Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PERGURUAN ISLAM BAGINDA MANGARAJA MUDA NURUL ‘ILMI SEBAGAI ICONIC SEKOLAH ISLAM TERPADU DI KOTA PADANGSIDIMPUAN ; TINJAUAN HISTORIS Siregar, Nuryanti Siregar; M, Iswantir; Rostiana Dasopang, Helmi; Khamim, Siti; Lindra, Afni
Al-Muaddib : Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial & Keislaman Vol 8, No 2 (2023): Al-Muaddib : Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial & Keislaman
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/muaddib.v8i2.313-324

Abstract

Munculnya sekolah Islam terpadu dengan integrasi kurikulum merupakan gaya baru pendidikan Islam di Indonesia. Sekolah Islam terpadu merupaka sebuah solusi alternatif  untuk keluar dari praktik pendidikan dikotomik yang banyak di bahas oleh para pemikir Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Perguruan Islam BM Muda Nurul Ilmi merupakan sekolah  pertama  atau iconic Sekolah Islam Terpadu  di kota Padangsidimpuan dalam tinjauan historis. Sekolah ini menjadi sekolah yang banyak diminati oleh masyarakat dari sejak berdiri sampai sekarang. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Analisis data dengan cara mengumpulkan, mengklasifikasikan dan menganalisis data dari berbagai sumber yang relevan melalui observasi atau pengamatan dan wawancara kemudian ditarik kesimpulan. Hasil penelitian adalah Sekolah ini menjadi iconic lahirnya sekolah-sekolah Islam terpadu di kota padangsidimpuan. Dilihat dari perkembanganya sekolah ini tidak hanya diminati oleh masyarakat kota  padangsidimpuan tetapi juga luar kota karena kurikulum dan pengembangan budaya mutu yang baik Sekolah ini menerapkan system fullday dan boarding school.
“TikTokers” Teacher In The Code Of Ethic For Teacher In Islamic Education Lindra, Afni; Aprison, Wedra; Asi, Redha Septia
AL-WIJDÃN Journal of Islamic Education Studies Vol. 9 No. 2 (2024): April 2024
Publisher : Faculty of Islamic Sciences, Raden Rahmat Islamic University Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58788/alwijdn.v9i2.3695

Abstract

In the digital era, teachers are not only educators in schools but can also work as TikTokers in the TikTok application or cyberspace. The success of TikTokers in earning a lot of money by creating various kinds of content has motivated teachers to become content creators. However, not all teachers are wise and careful when choosing content topics. Moreover, the content created by teachers is easily accessible to many people, including their students. The diverse range of content produced by teachers on the TikTok application can have an impact on the knowledge and character development of students and society as a whole. This is because the TikTok application is currently popular among people of all age groups, including children, teenagers, adults, and the elderly. Upon examining the content created by teachers, it is evident that some teachers are appropriate, careful, and wise in their content creation, while others are not. Therefore, this discussion aims to explore the phenomenon of teachers as TikTokers from the perspective of Islamic education, focusing on teachers' creative activities in cyberspace through the TikTok application. This research adopts a descriptive qualitative method, utilizing library research.  Keywords: Teacher, Tiktokers, Islamic Education
Optimalisasi Pendidikan Agama Islam Untuk Mendorong Internalisasi Nilai Moderasi di Perguruan Tinggi Umum (Studi pada Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio Muara Bungo) Khamim, Siti; Sesmiarni, Zulfani; Siregar, Nuryanti; Dasopang, Helmi Rostiana; Lindra, Afni; Zubir, Rodhiyah
NUR EL-ISLAM : Jurnal Pendidikan dan Sosial Keagamaan Vol. 10 No. 2 (2023): (Oktober 2023)
Publisher : Institut Agama Islam Yasni Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51311/nuris.v10i2.524

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya optimalisasi Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam mendorong internalisasi nilai moderasi di lingkungan perguruan tinggi umum, khususnya di Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio Muara Bungo. Melibatkan kurikulum, metode pembelajaran, peran dosen, dan kebijakan institusi, penelitian ini memberikan gambaran menyeluruh tentang bagaimana sebuah institusi pendidikan tinggi mengintegrasikan nilai-nilai moderasi Islam dalam konteks keberagaman dan kompleksitas masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio Muara Bungo telah melakukan langkah-langkah konkret untuk memastikan pemahaman dan penerapan nilai moderasi di antara mahasiswa. Integrasi kurikulum PAI, beragam metode pembelajaran, peran aktif dosen sebagai role model, dan dukungan institusional merupakan komponen kunci dalam upaya tersebut.
Revitalizing the Role of “Bundo Kanduang” in Forging Radicalism and Extremism in Minangkabau Yanti, Novia; Lindra, Afni; Indria, Anita; Hanton, Hanton
Ahlussunnah: Journal of Islamic Education Vol. 4 No. 1 (2025): April
Publisher : STIT Ahlussunnah Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58485/jie.v4i1.306

Abstract

It is highly expected that Bundo Kanduang will return to its proper role in carrying out its duties. Seeing the many problems that arise among teenagers, especially Minangkabau girls. This study aims to analyze the role of Bundo Kanduang in revitalization in accordance with the development of the times as we experience it today. This study examines the literature review sourced from various literatures, both books, journals, or published articles. The results of this literature finding the author will find Conclusions and Solutions about the revitalization of the role of Bundo Kanduang in the current era facing radicalism and extremism. The results of the analysis found that the role of Bundo Kanduang is adjusted to the 12th Contribution, in this Contribution found rules that are in accordance with the sharia and philosophy of Minangkabau. The implications of this study can be the beginning of the discovery of an analysis of the revitalization of the role of Bundo Kanduang in examining different problems and issues.
PERGURUAN ISLAM BAGINDA MANGARAJA MUDA NURUL ‘ILMI SEBAGAI ICONIC SEKOLAH ISLAM TERPADU DI KOTA PADANGSIDIMPUAN ; TINJAUAN HISTORIS Siregar, Nuryanti Siregar; M, Iswantir; Rostiana Dasopang, Helmi; Khamim, Siti; Lindra, Afni
Al-Muaddib : Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial & Keislaman Vol 8, No 2 (2023): Al-Muaddib : Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial & Keislaman
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/muaddib.v8i2.313-324

Abstract

Munculnya sekolah Islam terpadu dengan integrasi kurikulum merupakan gaya baru pendidikan Islam di Indonesia. Sekolah Islam terpadu merupaka sebuah solusi alternatif  untuk keluar dari praktik pendidikan dikotomik yang banyak di bahas oleh para pemikir Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Perguruan Islam BM Muda Nurul Ilmi merupakan sekolah  pertama  atau iconic Sekolah Islam Terpadu  di kota Padangsidimpuan dalam tinjauan historis. Sekolah ini menjadi sekolah yang banyak diminati oleh masyarakat dari sejak berdiri sampai sekarang. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Analisis data dengan cara mengumpulkan, mengklasifikasikan dan menganalisis data dari berbagai sumber yang relevan melalui observasi atau pengamatan dan wawancara kemudian ditarik kesimpulan. Hasil penelitian adalah Sekolah ini menjadi iconic lahirnya sekolah-sekolah Islam terpadu di kota padangsidimpuan. Dilihat dari perkembanganya sekolah ini tidak hanya diminati oleh masyarakat kota  padangsidimpuan tetapi juga luar kota karena kurikulum dan pengembangan budaya mutu yang baik Sekolah ini menerapkan system fullday dan boarding school.
Eksistensi Madrasah di Indonesia Pasca Keluarnya Undang Undang No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional (SISDIKNAS) Dasopang, Helmi Rostiana; Iswantir, Iswantir; Khamim, Siti; Siregar, Nuryanti; Lindra, Afni
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8081

Abstract

Madrasah mempunyai peranan penting dalam perkembangan pendidikan sejak zaman klasik sampai saat ini, baik di Jazirah Arab maupun di seluruh dunia Islam. Madrasah di Indonesia punya keunikan tersendiri dari Arab klasik sebagai negara pertama yang mengenal madrasah. Madrasah di Arab periode klasik merupakan lembaga pendidikan ketiga setelah kuttab dan masjid, maka di Indonesia madrasah sebagi lembaga pendidikan terakhir muncul setelah masjid, rumah guru, pesantren dan sekolah. Jika madrasah pada masa Khulafaurrasyidin dan Bani Umayyah ditujukan pada semua sekolah yang dikhususkan untuk belajar dengan sistem yang sama yaitu halaqoh, maka madrasah di Indonesia hanya ditujukan pada sekolah yang terintegrasi dari mata pelajaran dan sistem pesantren dengan sekolah, namun condong kepada sekolah agama. Jika kemunculan madrasah di Arab klasik merupakan kebutuhan mendesak dari pelaksanaan pendidikan, maka madrasah di Indonesia muncul karena pembaharuan dan kesadaran umat muslim. Sebagai perpaduan pesantren dan sekolah madrasah telah mengalami pasang surut, Ketika muncul SKB 3 menteri madrasah mendapat hak yang sama dengan sekolah, akan tetapi muatan kurikulumnya masih tidak seimbang. Setelah sistem pendidikan nasional (SISDIKNAS) keluar, kedudukan madrasah menjadi lebih baik. Madrasah disejajarkan dengan sekolah, bahkan hak madrasah disamakan dengan hak sekolah. Pengakuan pemerintah akan keberadaan pendidikan Islam sangat jelas tertuang dalam Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasiona tersebut. Penelitian ini adalah penelitian kualitataif dengan metode pengumpul datanya studi kepustakaan. Sedangkan teknik analisis data yang dipakai adalah conten analisis