Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : jurnal abdimas saintika

EDUKASI PENTINGNYA PENINGKATAN PENGETAHUAN TENTANG HIPERTENSI PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS PADANG PASIR Sari Dewi, Ratna Indah; Irman, Veolina
Jurnal Abdimas Saintika Vol 6, No 2 (2024): November Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v6i2.3037

Abstract

Hipertensi dalam kehamilan adalah tekanan darah 140/90 mmHg atau lebih setelah kehamilan 20 minggu, atau kenaikan tekanan sistolik 30 mmHg dan atau tekanan diastolik 15 mmHg di atas nilai normal, ini juga disebut sebagai Pre-eklampsia. Hipertensi merupakan salah satu masalah medis yang kerapkali muncul selama kehamilan dan dapat menimbulkan komplikasi pada 2-3 % kehamilan. Tujuan kegiatan ini memberikan edukasi kepada masyarakat terkhususnya pada ibu – ibu hamil tentang pentingnya peningkatan pengetahuan tentang hipertensi. Kegiatan ini dilakukan terhadap 12 orang ibu-ibu hamil yang datang berkunjung di puskesmas padang pasir. Edukasi diberikan selama 25 menit. Kegiatan ini menghasilkan peningkatan pengetahuan tentang hipertensi dalam kehamilan. Dengan peningkatan pengetahuan ini diharapkan ibu – ibu hamil dapat menerapkan  pengetahuannya dalam upaya pencegahan hipertensi.Kata Kunci : edukasi, Hipertensi, pengetahuan.
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN SISWA SD TENTANG BAHAYA BULLYING DI SDN 15 KECAMATAN IV KOTO AUR MALINTANG Irman, Veolina; Indah Sari Dewi, Ratna; yeni, emira apri; rezky, mutya; Patricia, Helena
Jurnal Abdimas Saintika Vol 7, No 1 (2025): Mei Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v7i1.3180

Abstract

Menurut laporan UNICEF (2019) (Unitednational Emergency Children’s Fund) tahun 2017 jumlah kasus bullying pada perempuan mencapai 19 kasus dan pada laki–laki sebanyak 24 kasus. Bullying terjadi pada 58,3% anak laki – laki, dan 67,8% pada anak perempuan. Kejadian bullying yang dialami berupa penampilan (28,0%), kultur/rasis (21,5%), cyber bullying (15,0%) dan pembulian tentang orientasi seksual (10,4%). Tujuan penelitian untuk mengetahui Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan siswa SD tentang Bahaya Bullying di SDN 15 IV Koto Aur Malintang Tahun 2024. Populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 28 siswa Pengambilan sampel teknik simple random sampling, sampel penelitian ini yaitu 18 siswa. Data dianalisa mengunakan univariat dan bivariat mengunakan menggunakan uji paired t-test. Hasil penelitian Pengetahuan tentang Bahaya Bullying di SDN 15 IV Koto Aur Malintang Tahun 2024 sebelum di berikan pendidikan kesehatan adalah nilai miminal 13, nilai maksimal berada pada angka 24, rata-rata 16,72. Pengetauhan tentang Bahaya Bullying di SDN 15 IV Koto Aur Malintang Tahun 2024sesudah di berikan pendidikan kesehatan adalah nilai miminal 18, nilai maksimal berada pada angka 25, rata-rata 21,27. Terdapat Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Siswa SD Tentang Bahaya Bullying di SDN 15 IV Koto Aur Malintang Tahun 2024 pvalue 0,005. Ada hubungan yang bermakna antara Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Siswa SD Tentang Bahaya Bullying dengan p-value 0,000. Kesimpulan terdapat Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Siswa SD Tentang Bahaya Bullying.Kata Kunci : Pendidikan Kesehatan, Pengetahuan siswa, Bahaya Bullying
PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA DENGANMENGGUNAKAN MEDIA VIDEO TENTANG PERNIKAHAN DINI DI MTSN 3 DESA SEMERAH KECAMATAN SITINJAU LAUT Sari, Indah Komala; Irman, Veolina; Morika, Honesty Diana; Nur, Siti Aisyah; Sari, Putri Minas
Jurnal Abdimas Saintika Vol 4, No 2 (2022): November Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v4i2.1605

Abstract

Masalah sosial mengenai pernikahan setelah melewati masa pubertas yang dianggap aib dan suatu masalah pada kalangan tertentu menyebabkan terjadinya peningkatan angka kejadian pernikahan anak. Motif ekonomi, dengan harapan tercapaianya keamanan sosial dan finansial setelah menikah menyebabkan banyak masyarakat bahkan orang tua menyetujui anaknya untuk menikah dini. Tingginya angka kejadian pernikahan dini di Desa Semerah dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap dampak dari pernikahan dini itu sendiri. Kegiatan pengabmas dilaksanakan dari tanggal 10-12 Oktober 2022, tempat pelaksanaan di MTSN 3 Desa Semerah. Peserta yang menjadi number sebanyak 66 orang. Berdasarkan hasil kegiatan tersebut terjadinya peningkatan pengetahuan remaja tentang pernikahan dini dengan media video. Diharapkan pada pihak Puskesmas wilayah setempat untuk memberikan pendidikan kesehatan tentang pernikahan dini untuk meningkatkan pengetahuan siswa mengenai dampak yang akan terjadi jika dilakukan pernikahan dini sehingga dapat menurunkan angka kejadian pernikahan dini serta sebagai suatu masukan dan menjadi salah satu cara dan tindakan yang dapat dilakukan dan diberikan kepada pihak sekolah.Kata Kunci: Pernikahan Dini, Penyuluhan, Kesehatan, Pengetahuan Remaja
EDUKASI PENTINGNYA PENCEGAHAN DIARE PADA ANAK DI PUSKESMAS LUBUK BUAYA KOTA PADANG sari dewi, ratna indah; Irman, Veolina; Yanti, Etri
Jurnal Abdimas Saintika Vol 6, No 1 (2024): Mei Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v6i1.2202

Abstract

Penyakit diare masih menjadi salah satu dari penyakit endemik di Indonesia dan masih sering menimbulkan kejadian luar biasa (KLB : kejadian luar biasa). Kejadian diare berkaitan erat dengan kebersihan diri dan dapat dicegah melalui kebersihan tangan. Diare merupakan penyakit yang menyebabkan seringnya buang air besar yang encer. Diare umumnya disebabkan oleh konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi virus, bakteri, atau parasit. Tujuan kegiatan ini memberikan edukasi kepada masyarakat terkhususnya pada ibu – ibu yang memiliki anak bayi balita  tentang pentingnya pencegahan diare pada anak. Kegiatan ini dilakukan terhadap 22 orang ibu-ibu yang memiliki anak bayi balita, yang mana edukasi diberikan selama 35 menit. Kegiatan ini menghasilkan peningkatan pengetahuan dalam pencegahan diare pada anak. Dengan peningkatan pengetahuan ini diharapkan ibu – ibu yang memiliki anak bayi balita dapat mengaplikasikan pengetahuannya dalam upaya pencegahan diare pada anak.Kata Kunci : edukasi, diare, pengetahuan.
EDUKASI PENTINGNYA NUTRISI PADA IBU HAMIL DALAM PENCEGAHAN STUNTING PUSKESMAS ANDALEH KOTA PADANG ratna dewi, ratna indah; Dafriani, Putri; Irman, Veolina
Jurnal Abdimas Saintika Vol 5, No 2 (2023): November Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v5i2.1963

Abstract

Stunting merupakan istilah untuk penyebutan anak yang tumbuh tidak sesuai dengan ukuran yang semestinya (anak pendek). Stunting adalah tinggi badan yang kurang menurut umur (<-2SD), ditandai dengan terlambatnya pertumbuhan anak yang mengakibatkan kegagalan dalam mencapai tinggi badan yang normal dan sehat sesuai usia anak. Stunted merupakan kekurangan gizi kronis atau kegagalan pertumbuhan dimasa lalu dan digunakan sebagai indikator jangka panjang untuk gizi kurang pada anak. Puskesmas merupakan salah satu sarana Kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Tujuan penelitian ini memberikan edukasi kepada masyarakat terkhususnya pada ibu – ibu hamil  tentang pentingnya asupan nutrisi pada ibu hamil dalam pencegahan stunting. Kegiatan ini dilakukan terhadap 12 orang ibu hamil, yang mana edukasi diberikan selama 45 menit. Kegiatan ini menghasilkan peningkatan pengetahuan dalam asupan nutrisi selama kehamilan terhadap pencegahan stunting. Dengan peningkatan pengetahuan ini diharapkan ibu – ibu hamil lebih mengoptimalkan lagi  dalam pemenuhan asupan nutrisi selama kehamilannya.Kata Kunci : edukasi, stunting, pengetahuan.
EDUKASI PENGGUNAAN HERBAL MEDICINE UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI ASI PADA IBU MENYUSUI DI BANGSAL KEBIDANAN RST REKSODIWIRYO PADANG Yanti, Etri; Sari Dewi, Ratna Indah; Irman, Veolina; Fridalni, Nova
Jurnal Abdimas Saintika Vol 4, No 2 (2022): November Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v4i2.1604

Abstract

Proses laktasi atau menyusun adalah proses pembentukan ASI yang melibatkan hormon oksitosin.Banyak faktor yang mempengaruhi produksi ASI sepertu nutrisi, psikologis ibu , kondisi kesehatanibu , frekuensi menyusui, perawatan payudara, jenis persalinan dan usia ibu. Masyarakat sudah seringmenggunakan tanaman yang dikusumsi ibu menyusui untuk meningkatkan produksi ASI , tapi belumbanyak jenis herbal yang digunkan , kandungan dan cara pengolahannya. Dengan demikian perludilakukan edukasi tentang herbal medicine untuk meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui.Eduksi ini dilkaukan di Bangsal Kebidanan RST Reksodiwiryo Padang pada tanggal 17 September2022 yang dimulai pada jam 09.30 - 10.15 WIB, yang diikuti oleh 11 orang pasien dan keluarga .Hasil yang diperoleh terdapat 78% peserta yang bertanya tentang materi dan terdapat 75 % pesertayang telah memahami materi yang diberikan. Edukasi kesehatan tentang herbal medicine pada ibumenyusui sangat dibutuhkan untuk dapat menggunakan herbal yang ada di lingkunganya untukmeningkatkan produksi ASI,sehingga kebutuhan nutrisi bayi tercukupi sehingga akanmengopltimalkan pertumbuhan dan perkembangan bayi. Disarankan kepada pihak rumah sakit untukterus memberikan edukasi dan motivasi pada ibu menyusui untu dapat meningkatkan kosumsi nutrisise[erti herbal yang ada di lingkunagannya dan memperbanyak poster atau leaflet tentang pentingkanpemberian ASI pada bayi .Kata kunci :Herbal medicine , produksi ASI