Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Konsep Pendidikan Islam Moderat KH. Hasyim Asy'ari (Telaah Kitab Risalah Ahl As-Sunah Wal Jamaah) Ahmad Dani Cahaya Mukti; Imam Nur Aziz
Al Iman: Jurnal Keislaman dan Kemasyarakatan Vol. 9 No. 1 (2025): Al-Iman Jurnal Keislaman dan Kemasyarakatan
Publisher : STID Raudlatul Iman Sumenep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Moderate Islamic education, according to KH. Hasyim Asy'ari, seeks to address contemporary challenges while preserving the authenticity of Islamic teachings, remaining open to scientific advancements and differing opinions. The aim of this study is to explore the concept of moderate Islamic education developed by KH. Hasyim Asy'ari in Risalah Ahl as-Sunnah wa al-Jama’ah and to examine its relevance in the context of contemporary Islamic education. This research employs a qualitative descriptive method. The findings indicate that Islamic education based on KH. Hasyim Asy'ari's concept of moderation can serve as a solution in shaping a generation of Muslims who are ethical, broad-minded, tolerant, and capable of facing modern challenges without losing the essence of moderate and inclusive Islamic teachings. Pendidikan Islam moderat menurut KH. Hasyim Asy’ari berupaya menjawab tantangan zaman dengan tetap menjaga keautentikan ajaran Islam, namun tetap terbuka terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan perbedaan pendapat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep pendidikan Islam moderat yang dikembangkan oleh KH. Hasyim Asy’ari dalam kitab Risalah Ahl as-Sunnah wa al-Jama’ah dan untuk mengetahui relevansi konsep pendidikan Islam moderat KH. Hasyim Asy’ari dalam konteks pendidikan Islam kontemporer. Metode dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Hasil dalam penelitian ini adalah pendidikan Islam yang berbasis pada konsep moderasi KH. Hasyim Asy’ari dapat menjadi solusi dalam membentuk generasi Muslim yang berakhlak, berwawasan luas, toleran, serta mampu menghadapi tantangan zaman tanpa kehilangan esensi ajaran Islam yang moderat dan inklusif.
Dari Mimbar Ke Masyarakat: Peran Tokoh Agama Desa Dalam Mewujudkan Moderasi Beragama: Penelitian Rizka Auliyah; Imam Nur Aziz
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 3 No. 4 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 3 Nomor 4 (April 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v3i4.827

Abstract

Moderasi beragama merupakan elemen fundamental dalam mewujudkan keharmonisan di masyarakat desa yang kerap diwarnai dinamika keberagaman. Dalam konteks ini, pendidikan Islam di desa memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai moderasi beragama, terutama kepada generasi muda dan masyarakat secara umum. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran ajaran pendidikan Islam di Desa Balun dalam memperkuat nilai-nilai moderasi beragama. Dengan menggunakan pendekatan fenomenologi dan metode penelitian kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi lapangan, dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan Islam mampu memperkuat moderasi beragama melalui beberapa aspek utama, yaitu: (1) penanaman nilai toleransi, (2) penguatan akhlak mulia, dan (3) keterlibatan tokoh agama. Implementasi nilai moderasi beragama di desa ini dilakukan dengan melibatkan partisipasi aktif masyarakat Desa Balun melalui berbagai kegiatan seperti pengajian, dialog antar umat beragama, dan acara sosial keagamaan.