Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

STUDI TENTANG PERILAKU KONSUMEN BESERTA IMPLIKASINYA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN Subianto, Totok
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 3 No. 3 (2007): Oktober
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (90.372 KB)

Abstract

Perkembangan dunia usaha saat ini dengan diberlakukannya perdagangan bebas memberikan dampak semakin ketatnya persaingan usaha, hal ini menuntut para pelaku usaha untuk lebih jeli dan tajam di dalam melihat peluang yang ada dan melihat perilaku konsumen yang menjadi sasaran pasarnya. Manager pemasaran yang menjadi ujung tombak pada bagian pemasaran sudah seharusnya mengetahui bagaimana perilaku konsumen di dalam melakukan keputusan pembelian yang akan menjadi kunci sukses di dalam kegiatan pemasaran.  Untuk itu penulis berkeinginan untuk memberikan sedikit ulasan tentang perilaku konsumen di dalam melakukan keputusan pembelian sebuah jasa atau produk
PENINGKATAN KUALITAS DATA SPM REKAM MEDIS RUMAH SAKIT SUMBER WARAS KABUPATEN CIREBON Subianto, Totok; Karmanto, Bambang
Edukasi Masyarakat Sehat Sejahtera (EMaSS) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2024): Juli
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/emass.v6i2.322

Abstract

Untuk menjaga mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit, pemerintah telah menetapkan regulasi dalam bentuk Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 129/Menkes/SK/II/2008 tentang standar pelayanan minimal(SPM) rumah sakit yang di dalamnya terdapat SPM rekam medis. Regulasi tersebut memuat tentang jenis indikator, target capaian minimal, cara dan waktu pengukuran. Realisasi di lapangan dari beberapa rumah sakit lokasi praktek klinik mahasiswa Prodi Diploma 3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Cirebon masih terdapat berbagai perbedaan dalam implementasinya. Hal itu di ketahui dari laporan yang disampaikan oleh mahasiswa. Salah satu rumah sakit lokasi praktek klinik mahasiswa adalah Rumah Sakit Sumber Waras Kabupaten Cirebon. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengetahui gambaran kualitas data standar pelayanan minimal rekam medis rumah sakit beserta upaya untuk meningkatkan kualitas data di RS Sumber Waras Kabupaten Cirebon. Metode yang dilaksanakan adalah dengan melakukan asssesmen kualitas data SPM rekam medis dan membandingkan dengan teori dan pengalaman praktisi rekam medis dari rumah sakit lain. Hasil assesmen dari laporan diperoleh hasil analisis kuantitatif dokumen rekam medis rawat inap yang belum mencapai target. Hal itu terkonfirmasi dari hasil analisis kuantitatif oleh assessor.Pengelaman di rumah sakit tempat tugas nara sumber yaitu RS Pertamina Cirebon, mereka menindak lanjuti hasil analisis kelengkapan dokumen rekam medis setelah perakitan dengan mengadakan monitoring dan evaluasi seminggu sekali. Hal itu khusus untuk membahas tindak lanjut permasalahan di unit rekam medis.
Korelasi Kompetensi dan Kinerja Perekam Medis dan Informasi Kesehatan di Puskesmas Kabupaten Cirebon Indriartanti, Dian Rizki; Subianto, Totok; Suhartini, Suhartini; Elfi, Elfi
Indonesian of Health Information Management Journal (INOHIM) Vol 13, No 1 (2025): INOHIM
Publisher : Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/inohim.v13i1.571

Abstract

AbstractCompetence is a person's ability to carry out tasks and responsibilities in a work environment that includes knowledge and skills in improving professional performance standards. The performance of employees is determined by their level of motivation and competence to achieve good work results. The study aims to determine the relationship between competence and performance of medical records and health information officers in Cirebon district. The population in this study were 60 medical record officers in Cirebon district. The sample taken was 44 PMIK officers with a medical record and health information education background who worked at the health center. This research uses a type of observational quantitative method and research design using a cross-sectional approach. The results of the univariate analysis showed that the characteristics of the dominant age respondents were ≤ 25 years by 65.9%, the most tenure was < 2 years by 56.8%. Then, the competence of medical record officers in the competent category was 50% of respondents and the performance of medical record officers in the good category was 54.5% of respondents. Analysis bivariate using the chi-square test which obtained a P-value of 0.762> 0.05, meaning that there is no correlation between the competence and performance of medical recorders and health information at the Cirebon district health center.Keyword: Competency, Performance, Medical Records, Health Center. AbstrakKompetensi merupakan kemampuan seseorang untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab di lingkungan kerja yang mencakup pengetahuan dan keterampilan dalam meningkatkan standar kinerja professional. Kinerja karyawan ditentukan oleh tingkat motivasi dan kompetensi mereka untuk mencapai hasil kerja yang baik. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara kompetensi dengan kinerja petugas rekam medis dan informasi kesehatan di kabupaten Cirebon. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 60 orang petugas rekam medis di kabupaten Cirebon. Sampel yang diambil yaitu 44 orang petugas PMIK berlatar pendidikan rekam medis dan informasi kesehatan yang bekerja di puskesmas. Penelitian ini mempergunakan jenis metode kuantitatif observasional dan desain penelitian menggunakan pendekatan cross sectional. Hasil penelitian Analisis univariat menunjukkan karakteristik responden umur dominan adalah ≤ 25 tahun sebesar 65.9%, masa kerja paling banyak adalah < 2 tahun sebanyak 56.8%. Kemudian, kompetensi petugas rekam medis dengan kategori kompeten sebesar 50% responden dan kinerja petugas rekam medis dengan kategori baik sebesar 54.5% responden. Analisis bivariat menggunakan uji chi-square yang memperoleh hasil P-value 0.762 > 0,05 artinya tidak ada korelasi antara kompetensi dan kinerja perekam medis dan informasi kesehatan di puskesmas kabupaten Cirebon.Kata Kunci: kompetensi, kinerja, rekam medis, puskesmas
Tinjauan Keamanan Dokumen Rekam Medis Di Ruang Filling Rumah Sakit Sumber Waras mitta_24; Elfi; Subianto, Totok; Ismail Mohammad, Maulana
Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan (Health Information Management) Vol. 10 No. 2 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sapta Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51851/jmis.v10i2.705

Abstract

Latar Belakang :Keamanan memiliki peran penting dalam pengelolaan dokumen medis. Keamanan dokumen di Rumah Sakit Sumber Waras masih belum optimal. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui keamanan dokumen rekam medis di ruang pengisian . Menjaga keamanan diperlukan ruang penyimpanan yang sesuai dengan standar keamanan yaitu mampu menjamin keamanan serta melindungi data dari risiko kehilangan, kelalaian, bencana, atau ancaman lain yang dapat membahayakan rekam medis. Metode Penelitian : Jenis metode yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dengan pendekatan cross-sectional. Teknik pengumpulan data yaitu melalui wawancara dan observasi. Subjek penelitian ini adalah 3 orang kepala yaitu rekam medis, Koordinator Rekam Medis dan Petugas Penanggung Jawab Rekam Medis di Ruang Filling . Hasil Penelitian : Hasil penelitian dengan 3 informan menunjukkan bahwa telah ada kebijakan yang berlaku dan SOP terkait keamanan dokumen rekam medis di pengisian ruang , serta pelaksanaannya sudah diterapkan. Namun, masih terdapat beberapa kekurangan dalam keamanan. Selain itu, hambatan dalam keamanannya meliputi kepadatan dokumen, keterbatasan ruang, dan keberadaan tikus. Simpulan : Keamanan dokumen rekam medis telah diterapkan dengan fasilitas pendukung, namun masih terdapat kekurangan seperti tidak adanya tanda peringatan “selain petugas dilarang masuk”, serta adanya petugas yang membawa makanan & minuman.
Hubungan Kompetensi Teknis Kader dengan Kualitas Data Posyandu di Kelurahan Setiaratu - Kota Tasikmalaya Maulana, Heri Djamiatul; Subianto, Totok; Mulyanti, Sri; Cahyati, Peni; Ristrini, Ristrini
Jurnal Ners Vol. 8 No. 1 (2024): APRIL 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v8i1.17758

Abstract

Penelitian ini bertjuan untuk melihat kompetensi kader dalam melakukan pencatatan agar didapatkan data yang berkualitas hal ini sesuai dengan salah satu peran kader kesehatan yaitu mencatat hasil penimbangan pada Kartu Menuju Sehat (KMS), buku KIA dan buku register. Metoda yang digunakan dalam penelitian ini adalah adalah penelitian kuantitatif menggunakan metode analitik dengan pendekatan cross sectional yaitu penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi, kemudian melakukan analisis korelasi antara fenomena, denga jumlah sampel sebanyak 48 orang kader. Dari hasil penelitian didapatkan tingkat pengetahuan kader  Posyandu hampir seluruhnya memiliki tingkat pengetahuan baik, sikap kader sebagian besar positif, dan memliki ketrampilan masih kurang dalam melakukan pencatatan dan pelaporan. Kompetensi tehnis kader Posyandu terhadap kualitas data di Kelurahan Setiaratu Kota Tasikmalaya hanya berhubungan dengan sikap dan tindakan, sedangkan pengetahuan tidak berhubungan dengan kualitas data yang dihasilkan.
Analisis Pending Klaim Rawat Inap BPJS Kesehatan di Rumah Sakit Sumber Hurip Kabupaten Cirebon Tahun 2025 Aisy, Moza Rahadatul; Elfi; Subianto, Totok; Rahmawati, Fitria Dewi
JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI) Vol. 4 No. 1 (2025): JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI)
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/js.v4i1.3805

Abstract

Rumah sakit melakukan kerja sama dengan BPJS Kesehatan mengenai sistem pembiayaan, namum dalam pelaksanaannya menemui beberapa masalah yang muncul, salah satunya adalah pending klaim. Akibat terjadinya pending klaim di beberapa rumah sakit memiliki beberapa aspek, yaitu aspek administrasi, koding, dan medis. Rumah Sakit Sumber Hurip setiap bulannya terjadi pending klaim pada unit rawat inap rata-rata 100 berkas rekam medis. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui penyebab terjadinya pending klaim rawat inap BPJS Kesehatan Berdasarkan aspek administrasi, Koding, dan medis di Rumah Sakit Sumber Hurip. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif. Data diambil dari 189 dokumen rekam medis pasien rawat inap yang terjadi pending klaim pada periode bulan Oktober Tahun 2024. Hasil penelitian menunjukan bahwa tahapan alur klaim BPJS Kesehatan di Rumah Sakit Sumber Hurip sudah mengikuti alur yang sistematis dan terintegrasi dengan sistem digital yang digunakan oleh BPJS Kesehatan. Jumlah pending klaim berdasarkan aspek administrasi terdapat 13 berkas atau (6,8%). Jumlah pending klaim berdasarkan aspek koding terdapat 59 berkas atau (31.2%) Jumlah pending klaim berdasarkan aspek medis terdapat 117 berkas atau (61.9%).
Analisis Beban Kerja Petugas Rekam Medis Menggunakan Metode FTE di Puskesmas X Majalengka Tahun 2025 Hamimi, Fauziah Khaerunnisa; Elfi; Subianto, Totok; Khasanah, Lina
JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI) Vol. 4 No. 1 (2025): JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI)
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/js.v4i1.3806

Abstract

Analisis beban kerja dilakukan untuk mengukur efisiensi serta efektivitas organisasi melalui jumlah pekerjaan yang dilakukan. Teknik ini menjadi tolok ukur pembagian tugas bagi petugas dan unit organisasi, memastikan distribusi kerja secara adil, memaksimalkan potensi sumber daya manusia, serta mendukung peningkatan mutu pelayanan, termasuk rekam medis yang akurat. Penelitian ini bertujuan menganalisis beban kerja petugas rekam medis di Puskesmas X Kota Majalengka menggunakan metode Full Time Equivalent (FTE) guna memberikan rekomendasi terkait pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah total populasi, populasi dalam penelitian ini adalah 3 (tiga) petugas unit rekam medis Puskesmas X Kota Majalengka dengan cara pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil perhitungan indeks Full Time Equivalent (FTE) pada petugas registrasi pasien dan Sistem Informasi Kesehatan (SIK) yaitu 0 yang berarti tidak perlu ada penambahan petugas dikarenakan beban kerja yang tergolong underload. Oleh karena itu, tidak perlu ada penambahan tenaga rekam medis di Puskesmas X Kota Majalengka untuk tahun 2025.
Hubungan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan Produktivitas Kerja Petugas Rekam Medis di RSUD Arjawinangun Kabupaten Cirebon Tahun 2025 Zahra, Bunga; Elfi; Subianto, Totok; Aryani, Bhakti
JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI) Vol. 4 No. 1 (2025): JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI)
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/js.v4i1.3807

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan produktivitas kerja petugas rekam medis di RSUD Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, tahun 2025. Metode yang digunakan adalah analitik kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian terdiri dari 40 petugas rekam medis yang dipilih secara purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner skala Likert dan dianalisis menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan produktivitas kerja, dengan p-value 0,002 (p ≤ 0,05). Kesimpulannya, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja petugas rekam medis di RSUD Arjawinangun.
GAMBARAN WAKTU TUNGGU PASIEN PADA PENDAFTARAN RAWAT JALAN DI RSUD ARJAWINANGUN TAHUN 2025 Qurrotu’Ain, Ambarwati; Haryanto, Yanto; Elfi; Subianto, Totok
JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI) Vol. 4 No. 1 (2025): JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI)
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/js.v4i1.3808

Abstract

Waktu tunggu yang lama dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi pasien dan berpotensi mengurangi kualitas pelayanan. Oleh karena itu, Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan waktu tunggu pasien pada pendaftaran rawat jalan di RSUD Arjawinangun. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif, dengan jumlah sampel sebanyak 99 responden. Data diperoleh melalui wawancara dengan pasien menggunakan kuesioner terstruktur. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling, yaitu memilih pasien yang memenuhi kriteria tertentu sesuai tujuan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa First Waiting Time Mayoritas responden (44,4%) kategori normal, diikuti oleh kategori lambat (36,4%). True Waiting Time Waktu kategori lambat (39,4%) dan sangat lambat (32,3%). Total Waiting Time Waktu di kategorikan lambat (42,4%), diikuti oleh normal (40,4%).
Hubungan Mutu Pelayanan Pendaftaran dengan Kepuasan Pasien BPJS Rawat Jalan di Rsud Arjawinangun Tahun 2025 Vebianty, Vio; Subianto, Totok; Elfi; Haryanto, Yanto
JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI) Vol. 4 No. 1 (2025): JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI)
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/js.v4i1.3810

Abstract

Mutu pelayanan merupakan faktor kunci dalam kepuasan pasien di rumah sakit, terutama di unit pendaftaran yang mencakup kemampuan petugas dalam menyampaikan informasi, kecepatan, ketepatan waktu, ketanggapan, dan keandalan. Berdasarkan studi pendahuluan, mayoritas pasien BPJS rawat jalan di RSUD Arjawinangun merasa kurang puas dengan mutu pelayanan yang diberikan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara mutu pelayanan pendaftaran dengan kepuasan pasien BPJS rawat jalan di RSUD Arjawinangun. Jenis penelitian ini merupakan kuantitatif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi yang digunakan adalah pasien rawat jalan yang mendaftar secara langsung di RSUD Arjawinangun dengan jumlah sampel 99 responden. Hasil penelitian menggunakan uji chi-square (p value 0,002< 0,1) diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara mutu pelayanan pendaftaran dengan kepuasan pasien BPJS rawat jalan di RSUD Arjawinangun. Dengan adanya penelitian ini diharapkan rumah sakit dapat terus meningkatkan dan mempertahankan mutu pelayanan pada tempat pendaftaran pasien rawat jalan, serta dapat menjamin kerahasian pada setiap pasien dan melakukan survei kepuasan secara berkala untuk mengevaluasi kinerja pelayanan kesehatan serta mutu pelayanan.