Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Implementation of Education Financing Management in Improving the Quality of Learning in Junior High Schools Husnidar, Husnidar; Khairuddin, Khairuddin; Bahrun, Bahrun
Journal of Educational Management and Learning Vol. 2 No. 2 (2024): November 2024
Publisher : Heca Sentra Analitika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60084/jeml.v2i2.177

Abstract

This study investigates the implementation of education financing management in improving the quality of learning at SMP Negeri Unggul Tunas Nusa and SMP Negeri 1 Susoh in Aceh Barat Daya Regency, Indonesia. The research focuses on education financing management's planning, implementation, supervision, and accountability. A qualitative approach was employed, involving interviews, observations, and document analysis. The findings reveal that planning education financing at both schools follows the guidelines set by the Ministry of Education, Culture, Research, and Technology of Indonesia and is formulated in the annual School Activity and Budget Plan (RKAS). The implementation of education financing adheres to the principles of flexibility, effectiveness, efficiency, transparency, and accountability, with the use of BOS funds directed towards supporting the learning process and improving the quality of education. Internal and external parties supervise education financing to ensure funds' accountable, transparent, effective, and efficient utilization. The implementation of transparency and accountability in education financing management has been running very well, with regular reports and budget accountability meetings involving various stakeholders. The study concludes that the implementation of education financing management at SMP Negeri Unggul Tunas Nusa and SMP Negeri 1 Susoh has been carried out effectively, efficiently, transparently, and accountably, contributing to the improvement of learning quality. Further research is recommended to explore the implementation of education financing management in other schools or regions to gain a more comprehensive understanding of the practices and challenges in improving the quality of learning through effective education financing management.
PENERAPAN PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATIC EDUCATION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI BANGUN RUANG KELAS V SD NEGERI 1 MEUREUDU Jannah, Misbahul; Asrul Karim; Husnidar, Husnidar
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol 6 No 1 (2025): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v6i1.3324

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas V SD Negeri 1 Meureudu pada materi bangun ruang melalui penerapan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Adapun subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas V yang berjumlah 17 siswa. Data dikumpulkan melalui tes kemampuan berpikir kritis, observasi aktivitas guru dan siswa, serta wawancara terhadap respon siswa. Penelitian dilakukan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa dari siklus I ke siklus II, di mana ketuntasan belajar meningkat dari 58,82% menjadi 88,24%. Aktivitas guru dan siswa juga mengalami peningkatan signifikan dari kategori cukup menjadi baik. Respon siswa terhadap penerapan pendekatan Realistic Mathematics Education positif, dengan pembelajaran yang lebih menyenangkan dan mudah dipahami. Kesimpulannya, pendekatan Realistic Mathematics Education sebagai suatu pendekatan pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada materi bangun ruang di SD Negeri 1 Meureudu.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN ALAT PERAGA PAPAN STATISTIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SAFITRI, AULIA; Wahyuni, Rahmi; Husnidar, Husnidar
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol. 2 No. 2 (2021): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v2i2.675

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan komunikasi sistematis siswa melalui model pembelajaran Problem Based Learning dengan berbantuan alat peraga papan statistik pada materi pemusatan data/statistik di kelas VIII/1 SMP Negeri 2 Jangka. Penelitian ini menerapkan  pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas, subjek penelitian adalah siswa kelas VIII/1 SMP Negeri 2 Jangka yang berjumlah 21 orang siswa. Adapun instrument yang digunakan adalah 4 soal tes kemampuan komunikasi matematis siswa. Dari  hasil tes akhir sikus I, Skor presentase yang diperoleh belum sesuai dengan kriteria hasil yang ditetapkan pada siklus yaitu hanya 66,6% yang mendapatkan nilai ≥ 65 sedangkan hasil observasi terhadap kegiatan peneliti dan siswa sudah mencapai target yaitu 73,3% dan 73,3%, untuk itu peneliti masuk ke siklus II. Pada siklus II berdasarkan hasil tes akhir mencapai 85,7% yang mendapat nilai ≥ 65 dan hasil observasi terhadap kegiatan peneliti dan siswa sudah mencapai kriteria yang ditetapkan yaitu sebanyak 88,8% dan 86,6%. Jadi berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari analisis data menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan berbantuan alat peraga papan statistik dapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA Husnidar, Husnidar; Hayati, Rahmi
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol. 2 No. 2 (2021): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v2i2.811

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada materi skala di kelas V SD Negeri 28 Peusangan. Penelitian ini merupakan penelitian Tindakan kelas yang telah dilaksanakan sebanyak 2 siklus. Adapun subjek yang diambil adalah seluruh siswa kelas Va SD Negeri 28 Peusangan tahun ajaran 2021/2022. Tehnik pengumpulan data pada penelitian ini adalah (a). observasi, (b). wawancara, (c). dokumentasi, dan (d). tes. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa persentase ketuntasan belajar siswa berada pada kategori sangat baik, sehingga dapat dikatakan bahwa Problem Based Learning (PBL) ini efektif digunakan pada materi skala, hal ini ditunjukkan pada siklus 1 persentase ketuntasan belajar adalah 54% dengan nilai rata-rata 75,20, dan pada siklus 2 meningkat menjadi 95% dengan nilai rata-rata 82,11 Pada aktifitas siswa dan guru berdasarkan hasil observasi juga terhadap model yang digunakan peneliti yaitu Problem Based Learning (PBL) berada pada tingkat yang efektif diberikan kepada siswa.
Pengembangan Aplikasi Pembelajaran Digital berbasis Android Menggunakan Kodular pada Mata Kuliah Geometri kartika, yessi; Husnidar, Husnidar; Hayati, Rahmi
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol. 4 No. 2 (2023): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v4i2.2206

Abstract

Penelitian ini bertujuan membuat dan mengembangkan aplikasi pembelajaran digital berbasis android sebagai sarana yang digunakan untuk mempermudah proses pembelajaran dengan harapan memperoleh peningkatan kualitas proses belajar mengajar dan dapat merangsang minat dan Motivasi belajar yang signifikan pada matakuliah geometri. Aplikasi ini ditujukan sebagai pelengkap pembelajaran serta memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk mempelajari materi yang kurang dipahami didalam kelas dengan mengulang kembali di manapun dan kapanpun. Metode penelitian menggunakan R&D dan model ADDIE yang terdiri dari langkah analisis, Design, Development, Implementation dan Evaluation.  Subjek penelitian ini adalah mahasiswa semester II Pendidikan Matematika FKIP Universitas Almuslim. Pengujian dilakukan terhadap 15 orang     mahasiswa dengan memberikan angket diperoleh 92%. Penelitian pengembangan ini menghasilkan produk yang divalidasi oleh ahli materi dan ahli media. Hasil persentase rata-rata validator konten adalah 90,5%, dan validasi aplikasi adalah 83% tergolong kategori sangat layak. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa aplikasi kodular yang diterapkan pada matakuliah Geometri sebagai media pembelajaran dan dapat digunakan dengan baik oleh mahasiswa.
Efektivitas Penggunaan Model Pembelajaran Discovery Learning terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswi Kelas X MAS Darul Ulum Alwaliyyah Husnidar, Husnidar; Khaulah, Siti; Rahma, Rahma; Safarati, Nanda
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol. 5 No. 1 (2024): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v5i1.2714

Abstract

This research aims to determine the extent to which the mathematical critical thinking skills of class X MAS Darul Ulum Alwaliyyah female students have improved on quadratic function material using the Discovery Learning learning model. The subjects taken in this research were 16 class X female students for the 2023/2024 academic year. This research approach is qualitative with the type of classroom action research. Data analysis techniques carried out in this action research include tests, interviews, and observations of teacher activities and student activities by 2 observers. According to the results of data analysis, it was found that the learning outcomes of female students in cycle I were 75%, and then there was an increase in cycle II, namely 88%. Meanwhile, the level of student activity in cycle I was 84.65% and there was an increase in cycle II to 88.16%. Teacher activity in cycle I was 83.33%, and teacher activity in cycle II increased to 85.33%. Based on this, it can be concluded that the mathematical critical thinking skills of class. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswi kelas X MAS Darul Ulum Alwaliyyah pada materi fungsi kuadrat menggunakan model pembelajaran  Discovery Learning. Subjek yang diambil pada penelitian ini adalah siswi kelas X tahun Pelajaran 2023/2024 yang berjumlah 16 orang. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Teknik analisis data yang dilakukan pada penelitian tindakan ini diantaranya tes, wawancara, serta pengamatan terhadap aktivitas guru dan aktivitas siswa oleh 2 orang observer. Menurut hasil analisis data diperoleh bahwa hasil belajar siswi pada siklus I sebesar 75%, dan kemudian terjadi peningkatan pada siklus II yaitu sebanyak 88%. Sedangkan tingkat aktivitas siswa pada siklus I sebanyak 84,65% dan terjadi peningkatan pada siklus II menjadi 88,16%. Aktivitas guru pada siklus I sebanyak 83,33%, dan aktivitas guru pada siklus II meningkat menjadi 85,33%. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa kemampuan berpikir kritis matematis siswi kelas X MAS Darul Ulum Alwaliyyah pada materi fungsi kuadrat dapat lebih meningkat setelah diajarkan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning.  
Computational Thinking Dalam Menyelesaikan Masalah Literasi Matematika PISA Novianti, Novianti; Khaulah, Siti; Husnidar, Husnidar
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol. 5 No. 2 (2024): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v5i2.3048

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa dalam menyelesaikan soal PISA dengan mengaitkan pada kemampuan Computational Thinking. Karena saat ini untuk kajian soal soal PISA dibutuhkan suatu penalaran yang tinggi sehingga persoalan yang ada dapat terselesaikan dengan tahapan-tahapan dalam penyelesaian masalah. Metode penelitian yang digunakan adalah peneitian kualitatif dengan jumlah Sampel Penelitian ini adalah siswa SMA kelas II di Kabupaten Bireuen, dengan jumlah responden/ siswa sebanyak 2 orang. Teknik penelitian yang melalui 3 tahapan, yaitu: memberikan satu soal PISA kepada responden. kedua menganalisis unsur-unsur ataupun 4 pondasi Computational Thinking dan yang ketiga, melakukan triangulasi data untuk menganalisis hasil wawancara dengan subjek wawancara. Hasil penellitian dapat disimpulkan bahwa terdapat siswa atau responden yang masih memerlukan pemahaman dalam menganalis soal PISA dan dapat memahami konten 4 fondasi Computational Thinking.  
PENERAPAN PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATIC EDUCATION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI BANGUN RUANG KELAS V SD NEGERI 1 MEUREUDU Jannah, Misbahul; Asrul Karim; Husnidar, Husnidar
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol. 6 No. 1 (2025): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v6i1.3324

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas V SD Negeri 1 Meureudu pada materi bangun ruang melalui penerapan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Adapun subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas V yang berjumlah 17 siswa. Data dikumpulkan melalui tes kemampuan berpikir kritis, observasi aktivitas guru dan siswa, serta wawancara terhadap respon siswa. Penelitian dilakukan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa dari siklus I ke siklus II, di mana ketuntasan belajar meningkat dari 58,82% menjadi 88,24%. Aktivitas guru dan siswa juga mengalami peningkatan signifikan dari kategori cukup menjadi baik. Respon siswa terhadap penerapan pendekatan Realistic Mathematics Education positif, dengan pembelajaran yang lebih menyenangkan dan mudah dipahami. Kesimpulannya, pendekatan Realistic Mathematics Education sebagai suatu pendekatan pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada materi bangun ruang di SD Negeri 1 Meureudu.
PELATIHAN PEMBUATAN ALAT PERAGA BILANGAN DAN ALJABAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MAHASISWA CALON GURU SEKOLAH DASAR Hayati, Rahmi; Wahyuni, Rahmi; Kartika, Yessi; Husnidar, Husnidar; Ara, Intan Ayu
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 No. 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i2.26822

Abstract

Pelatihan pembuatan alat peraga bilangan dan aljabar untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah mahasiswa calon guru sekolah dasar adalah sebagai berikut: Pelatihan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa calon guru sekolah dasar dengan keterampilan dalam membuat dan menggunakan alat peraga matematika untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah mereka serta meningkatkan efektivitas pengajaran matematika di kelas. Konten pelatihan mencakup pemahaman konsep dasar bilangan dan aljabar yang diajarkan di tingkat sekolah dasar, metode pembuatan alat peraga, dan aplikasinya dalam pembelajaran. Metode pembelajaran yang digunakan meliputi demonstrasi langsung, praktik langsung, dan diskusi kelompok. Pelatihan ini menekankan penerapan konsep matematika dalam konteks kehidupan nyata di kelas sekolah dasar, serta memperkuat keterampilan mahasiswa dalam memecahkan masalah matematika dengan menggunakan alat peraga.Evaluasi dilakukan untuk mengevaluasi pemahaman dan keterampilan mahasiswa dalam membuat alat peraga dan menerapkannya dalam pembelajaran. Umpan balik dari instruktur dan sesama mahasiswa digunakan untuk mengidentifikasi area-area di mana mahasiswa perlu meningkatkan pemahaman atau keterampilan mereka.Dengan mendesain pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan mahasiswa calon guru sekolah dasar dan mengaitkannya dengan hasil-hasil penelitian yang relevan, diharapkan mahasiswa dapat menjadi pendidik yang lebih kompeten dan efektif dalam mengajar matematika di kelas sekolah dasar.