Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Innovative: Journal Of Social Science Research

Pengembangan Model Bisnis Sensecurrency Menggunakan Metode Business Model Canvas dan Analisis SWOT Dafina Zahra Keisha; Budi Sulistyo; Yudha Prambudia
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 3 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i3.2533

Abstract

Sensecurrency merupakan salah satu bisnis yang bergerak dibidang clothing yang sudah berdiri sejak tahun 2016. Bisnis ini merupakan sebuah bisnis yang dikelola oleh mahasiswa departemen Generasi Bisnis di Badan Pengurus Himpunan Teknik Industri (HMTI) Universitas Telkom Bandung. Perancangan evaluasi model bisnis ini dilakukan karena adanya permasalahan yang dialami oleh Sensecurrency yaitu belum tercapainya target penjualan yang diharapkan. Oleh karena itu evaluasi model bisnis ini dilakukan dengan menggunakan metode Business Model Canvas. Tahapan pertama dalam merancang evaluasi Business Model Canvas ini adalah dengan melakukan wawancara kepada pemilik bisnis Sensecurrency untuk mengetahui model bisnis eksisting. Kemudian dilakukan identfikasi Customer Profile. Tahap selanjutnya yaitu melakukan identifikasi lingkungan bisnis. Kemudian melakukan analisis SWOT dan matriks TOWS untuk mendapatkan strategi bisnis yang sesuai dengan kebutuhan. Setelah itu melakukan pencocokan antara value proposition dengan customer profile. Tahapan terakhir yaitu membuat rancangan model bisnis usulan untuk bisnis Sensecurrency. Dari hasil perancangan didapatkan beberapa strategi usulan yaitu: membuat ciri khas produk, menambah segmen pasar, membuat penawaran promo, menambah variasi model baju lengan panjang, memperbaiki kualitas baju, membuat desain yang mengikuti trend, membuat konten pemasaran yang interaktif, menambah platform pemasaran Tiktok, menggunakan jasa endorse, membuat bundle produk, menambahkan opsi pembayaran, serta mencari vendor tetap untuk produksi baju.
Evaluasi dan Usulan Rancangan Model Bisnis Baru ‘Mbok Rini Tour & Travel’ Menggunakan Metode Business Model Canvas Maura Nadine Zahira; Farda Hasun; Budi Sulistyo
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8804

Abstract

Mbok Rini Tour & Travel adalah salah satu bisnis travel dan tour yang berlokasi di Kampung Inggris Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, dan berdiri sejak tahun 2016. Bisnis ini menawarkan layanan paket lengkap wisata, travel ke berbagai tujuan, dan penyewaan mobil. Saat ini, Mbok Rini Tour & Travel mengalami permasalahan yaitu rata-rata pemasukan per bulan yang lebih rendah dari target. Perbandingan antara rata-rata pemasukan dengan target pemasukan ada di angka 82,45%, atau 17,55% di bawah target. Hal ini disebabkan karena media pemasaran yang kurang efektif, kekurangan sumber daya dan kemampuan pekerja, serta adanya permasalahan pada kendaraan yang digunakan. Oleh karena itu, diperlukan adanya evaluasi dan perancangan model bisnis baru pada Mbok Rini Tour & Travel. Pada penelitian ini, akan digunakan metode Business Model Canvas (BMC) karena metode ini dapat menyelesaikan permasalahan yang dihadapi Mbok Rini Tour & Travel secara simultan. Pada proses perbaikan ini, dibutuhkan data mengenai kondisi model bisnis saat ini yang didapat melalui observasi dan wawancara dengan pihak Mbok Rini Tour & Travel, data profil konsumen pelanggan dari proses wawancara, serta data analisis lingkungan bisnis yang didapat melalui studi literatur. Berdasarkan hasil perancangan model bisnis usulan, penambahan yang signifikan berada pada blok customer segment yaitu dengan menambah jangkauan konsumen individu ke kecamatan sekitar di Kabupaten Kediri. Penambahan ini akan berdampak pada value propositions dengan penawaran layanan baru yaitu layanan dokumentasi pada paket wisata, serta untuk melayani penambahan konsumen dilakukan pembangunan kerja sama dengan mitra bisnis pada blok key partnerships. Keseluruhan perubahan yang dilakukan akan berdampak terhadap peningkatan pada blok revenue streams di mana terdapat peningkatan pendapatan pada layanan jasa dan adanya usulan pemasukan baru dengan layanan dokumentasi.