Dorisno, Dorisno
Unknown Affiliation

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Penerapan Model Cooperative Tipe Think Talk Write dalam Peningkatan Hasil Belajar Tematik di Kelas V SDN 37 Anduring Z, Dilla Ardanti; Hidayati, Hidayati; Dorisno, Dorisno
Tarbiyah al-Awlad Vol 13, No 1 (2023): Vol 13 Nomor 1 (2023)
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/alawlad.v13i1.6293

Abstract

Judul skripsi ini adalah Penerapan Model Cooperative Tipe Think Talk Write dalam Peningkatan Hasil Belajar Tematik di Kelas V SDN 37 Anduring” ditulis oleh Dilla Ardanti. Z, NIM 1814070105, Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya keaktifan peserta didik saat bekerja sama dalam diskusi kelompok, pendidik belum banyak menggunakan variasi model pembelajaran, dan kurang minat peserta didik dalam pembelajaran tematik dilihat dari hasil belajar peserta didik yang tergolong rendah di buktikan dari 27 peserta didik 44,44% peserta didik yang tuntas nilai MID semester ganjil dan 55,56% peserta didik yang tidak tuntas. Tujuan dalam penulisan skripsi ini yaitu (1) untuk mengetahui keefektifan penerapan model Cooperative tipe Think Talk Write dalam meningkatkan hasil belajar pada pembelajaran tematik kelas V SDN 37 Anduring. (2) untuk mengetahui adanya perbedaan hasil belajar tematik yang menerapkan model Cooperative tipe Think Talk Write dengan yang tidak menerapkan model Cooperative tipe Think Talk Write pada peserta didik kelas V SDN 37 Anduring. Jenis penelitian ini adalah Quasi Experimental Design dengan menggunakan desain penelitian Nonequivalent Posttest-Only Control Group Design. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji “t” dengan pengolahan data menggunakan SPSS Versi 28 dan Ms. Excel. Berdasarkan hasil analisis uji t yang dilakukan dengan bantuan SPSS V.28 diperoleh signifikan α (2-tailed) sebesar 0,003, thitung = 3,097 dan ttabel = 2,018 dengan dasar pengambilan keputusan apabila sig α < 0,05 yaitu 0,003 < 0,05 dan thitung > ttabel yaitu 3,097 > 2,018, maka Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik yang menerapkan model Cooperative Tipe Think Talk Write dengan yang tidak menerapkan model Cooperative Tipe Think Talk Write dan dapat meningkatkan hasil belajar tematik peserta didik Di Kelas V SDN 37 Anduring.
Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Auditory, Intelectualy, Repetition (AIR) Terhadap Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar Nurbaiti, Nurbaiti; Dorisno, Dorisno; Lubis, Laila Alfi sahri
Tarbiyah al-Awlad Vol 14, No 1 (2024): Vol 14 Nomor 1 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/alawlad.v14i1.8647

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran Auditory, Intelectualy, Repetition (AIR) pada pokok bahasan tema 7 peristiwa dalam kehidupan tema 2 Peristiwa seputar proklamasi kemerdekaan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas V SD Negeri 200212 padangsidimpuan yang berjumlah 62 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 siswa dari kelas Va yang diambil secara purposive. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar bentuk pilihan berganda sebanyak 20 soal yang telah dinyatakan valid dan reliabel, serta lembar angket untuk menilai si peneliti. Hasil pengumpulan data yang dilakukan diperoleh nilai mean sebesar 89,81 berada pada kategori “Sangat Baik”, Median sebesar 89,95 berada pada kategori “Sangat Baik”, dan modus sebesar 88,3 berada pada kategori “Sangat Baik”. 17 butir pernyataan dari observer diperoleh bahwa seluruh pernyataan dijawab dengan “Ya” artinya bahwa penggunaan model pembelajaran mulai dari persiapan sampai kesimpulan berjalan dengan baik dan sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pretest 68 dan rata-rata posttest 83,5. Hasil perhitungan pengujian hipotesis menunjukkan nilai thitung ttabel atau 13,14 2,04  yang artinya На diterima yaitu Penerapan Model Pembelajaran AIR Berpengaruh Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V di SD Negeri 200212 Padangsidimpuan 
Implementasi Metode Jarimatika Guna Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Sekolah Dasar Ayunis, Ayunis; Dorisno, Dorisno
Tarbiyah al-Awlad Vol 13, No 1 (2023): Vol 13 Nomor 1 (2023)
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/alawlad.v13i1.6874

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar matematika siswa kelas III SDN 04 Baringin Kota Padang pada materi perkalian. . Sebab itu,peneliti melaksanakan metode jarimatika untuk meningkatkan kemampuan berhitung siswa pada materi perkalian. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar matematika pada operasi perkalian sederhana. Fokus penelitian ini pada siswa kelas III SDN 04 Baringin Kecamatan Koto Tangah dengan jumlah siswa 27.  Penelitian ini menggunakan metode  penelitian tindakan kelas. Penelitian ini berlangsung dalam dua siklus yang tiap siklusnya terdiri dari 3 kali pertemuan.Diakhir siklus diberikan soal-soal penilaian untuk mengetahui keberhasilan dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan sesuai dengan jadwal yaitu Siklus I Pertemuan 1, Pertemuan 2 dan Pertemuan 3. Serta siklus II Pertemuan 1, Pertemuan 2, dan Pertemuan 3. Subjek ini adalah seluruh siswa kelas III SD SDN 04 Baringin Kecamatan Koto Tangah yang berjumlah 27 siswa. Penelitian ini menejelaskan bahwa prestasi matematika siswa Kelas III SDN 04 Baringin Kecamatan Koto Tangah dalam perkalian matematika mengalami peningkatan. Setelah menerapkan metode Jarimatika 70 % siswa dapat menyelesaikan operasi perkalian. Kesimpulan penelitian ini adalah hasil belajar siswa pada perkalian dapat ditingkatkan dengan menggunakan metode jarimatika.
Penerapan Pembelajaran Berdiferensiasi Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik Sekolah Dasar Dorisno, Dorisno; Ayunis, Ayunis; Efendi, Rinja; HB, Zulfahmi
Tarbiyah al-Awlad Vol 13, No 2 (2023): Vol 13 Nomor 2 (2023)
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/alawlad.v13i2.8307

Abstract

Berfikir kreatif di Indonesia masih tergolong rendah, salah satu penyebabnya adalah pembelajaran yang tidak mempertimbangkan kebutuhan peserta didik yang berbeda-beda, pemerintah sudah mencanangkan kurikulum Merdeka yang identik dengan pembelajaran berdiferensiasi, pembelajarannberdiferensiasi diharapkan mampu mengakomodir kebutuhan belajar peserta didik. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan pembelajaran berdiferensasi terhadap berfikir kreatif, mengetahui hal yang membuat berfikir kreatif meningkat setelah diterapkannya pembelajaran berdiferensasi dan kendala-kendala dalam penerapan pembelajan berdiferensiasi di sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan yang menggunakan metode systematic literature review (SLR) yang terdiri 5 tahapan yakni merumuskan masalah, mencari literatur (identifikasi), memilih hasil pencarian literatur yang sesuai dengan quality assessment (penyaringan dan kelayakan), analisis hasil literatur dari artikel yang lolos quality Assesment, membuat kesimpulan penelitian. Hasil analisi data menunjukkan bahwa pembelajaran berdiferensasi memberikan pengaruh yang signifikan dalam meningkatkan berfikir kreatif peserta didik, meningkatnya berfikir kreatif peserta didik karena pembelajaran berdiferensiasi mengakomodir kebutuhan belajar peserta didik, meningkatkan minat serta motivasi belajar peserta didik, kendala dalam penerapan pembelajaran berdiferensiasi di sekolah dasar ialah memerlukan waktu yang Panjang, kendala dalam memahami kebutuhan peserta didik yang berbeda dan kesulitan dalam pengelolaan kelas yang besar.
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP PESERTA DIDIK MADRASAH IBTIDAIIYAH Dorisno, Dorisno; HB, Zulfahmi; Nurbaiti, Nurbaiti
Tarbiyah al-Awlad Vol 11, No 2 (2021): Volume 11 Nomor 2 (2021)
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/jta.v11i2.3454

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar peserta didik, terlihat masih banyak nilai peserta didik yang di bawah KKM, rendahnya hasil belajar ini juga disebabkan oleh randahnya kemampuan pemahaman konsep peserta didik, pembelajaran hanya enderung menerima penjelasan dari pendidik sehingga kemampuan pemahaman konsep peserta didik rendah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui secara legkap dan mendalam tentang Efektifitas model pembelajaran Think Pair Share terhadap pemahaman konsep dalam materi pecahan pada kelas IV Madrasah Ibtidaiyah . Jenis penelitian ini adalah quasy experiment dengan desain yang digunakan adalah Posttest-Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV MIN 7 Kota Padang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah cluster sampling. Teknik untuk ,menguji hipotesis adalah menggunakan uji-t, karena data berdistribusi normal dan kelompok data mempunyai variansi yang homogen. Hasil analisis data aspek kognitif peserta didik kelas esperimen dengan nilai rata-rata = 78,5 dan kelas kontrol dengan nilai rata-rata= 66,8 peserta didik yang memperoleh nilai di atas KKM pada kelas eksperimen sebanyak 14 orang (70%) dan kelas kontrol sebanyak 7 orang (30%). Bersadarkan hasil uji-t pada taraf nyata 0,05 diperoleh thitung = 2,044 dan ttabel= 1,686. karena didapat thitung ttabel maka H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini terbukti terdapat pengaruh penggunaan model Think Pair Share terhadap kemampuan pemahaman konsep pada materi pecahan kelas IV MIN 7 kota Padang.
Internalisasi Nilai-Nilai Sumbang Duo Baleh sebagai Penguatan Karakter Mahasiswa Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Dorisno, Dorisno; Frasandy, Rendy; Jannah, Raudhatul; HB, Zulfahmi; Marhamah, Marhamah; Rahmawati, Dwi Nur Ummi; Amalia, Athira Putri
Mitra PGMI: Jurnal Kependidikan MI Vol. 10 No. 2 (2024): Mitra PGMI: Jurnal Kependidikan MI
Publisher : Program Studi PGMI STAI Auliaurrasyidin Tembilahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46963/mpgmi.v10i2.1759

Abstract

Strengthening the character of students in higher education is very important. For this reason, it is necessary to internalize local cultural values. One of the cultures in Indonesia is the Minangkabau culture in West Sumatra. This culture is inseparable from the noble values adopted and developed by the Minangkabau people from the past until now. This study aims to find out more about the internalization of the value of Sumbang Duo Baleh as a strengthening of the character of PGMI students at UIN Imam Bonjol Padang. The research was conducted using a descriptive qualitative research method that describes what it is or provides a clearer picture of strengthening student character with Minangkabau cultural values. The results showed that the internalization of values was implemented through various dimensions including policy, curriculum, learning, student activities, and daily activities. The conclusion is that the internalization of sumbang duo baleh values strengthens student character.
Pengaruh Model Pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) terhadap Pemahaman Konsep Peserta Didik Sekolah Dasar Dorisno, Dorisno; Aisyah, Hijrafa; Rahmawati, Dwi Nur Umi; Frasandy, Rendy Nugraha
SITTAH: Journal of Primary Education Vol. 5 No. 1 (2024): SITTAH: Journal of Primary Education
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) IAIN Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30762/sittah.v5i1.1906

Abstract

The problem is motivated by educators, such as the use of models in learning is not optimal so that there is no activity of students constructing their own concepts and the tendency of students to memorize mathematical formulas instead of understanding it happens so that what they learn is easy to forget. The study aims to determine whether there is a difference when applying the Realistic Mathematics Education (RME) model to students' concept understanding with no RME learning model applied. The solution offered to find a way out is to apply the RME learning model. This study uses a type of quantitative research with the Quasy Experiment method. The population of this study were all students of class V A, VB and V B SDN 02 Payakumbuh. Researchers use random sampling because the number of objects tends to be large. The class selected as the experimental class is class V C and class V B control class. The data collection technique used tests and data analysis techniques were carried out by normality test, homogeneity test, and hypothesis testing using SPSS 29. The results showed the average posttest score of the experimental class was 83.91 and the control class was 78.55. Based on the results of the t-Test output: Two-Sample Assuming Equal Variances obtained a tcount value of 2.06> ttable 1.994. So according to the basis for decision making in the Two-Sample Assuming Equal Variances test, Ha is accepted and H0 is rejected, meaning that "the application of the RME learning model provides a better understanding of concepts to students than using a direct learning model in learning grade V mathematics SDN 02 Payakumbuh".
PENERAPAN MEDIA WAYANG KARTUN TERHADAP KETERAMPILAN MENYIMAK di SD ISLAM PADANG Frasandy, Rendy Nugraha; Rahmatika, Ulva; Rahmawati, Dwi Nur Umi; Dorisno, Dorisno
Jurnal As Sibyan Vol 6 No 1 (2023): As Sibyan: Jurnal Kajian Kritis Pendidikan Islam dan Manajemen Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah STAINU Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52484/as_sibyan.v6i1.401

Abstract

TThis research was motivated by students who were less interested in learning to listen to stories so that it had an impact on the learning outcomes of Indonesian students in grade V, of which there were 60 students, 35 students or 58.33% were under the Minimum Mastery Criteria (KKM). ) determined by the school 75. The aim in writing this thesis is to find out the effect of using wayang cartoon media on listening skills in Indonesian subjects. This type of research is quasi-experimental (Quasi-Experimental) with a non-equValent control group design. The population in this study are students of class V. Taking a sample of 20 experimental class students and 20 control class students. Data collection techniques were carried out by tests, observations and documentation. Data analysis techniques were carried out by normality test, homogeneity test, and hypothesis testing using SPSS 26. The results of the study showed that the use of wayang cartoon media had an effect on story listening skills in fourth grade students of SD Islam Padang. This can be seen from the comparison of the pretest and posttest mean values of the experimental and control classes. The pretest average obtained by the experimental class was 66.25 while the pretest average obtained by the control class was 69.50. After taking action on both classes, the posttest average for the experimental class was 79.50, while the posttest average for the control class was 75.75. From the t-test calculation with a significance level of 0.05, tcount (32.910) > ttable (2.22691) and sig value (0.000) t table or sig.
ANALISIS PROBLEMATIKA GURU DALAM MENERAPKAN KURIKULUM MERDEKA DI SD NEGERI 31 KOTA PAYAKUMBUH Aprilia, Cut Cantika; Hidayati, Hidayati; Dorisno, Dorisno
Journal Cerdas Mahasiswa Vol 6, No 2 (2024)
Publisher : UIN Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/jcm.v6i2.10977

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi  permasalahan penerapan Kurikulum Merdeka dilihat dari pola yang muncul di lapangan, belum sepenuhnya terwujud karena berbagai persoalan yang dihadapi guru. Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui problematika guru tentang perencanaan, pelaksanaan, dan asesmen pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka di SD Negeri 31 Kota Payakumbuh. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian analisis data dilakukan menggunakan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian problematika guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka meliputi 3 hal. Pertama, pada perencanaan pembelajaran yaitu (1) Kesulitan guru dalam menganalisis Capaian Pembelajaran, (2) Guru kesulitan dalam mengembangkan langkah-langkah pembelajaran yang berdiferensiasi. Kedua, dalam pelaksanaan pembelajaran yaitu (1) Guru kesulitan dalam menerapkan pembelajaran berdiferensiasi terutama dalam menerapkan metode pembelajaran yang interaktif, (2) Kesulitan dalam penerapan proyek penguatan profil pelajar pancasila, (3) Guru belum mampu membimbing dan memotivasi peserta didik berpartisipasi aktif  dalam menerapkan pembelajaran mandiri, (4) dan Keterbatasan referensi buku ajar. Ketiga, pada asesmen pembelajaran yaitu (1) Guru dalam menyusun instrument penilaian tidak bervariasi, (2) Kesulitan melakukan tindak lanjut langsung. Diharapkan hasil penelitian ini memberikan kontribusi dalam mengatasi dan meminimalisir permasalahan yang terjadi.
INTERNALISASI NILAI DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MELATIH PROFIL PELAJAR PANCASILA PESERTA DIDIK SD/MI Dwi, Dwi Nur Umi Rahmawati; Dorisno, Dorisno; Frasandy, Rendy Nugraha
JP2MS Vol 7 No 1 (2023): April
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan Matematika FKIP Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jp2ms.7.1.28-36

Abstract

Pembelajaran matematika masih sering dianggap pembelajaran bebas nilai padahal pembelajaran matematika memuat nilai-nilai yang berpotensi untuk mendukung keberhasilan pembentukan karakter luhur peserta didik. Nilai-nilai tersebut termuat dalam konten/isi materi matematika maupun dalam proses pembelajarannya. Apalagi kurikulum merdeka belajar yang capaian pembelajarannya diupayakan bermuara pada pembentukan  profil  pelajar  pancasila.  Oleh sebab itu, pembelajaran matematika di tingkat SD/MI seyogyanya juga bermuara pada pembentukan profil pelajar pancasila dengan  menginternalisasikan nilai-nilai yang dapat dikembangkan dari hakikat matematika itu sendiri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi pustaka (library research) dengan sumber-sumber pustaka berasal dari arikel penelitian dan buku-buku yang relevan, jurnal terindeks nasional dan internasional. Teknik analisis data menggunakan analisi isi (Conten Analys). Instrumen penelitian mengguakan daftar chek list inventaris sumber sumber pustaka berdasarkan tahun terbitan, isi materi dan variabel penelitian. Temuan dalam penelitian ini disebutkan bahwa nilai karakter yang dikembangkan dalam mata pelajaran matematika adalah kebebasan, kemahiran, penaksiran, keakuratan, kesistematisan, kerasionalan, kesabaran, kemandirian, kedisiplinan, ketekunan, ketangguhan, kepercayaan diri, keterbukaan pikiran dan kreativitas  Nilai-nilai tersebut diinternalisasikan melalui tiga tahap yakni tahap transformasi nilai, tahap transaksi nilai dan tahap transinternalisasi nilai. Melalui internalisasi nilai karakter pada pembelajaran matematika dapat mendukung terwujudnya profil pelajar pancasila.