Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

PERAN SEKTOR PERTANIAN DALAM PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KABUPATEN PULANG PISAU Kristina, Agrilya; Barbara, Betrixia; Yuliana Eka Shinta, Tri
JOURNAL SOCIO ECONOMICS AGRICULTURAL Vol. 17 No. 1 (2022): Februari 2022 (Journal Socio Economics Agricultural)
Publisher : Program Studi Agribisnis Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52850/jsea.v17i1.4230

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran sektor pertanian dalam penyerapan tenaga kerja. Penelitian in di lakukan di Kabupaten Pulang pisau. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Pulang Pisau dan Dinas Pertanian. Metode analisis data yang digunakan yaitu pengganda tenaga kerja. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata- rata angka pengganda tenaga kerja dalam kurun waktu 2016-2020 sebesar 2,39 (239 jiwa) yang artinya bahwa selama tahun 2011-2015 setiap peningkatan kesempatan kerja di sektor pertanian sebanyak 100 jiwa dapat meningkatkan kesempatan kerja total 239 jiwa di Kabupaten Pulang Pisau.This study aims to determine the role of the agricultural sector in employment. this research was conducted in Pulang Pisau district. The data used are secondary data obtained by the Pulang Pisau Regency Central Bureau of Statistics (BPS) and the Agriculture Service. The data analysis method used is a labor multiplier. The results of this study indicate that the average number of labor multipliers in the period of 2016-2020 amounted to 2.39 (239 people), which means that during 2011-2015 every increase in employment opportunities in the agricultural sector by as many as 100 people could increase employment opportunities in total 239 soul in Pulang Pisau District.
ANALISIS TREND PRODUKSI DAN KONSUMSI JAGUNG PIPILAN DI INDONESIA Saputra, Danu; Erlina, Yuni; Barbara, Betrixia
JOURNAL SOCIO ECONOMICS AGRICULTURAL Vol. 17 No. 1 (2022): Februari 2022 (Journal Socio Economics Agricultural)
Publisher : Program Studi Agribisnis Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52850/jsea.v17i1.4340

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan trend produksi dan konsumsi jagung pipilan di Indonesia dari tahun 1993-2018 serta mengetahui estimasi trend produksi dan konsumsi jagung pipilan di Indonesia dari tahun 2019-2023. Data yang digunakan dalam penelitian adalah data sekunder yang diperoleh dari BPS Indonesia dan Pusat Data Informasi Pertanian. Hasil analisis trend produksi dan konsumsi menunjukkan produksi jagung pipilan di Indonesia dari tahun 1993-2018 diketahui produksi mengalami peningkatan dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 6,82%, konsumsi juga mengalami peningkatan dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 5,68%. Analisis estimasi produksi dan konsumsi jagung pipilan di Indonesia tahun 2019-2023 berdasarkan program Minitab 18 didapatkan model trend yang tepat untuk estimasi produksi adalah model trend S-Curve dengan persentase penyimpangan atau MAPE 7,59% dan estimasi konsumsi adalah model trend Kuadratik dengan persentase penyimpangan atau MAPE 6,66%, dua model trend produksi dan konsumsi tersebut diambil karena persentase penyimpangan lebih kecil dibanding masing-masing model lainnya. Hasil estimasi produksi akan mengalami kenaikan rata-rata sebesar 9,29% pertahun dan konsumsi mengalami kenaikan rata-rata sebesar 4,38% per tahun. This study aims to determine the development of shelled corn production and consumption trends in Indonesia from 1993-2018 and to determine the estimated production and consumption trends of shelled maize in Indonesia from 2019-2023. The data used in this research is secondary data obtained from the Indonesian Central Bureau of Statistics and the Center for Agricultural Information Data. The results of the analysis of production and consumption trends show that the production of shelled maize in Indonesia from 1993-2018 shows that production has increased with an average growth of 6.82%, consumption also has an increase with an average growth of 5.68%. Analysis of estimated Danu Saputra, Yuni Erlina, Betrixia BarbaraANALISIS TREND PRODUKSI DAN KONSUMSI JAGUNG PIPILAN DI INDONESIA31production and consumption of shelled maize in Indonesia in 2019-2023 based on the Minitab 18 program, obtained the right trend model for production estimation is the S-Curve trend model with a percentage deviation or MAPE 7.59% and consumption estimation is a quadratic trend model with a percentage deviation or MAPE 6.66%, the two models of production and consumption trends are taken because the percentage of deviations is smaller than each of the other models. The results of the estimated production will increase by an average of 9.29% per year and consumption will increase by an average of 4.38% per year
KONTRIBUSI PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA DIKELURAHAN KALAMPANGAN KECAMATAN SEBANGAU KOTA PALANGKA RAYA Ramadhan, Ilham; Barbara, Betrixia; Yamani, H.A. Zaki
JOURNAL SOCIO ECONOMICS AGRICULTURAL Vol. 17 No. 2 (2022): Agustus 2022 (Journal Socio Economics Agricultural)
Publisher : Program Studi Agribisnis Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52850/jsea.v17i2.7523

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui tujuan masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan di Kelurahan kalampangan, Kecamatan Sebangau, Kota Palangka Raya. 2) Mengetahui besarnya pendapatan usahatani dipekarangan di Kelurahan kalampangan, Kecamatan Sebangau, Kota Palangka Raya. 3) Mengetahui besarnya kontribusi pemanfaatan lahan pekarangan terhadap pendapatan keluarga di Kelurahan Kalampangan, Kecamatan Sebangau, Kota Palangka Raya. Pengambilan populasi dalam penelitian ini adalah kelompok wanita tani yang memanfaatkan lahan pekarangan di halaman rumah sebanyak 146 orang, dengan pengambilan sampel menggunakan rumus slovin yakni 24 orang responden. Analisis data yang digunakan adalah analisis data deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa usahatani di pekarangan menguntungkan dengan rata-rata pendapatan petani perorang sebesar Rp. 644.293 dengan R/C Ratio sebesar 7,8 dan kontribusinya terhadap pendapatan keluarga sebesar 11% yang artinya menguntungkan dan efisien untuk dijalankan. This study aims to: 1) Determine the purpose of the community to use the yard in the Kalampangan Village, Sebangau District, Palangka Raya City. 2) Knowing the amount of farm income in the yard in Kalampangan Village, Sebangau District, Palangka Raya City. 3) Knowing the contribution of the use of yard land to family income in Kalampangan Village, Sebangau District, Palangka Raya City. The population in this study was a group of women farmers who used the yard in the yard of the house as many as 146 people, with sampling using the slovin formula, namely 24 respondents. Analysis of the data used is descriptive data analysis. The results of this study indicate that farming in the yard is profitable with an average income of Rp. 644,293 with an R/C Ratio of 7.8 and its contribution to family income of 11%, which means it is profitable and efficient to run.
STUDI KOMPARASI TINGKAT KEMISKINAN DAN PENGANGGURAN DAN HUBUNGANNYA DENGAN MASALAH SOSIAL DI DESA SAWIT DAN DESA NON SAWIT KALIMANTAN TENGAH Daud, Wilson; Suraya, Ummi; Barbara, Betrixia
JOURNAL SOCIO ECONOMICS AGRICULTURAL Vol. 18 No. 1 (2023): Februari 2023 (Journal Socio Economics Agricultural)
Publisher : Program Studi Agribisnis Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52850/jsea.v18i1.10647

Abstract

ABSTRAK Pengembangan perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Tengah dilakukan pada semua kabupaten/kota dan termasuk sebagai produk unggulan daerah Kalimantan Tengah prioritas kedua setelah karet, karena terdapat sepuluh dari 14 kabupaten/kota menempatkan kelapa sawit sebagai produk unggulan prioritas pertama sampai keempat. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui tingkat kemiskinan dan tingkat pengangguran di desa sawit dan desa non sawit, (2) mengetahui masalah sosial yang terjadi di desa sawit dan desa non sawit, (3) menganalisis hubungan antara tingkat kemiskinan dan tingkat pengangguran dengan masalah sosial yang terjadi di desa sawit dan desa non sawit di Kalimantan Tengah. Menggunakan metode penelitian campuran (mixed research), yaitu menggabungkan antara penelitian kuantitatif dengan penelitian kuantitatif. Sedangkan pelaksanaan penelitian ini dilakukan selama 3 (tiga) bulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) rumah tangga miskin dan pengangguran mutlak sebenarnya tidak terdapat di desa sawit dan non sawit. Adanya rumah tangga penerima BLT disebabkan karena adanya anjuran pemerintah daerah untuk menyediakan 20 % dari dana desa disalurkan sebagai BLT. Rumah tangga miskin sebagian besar adalah penduduk pendatang yang masih belum memiliki pekerjaan menetap, (2) masalah sosial yang terjadi di desa non sawit terdiri dari kemiskinan, dampak negatif modernisasi IT, pengangguran tersebunyi, pencurian dan perkelahian, sedangkan masalah sosial yang terjadi di desa sawit terdiri dari kemiskinan, dampak negatif modernisasi IT, pengangguran tersebunyi, kesenjangan hukum, peralihan penguasaan lahan, pencurian, dan disinyalir terdapat kelompok aliran sesat (3) keberadaan perkebunan kelapa sawit tidak secara langsung berpengaruh nyata terhadap penurunan tingkat kemiskinan dan tingkat pengangguran. Tingkat kemiskinan dan tingkat pengangguran di desa sawit dan desa non sawit ditentukan oleh potensi wilayah sebagai variabel antara.
PELUANG PEMASARAN DIGITAL DALAM MENGEMBANGKAN PERILAKU EKOWISATA MELALUI PESONA DESTINASI MANASA PALANGKARAYA Yusup, Syamsuri; Barbara, Betrixia; Veronica, Citra Dyah; Amina , , Ikramina Yusti
JOURNAL SOCIO ECONOMICS AGRICULTURAL Vol. 19 No. 1 (2024): Februari 2024 (Journal Socio Economics Agricultural)
Publisher : Program Studi Agribisnis Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Strategi alternatif yang paling komprehensif adalah ekowisata yang mampumengintegrasikan kesejahteraan masyarakat, konservasi lingkungan, danpembangunan ekonomi. Industri ekowisata di Palangka Raya relatif tidakberkembang dan memiliki potensi yang signifikan. Salah satu bagian dariekowisata adalah mengembangkan usaha agrowisata. Agrowisatamempunyai manfaat peningkatan nilai komersial. Namun ada hambatanperilaku pengunjung dalam melestarikan dan penggunaan digital dalammempromosikan destinasi Manasa. Adanya keunggulan dan kelemahanusaha agrowisata Manasa harus mempertimbangkan inisiatif pembangunanregional. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan faktor dan strategipenggunaan digital dalam mengembangkan perilaku ekowisata untuk usahaagrowisata Manasa Kota Palangka Raya. Desain kuantitatif dan kualitatifmenggunakan analisis SWOT. Pengumpulan data dengan purposivesampling. Penelitian ini melibatkan 40 responden wisatawan dari 10% jumlahrerata dalam satu bulan. Studi ini menemukan bahwa citra destinasiberhubungan positif dengan ekowisata sebagai kontribusi teoritis. Temuanstudi ini menunjukkan bahwa pengunjung, pemerintah, industri pariwisata,dan masyarakat dapat menggunakan strategi pemasaran digital untukmendorong perilaku ekowisata dalam mengembangkan usaha agrowisataManasa Palangka Raya.
PENGARUH PEMBELAJARAN EKONOMI TERHADAP MINAT BERINVESTASI SISWA SMA NEGERI 1 PANGKALAN BUN ISTIKHOMAH, NENENG; ROHAETIN, SRI; BARBARA, BETRIXIA
Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan (JKIP) Vol. 1 No. 4 (2023): Oktober
Publisher : Perkumpulan Cendekia Muda Kreatif Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61116/jkip.v1i4.200

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah pengaruh pembalajaran ekonomi berpengaruh terhadap minat berinvestasi  siswa SMA Negeri 1 Pangkalan Bun.  Penelitian ini dilakukan dengan kuesioner pada siswa yang menempuh pendidikan Sekolah Menengah Tingkat Atas (SMA) dengan menggunakan data primer. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Uji Regresi Linier melalui Program SPSS., dengan jumlah sampel sebanyak 71 siswa yang dipilih secara acindental sampling dengan menggunakan Teori Slovin dari jumlah populasi sebanyak 247 orang siswa. Oleh karenanya hasil uji regersi menunjukan bahwa semua variabel di atas berpengaruh positif terhadap minat siswa SMAN l Pangkalan Bun khususnya siswa kelas XI untuk berinvestasi . Teknik analisis datanya menggunakan aplikasi SPSS untuk menghasilkan luaran berupa nilai Means, Standard deviasi, dan Uji t satu sample. Dalam penelitian ini, sampel diambil dengan teknik non probability sampling. Teknik pengambilan sampel data pada penelitian ini menggunakan Teori Slovin. Instrument pengumpulan data yang digunakan adalah kuisioner (angket) dengan media google form dengan skala Likert. Dari aplikasi tersebut diperoleh data linear, bahwa pembelajaran ekonomi sangat berpengaruh terhadap minat berinvestasi terlihat dari  nilai hitung variabel X sebesar 0,867dan Y sebesar 0,930. Suatu variabel dikatakan reliabel jika nilai . Maka dapat disimpulkan bahwa seluruh variabel dinyatakan sudah realiabel. Berdasarkan R2 (R Square) sebesar 84,6 persen. Artinya variabel minat berinvestasi (Y) dipengaruhi oleh variabel pemberlajaran ekonomi (X) sebesar 71,6 persen. Sedangkan sisanya sebesar 15,4 persen dijelaskan atau diprediksikan oleh faktor lain. nilai signifikansi sebesar 0,000. Artinya ada pengaruh signifikan variabel X terhadap variabel Y. Dengan rumus regresi yaitu , yaitu .
Analisis Pendapatan Dan Efisiensi Usaha Pengelolaan Kotoran Ayam Menjadi Pupuk Organik Pada Peternakan Citra Di Kota Palangka Raya Kalimantan Tengah Naga, Alib Biswanto Putranda Nur; Prajawahyudo, Tri; Anggreini, Trisna; Barbara, Betrixia; Yamani, Ahmad Zaki
JOURNAL SOCIO ECONOMIC AGRICULTURAL Vol. 20 No. 1 (2025): Februari 2025 (Journal Socio Economic Agricultural)
Publisher : Program Studi Agribisnis Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52850/jsea.v20i1.19545

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Menganalisis pengelolaan kotoran ayam menjadi pupuk organik; (2) Menganalisis pendapatan dari pengelolaan kotoran ayam menjadi pupuk organik; dan (3) Menganalisis efisiensi usaha atau nisbah pendapatan dari pengelolaan kotoran ayam menjadi pupuk organik di Peternakan Citra Kelurahan Tangkiling Km. 48, Kecamatan Bukit Batu, Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif khususnya pada metode analisis data. Hasil penelitian menunjukan bahwa, (1) Pengelolaan kotoran ayam menjadi pupuk organik pada Peternakan Citra dilakukan bersamaan dengan proses pemeliharaan ayam broiler dengan menebar sekam, menaburkan kapur dan menyemprotkan EM4 (Effective Microorganism 4) sebagai dekomposer yang dapat mempercepat penguraian kotoran ayam menjadi pupuk kompos sehingga pada akhir periode pemeliharaan ayam broiler, pupuk kompos akan dikumpulkan dan siap untuk dijual; (2)Pendapatan yang diperoleh dari hasil usaha pengelolaan kotoran ayam menjadi pupuk organik pada Peternakan Citra yaitu sebesar Rp. 2.421.222,00; dan (3) Efisiensi usaha yang diperoleh dari pengelolaan kotoran ayam menjadi pupuk organik pada Peternakan Citra sebesar 1,58 dimana usaha ini dapat dikatakan efisien.
BUDIDAYA LEBAH KELULUT LAHAN GAMBUT DI DESA TUWUNG KECAMATAN KAHAYAN TENGAH KABUPATEN PULANG PISAU : CULTIVATION OF KELULUT BEES IN PEAT LAND IN TUWUNG VILLAGE, KAHAYAN TENGAH DISTRICT, PULANG PISAU REGENCY Barbara, Betrixia; Dewi Nopembereni, Eti; Pordamantra; Yuliana Eka Sintha, Tri; Anggreini, Trisna
AgriPeat Vol. 26 No. 01 (2025): JURNAL AGRIPEAT Vol. 26 No. 01 Maret 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36873/agp.v26i01.16728

Abstract

Budidaya lebah kelulut di ekosistem gambut, tidak hanya memberikan hasil berupa madu yang bernilai ekonomi, namun aktivitas lebah kelulut di ekosistem gambut sebagai salah satu komponen ekologi, bagi persebaran biji atau penyerbukan tanaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses pengelolaan lebah Kelulut yang dikelola oleh Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) “Madu Kelulut” desa Tuwung Kecamatan Kahayan Tengah Kabupaten Pulang Pisau. Metode penelitian adalah metode kuantitatif. Lebah kelulut merupakan salah satu jenis lebah yang menghasilkan madu yang khas Indonesia, yang berasal dari daerah Kalimantan, dengan nama latin Trigona sp, sudah lama dikenal oleh masyarakat di sekitar hutan, lebah ini tidak memiliki sengat, sehingga tidak menakutkan bagi manusia. Permasalahan yang dihadapi oleh petani lebah kelulut adalah bagaimana upaya petani lebah untuk memasarkan madu, secara efektif, baik di pasar lokal maupun ekspor, akan mendukung pengembangan bisnis madu kelulut di Kabupaten Pulang Pisau. Hasil penelitian menggambarkan bahwa pengelolaan usaha KUPS “Madu Kelulut” ini masih belum maksimal, karena jumlah produksi yang masih rendah, sehingga disarankan untuk perbaikan dan peningkatan proses budidaya yang baik, perlu perluasan areal usaha, serta perlu penambahan jumlah stup.
Peta Cerita Visual Sebagai Media Dokumentasi Potensi dan Budaya Lokal Desa Pangkoh Hilir Damanik, Kevin Mile; Maria, Novita; Wulandari, Kheizia; Turnip, Alpan; Samka, Samka; Ovilia, Gladis; Ramlah, Ramlah; Selpia, Selpia; Maula, Ripan Ihsan; Utari, Dewi; Wulandari, Tri; Maharani, Aprilina Karyn; Sudak, Ramina; Sari, Ratna; Barbara, Betrixia
Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2025): Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/bajpm.v5i3.2644

Abstract

Desa Pangkoh Hilir memiliki potensi besar dalam bidang pertanian, fasilitas publik, dan warisan budaya lokal. Namun, informasi tersebut masih tersebar dan belum terdokumentasi secara sistematis, sehingga kurang dimanfaatkan sebagai sarana edukasi maupun promosi desa. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) melalui program Jelajah Lewu: Peta Cerita dilaksanakan untuk merespons kebutuhan tersebut dengan tujuan mendokumentasikan sekaligus memperkenalkan potensi desa secara partisipatif. Metode pelaksanaan meliputi observasi lapangan, wawancara dengan perangkat desa dan tokoh masyarakat, pengumpulan data sekunder, serta visualisasi spasial menggunakan aplikasi digital seperti ArcGIS StoryMaps, Google Earth Pro, dan Canva. Hasil kegiatan berupa peta cerita yang menampilkan 14 titik penting, termasuk komoditas pertanian unggulan, fasilitas publik, serta situs budaya Sandung dan makam Damang Rambang. Peta cerita berfungsi tidak hanya sebagai media dokumentasi, tetapi juga sebagai alat perencanaan pembangunan, promosi desa wisata, dan penguatan identitas budaya masyarakat, sehingga program ini berkontribusi nyata dalam mendorong pengembangan desa berkelanjutan melalui integrasi teknologi digital dan kearifan lokal.