Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Permainan Tradisional Perepet Jengkol Dan Manfaatnya Untuk Perkembangan Anak Usia Dini Widowati, Kawuryansih; Ayuningtyas, Fadilla; Fauziyah, Alfina Zaqiyatul; Handayani, Dieni; Gusti, Kinanti Nur Kersaning; Amaratunnisa, Lulu Najla; 'Aaliyyah, Mustaqiimah Himmatul
Wahana Pendidikan Vol 10, No 2 (2023): Agustus
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jwp.v10i2.9522

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang manfaat permainan tradisional perepet jengkol bagi perkembangan anak. Penelitian dilakukan dengan metode library research. Data yang didapat kemudian dianalisis secara deskriptif. Kesimpulannya adalah permainan tradisional perepet jengkol memiliki manfaat bagi perkembangan anak usia dini. Manfaat pertama dapat dilihat pada aspek perkembangan fisik dan motorik anak yang ditandai dengan aktivitas fisik anak yang membutuhkan banyak energi yaitu anak bergerak melompat dan berputar dengan menggunakan satu kaki. Manfaat yang kedua yaitu pada aspek sosial emosional yang ditandai dengan kemampuan anak dalam menekan ego, berkomunikasi, dan bekerjasama. Manfaat yang ketiga yaitu pada aspek perkembangan bahasa yang ditandai dengan kemampuan anak dalam memperhatikan instruksi teman, penggunaan bahasa Sunda, dan pengucapan anak dengan tempo anak yang cepat.
Penerapan Strategi Semantic Mapping Berbantuan Media Cerita Bergambar untuk Meningkatkan Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris siswa (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas V MIN 1 Kota Bandung): (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas V MIN 1 Kota Bandung) HANDAYANI, HANIFAH; Saefuddin, Asis; Widowati, Kawuryansih
Al-Aulad: Journal of Islamic Primary Education Vol. 8 No. 1 (2025): Al-Aulad: Journal of Islamic Primary Education
Publisher : Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/al-aulad.v8i1.45659

Abstract

The problem in research was about the mastery of English vocabulary among students. Students had difficulties in writing words, understanding their meanings, and constructing correct sentences. Based on interview results, students often did not understand the material presented due to the use of ineffective teaching strategies and media. This condition led to unsatisfactory learning outcomes, as shown by the summative assessment 56% (18 out of 32 students) did not reach the Minimum Mastery Criterion (KKTP) of 75. The purpose of this study was to examine students’ vocabulary mastery before and after the implementation of the strategy, as well as to observe the process in each cycle. This research was conducted using Classroom Action Research two cycles. Data collection methods included observation, interviews, tests, and documentation. The results showed significant improvement. The average student score increased from 58 in the pre-cycle to 75 in the first cycle, and 87 in the second cycle. The percentage of students achieving classical learning mastery also improved from 47% (15 students) in the pre-cycle, to 66% (21 students) in the first cycle, and 88% (28 students) in the second cycle. These results indicate that the applied strategy was effective in improving students’ vocabulary mastery.
Pendampingan Seni Tari Kreatif dalam Meningkatkan Motorik Kasar Anak Berkebutuhan Khusus di SDIT Al Bayyinah Garut Mangkuwibawa, Hilman; Rudianto, Apip; Widowati, Kawuryansih; Latifah, Hanny; Fauziah, Salma
Jurnal ABDINUS : Jurnal Pengabdian Nusantara Vol 9 No 3 (2025): Volume 9 Nomor 3 Tahun 2025
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/ja.v9i3.26735

Abstract

Berdasarkan data Dinas Pendidikan Kabupaten Garut tahun 2023, terdapat lebih dari 1.200 anak berkebutuhan khusus (ABK) yang bersekolah di berbagai jenjang pendidikan. Sebagian besar di antaranya mengalami hambatan perkembangan motorik kasar, yang berdampak pada keterlambatan keterampilan gerak dasar dan keterbatasan dalam berinteraksi sosial. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan motorik kasar anak berkebutuhan khusus melalui penerapan seni tari kreatif menggunakan metode Participatory Action Research (PAR) di SDIT Al-Bayyinah Kabupaten Garut. Permasalahan utama yang diangkat adalah keterbatasan motorik kasar pada siswa ABK serta rendahnya kompetensi guru dalam memanfaatkan seni tari sebagai media pembelajaran. Penelitian dilaksanakan dalam empat siklus, meliputi tahap observasi, pelatihan guru, implementasi pengajaran tari kepada siswa ABK, serta evaluasi dampak program. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada keterampilan motorik kasar, kemampuan interaksi sosial, dan rasa percaya diri siswa ABK. Selain itu, guru juga mengalami peningkatan kompetensi dalam menerapkan seni tari kreatif sebagai metode pembelajaran inklusif. Evaluasi program melalui angket guru memperlihatkan bahwa pendekatan ini efektif dalam membuat tubuh anak menjadi lebih lincah dan lentur, sekaligus mengatasi permasalahan perkembangan motorik siswa ABK.
Developing a Pop-Up Book to Enhance Indonesian Narrative Text Comprehension for Fourth-Grade Elementary School Students Aida, Nun Asmi; Rahman, Alvin Yanuar; Saefuddin, Asis; Widowati, Kawuryansih
Journal of Integrated Elementary Education Vol. 5 No. 2 (2025): April-September
Publisher : Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang in collaboration with PD PGMI Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/jieed.v5i2.26402

Abstract

This study presents a comprehensive development of an interactive Pop-Up Book designed as an educational tool for Indonesian narrative texts, specifically tailored for fourth-grade students at the Islamic Elementary School of Bahrul Ihsan in Bandung City. Employing a rigorous Research and Development (R&D) methodology, the study utilized the ADDIE model (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation) to ensure a systematic and empirical approach. Data was gathered through a variety of methods, including interviews with classroom teachers, validation questionnaires from media and material experts, and direct feedback from both the fourth-grade teacher and students following the media's implementation. The results indicate that the learning medium possesses high validity and practicality. Validation from experts was highly positive, with media experts assigning a remarkable rating of 99% and material experts rating it at 93%, both categorized as "Very Feasible." Similarly, evaluations from the implementing teacher and students were highly encouraging, with scores of 81% and 93% respectively, also classifying the medium as "Very Feasible." Therefore, this study demonstrates that the Pop-Up Book is an effective and engaging tool for enhancing student interest and promoting active learning. It successfully addresses the limitations of traditional, monotonous textbooks and aligns seamlessly with the pedagogical characteristics of Phase B students within the Merdeka Curriculum. This research makes a significant, evidence-based contribution to the advancement of innovative educational media for Indonesian language instruction.