Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

MELURUSKAN PENAFSIRAN TENTANG PANCASILA Hajri, Wira Atma; Idris, Zulherman; Riantono, Masriko
WEDANA: Jurnal Kajian Pemerintahan, Politik dan Birokrasi Vol. 5 No. 2 (2019): (Oktober 2019)
Publisher : UIR PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/wedana.2019.vol5(2).4413

Abstract

Pancasila has a very strategic position in the life of the nation and state. Pancasila is not only as a source of all sources of law, but also as the basis of the state, state ideology, and philosophical basis of the state. Nevertheless, ironically the interpretation of Pancasila itself is even diverse. It simply depends on the holder of power. The purpose of this study is to find out the correct interpretation of Pancasila in Indonesia, especially the principle of the Almighty God who illuminates the other precepts. This research is a library research. Analysis was carried out qualitatively using a statutory approach, case approach, conceptual approach, and historical approach, political approach, and comparison approach. The results of this study are that there is a deviation from Pancasila when Pancasila is not interpreted correctly and does not want to be honest with the history of the formulation of Pancasila itself. Therefore it is not surprising when in practice, there are laws, understandings, actions or actions that are contrary to Pancasila.
RELEVANSI PENGECUALIAN TERHADAP PELAKU USAHA KECIL MENURUT HUKUM PERSAINGAN USAHA DI INDONESIA DI ERA GLOBALISASI EKONOMI Apriani, Desi; Idris, Zulherman
Jurnal Legislasi Indonesia Vol 17, No 4 (2020): Jurnal Legislasi Indonesia - Desember 2020
Publisher : Direktorat Jenderal Peraturan Perundang-undang, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54629/jli.v17i4.670

Abstract

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat mengecualiakan pelaku usaha kecil yang berarti undang-undang tersebut tidak berlaku bagi usaha kecil. Di sisi lain, globalisasi ekonomi yang berdampak pada persaingan global ditandai oleh perdagangan bebas yang semakin tidak mengenal batas negara harus dihadapi oleh semua bangsa dan negara di dunia. Tulisan ini berangkat dari latar belakang tersebut untuk membahas relevansi pengecualian pelaku usaha kecil menurut hukum persaingan usaha di Indonesia dengan era globalisasi ekonomi yang menuntut kemampuan daya saing, bila ingin tetap eksis di tengah persaingan global tersebut. Kajian ini adalah kajian normatif dengan analisis deskriptif. Hasil kajian menggambarkan bahwa Pengecualian pelaku usaha kecil dari undang-undang yang malarang praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat justru dapat menghambat kreativitas, menumbuhkan budaya anti persaingan dan perilaku  persaingan usaha tidak sehat, sehingga pada akhirnya melemahkan daya saing pelaku usaha kecil. Oleh sebab itu pengecualian terhadap pelaku usaha kecil dalam hukum persaingan usaha di Indonesia sudah tidak relevan lagi dengan tuntutan globalisasi ekonomi.
Lembaga Asuransi Dalam Perspektif Hukum Islam Idris, Zulherman
Jurnal Sains, Ekonomi, Manajemen, Akuntansi dan Hukum Vol. 2 No. 1 (2025): SAINMIKUM : Jurnal Sains, Ekonomi, Manajemen, Akuntansi dan Hukum, Februari 202
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/sainmikum.v2i1.805

Abstract

Terjadinya perdebatan Pro-Kontra terhadap eksistensi Lembaga Asuransi ini, diawali oleh teknis operasionalnya yang bertentangan dengan nilai islam, seperti adanya unsur untung-untungan, perjanjian yang dikaitkan dengan peristiwa yang tidak tertentu serta pengumpulan dana oleh Lembaga Asuransi yang berupa perusahaan mengandung nilai riba. Mengingat kebutuhan akan lembaga ini sebagai lembaga yang dapat menopang serta membantu kerugian yang dialami oleh subjek hukum atas suatu peristiwa tertentu, maka memperlihatkan lembaga ini sangat dibutuhkan. Metode penelitian yang digunakan adalah normatif. Kesimpulan yang bisa diambil yakni dilihat dari eksistensi lembaga asuransi serta dikaitkan dengan tujuannya yaitu membantu serta menolong dari kesusahan akibat kerugian yang ditimbulkan oleh peristiwa tersebut, maka justifikasi atas lembaga ini diakui sepanjang memenuhi syarat sesuai dengan paradigma islam. Dalam perkembangnnya lembaga asuransi yang dijadikan alternatif dimana operasionalnya sesuai dengan syariat Islam adalah Asuransi Takaful. yaitu suatu asuransi, operasionalnya terdapat klarifikasi serta arahan terhadap investasi dana yang terkumpul kesektor-sektor investasi yang tidak bertentangan dengan syari’at Islam, serta adanya porsi bagi hasil yang dapat diterima oleh setiap peserta atau tertanggung. Sehingga terlihat adanya penghayatan semangat saling bertanggungjawab, kerjasama dan perlindungan dalam kegiatan sosial menuju tercapainya kesejahteraan umat dan persatuan Masyarakat.