Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

METODE WALI KELAS DALAM MEMBINA AKHLAK SANTRI DI PONDOK MODERN DARUSSALAM GONTOR 7 nurdin, subhi nur; Sholihin, M.; Fajri, M. Rizkal
PARAMUROBI: JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Vol 7 No 2 (2024): PARAMUROBI: JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UNSIQ Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/paramurobi.v7i2.7463

Abstract

Tujuan pendidikan adalah mengutamakan akhlak peserta didik, sehingga peneliti perlu mendalami metode pembinaan akhlak yang diterapkan oleh wali kelas di Pondok Pesantren Darussalam Gontor 7 Tahun 1445-1446 H kepada peserta didik baru. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan sumber utama data manusia (Resource Person), dan temuan penelitian disimpulkan dengan pernyataan yang terdiri dari kalimat dan kata. Hasil dari pembahasan ini adalah metode yang digunakan oleh wali kelas menggunakan beberapa metode, yaitu metode uswatun hasanah (keteladanan), metode pembiasaan positif, metode pemberian nasehat, metode pengawasan, serta Targhib (Pahala) dan Tarhib. Metode (Hukuman), Dalam hal ini metode wali kelas sudah berjalan dengan baik dan terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan akhlak yaitu faktor pengurus asrama, wali, minat, bakat, dan lingkungan sosial.
Strategi Jam’iyatul Qurro’ dalam Mengembangkan Soft Skill Santri di Pondok Pesantren Riyadlus Sholihin Sholihin, M.; Khoiriyah, Khoiriyah
YASIN Vol 5 No 2 (2025): APRIL
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/yasin.v5i2.5055

Abstract

This study aims to explore the strategies employed by Jam’iyatul Qurro’ in developing the soft skills of santri at Pondok Pesantren Riyadlus Sholihin. It specifically analyzes the approaches implemented by Jam’iyatul Qurro’ in shaping the social skills of santri and identifies both the impacts and challenges associated with these strategies. By adopting a group-based approach and encouraging the active participation of santri in various activities, Jam’iyatul Qurro’ has successfully fostered an environment that promotes collaboration and mutual respect two essential components in the development of santri’s soft skills. This study employs a descriptive qualitative approach with a case study design. Data collection is conducted through three primary techniques: interviews, observations, and documentation. The collected data is analyzed using the Miles and Huberman model, which involves data collection, data reduction, and data presentation in alignment with the observed phenomena. The findings of this study indicate that the strategies implemented by Jam’iyatul Qurro’ at Pondok Pesantren Riyadlus Sholihin play a crucial role in enhancing santri’s soft skills, particularly in interpersonal and leadership competencies. Based on insights gathered through interviews and observations, it is evident that activities such as group discussions, leadership training, and group-based learning methods have effectively created a conducive environment for developing santri’s social skills.
Pendidikan Anak Selama di Kandungan Dalam Tinjauan Islam Fahrezi, Yesa Enjelia; Sholihin, M.; Khoironi
PROFETIK: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Agama Islam Vol. 5 No. 2 (2025): JANUARI-JUNI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/profetik.v5i2.7538

Abstract

Agama Islam hadir dengan membawa tata nilai beragam dan komprehensif yang bergerak dalam semua bidang atau ranah kehidupan manusia salah satunya ranah pendidikan. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting. Pendidikan bagi anak adalah sebuah investasi masa depan bagi bangsa. Oleh karena itu, dalam proses pendidikan harus dilakukan oleh orang tua tidak hanya pada saat anak lahir, tetapi harus dimulai sejak anak masih dalam kandungan atau rahim. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana tata cara dan metode pendidikan anak selama di dalam kandungan yang dilakukan orang tua dalam pandangan Islam. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Dalam pengumpulan data, peneliti mengambil beberapa langkah yaitu dengan mengidentifikasi wacana, dari buku-buku, artikel, jurnal, internet, atau informasi lainnya yang berhubungan dan relevan dengan judul penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tata cara atau metode pendidikan anak di dalam kandungan oleh orang tua yang ditinjau dalam Islam telah dimulai dari masa pertumbuhan janin yaitu pada tahap Nuftah, kemudian Alaqah, serta Mudghah. Selain itu, orang tua juga dapat menggunakan tata cara atau metode lain dalam memberikan pendidikan kepada anak di dalam kandungan diataranya yaitu dengan metode do'a, ibadah, membaca dan menghafal Al-Quran, dzikir, serta berdialog.
IMPLEMENTASI METODE PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA-SISWI KELAS X PADA MATA PELAJARAN KEMUHAMMADIYAHAN DI SMK MUHAMMADIYAH 1 BANDAR LAMPUNG Purwaningsih, Yani; Sholihin, M.; Putra, Arizal Eka
Tahdzib Al-Akhlaq: Jurnal Pendidikan Islam Vol 7 No 1 (2024): Tahdzib Al-Akhlaq: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam Universitas Islam As-Syafi'iyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/tahdzib.v7i1.4052

Abstract

The study was prepared with the goal of increasing the performance of student education at muhammadiyah 1 municipal lampung center. Based on data that Researchers found associated with the learning process in the classroom. Only 23 percent of students The CKKM value, whereas 77 % are not able to meet the value KKM. The matter may be reviewed through the results of the above assessment The master of madiyahan has not yet been able to meet KKM as stipulated.Through the method of the based learning problem, learners make learning their way through Problems with the real world to start teaching teaching activities on In class. Before students learn their lesson of madiyahan material, the remaining wi will be dealt with one problem with solving it. In that way,To solve the problem, students would have knowledge New to be learned in order to solve the problem given. According to The research being done, the correct conclusions can be drawn Applying the method of based learning problem can be an improvement The performance of learning for the muhammadiyah x school class 1 lampung town. It is Could be reviewed from the learning achievement data at the first meeting of 71 % Increase to 91 % at the second meeting. Correct that definition, suggestion What one can share is that teachers should use the correct method Based on the material to be delivered to the disciples. After the process The study is over, the teachers improve
Manajemen Humas Dalam Membangun Brand Image Di Madrasah Aliyah Swasta (MAS) As’ad Olak Kemang Kota Jambi Sholihin, M.; Latif, Mukhtar; El Widdah, Minnah
Cendikia: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol. 2 No. 4 (2024): Cendikia: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran
Publisher : Cendikia: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai manajemen humas dalam membangun brand image madrasah yang baik guna menarik masyarakat menyekolahkan anaknya di Madrasah Aliyah Swasta As’ad Olak Kemang Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitataif deskriptif, pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Beberapa upaya yang dilakukan oleh manajemen humas dalam membangun brand image Madrasah Aliyah As’ad ialah pertama, dengan memperkuat kekhasan Pesantren As’ad Olak Kemang kota Jambi. Kedua, manajemen humas melakukan kerjasama baik dalam lingkup internal maupun eksternal kampus. Manajemen humas bekerjasama dengan Abdul Qodir Media Center menyelenggarakan agenda pondok, manajemen humas bertugas untuk mengundang langsung ke masyarakat sedangkan AQMC menyebarkan informasi atau melakukan promosi via website pondok. Terakhir, metode getuk tular yang artinya penyampaian dari mulut ke mulut juga menjadi salah satu upaya yang dilakukan oleh Pesantren As’ad Olak Kemang kota Jambi untuk menarik minat masyarakat.
Kompetensi Pedagogik Guru Fiqih di Madrasah Ibtidaiyah Jamiatul Islamiyah Kuripan Kecamatan Teluk Betung Barat Bandar Lampung Mardhiah, Mardhiah; Basyar, Muslim; Sholihin, M.
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi kompetensi guru fiqih dalam mengajar siswa, terutama karena fiqih dianggap sebagai mata pelajaran yang cukup menantang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pedagogik guru mata pelajaran fiqih di Madrasah Jamiatul Islamiyah Kuripan, mencakup: (1) Perencanaan kegiatan pengajaran guru fiqih, (2) Langkah-langkah untuk menciptakan suasana kelas yang kondusif, dan (3) Metode penyampaian materi oleh guru fiqih. Penelitian ini menerapkan pendekatan kualitatif, dengan menggunakan beberapa teknik untuk mengumpulkan data, yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dalam menganalisis data, dilakukan tiga tahapan, yaitu reduksi data (menyederhanakan dan memilih data yang relevan), penyajian data (mengorganisasi data dalam bentuk yang lebih mudah dipahami), dan penarikan kesimpulan (mengambil kesimpulan akhir berdasarkan data yang telah disajikan). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dari tiga indikator pedagogik, 25% dinilai baik, yaitu dalam aspek: (1) Pengelolaan perilaku siswa yang menantang, (2) Perancangan asesmen yang berfokus pada siswa, dan (3) Penyusunan laporan pencapaian belajar siswa. Sebanyak 50% indikator pedagogik dianggap cukup, mencakup: (1) Pengelolaan kelas agar pembelajaran berpusat pada siswa, (2) Menjamin adanya rasa aman dan nyaman dalam proses pembelajaran, (3) Merancang pembelajaran secara terstruktur dan selaras dengan tujuan yang ingin dicapai, (4) Relevansi pembelajaran dengan kondisi lingkungan sekolah, (5) Pemilihan sumber belajar yang sesuai, dan (6) Penggunaan teknologi informasi secara adaptif. Sementara itu, 25% indikator lainnya dinilai kurang, yaitu pada aspek: (1) Strategi instruksi yang mendorong minat dan nalar kritis siswa, (2) Pemberian umpan balik kepada siswa, dan (3) Komunikasi laporan capaian belajar siswa.
METODE WALI KELAS DALAM MEMBINA AKHLAK SANTRI DI PONDOK MODERN DARUSSALAM GONTOR 7 nurdin, subhi nur; Sholihin, M.; Fajri, M. Rizkal
PARAMUROBI: JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Vol 7 No 2 (2024): PARAMUROBI: JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UNSIQ Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/paramurobi.v7i2.7463

Abstract

Tujuan pendidikan adalah mengutamakan akhlak peserta didik, sehingga peneliti perlu mendalami metode pembinaan akhlak yang diterapkan oleh wali kelas di Pondok Pesantren Darussalam Gontor 7 Tahun 1445-1446 H kepada peserta didik baru. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan sumber utama data manusia (Resource Person), dan temuan penelitian disimpulkan dengan pernyataan yang terdiri dari kalimat dan kata. Hasil dari pembahasan ini adalah metode yang digunakan oleh wali kelas menggunakan beberapa metode, yaitu metode uswatun hasanah (keteladanan), metode pembiasaan positif, metode pemberian nasehat, metode pengawasan, serta Targhib (Pahala) dan Tarhib. Metode (Hukuman), Dalam hal ini metode wali kelas sudah berjalan dengan baik dan terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan akhlak yaitu faktor pengurus asrama, wali, minat, bakat, dan lingkungan sosial.
Kompetensi Profesional Guru Al-Islam SMK Muhammadiyah I Terbanggi Besar Lampung Tengah Ekawati, Nuri; Sholihin, M.; Putra, Arizal Eka; Nugroho, Anggi Septia
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini didorong oleh kebutuhan untuk memahami secara mendalam bagaimana guru Al-Islam di SMK Muhammadiyah 1 Terbanggi Besar menerapkan kompetensi profesional mereka. Fokusnya meliputi kedalaman penguasaan materi ajar, kreativitas dalam pengembangan materi yang kontekstual, serta efektivitas perancangan dan pelaksanaan pembelajaran di kelas, kemampuan melakukan evaluasi dan refleksi terhadap kinerja profesionalnya, diharapkan guru Al Islam mampu mengaitkan pendidikan Islam dengan bidang kejuruan sehingga siswa dapat mempunyai etos kerja dan karakter Islamiyah. Penelitian ini mengadopsi metode kualitatif dengan jenis pendekatan deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Selanjutnya, proses analisis data dilakukan secara bertahap, meliputi reduksi data, penyajian data, dan diakhiri dengan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa guru Al-Islam di SMK Muhammadiyah 1 Terbanggi Besar telah memahami pola pikir keilmuan, memahami kurikulum serta konsisten dalam pembuatan rancangan di setiap mata pelajaran yang di ampu, memilih materi yang sesuai dengan kurikulum dan yang dibutuhkan oleh siswa, mengikuti pelatihan-pelatihan guna meningkatkan kompetensi profesional, penggunaan teknologi, serta metode belajar yang kreatif dan variatif dalam pembelajaran AL-Islam dapat meningkatkan minat belajar siswa. Faktor masalah yaitu kurang nya fasilitas teknologi, dan jaringan internet di sekolah yang kurang luas.Diharapkan dengan adanya penelitian ini SMK Muhammadiyah 1 Terbanggi Besar menjadi SMK yang lebih di minati dari segi kualitas guru dan fasilitasnya yang memadai, agar siswa menjadi lebih semangat dalam mengejar prestasi akademik maupun nonakademik.