang memanfaatkannya. Jumlah kulit pisang yang banyak memiliki keuntungan apabila bisa dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan bioetanol. Komponen pada kulit pisang berupa karbohidrat dimana kandungan itu dapat dikonversikan menjadi bioetanol. Bioetanol adalah etanol atau alkohol yang terbuat dari limbah organik. Limbah organik yang bisa dijadikan bioetanol mengandung glukosa, pati, dan serat selulosa. Bioetanol dibuat dengan cara fermentasi glukosa yang dibantu dengan mikroorganisme. Dalam proses destilasi terdapat 2 tahapan yaitu proses penguapan dan proses kondensasi. Pada sistem ini menggunakan mikrokontroler Arduino uno dan menggunakan kontrol Histeresis. Kontrol Histeresis digunakan untuk mengontrol suhu, agar suhu bisa stabil. Sensor yang digunakan yaitu sensor DS18B20 sebagai parameter pengontrol suhu dan sensor MQ-3 sebagai parameter pengontrol alkohol.  Pada pengujian kontrol On Off  mengontrol suhu pada 75°C-80°C dengan tingkat overshoot mencapai 81°C dan membutuhkan waktu 17 menit untuk mencapai setpoint dan hasil sudah optimal.