Nurhayati, Nanik Dwi
Universitas Sebelas Maret

Published : 26 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) PADA MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN KELAS XI SEMESTER GENAP SMA NEGERI KEBAKKRAMAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Kurniawan, Yunita; Nurhayati, Nanik Dwi; Mulyani, Sri
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 4, No 4 (2015)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.422 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan: (1) aktivitas belajar pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan siswa kelas XI MIA 4 SMA Negeri Kebakkramat tahun pelajaran 2014/2015, (2) prestasi belajar pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan siswa kelas XI MIA 4 SMA Negeri Kebakkramat tahun pelajaran 2014/2015. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklusnya terdapat empat tahapan yang terdiri dari perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa Kelas XI MIA 4 SMA Negeri Kebakkramat Tahun Pelajaran 2014/2015. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, tes dan angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Group Investigation (GI) dapat meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan. Peningkatan aktivitas siswa dapat dilihat dari siklus I diperoleh 85,0% dan pada siklus II diperoleh hasil 97,1%. Sedangkan peningkatan prestasi belajar meliputi aspek pengetahuan dan sikap. Pada aspek pengetahuan, ketuntasan belajar siswa dari 65,7% pada siklus I meningkat menjadi 80,0% pada siklus II. Dari aspek sikap menunjukkan bahwa terdapat peningkatan presentase dari 82,9% pada siklus I menjadi 97,1% pada siklus II, sedangkan  ketercapaian dari aspek keterampilan adalah 100% pada siklus I. Kesimpulan penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran Group Investigation (GI): (1) dapat meningkatkan aktivitas belajar pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan siswa kelas XI MIA 4 SMA Negeri Kebakkramat tahun pelajaran 2014/2015 dan (2) dapat meningkatkan prestasi belajar pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan siswa kelas XI MIA 4 SMA Negeri Kebakkramat tahun pelajaran 2014/2015.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TEAMS ASSISTED INDIVIDUALIZATION DENGAN PROYEK TEKA-TEKI SILANG DAN DILENGKAPI LEMBAR KERJA SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA MATERI KOLOID SISWA KELAS XI SMA NEGERI 3 SURAKARTA SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2013/2014 Rohmah, Iftitahur; Nurhayati, Nanik Dwi; Ashadi, Ashadi
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 3, No 3 (2014)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.944 KB)

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui apakah penggunaan model pembelajaran Teams Assisted Individualization (TAI) dengan proyek teka-teki silang (crossword) dapat memberikan prestasi belajar lebih tinggi dibanding dengan TAI dilengkapi Lembar Kerja Siswa (LKS) pada materi koloid siswa kelas XI SMA Negeri 3 Surakarta semester genap tahun ajaran 2013/2014. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen, sampel terdiri dari 2 kelas. Teknik pengambilan data dengan tes untuk aspek kognitif dan angket untuk aspek afektif. Teknik analisis data dengan uji hipotesis menggunakan uji t-pihak kanan. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan penggunaan penggunaan model pembelajaran TAI dengan proyek teka-teki silang memberikan prestasi belajar lebih tinggi dibandingkan dengan TAI dilengkapi Lembar Kerja Siswa, terbukti dari hasil uji t-pihak kanan untuk prestasi belajar kognitif dan afektif diperoleh thitung lebih besar daripada ttabel. Untuk prestasi belajar kognitif thitung (1,70) lebih besar daripada ttabel (1,672) dan untuk prestasi belajar afektif thitung (2,263) lebih besar daripada ttabel (1,672).Kata Kunci: TAI, teka-teki silang, LKS, koloid, prestasi belajar
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DILENGKAPI DENGAN MEDIA KARTU SOAL UNTUK MENINGKATKAN INTERAKSI SOSIAL DAN PRESTASI BELAJAR PADA MATERI HUKUM DASAR DAN KONSEP MOL KELAS X SMA NEGERI KEBAKKRAMAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Rositawati, Henny; Nurhayati, Nanik Dwi; Redjeki, Tri
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 4, No 4 (2015)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (207.609 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan interaksi sosial dan prestasi belajar siswa pada materi pokok hukum dasar dan konsep mol kelas X MIA 3 di SMA Negeri Kebakkramat melalui penggunaan model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) dilengkapi dengan kartu soal. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri atas perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas X MIA 3 SMA Negeri Kebakkramat Tahun Pelajaran 2014/2015. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Teknik pengumpulan data adalah dengan tes dan nontes (angket, observasi, dan wawancara). Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Team Assisted Individualization (TAI) dilengkapi dengan kartu soal pada materi hukum dasar dan konsep mol kelas X MIA 3 SMA Negeri Kebakkramat tahun pelajaran 2014/2015 dapat meningkatkan interaksi sosial dan prestasi belajar siswa yang dilihat dari peningkatan interaksi sosial dari 79,5% pada siklus I menjadi 82,4% pada siklus II, sedangkan pada prestasi belajar siswa aspek pengetahuan ketuntasan siswa meningkat dari 72,2% pada siklus I menjadi 86,1% pada siklus II, aspek sikap meningkat dari 67% pada siklus I menjadi 72% pada siklus II dengan kategori sikap siswa sangat baik, aspek keterampilan pada siklus I dan siklus II siswa berkategori sangat baik sebesar 100%.
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DILENGKAPI MEDIA HANDOUT UNTUK PENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR DAN INTERAKSI SOSIAL SISWA PADA MATERI POKOK TATA NAMA SENYAWA KIMIA DAN PERSAMAAN REAKSI KIMIA KELAS X2 SMA Islamic, Andre Reza; Sukardjo, J. S.; Nurhayati, Nanik Dwi
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.257 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah: (1) penerapan metode pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) dilengkapi media handout dapat meningkatkan interaksi sosial siswa pada materi pokok tatanama senyawa kimia dan persamaan reaksi kimia. (2) penerapan metode pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) dilengkapi media handout dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada materi pokok tata nama senyawa kimia dan persamaan reaksi kimia. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri atas perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X2 SMA Negeri Gondangrejo Karanganyar yang berjumlah 38 siswa. Sumber data berasal dari guru dan siswa.  Teknik pengumpulan data adalah dengan tes dan non tes (observasi, kajian dokumen dan angket). Analisis data menggunakan teknik analisis diskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) penerapan metode pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) dilengkapi media handout dapat meningkatkan interaksi sosial siswa pada materi pokok tata nama senyawa kimia dan persamaan reaksi kimia. (2) penerapan metode pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) dilengkapi media handout dapat meningkatkan prestasi siswa pada materi pokok tata nama senyawa kimia dan persamaan reaksi kimia
STUDI KOMPARASI METODE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DENGAN TEAM-ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DITINJAU DARI PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SEMESTER II PADA MATERI POKOK STOIKIOMETRI DI SMAN 4 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015 Putri, Gabriella Yovi Pratama; Redjeki, Tri; Nurhayati, Nanik Dwi
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 5, No 4 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.674 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa penggunaan metode pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) dapat memberikan prestasi belajar yang lebih tinggi dibandingkan metode Student Teams Achievement Division (STAD) pada materi pokok Stoikiometri kelas X SMA Negeri 4 Surakarta tahun pelajaran 2014/2015. Penelitian in menggunakan metode eksperimen dengan rancangan penelitian Randomized Posttest Comparison Group Design. Sedangkan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Populasi penelitian adalah siswa kelas X MIA semester gasal SMA Negeri 4 Surakarta tahun pelajaran 2014/2015. Pengambilan data penelitian  menggunakan tes pengetahuan, angket sikap dan observasi keterampilan. Teknik analisis data menggunakan uji t-pihak kanan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan 1) metode pembelajaran TAI memberikan prestasi belajar aspek pengetahuan dan keterampilan lebih baik dibandingkan metode STAD yang dibuktikan dari hasil uji t-pihak kanan harga thitung prestasi belajar aspek pengetahuan (2,12) lebih besar dari ttabel (1,67) dan aspek keterampilan (2,00) lebih besar dari ttabel (1,67), 2) tidak terdapat perbedaan prestasi belajar aspek sikap. Yang dibuktikan dari hasil uji t-pihak kanan harga thitung prestasi belajar aspek sikap (1,17) lebih kecil dari ttabel (1,67).
IDENTIFIKASI MISKONSEPSI DAN PENYEBABNYA PADA SISWA KELAS XI MIA SMA NEGERI 1 SUKOHARJO TAHUN PELAJARAN 2015/2016 PADA MATERI POKOK STOIKIOMETRI Astuti, Fera; Redjeki, Tri; Nurhayati, Nanik Dwi
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.137 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya miskonsepsi siswa, mengetahui tingkat miskonsepsi yang dialami siswa, dan mengetahui penyebab miskonsepsi siswa pada materi pokok stoikiometri. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan teknik purposive sampling. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI MIA 4 dan 5 SMA Negeri 1 Sukoharjo. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes diagnostik stoikiometri (TDS) yang sudah dikembangkan oleh Suandi Sidauruk, dan dilanjutkan dengan wawancara terhadap siswa yang terdeteksi miskonsepsi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi miskonsepsi pada materi pokok stoikiometri siswa kelas XI MIA SMA Negeri 1 Sukoharjo. Miskonsepsi terjadi pada semua konsep, yaitu konsep persamaan reaksi, Ar/Mr, dan konsep mol. Sebanyak 40,46% siswa mengalami miskonsepsi pada konsep persamaan reaksi, 38,36% siswa miskonsepsi pada konsep Ar/Mr, dan sebanyak 53,77% siswa mengalami miskonsepsi pada konsep mol. Miskonsepsi yang terjadi pada siswa ini disebabkan oleh kondisi siswa dan buku pegangan siswa. Berdasarkan kesimpulan tersebut, maka disarankan kepada siswa untuk meningkatkan pemahaman pada konsep-konsep materi stoikiometri dengan cara belajar, berdiskusi, atau bertanya kepada guru. Guru hendaknya menekankan konsep-konsep penting pada materi yang diberikan dan melakukan bimbingan serta  pengkajian terhadap buku yang akan digunakan sehingga dapat meminimalisir miskonsepsi siswa.