Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP BILANGAN ANAK MELALUI PERMAINAN SEPIT GULI Penelitian Tindakan Kelas pada Kelompok B TK Gapura I Jegu, Kecamatan Penebel Peni, Ni Wayan; Suryaningsih, Ni Made Ayu; Poerwati, Christiani Endah
MEDIA EDUKASI : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol. 4 No. 2 (2020): MEDIA EDUKASI : JURNAL ILMU PENDIDIKAN
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/jmk.v4i2.1337

Abstract

AbstrakKemampuan kognitif memiliki peranan yang sangat penting bagi perkembangan anak usia dini, terkaitproses pembelajaran. Kemampuan kognitif terdiri dari tiga aspek yakni memecahkan masalah, berpikir logis, danberpikir simbolik. Upaya peningkatan kemampuan tersebut dapat dilakukan dengan memberikan rangsangan yangtepat sesuai dengan tahap perkembangan anak sehingga memperoleh hasil yang optimal. Upaya meningkatkankemampuan berpikir simbolik dalam pemahaman konsep bilangan dapat dilakukan melalui permainan sepit guli.Penelitian ini dirancang sebagai Penelitian Tindakan Kelas, yang bertujuan untuk mengetahui peningkatanpemahaman konsep bilangan anak melalui permainan sepit guli. Subjek penelitian adalah anak-anak Kelompok Bdi TK Gapura I Jegu yang berjumlah 22 anak. Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan melalui 2 siklus.Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi. Metode pengolahan data yang digunakananalisis statistik deskriptif dan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil observasi awal terhadap pengenalan konseplambang bilangan anak menunjukkan jumlah ketuntasan sebesar 63,6%. Pada penerapan permainan sepit guli padaSiklus I kemampuan pengenalan konsep bilangan anak mengalami peningkatan menjadi 72,8%. Pada pelaksanaanSiklus II kembali mengalami peningkatan menjadi 95,5%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkanbahwa permainan sepit guli mampu meningkatkan kemampuan berpikir simbolis anak Kelompok B TK Gapura IJegu.Kata Kunci : kemampuan berpikir simbolik, konsep bilangan, permainan sepit guli.AbstractCognitive ability has a very important role for early childhood development. Cognitive abilities consist ofthree aspects: problem solving, logical thinking and symbolic thinking. Efforts to increase those abilities could bedone by providing the right stimulation according to the stage of its development in order to obtain the optimalresults. Efforts to improve the symbolic thinking ability in the numbers concept understanding can be done by thegame of Guli Sepit. The aim of study to determine the increase of the numbers concept understanding throughtGuli Sepit game. Subjects were taken from 22 children in Group B at TK Gapura I Jegu. The research was carriedout in 2 cycles. Data collection in this study taken by observation. The data analysis method applied descriptivestatistical analiysis and quantitative analysis.The results of preliminary observations of the child number conceptsymbols introduction indicated the completeness of 63,6%. In the application of Guli Sepit game in 1st Cycle, therecognition ability increased to 72,8%. In the 2nd Cycle it increased to 95,5%. Based on thes results, it can beconcluded that the Guli Sepit game improved the children symbolic thinking ability in Group B TK Gapura I Jegu.Keywords : symbolic thinking ability, numbers concept, sepit guli game.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK KELOMPOK B1 MELALUI KEGIATAN MENGANYAM DI PAUD AISYIYAH DALUNG Mahiroh, Nadya Rusydah; Prima, Elizabeth; Poerwati, Christiani Endah
MEDIA EDUKASI : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol. 5 No. 2 (2021): MEDIA EDUKASI : JURNAL ILMU PENDIDIKAN
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/jmk.v5i2.1726

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menelaah peningkatan kemampuan sosial emosional anak kelompok B1melalui kegiatan menganyam di PAUD Aisyiyah Dalung. Subjek penelitian adalah anak kelompok B1 di PAUDAisyiyah Dalung yang berjumlah 15 anak terdiri dari siswa perempuan 10 anak dan siswa laki-laki 5 anak. Jenispenelitian yang digunakan yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiapsiklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan datamenggunakan metode observasi dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif. Hasilobservasi awal sebelum dilakukan tindakan menunjukkan belum ada anak yang memenuhi kriteria ketuntasan(0%) setelah diberikan kegiatan menganyam, pada Siklus I mengalami peningkatan sebesar 40% dan pada SiklusII mencapai indikator ketuntasan sebesar 86,67%. Berdasarkan hasil ini, dapat disimpulkan bahwa kegiatanmenganyam mampu meningkatkan kemampuan sosial emosional pada 15 anak kelompok B1 di PAUD AisyiyahDalung.Kata Kunci : Sosial Emosional, Anak Usia Dini, MenganyamAbstractThis study aims to explore the increase in the social and emotional abilities of children in group B1through weaving activities at PAUD Aisyiyah Dalung. The research subjects were group B1 children in PAUDAisyiyah Dalung, totaling 15 children consisting of 10 female students and 5 male students. The type of researchused is Classroom Action Research (CAR), which is carried in two cycles. Each cycle consists of four stages, i.e.,planning, implementation, observation, and reflection. Data collection techniques used were the methods ofobservation and documentation. This research used the descriptive analysis method. The results of observationsbefore taking action showed that there were no children who met the criteria for completeness (0%) after beinggiven weaving activities. In Cycle 1, it increased by 40%. In Cycle 2, it achieved a completeness indicator of86.67%. Based on these results, can be concluded that weaving activities could improve the social-emotionalabilities of 15 children in group B1 at PAUD Aisyiyah Dalung.Keywords : Social-Emotional, Early Childhood, Weaving
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK USIA DINI MELALUI KEGIATAN MELIPAT, MENGGUNTING DAN MENEMPEL (3M) POP UP BOOK PADA KELOMPOK B2 DI PAUD PELITA KASIH Setia, Matilde Crofatiana; Poerwati, Christiani Endah; Prima, Elizabeth
MEDIA EDUKASI : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol. 8 No. 1 (2024): MEDIA EDUKASI : JURNAL ILMU PENDIDIKAN (JUNI)
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/jmk.v8i1.3068

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan motorik halus anak usia dini melalui kegiatan melipat, menggunting dan menempel (3M) pop up book pada Kelompok B2 PAUD Pelita Kasih. Subjek dalam penelitian ini adalah anak Kelompok B2 PAUD Pelita Kasih yang berjumlah 15 anak. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan selama dua siklus dan masing-masing Siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang dipakai yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis statistik deskriptif dan metode anlisisis kualitatf. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa persentase ketuntasan pada tahap observasi awal sebesar 6,67%. Setelah diberikan kegiatan melipat, menggunting dan menempel (3M) pop up book, pada Siklus I persentase ketuntasan anak meningkat menjadi 46,67% dan meningkat lagi pada Siklus II menjadi 86,67%. Berdasarkan hasil data tersebut, dapat disimpulkan bahwa melalui kegiatan melipat, menggunting dan menempel (3M) pop up book mampu meningkatkan kemampuan motorik halus anak Kelompok B2 PAUD Pelita Kasih.
Early childhood literacy skills: Implementation of the local genius-based steam learning model Suryaningsih, Ni Made Ayu; Poerwati, Christiani Endah; Lestari, Putu Indah; Parwata, Made Yoga
Indonesian Journal of Educational Development (IJED) Vol. 6 No. 1 (2025): May 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59672/ijed.v6i1.4627

Abstract

Literacy skills are a key focus in the Merdeka Curriculum, with the development of children's literacy being fostered through engaging activities. Innovative learning models that allow children to explore their potential freely play a crucial role in this process. One such model is the Science, Technology, Engineering, Art, and Mathematics (STEAM) Learning Model, which can serve as both an approach and the core of early childhood education. Research on this topic is increasingly diverse and complementary. This study focuses on the implementation of the STEAM learning model, using Local Genius as the learning theme. The aim of this research was to evaluate the effect of the STEAM model based on Local Genius on early childhood literacy skills. Using a post-test only control group design with a quasi-experimental approach, data were collected through observation and analyzed using one-way analysis of variance (ANOVA). The results revealed an F value of 5.612 with a significance of 0.025 (sig < 0.05), indicating that the STEAM Learning Model based on Local Genius significantly influences early childhood literacy skills. Based on these findings, it is recommended that educators implement the STEAM Learning Model, incorporating local cultural elements, to enhance literacy skills in early childhood education.
PENGGUNAAN MEDIA SANDPAPER LETTER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS AWAL PADA KELOMPOK A pakpahan, anju; Poerwati, Christiani Endah; Cahaya, I Made Elia
MEDIA EDUKASI : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol. 7 No. 1 (2023): MEDIA EDUKASI: JURNAL ILMU PENDIDIKAN
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas media sandpaper letter dalam meningkatkan kemampuan menulis awal anak Kelompok A. Subjek penelitian adalah anak Kelompok A yang berjumlah 17 Anak. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan dalam 2 (dua) siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu, perencanaan, pengambilan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini diperoleh melalui metode observasi dan dokumentasi yang di analisa secara deskriftif dengan pendekatan kuantitatif. Hasil observasi awal sebelum tindakan dengan stimulasi media sandpaper letter, menunjukkan bahwa ketuntasan pada kemampuan menulis awal anak 17,64%, pada Siklus I kriteria ketuntasan mencapai 29,41% dan Siklus II mengalami peningkatan ketuntasan mencapai 88,23%. Berdasarkan hasil setiap siklus, melalui penggunaan media sandpaper letter pada 17 orang anak Kelompok A Bali dapat disimpulkan bahwa kemampuan menulis awal anak dapat meningkat.
Socio Scientific Issue (SS1) Approach as a Momentum to Instill Cultural Literacy and Scientific Literacy Through Natural Science Learning Wijaya, I Komang Wisnu Budi; Suryaningsih, Ni Made Ayu; Astiti, Kadek Ayu; Poerwati, Christiani Endah; Syahputra, Andika
Jurnal Pendidikan MIPA Vol 25, No 2 (2024): Jurnal Pendidikan MIPA
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Education is a process of cultural inheritance. Moreover, culture and science are also interconnected. However, the fact is that cultural and scientific literacy among students in Indonesia is still low. Therefore, improvements are needed in the learning process. One of the recommended learning approaches is learning with the SSI approach. This research aims to analyze how to instill cultural literacy and scientific literacy within the SSI approach. This research is classified as a literature review. Data is sourced from various literature such as journals, proceedings, theses, and other scientific sources. The collected data is then selected, reviewed, and analyzed, and subsequently synthesized in the discussion. The results of the discussion are summarized to form a conclusion. The research results state that the SSI approach can instill cultural literacy through the process of internalization, so that at every stage of the SSI approach, aspects of cultural literacy can be instilled, starting from the introduction of culture, cultural complexity, and cultural care. In addition, aspects of science literacy are also developed simultaneously, starting from the introduction of science in context, knowledge and processes of science, and the development of scientific attitudes. In applying the SSI approach to science education, teachers should be able to design lessons that integrate cultural and sociocultural aspects into science learning, as well as facilitate learning and assess the success of the education.       Keywords: SSI approach, cultural literacy, scientific literacy.DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpmipa/v25i2.pp972-985
Mewujudkan Sekolah Berwawasan Tri Hita Karana Wisnu, I Komang Wisnu Budi Wijaya; Astiti, Kadek Ayu; Suryaningsih, Ni Made Ayu; Aryani, Luh Nitra; Poerwati, Christiani Endah; Nasar, Ismail; Sutajaya, I Made; Suja, I Wayan; Astawa, Ida Bagus Made
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 7 No. 3 (2024): September - Desember 2024
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.7.3.2024.4729

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis cara mewujudkan sekolah berwawasan Tri Hita Karana. Urgensi dari penelitian ini adalah untuk memberikan referensi tentang gambaran lingkungan sekolah yang relevan untuk membangun karakter yang sesuai dengan profil pelajar Pancasila. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan. Sumber data dari penelitian ini adalah segala referensi yang berkaitan dengan Tri Hita Karana. Syarat referensi yang digunakan adalah berupa jurnal, makalah, prosiding dan literatur lain baik skala nasional maupun internasional yang terbit dalam kurun waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir. Penelitian ini dilakukan melalui lima tahapan penelitian mulai dari pengumpulan literatur, seleksi literatur, analisis literature yang terpilih, sintesis dan penarikan kesimpulan. Teknik analisis data dilakukan dengan teknik analisis isi. Hasil penelitian menyatakan bahwa sekolah berwawasan Tri Hita Karana dapat diwujudkan dengan cara menerapkan berbagai program pendidikan yang sifatnya rutin dan terencana serta dimulai dari tahapan pembiasaan hingga pembudayaan. Peran keluarga dan masyarakat juga sangat dibutuhkan untuk mensukseskan sekolah berwawasan Tri Hita Karana.
Efektifitas Model Pembelajaran STEAM bermuatan Tri Hita Karana terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Anak Usia Dini Suryaningsih, Ni Made Ayu; Poerwati, Christiani Endah; Lestari, Putu Indah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 9 No. 2 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v9i2.6288

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penerapan model pembelajaran STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics) yang mengintegrasikan nilai-nilai Tri Hita Karana terhadap kemampuan pemecahan masalah anak usia dini. Penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimen semu (quasi-experiment) dengan desain penelitian yang membandingkan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol setelah pembelajaran dilakukan. Data dianalisis menggunakan teknik statistik untuk melihat perbedaan antara kedua kelompok, yang menghasilkan nilai F sebesar 10,645 dan signifikansi 0,002 (p < 0,05), hal ini menunjukan perbedaan signifikan antara kelompok eksperimen dan kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran STEAM yang mengintegrasikan nilai Tri Hita Karana secara signifikan meningkatkan kemampuan pemecahan masalah anak usia dini. Penerapan nilai-nilai Tri Hita Karana juga berkontribusi dalam pembentukan karakter positif pada anak, yang mendukung perkembangan holistik mereka. Penelitian ini menyimpulkan bahwa model pembelajaran ini efektif dalam mengembangkan kemampuan pemecahan masalah anak usia dini dan dapat diterapkan dalam praktik pendidikan untuk mendukung perkembangan anak secara menyeluruh.
Implementasi Pendekatan Saintifik terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Anak Kelompok K1 B di TK Taman Rama Jimbaran Cahyani, Ni Luh Ardia P. R.; Prima, Elizabeth; Poerwati, Christiani Endah
JAKADARA: JURNAL EKONOMIKA, BISNIS, DAN HUMANIORA Vol. 3 No. 1 (2024): JAKADARA: JURNAL EKONOMIKA, BISNIS, DAN HUMANIORA
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/jd.v3i1.2931

Abstract

Anak usia dini merupakan masa dimana anak berada pada masa emas, dimana pada masa ini anak memerlukan banyak rangsangan dan pelatihan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangannya. Salah satu kemampuan anak yang sedang berkembang saat usia dini merupakan kemampuan berpikir kritis. Kmampuan berpikir kritis dapat distimulasi melalui kegiatan belajar salah satunya melalui pendekatan saintifik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kritis anak usia dini melalui pendekatan saintifik. Subjek penelitian ini adalah anak Kelompok K1 B TK Taman Rama Jimbaran yang berjumlah 17 anak. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dengan 2 Siklus, yaitu Siklus I, dan Siklus II. Dengan masing-masing tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis data deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pendekatan saintifik dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis anak Kelompok K1 B TK Taman Rama Jimbaran. Hal ini dapat dilihat pada kenaikan persentase ketuntasan yang terjadi pada observasi awal sebesar 35.29% atau sebanyak 6 dari 17 anak. Hasil ketuntasan tersebut meningkat pada Siklus I menjadi 64.71% atau sebanyak 11 dari 17 anak yang berada pada kategori sangat tinggi, tinggi, dan sedang. Ketuntasan pada Siklus II kembali meningkan mencapai 88.24% atau sebanyak 15 dari 17 anak. Maka dapat dikatakan pendekatan saintifik dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis anak usia dini pada anak Kelompok K1 B TK Taman Rama Jimbaran.
Upaya Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini Melalui Permainan Tradisional Congklak Wilhelmina, Graceila; Lestari, Putu Indah; Poerwati, Christiani Endah
JAKADARA: JURNAL EKONOMIKA, BISNIS, DAN HUMANIORA Vol. 3 No. 1 (2024): JAKADARA: JURNAL EKONOMIKA, BISNIS, DAN HUMANIORA
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/jd.v3i1.2982

Abstract

Anak usia dini mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat. Salah satu kemampuan yang berkembang saat usia dini adalah kemampuan kognitif. Kemampuan kognitif dilakukan untuk mengembangkan kemampuan berbagai konsep dan pengetahuan termasuk matematika. Kemampuan kognitif dapat distimulasi melalui kegiatan bermain salah satunya permainan tradisional congklak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatkan kemampuan kognitif anak usia dini melalui permainan tradisional congklak pada Kelompok B TK Tunas Mekar II. Subjek penelitian adalah anak Kelompok B TK Tunas Mekar II yang berjumlah 19 anak. Penelitian ini merupakan penelitiian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus dengan masing-masing tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah observasi berupa pengamatan, dokumentasi, dan wawancara. Metode analisis data yang digunakan analisis statistik deskriptif dan analisis data deskriptif kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan ketuntasan yang terjadi pada kondisi awal sebesar 15,79% (3 anak), Siklus I meningkat menjadi 57,89% (11 anak), dan pada Siklus II meningkat lagi menjadi 89,47% (17 anak). Permainan tradisional congklak sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan kemampuan kognitif anak usia dini pada Kelompok B TK Tunas Mekar II.