Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

Coupling Of Geographic Information System And Optimization Method With Congestion Consideration To Support Urban Freight Transport Yudha Prambudia
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATI) 2008
Publisher : Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The study aimed to evaluate focus and quality of Indonesian e-government website. All 456 websites of districts/cities throughout the country are taken into account. The study revealed that 66.9% of districts/cities had their own website and were in operations, while other were either still embedded into website of province, not found, or inaccessible. In general, the websites focused on promoting linkage between government and business, while efficiency and effectiveness in the delivery of frontline services were less prioritized. The quality of the website in general was in medium level, both in terms of the quality of content and the level of ease-of-use. Keywords: e-government website, website focus, website quality, Indonesia.
Studi Pemanfaatan Biogas dari Limbah Rumah Potong Hewan untuk Mendukung Ketahanan Energi di Kota Bandung Anita Juraida; Yudha Prambudia; Ari Rahman
Jurnal Wilayah dan Lingkungan Vol 7, No 1 (2019): April 2019
Publisher : Department of Urban and Regional Planning, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jwl.7.1.26-37

Abstract

Energy demand, particularly electricity for many activities, increases in line with the growth of urban population. Nowadays, most of energy supply in urban area is still dominated by the fossil fuel sources. As the use of fossil fuel increases, so does the greenhouse gas emission closely linked to global warming effects. Moreover, population growth also implies on waste production resulted from industrial and domestic activities. This paper applies waste to energy concept by estimating potential renewable energy from the slaughterhouse waste in Bandung City, Indonesia. This study is aimed to predict the potential contribution of waste from cattle, consisting of blood, rumen and feces from the slaughterhouses for biogas production. This research applies direct observation technique, interview and literature review methods. The location of this research was at the public and private slaughterhouses in Ciroyom, Cirangrang, and Regol of the Bandung City. The results showed that biogas could be produced by 139,977 m3/year equivalent to 658 MWh/year of electricity production. To support the city’s energy security, this potential energy source may contribute around 49.8% of the household electricity supply equivalent to 16.7% of the total electricity supply in Bandung City. This finding could be beneficial to the larger pilot study concerning the sustainable city program.
FRAMEWORK FOR MEASURING URBAN ENERGY SECURITY : CITIZEN PERSPECTIVE Yudha Prambudia; Arief Rahmana; Anita Juraida
Jurnal Pengembangan Kota Vol 7, No 1: Juli 2019
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (846.053 KB) | DOI: 10.14710/jpk.7.1.34-45

Abstract

The ever increasing urban energy consumption has always been an important issue of urban energy security. Citizen plays critical role in shaping the energy consumption. Therefore, citizen perspective can give significant impact to urban energy security evaluation. This research aims to provide a systematic framework to measure urban energy security taking into account the perspective of citizen and showcase its implementation in a case of Bandung city. The proposed framework is a straight five stages process as follow; (1) establishing the urban context, (2) defining energy security relevant to the context, (3), determining dimensions of energy security , (4) determining indicators and and metrics, and (5) the final stage is calculating energy security. The implementation case shows Bandung’s energy security is at Middle Low status. It also verify that the framework is operationally viable and it can capture the significance of citizen perspective.
Developing Strategies to Improve Business Model of Online Laundry Marketplace Startup Taqyya Naufinda Asnin; Yudha Prambudia; Rosad Ma'ali El Hadi
International Journal of Innovation in Enterprise System Vol 5 No 02 (2021): International Journal of Innovation in Enterprise System
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/ijies.v5i02.136

Abstract

The Infineeds is a startup engaged in online laundry marketplace services for households. The current online marketplace business can be considered as a fairly competitive business, especially for Infineeds which is a new business or startup. Therefore, it is important for Infineeds to have a well-prepared sustainable business model. The Business Model Canvas was used to analyze Infineeds' business model. With a Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats analysis approach, alternative business development strategies are obtained that are in accordance with the company's internal and external environmental conditions. The weighting using Quantitative Strategic Planning Matrix is done to get alternative priorities for business development strategies. The priority alternatives are then included in the Business Model Canvas as a new component. The results of the analysis show that Infineeds is in a growth-oriented strategy position, which is to take advantage of internal strengths to take advantage of as many opportunities as possible with the highest alternative development strategy is the strategy to using Search Engine Optimization with Total Attractiveness Score is 6.62 as well as the development of a business model canvas on the components of channels, key activities, and key partners
Perancangan Pembukaan Official Store Donita Food di Kota Medan Mayang Daesi Sabilla; Endang Chumaidiyah; Yudha Prambudia
Jurnal Mirai Management Vol 7, No 3 (2022)
Publisher : STIE AMKOP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/mirai.v7i3.2654

Abstract

Abstrak Perancangan dan studi kelayakan pada pembukaan official store Donita Food di Kota Medan dikarenakan terdapat permasalahan terkait penjualan produk Donita Food dengan tetap menjaga kualitas produk. Pada penelitian ini bertujuan untuk merancang dan melakukan studi kelayakan bisnis pembukaan official store Donita Food di Kota Medan. Penelitian ini menggunakan metode forecasting yang kemudian diperoleh data ramalan untuk demand selama 5 tahun kedepan. Hasil penelitian pada aspek pasar diperoleh besar demand pada tahun pertama pembukaan cabang sebesar 110.490 produk per tahun. Pada aspek teknis ditentukan lokasi Donita Food berada di Kecamatan Medan Sunggal, Medan dengan luas bangunan 224 m^2 dan jumlah tenaga kerja sebanyak 7 orang. Aktivitas utama pada cabang bisnis Donita Food yaitu proses pelayanan secara langsung dan pelayanan secara tidak langsung. Pada aspek finansial diperoleh nilai NPV Rp 873.483.372, nilai IRR 42,2% dan PBP 2,82 tahun. Oleh karena nilai NPV> 0, nilai IRR > MARR 8,25% dan nilai PBP < economic life 5 tahun, pembukaan cabang bisnis Donita Food dikatakan layak untuk dijalankan. Pada cabang bisnis Donita Food memiliki tingkat sensitivitas terhadap peningkatan biaya material produk sebesar 14,46%, penurunan demand sebesar 32,15%, dan penurunan harga jual produk sebesar 31,12%. Kata Kunci: Analisis Kelayakan, Donita Food, NPV, IRR, PBP
Perancangan dan Studi Kelayakan Bisnis Produk Sentul Natural Skincare (Sencare) Secara Online Dan Offline Mugi Lestari; Endang Chumaidiyah; Yudha Prambudia
Jurnal Mirai Management Vol 7, No 2 (2022)
Publisher : STIE AMKOP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/mirai.v7i2.2467

Abstract

Abstrak Perancangan dan studi kelayakan bisnis SENCARE secara offline dan online diangkat dari permasalahan terkait penjualan produk SENCARE yang stagnan. Penelitian ini bertujuan merancang dan melakukan studi kelayakan bisnis SENCARE secara offline dan online. Penelitian ini menggunakan metode survei yang kemudian diperoleh data primer dan sekunder dari bisnis SENCARE. Hasil penelitian pada aspek pasar diperoleh besar pasar potensial 4.402.788 pcs/tahun, besar pasar tersedia 2.553.617 pcs/tahun, besar pasar sasaran yang dibidik 0.08% dari pasar tersedia atau sebesar 3.158 pcs/tahun. Pada aspek teknis ditentukan lokasi pendirian offline store SENCARE berada di Jalan Sudirman, Pekanbaru dengan luas bangunan 120 m^2 , jumlah tenaga kerja sebanyak 4 orang, dan kebutuhan dana sebesar Rp141.552.103. Aktivitas utama pada bisnis SENCARE yaitu proses produksi, pembukaan dan pelayanan toko, pencatatan penjualan tunai, dan penjualan secara online. Pada aspek finansial diperoleh nilai NPV Rp386.242.509, nilai IRR 63.74% dan PBP 1.96 tahun. Oleh karena nilai NPV> 0, nilai IRR > MARR 8% dan nilai PBP < economic life, bisnis SENCARE dikatakan layak untuk dijalankan. Bisnis SENCARE memiliki tingkat sensitivitas terhadap peningkatan biaya bahan baku pembuatan produk sebesar 88.35%, penurunan harga jual produk sebesar 27.26%, dan peningkatan gaji tenaga pegawai sebesar 56.43%. Kata Kunci: NPV, IRR, PBP, Offline, Online
Perancangan Model Bisnis Dengan Menggunakan Pendekatan Business Model Canvas Sebagai Strategi Pengembangan Pada CV Nakhoda Nusantara Grup (Studi Kasus pada CV Nakhoda Nusantara Grup) Reynaldi Ramdhani; Endang Chumaidiyah; Yudha Prambudia
SEIKO : Journal of Management & Business Vol 4, No 3 (2022)
Publisher : Program Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/sejaman.v4i3.2455

Abstract

Hasil wawancara dengan pemilik toko CV Nakhoda Nusantara Grup Bapak Jati Gunawan didapatkan tiga blok yang bermasalah dan harus dilakukan perbaikan yaitu pada blok channels, key activities, dan value proposition. Langkah-langkah yang harus dilakukan yaitu melakukan pemetaan model bisnis eksisting melalui wawancara dengan pemilik toko, melakukan identifikasi customer profile berdasarkan kuesioner yang telah disebarkan kepada pelanggan toko, melakukan analisis lingkungan dengan menggunakan data studi literatur dan pencarian data di internet dengan tujuan untuk menganalisis peluang dan ancaman yang dimiliki oleh toko, dilakukan analisis SWOT dengan menyebarkan kuesioner SWOT kepada pihak internal toko, membuat value proposition canvas dengan mencocokan value map dan customer profile dan merancang model bisnis usulan terbaik pada CV Nakhoda Nusantara Grup. Beberapa usulan yang diberikan dalam perancangan diantaranya memperluas customer segment dengan menggunakan e-commerce dan google ads, membuat sarana feedback dari pelanggan untuk karyawan, memberikan kompensasi kepada pelanggan, menyediakan variasi model baju, desain yang selalu mengikuti tren fashion, memberikan bundling promo, membuka pembayaran secara digital dan bermitra dengan google business.
PERANCANGAN MODEL BISNIS DENGAN MENGGUNAKAN METODE BUSINESS MODEL CANVAS (BMC) PADA USAHA MEDIA SOSIAL YOUTUBE (STUDI KASUS: HALL OF FEIMS) Muhamad Fadhlan Zakiri; Budi Praptono; Yudha Prambudia
eProceedings of Engineering Vol 9, No 3 (2022): Juni 2022
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakHall Of Feims merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang bisnis industri kreatif berfokus kepada dunia hiburan melalui digital dengan memanfaatkan platform media sosial Youtube,. Dalam satu tahun terakhir Hall Of Feims mengalami penurunan dari segi omzet yang dihasilkan, selain mengalami penurunan omzet, Hall Of Feims juga mengalami penurunan grafik penonton. Dalam penelitian yang dilakukan evaluasi model bisnis yang ada pada perusahaan Hall of feims. Pendekatan yang dilakukan menggunakan metode Business Model Canvas yang memperhatikan sembilan blok yang dimiliki oleh Business Model Canvas. Penelitian ini dilakukan dengan pengambilan data dari pemilik perusahaan, data lingkungan bisnis, dan data kuisioner pelanggan. Data data tersebut yang nantinya akan mendukung perhitungan indikator SWOT. Setelah mendapatkan data dari model bisnis eksisting, dilakukanya pemetakan kesembilan blok Business Model Canvas. Kemudian setalah didapatkannya data model bisis eksisting akan dilakukannya pengambilan data kuisioner pelanggan Hall of feims, hasil dari kuisioner ini, di dapatkanya data Customer Profile yang berisi data Jobs,Pains, dan gains. Setelah itu data dari lingkungan bisnis Hall Of Feims dikumpulkan melalui studi literatur. Dari datadata yang telah dikumpulkan, selanjutnya akan dilakukan penyebaran kuisioner kepada pihak internal perusahaan yang nantinya di analisis menggunakan metode SWOT dan mendapatkan hasil berupa titik yang menjadi usulan model bisnis. Tahapan terakhir dalam pembuatan model bisnis usulan adalah dilakukannya pencocokan yang menggunakan metode fit value propotion. Setelah itu akan dilakukan perancangan model bisnis yang baru.Kata kunci: Hall of feims, Business Model Canvas, analisis lingkungan bisnis, costumer profile, valu propotition canvas, SWOT Analysis.
Perancangan Bisnis Dan Kelayakan Coffee Shop “kedai Om Boed” Pada Pembukaan Cabang Baru Di Kabupaten Bandung Jessica Nindya Putri; Endang Chumaidiyah; Yudha Prambudia
eProceedings of Engineering Vol 8, No 5 (2021): Oktober 2021
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kedai Om Boed merupakan salah satu usaha yang bergerak di bidang kuliner yang menjual beberapa jenis minuman seperti kopi maupun non-kopi, serta terdapat juga beberapa makanan ringan. Pemilik bisnis membuka usaha offline store pertamanya di Jakarta Utara, tepatnya berada di daerah Tanjung Priuk. Berdasarkan hasil wawancara dengan pemilik bisnis Kedai Om Boed, Pak Budy selaku pemilik usaha ingin melakukan ekspansi bisnisnya dengan membuka cabang offline store baru di Bandung, tepatnya di Kabupaten Bandung kecamatan Dayeuhkolot. Pada penelitian ini, aspek pasar diperoleh dari penyebaran kuesioner kepada 100 responden di Universitas Telkom yang terbagi menjadi 7 Fakultas. Diperoleh sebesar 88,5% pasar potensial, 89% pasar tersedia, dan perusahaan membidik sebesar 0,8% pasar sasaran dari pasar tersedia. Analisis aspek teknis dan operasional dilakukan untuk mengetahui pengeluaran dan pemasukan selama usaha dijalankan. Hasil perhitungan pada aspek finansial menunjukkan bahwa nilai NPV sebesar Rp 20.740.592, IRR sebesar 12%, dan PBP selama 4,6 tahun. Usaha ini layak untuk dijalankan karena nilai IRR > MARR sebesar 4,28%. Pada penelitian ini, terdapat beberapa batas sensitivitas terhadap peningkatan biaya bahan baku, peningkatan biaya tenaga kerja, penurunan demand, dan penurunan harga penjualan. Selain itu terdapat pula risiko dari setiap aspek yang memiliki bobot masing-masing dan diperhitungkan sebesar 4,31% risiko yang mungkin terjadi selama berjalannya usaha ini. Kata kunci : analisis sensitivitas, NPV, IRR, PBP, MARR
Analisis Perancangan Bisnis Dan Kelayakan Pembukaan Cabang Wikana Konfeksi Di Daerah Bandung Raya Muhammad Fahmi Djatnika; Endang Chumaidiyah; Yudha Prambudia
eProceedings of Engineering Vol 8, No 5 (2021): Oktober 2021
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wikana Konfeksi merupakan sebuah perusahaan konfeksi yang memproduksi tiga jenis produk berupa kaos, kemeja, dan jaket. Tempat usaha eksisting Wikana Konfeksi terletak di Berlokasi di Jalan Sedap Malam Gang Nusa Indah Kesiman, Denpasar. Menurut Badan Pusat Statistik, Industri tekstil dan pakaian jadi telah menorehkan prestasi gemilang di kuartal pertama 2019 yaitu mencapai 18,98%, angka ini sejalan dengan meningkatnya permintaan dari Wikana Konfeksi setiap tahunnya. Dibalik permintaan yang terus meningkat, sumber daya yang terbatas membuat harga bahan baku kain di daerah Bali cenderung lebih mahal. Bandung merupakan daerah yang memiliki potensi pasar fashion dan memiliki harga bahan baku kain yang cenderung lebih murah, maka dari itu Wikana Konfeksi berencana untuk membuka cabang usaha baru di daerah Bandung Raya. Owner yang masih ragu akan keputusan ini menyebabkan diperlukannya analisis kelayakan perancangan usaha dengan memperhatikan aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen, dan aspek finansial. Setelah dilakukan perhitungan, didapatkan hasil bahwa rencana pembukaan cabang usaha Wikana Konfeksi di daerah Kabupaten Bandung layak dengan nilai NPV sebesar Rp 122.483.539, IRR sebesar 20,96%, dan PBP sebesar 4,32 tahun. nilai sensitivitas yang didapatkan sebesar 25,63% untuk perubahan material langsung, dan 75,80% untuk perubahan harga jual produk. Kata kunci : Analisis Kelayakan, NPV, PBP, IRR, Analisis Sensitivitas