Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi karakteristik demografi dan klinis pasien TTG risiko tinggi di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung pada tahun 2019 – 2021.Metode: Penelitian ini menggunakan analisis secara deskriptif yang didapatkan melalui rekam medis pasien TTG risiko tinggi di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung pada tahun 2019 – 2021 dengan metode total sampling. Hasil: Terdapat 69 rekam medis pasien yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil tersebut menunjukkan banyaknya pasien yang memiliki pendidikan terakhir pada jenjang SMA (49%), tidak memiliki pekerjaan (84%) yang didominasi oleh ibu rumah tangga, beretnis Sunda (93%), berasal dari daerah wilayah IV Priangan (54%), berusia lebih dari 40 tahun (57%), multipara (61%), memiliki riwayat mola (71%), interval dengan kehamilan sebelumnya 7 hingga 12 bulan (54%), kadar β-hCG yang diukur sebelum terapi sebanyak 10.000 - <100.000 mIU/mL (42%), tidak terjadi metastasis (68%)  diikuti hasil terjadinya metastasis pada paru-paru (26%), tidak memiliki hasil pemeriksaan tipe histopatologi (61%) diikuti hasil tipe histopatologi koriokarsinoma (33%), dan memiliki stadium I  (59%).Kesimpulan: Kasus TTG risiko tinggi di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung pada tahun 2019 – 2021 lebih umum terjadi pada pasien yang memiliki pendidikan terakhir pada jenjang SMA, tidak memiliki pekerjaan yang didominasi oleh ibu rumah tangga, beretnis Sunda, berasal dari daerah wilayah IV Priangan, berusia lebih dari 40 tahun, riwayat multipara, riwayat mola, interval dengan kehamilan sebelumnya 7 hingga 12 bulan, kadar β-hCG yang diukur sebelum terapi sebanyak 10.000 - < 100.000 mIU/mL, tidak terjadi metastasis, dan memiliki stadium I.Characteristics of High Risk Gestational Trophoblast Neoplasia at Dr. Hasan Sadikin General Hospital Bandung in 2019 – 2021AbstractObjective: This research aims to identify the demographic and clinical characteristics of patients with high-risk GTN at Dr. Hasan Sadikin Bandung in 2019–2021.Method: This research used descriptive analysis, which was obtained from the medical records of patients with high-risk GTN at Dr. Hasan Sadikin General Hospital Bandung in 2019–2021 using the total sampling method.Results: 69 patient medical records met the inclusion and exclusion criteria. These results show that the number of patients who have had their last education at the high school level (49%), do not have a job (84%), are dominated by housewives, are of Sundanese ethnicity (93%), and come from region IV Priangan (54%), aged over 40 years (57%), multiparous (61%), had a history of molar (71%), an interval with a previous pregnancy of 7 to 12 months (54%), β-hCG level measured before therapy of 10,000– 100,000 mIU/mL (42%), no metastases (68%) followed by lung metastases (26%), no histopathological type (61%) followed by choriocarcinoma histopathological type (33%), and staging I (59%).Conclusion: High-risk GTN cases at Dr. Hasan Sadikin Bandung in 2019 – 2021 are more common in patients who have the last education at the high school level, do not have a job dominated by housewives, are of Sundanese ethnicity, come from the IV Priangan region, are over 40 years old, have a history of multiparas, a history of moles, an interval with a previous pregnancy of 7 to 12 months, β-hCG level measured before therapy was 10,000– 100,000 mIU/mL, no metastases occurred, and had stage I.Key words: Characteristics, Demographic, Gestational Trophoblastic Neoplasia, High Risk