Amisi, Marsella D.
Unknown Affiliation

Published : 27 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

GAMBARAN KECUKUPAN MINERAL MAKRO PADA MAHASISWA SEMESTER II FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SAM RATULANGI MANADO SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 Mantur, Riska P.; Punuh, Maureen I.; Amisi, Marsella D.
KESMAS Vol 10, No 1 (2021): VOLUME 10, NOMOR 1, JANUARI 2021
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mineral terdapat di dalam tubuh dan memegang peranan penting dalam pemeliharaan fungsi tubuh, baik pada tingkat sel, jaringan organ maupun fungsi tubuh secara keseluruhan. Sejumlah mineral dibutuhkan oleh tubuh dengan fungsi tertentu. Tercukupinya asupan mineral makro selama masa pandemi COVID-19, terlebih pada usia remaja maka kebutuhan gizi tubuh tetap terpenuhi serta dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga dapat terhindar dari COVID-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kecukupan mineral makro pada mahasiswa semester II Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Selama Masa Pandemi COVID-19. Penelitian ini bersifat deskriptif, yang dilaksanakan pada bulan Juni – Oktober 2020, di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado dengan jumlah sampel sebanyak 118 responden. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu data umum karakteristik responden dan data asupan dari responden selama 2 hari yang dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dalam bentuk food record. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asupan kalsium dari responden sebagian besar yaitu sebanyak 85,6% responden berada dalam kategori kurang, asupan natrium sebanyak 94,1% responden dalam kategori kurang, sebanyak 97,5% responden memiliki asupan kalium dalam kategori kurang, asupan fosfor sebanyak 74,6% responden dalam kategori kurang dan ada sebanyak 13,5% responden memiliki asupan dalam kategori lebih, asupan magnesium sebanyak 69,4% responden dalam kategori kurang dan sebanyak 15,3% responden berada dalam kategori lebih. Kata Kunci: Kecukupan Mineral Makro, Mahasiswa, COVID-19 ABSTRACTMinerals are found in the body and play an important role in maintaining body functions, both at the cellular level, organ tissues and overall body functions. A number of minerals are needed by the body with certain functions. Adequacy of macro mineral intake during the COVID-19 pandemic, especially at adolescence, the body's nutritional needs are still met and can improve the immune system so that it can avoid COVID-19. The purpose of this study was to determine the adequacy of macro minerals in semester II students of the Faculty of Public Health, Sam Ratulangi University during the COVID-19 Pandemic. This research is descriptive in nature, which was conducted in June - October 2020, at the Faculty of Public Health, Sam Ratulangi University Manado with a total sample of 118 respondents. The research instrument used was general data on respondent characteristics and intake data from respondents for 2 days which were collected using a questionnaire in the form of a food record. The results showed that the calcium intake of the respondents was mostly 85.6% of respondents were in the low category, 94.1% of respondents were in the poor category, 97.5% of respondents had low potassium intake, as much as phosphorus intake. 74.6% of respondents were in the low category and 13.5% of respondents had an intake in the excess category, 69.4% of respondents were in the less category and 15.3% of respondents were in the excess category. Keywords: Adequacy of Macro Minerals, Students, COVID-19
GAMBARAN POLA MAKAN MAHASISWA FKM UNSRAT SEMESTER IV SAAT PEMBATASAN SOSIAL MASA PANDEMI COVID-19 Ughude, Rezka Utari; Kapantow, Nova H.; Amisi, Marsella D.
KESMAS Vol 10, No 2 (2021): VOLUME 10, NOMOR 2, FEBRUARI 2021
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sehat adalah dimana seseorang dikatakan  tidak memiliki penyakit baik itu dari badan,jiwa,dan sosial yang dapat memungkinkan semua orang untuk hidup serta dapat melakukan aktivitas.Keadaan fisik yang sehat akan dapat memberikan dampak yang baik bagi individu untuk melakukan kegiatannya. Dengan tetap menjaga pola makan yang baik dan sehat sangat penting pada saat masa pandemi COVID-19, makan makanan yang sehat  bergizi dan seimbang sangat diperlukan untuk dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita.. Tujuan penelitian yaitu Untuk mengetahui gambaran pola makan Mahasiswa FKM Unsrat Semester IV saat pembatasan sosial masa Pandemi COVID-19. Desain Penelitian ini adalah penelitian bersifat survei deskriptif. Penelitian ini dilakukan secara online di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado pada bulan April-Oktober 2020 . Populasi dalam penelitian ini berjumlah 177, dengan sampel penelitian 112 mahasiswa. Instrumen pengumpulan data yaitu kuesioner dalam bentuk google forms. Analisis data yang dilakukan adalah univariat. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa sebagian besar mahasiswa FKM Unsrat Semester IV memiliki kategori pola makan yang cukup sebanyak 97,5% dan 4,5% memiliki kategori pola makan baik, namun tidak terdapat responden dengan kategori pola makan kurang. Kata Kunci : Pola Makan , Mahasiswa Semester IV, COVID-19 ABSTRACTHealthy is where a person is said to have no disease, be it body, soul, and social, which can allow everyone to live and be able to do activities. A healthy physical condition will have a good impact on individuals to carry out their activities. While maintaining a good and healthy diet is very important during the COVID-19 pandemic, eating a healthy, nutritious and balanced diet is very necessary to be able to boost our immune system. The aim of the study is to find an overview of the diet of FKM Unsrat Semester IV Students during the social restrictions during the COVID-19 pandemic. This research design is a descriptive survey research. This research was conducted online at the Faculty of Public Health, Sam Ratulangi University, Manado in April-October 2020. The population in this study amounted to 177, with a research sample of 112 students. The data collection instrument is a questionnaire in the form of google forms. The data analysis performed was univariate. The results of this study found that most FKM Unsrat Semester IV students had a sufficient diet category as many as 97.5% and 4.5% had a good diet category, but there were no respondents with a poor diet category. Keywords: Diet, Semester IV Students, COVID-19
GAMBARAN PENGETAHUAN GIZI MAHASISWA SEMESTER DUA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SAM RATULANGI SAAT PEMBATASAN SOSIAL MASA PANDEMI COVID-19 Paat, Stevani A. D; Amisi, Marsella D.; Asrifuddin, Afnal
KESMAS Vol 10, No 1 (2021): VOLUME 10, NOMOR 1, JANUARI 2021
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Status gizi merupakan salah satu faktor penting dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal. Tingkat pengetahuan gizi seseorang akan mempengaruhi seseorang dalam pemilihan bahan makanan dan konsumsi pangan yang tepat, beragam, seimbang serta tidak menimbulkan penyakit. Dimasa pandemi Covid-19 saat ini pengetahuan gizi melalui perilaku gizi seimbang yang baik dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga tehindar dari virus Covid-19.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan gizi mahasiswa semester II Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Jenis penelitian ini adalah Survei Deskriptif yang dilaksanakan di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi pada bulan April-Oktober. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh mahasiswa aktif semester II Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Sampel pada penelitian ini adalah 130 mahasiswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik sampel jenuh Alat ukur yang digunakan adalah Kuesioner tentang pengetahuan gizi secara online melalui google form. Data dianalisis menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gambaran pengetahuan gizi mahasiswa semester II Fakultas Kesehatan Masyarakat saat pembatasan sosial pandemi Covid-19, memiliki tingkat pengetahuan gizi cukup sebanyak 46,9 %, dan yang memiliki tingkat pengetahuan gizi baik sebanyak 43,8% , serta tingkat pengetahuan gizi kurang sebanyak 9,3%.  Kata Kunci:  Pengetahuan Gizi, Mahasiswa, Covid-19 ABSTRACTNutritional Status is an important factor in achieving an optimum health degree. The level of knowledge of nutrition a person will affect a person in the selection of material food and food consumption that are appropriate, diverse, balanced and do not cause disease. In the pandemic Covid-19 current knowledge of nutrition through the behavior of balanced nutrition can improve the immune system so can spared from the Covid-19.This study aims to determine the knowledge of nutrition second semester students of the Faculty of Public Health Sam Ratulangi University. This research is a Descriptive Survey conducted in the Faculty of Public Health Sam Ratulangi University in April-October. The population in this research is all active second semester students of the Faculty of Public Health, Sam Ratulangi University with sampel size  of 130 students. Sampling technique using saturated sample measuring Instrument used is a questionnaire about nutrition knowledge online through a google form. Analyzed data using univariate analysis. The results of this study indicate that the knowledge of nutrition second semester students of the Faculty of Public Health when the social restrictions on pandemic Covid-19, 46.9%  have the fair level of  nutrition knowledge and 43,8%  have the  good level of nutrition knowledge, 9.3%.  Keywords: Nutrition Knowledge, Students, COVID-19
GAMBARAN AKTIVITAS FISIK MAHASISWA SEMESTER II FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SAM RATULANGI SAAT PEMBATASAN SOSIAL MASA PANDEMI COVID-19 Steve, David; Amisi, Marsella D.; Punuh, Maureen I.
KESMAS Vol 10, No 1 (2021): VOLUME 10, NOMOR 1, JANUARI 2021
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Aktivitas fisik memberikan manfaat yang baik bagi tubuh. Terlebih khusus saat masa pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), melakukan aktivitas fisik secara teratur memberikan manfaat yang baik serta dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga dapat mengurangi risiko penularan virus COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran aktivitas fisik mahasiswa semester II Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi saat pembatasan sosial masa pandemi COVID-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian survei deskriptif, yang dilaksanakan di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi pada bulan Mei sampai Oktober 2020. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa semester II Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi, dengan jumlah populasi sebanyak 185 mahasiswa tetapi yang memenuhi kriteria inklusi yaitu sebanyak 120 mahasiswa dan yang bersedia untuk mengisi kuesioner Recall 2 x 24 Jam yaitu sebanyak 100 mahasiswa. Alat ukur penelitian ini menggunakan kuesioner International Physical Activity Questionnaire dan kuesioner Recall 2 x 24 jam. Hasil penelitian ini berdasarkan International Physical Activity Questionnaire menunjukan, mayoritas responden memiliki tingkat aktivitas fisik sedang sebanyak 56 mahasiswa (46,7%), berdasarkan Recall 2 x 24 jam menunjukan mayoritas responden memilki tingkat aktivitas fisik ringan sebanyak 96 mahasiswa (96,0%). Kata Kunci: Aktivitas Fisik, Mahasiswa, COVID-19 ABSTRACTPhysical activity provides good benefits for the body. Especially during the Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) pandemic, regular physical activity provides good benefits and can boost the immune system so that it can reduce the risk of transmission of the COVID-19 virus. This study aims to determine the description of the physical activity of the second semester students of the Faculty of Public Health, Sam Ratulangi University during social restrictions during the COVID-19 pandemic. This research is a quantitative study with a descriptive survey research design, which was conducted at the Faculty of Public Health, Sam Ratulangi University in May to October 2020. The subjects of this study were second semester students of the Faculty of Public Health, Sam Ratulangi University, with a total population of 185 students but those who met the inclusion criteria were 120 students and those who were willing to fill out the 2 x 24 hour recall questionnaire were 100 students. The results of this study based on the International Physical Activity Questionnaire showed that the majority of respondents have a moderate level of physical activity as many as 56 students (46.7%).                                                     Keywords: Physical Activity, Students, COVID-19
GAMBARAN ASUPAN ZAT GIZI MAKRO MAHASISWA SEMESTER VI FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNSRAT SAAT PEMBATASAN SOSIAL MASA PANDEMI COVID-19 Pangemanan, Anggelina J.; Amisi, Marsella D.; Malonda, Nancy S.H
KESMAS Vol 10, No 2 (2021): VOLUME 10, NOMOR 2, FEBRUARI 2021
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Asupan zat gizi makro merupakan kemampuan seseorang untuk mengkonsumsi suatu makanan. Zat gizi makro berupa Karbohidrat, Lemak dan Protein sangat penting dan berpengaruh terhadap status gizi mahasiswa, karena zat gizi makro dapat membantu dalam pemenuhan kebutuhan gizi secara efisien untuk kemampuan kerja, dan pergerakan aktifitas selama perkuliahan. Tercukupinya asupan zat gizi makro ditengah pandemi Covid-19, maka dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga dapat terhindar dari virus Covid-19. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran asupan zat gizi makro mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Unsrat Mahasiswa Semester VI saat pembatasan sosial masa pandemi covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian survei deskriptif, yang dilaksanakan di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi pada bulan April sampai Oktober 2020. Subjek penelitian ini adalah Mahasiswa aktif semester VI Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi, dengan jumlah sampel sebanyak 128 mahasiswa. Alat ukur penelitian ini menggunakan kuesioner formulir Food Record dalam 2x24 jam. Analisis data menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki tingkat asupan karbohidrat kurang yaitu sebanyak 120 orang (93,8%), tingkat asupan lemak kurang sebanyak 100 orang (78,1%), dan tingkat asupan protein kurang sebanyak 71 orang (55,5%). Kata Kunci : Asupan Zat Gizi Makro, Mahasiswa, Covid-19                                                                                                                               ABSTRACTIntake of macronutrients is a person's ability to consume a food. Macronutrients in the form of Carbohydrates, Fats and Proteins are very important and affect the nutritional status of students, because macronutrients can help in meeting nutritional needs efficiently for work ability, and movement of activities during lectures. Adequate intake of macronutrients in the midst of the Covid-19 pandemic, it can improve the immune system so that it can avoid the Covid-19 virus. The purpose of this study is to find out the picture of macro nutrient intake of students of the Faculty of Public Health Unsrat Students Semester VI during social restrictions during the covid-19 pandemic. This research is a quantitative research with descriptive survey research design, which was conducted at the Faculty of Public Health, Sam Ratulangi University in April to October 2020. The subject of this study was an active student of semester VI of the Faculty of Public Health, Sam Ratulangi University, with a sample of 128 students. This research measuring instrument uses Food Record form questionnaires in 2x24 hours. Data analysis using univariate analysis. The results of this study showed that most respondents had a less carbohydrate intake level of 120 people (93.8%), less fat intake level of 100 people (78.1%), and less protein intake level of 71 people (55.5%). Keywords : Macro Nutrition Intake, Students, Covid-19
Gambaran Pola Makan Penduduk Usia 18-30 Tahun Di Kelurahan Bahu Kecamatan Malalayang Kota Manado Rorintulus, Shergina Junika; Amisi, Marsella D.; Sanggelorang, Yulianty
KESMAS Vol 11, No 1 (2022): VOLUME 11, NOMOR 1, JANUARI 2022
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pola makan yang sehat dan teratur serta konsumsi makanan yang bergizi merupakan salah satu faktor penting dalam menunjang kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pola makan penduduk usia 18-30 tahun di Kelurahan Bahu Kecamatan Malalayang Kota Manado. Desain penelitian yaitu survey deskriptif . Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Pemuda Jemaat GMIM Imanuel Bahu yaituberjumlah 329 orang. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah sebagian dari populasi yang memenuhi kriteria inklusi yang di teliti yaitu total 112 sampel. Pengambilan besar sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan rumus lameshow. Teknik pengambilan sampel ini dilakukan dengan cara yaitu Probability Sampling dengan jenis Simple Random Sampling. Alat ukur dalam penelitian ini adalah kuesioner FFQ. Hasil Penelitian yaituPola makan penduduk usia 18-30 tahun Kelurahan Bahu, Kecamatan Malalayang, Kota Manado memiliki frekuensi konsumsi dan jenis makanan yang berbeda-beda, dengan kecenderungan konsumsi makanan pokok yaitu nasi; lauk hewani yaitu daging ayam, daging babi, ikan tude dan ikan cakalang; lauk nabati yaitu tahu dan tempe; Sayuran yaitu kangkung, wortel dan kol; buah-buahan yaitu pisang dan papaya; makanan olahan yaitu tinutuan; makanan junk food yaitu mie instant.  Kata Kunci: Pola makan, Kesehatan, Kelurahan Bahu Kecamatan Malalayang Kota Manado ABSTRACTA healthy and regular diet and consumption of nutritious food is one of the important factors in supporting health. The purpose of this study was to describe the eating patterns of the population aged 18-30 years in Bahu Village, Malalayang District, Manado City. The research design is a descriptive survey. The population in this study were all GMIM Imanuel Bahu Youth Congregation, which opened 329 people. The samples taken in this study were part of the population that met the rigorous inclusion criteria, namely a total of 112 samples. The sample size in this study was determined by the lameshow formula. This sampling technique is carried out by means of Probability Sampling with the type of Simple Random Sampling. The measuring instrument in this research is the FFQ questionnaire. The results of the study are that the eating patterns of the population aged 18-30 years in Bahu Village, Malalayang District, Manado City have different consumption frequencies and types of food, with a tendency to consume staple foods, namely rice; animal side dishes, namely chicken, pork, tude fish and skipjack tuna; vegetable side dishes, namely tofu and tempeh; Vegetables are kale, carrots and cabbage; fruits namely bananas and papayas; processed foods, namely tinutuan; junk food, namely instant noodles.  Keywords: Diet, Health, Bahu Village, Malalayang District Manado City 
Gambaran Pola Makan Pada Remaja di Desa Sarani Matani Kecamatan Tombariri pada Masa Pandemi Covid-19 Prisylvia, Margaretha D.; Amisi, Marsella D.; Musa, Ester C.
KESMAS Vol 11, No 2 (2022): VOLUME 11, NOMOR 2, JANUARI 2022
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pola makan adalah kebiasaan makan seseorang yang mencakup jenis dan frekuensi konsumsi makanan. Masa remaja adalah masa tumbuh kembang secara cepat yang membutuhkan asupan makanan yang sehat dan bergizi. Asupan makanan yang tidak baik menyebabkan status kesehatan menurun dan menimbulkan masalah gizi remaja. Pola makan bergizi seimbang harus diterapkan untuk meningkatkan imunitas tubuh terlebih pada masa pandemi COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pola makan pada remaja di Desa Sarani Matani Kecamatan Tombariri pada masa pandemi COVID-19. Jenis penelitian ini adalah deskriptif yang menggunakan data kuantitatif dengan jumlah sampel menggunakan total populasi sebanyak 51 orang. Data dikumpulkan dengan melakukan wawancara menggunakan formulir food frequency questionnaire (FFQ). Penelitian ini menggunakan analisis univariat. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini yaitu jenis makanan yang memiliki frekuensi konsumsi tertinggi dari makanan pokok yaitu nasi, lauk hewani yaitu telur ayam dan ikan cakalang, lauk nabati yaitu tempe dan tahu, sayuran yaitu kangkung dan tomat, buah-buahan yaitu pisang sepatu, pisang goroho, dan apel, serta makanan cepat saji yaitu ayam goreng dan donat. Remaja diharapkan mengonsumsi aneka ragam bahan makanan setiap hari yang memerlukan peran orang tua dalam menyajikan makanan yang beraneka ragam dengan cara pengolahan yang berbeda-beda serta penggunaan bahan makanan yang disesuaikan dengan ketersediaan bahan pangan dan harga. Kata kunci: pola makan, remaja, COVID-19 ABSTRACTA dietary habits is a person’s eating habits that include the type and frequency consumption. Adolescence is a period of rapid growth and development that requires healthy and nutritious food intake. Unnecessary food intake may causes decline in health status and nutritional problems for adolescents. A balanced nutritious diet must be implemented to increase the body's immunity, especially during the COVID-19 pandemic. The study aims to determine the description of the eating habits of adolescents in Sarani Matani Village, Tombariri District during the COVID-19 pandemic. This type of research is descriptive research using quantitative data with total population as the sample which is 51 respondents. Data were collected by conducting interviews using a food frequency questionnaire (FFQ) form. This study uses univariate analysis. The results obtained in this research are the types of food that have the highest consumption frequency of staple foods is rice, animal-based side dishes such as chicken eggs and skipjack fish, vegetable-based side dishes namely tempe and tofu, also vegetables such as kale and tomatoes, fruits such as sepatu bananas, goroho bananas, and apples, as well as fast food namely fried chicken and donuts. Teenagers are expected to consume a variety of foodstuffs every day which requires the role of parents in serving diverse foods with different processing methods and the use of food ingredients that are adjusted to the availability of food ingredients and prices. Keywords: dietary habits, adolescent, COVID-19  Â