Dalimunthe, Efrida Mandasari
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

The Relationship Between Mathematical Literacy and Early Childhood's Habits of Mind Dalimunthe, Efrida Mandasari; Raisatunnisa, Raisatunnisa; Siregar, Agung Kaisar
Absorbent Mind Vol 4 No 2 (2024): Psychology and Child Development
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/absorbent_mind.v4i2.6511

Abstract

Mathematical literacy supports the importance of children developing a strong understanding of basic mathematical concepts and engaging in mathematical explorations that are relevant to their lives. Mathematical literacy refers to a child's ability to understand and apply basic mathematical concepts, while habits of mind include deep thinking habits such as critical, creative, and reflective thinking. This study aims to explore the relationship between mathematical literacy and habits of mind in early childhood. This study used a quantitative approach with a correlational design, involving 28 preschool children selected through stratified cluster sampling. Data were collected using a mathematical literacy test, a habits of mind questionnaire, and interviews with parents and teachers. The results showed that there was a significant positive relationship between mathematical literacy and habits of mind (r = 0.730, p < 0.05). The contribution of habits of mind to mathematical literacy was 53.3%, indicating that good habits of mind play an important role in improving children's mathematical literacy. So it can be concluded that developing habits of mind through well-planned learning can strengthen early childhood mathematical literacy.
Analisis Pemberian Reward Terhadap Peningkatan Motivasi Belajar Anak Usia Dini Afriliani, Dwi; Tanjung, Rahmadani; Dalimunthe, Efrida Mandasari
BUHUTS AL ATHFAL: Jurnal Pendidikan dan Anak Usia Dini Vol 5, No 1 (2025)
Publisher : UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/alathfal.v5i1.12474

Abstract

Penelitian ini menganalisis dampak pembelajaran berbasis hadiah, khususnya hadiah bintang, terhadap motivasi anak kelompok B3 di TK Aisyiyah Bustanul Athfal, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal. Pendekatan kualitatif digunakan dengan metode observasi dan wawancara. Observasi dilakukan terhadap 15 anak sebelum dan sesudah penerapan sistem penghargaan, sementara wawancara dilakukan dengan guru dan kepala sekolah untuk menilai efektivitasnya. Data dianalisis secara deskriptif untuk mengevaluasi perubahan motivasi belajar. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan setelah pemberian penghargaan. Sebelum penerapan reward, banyak anak berada dalam kategori Belum Berkembang (BB) dan Mulai Berkembang (MB), dengan kesulitan dalam ketekunan, pemecahan masalah, dan kepercayaan diri. Setelah menerima penghargaan, sebagian besar anak menunjukkan kemajuan dalam kategori Berkembang Sangat Baik (BSB), dengan peningkatan dalam penyelesaian tugas, ketahanan, partisipasi kelas, dan kepercayaan diri. Penelitian ini menyoroti efektivitas sistem reward dalam meningkatkan motivasi belajar anak usia dini. Guru dapat menerapkan metode ini untuk mendorong partisipasi aktif, namun perlu perencanaan agar penghargaan tidak menjadi satu-satunya faktor motivasi.    
Analisis Pemberian Reward Terhadap Peningkatan Motivasi Belajar Anak Usia Dini Afriliani, Dwi; Tanjung, Rahmadani; Dalimunthe, Efrida Mandasari
BUHUTS AL ATHFAL: Jurnal Pendidikan dan Anak Usia Dini Vol 5, No 1 (2025)
Publisher : UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/alathfal.v5i1.12474

Abstract

Penelitian ini menganalisis dampak pembelajaran berbasis hadiah, khususnya hadiah bintang, terhadap motivasi anak kelompok B3 di TK Aisyiyah Bustanul Athfal, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal. Pendekatan kualitatif digunakan dengan metode observasi dan wawancara. Observasi dilakukan terhadap 15 anak sebelum dan sesudah penerapan sistem penghargaan, sementara wawancara dilakukan dengan guru dan kepala sekolah untuk menilai efektivitasnya. Data dianalisis secara deskriptif untuk mengevaluasi perubahan motivasi belajar. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan setelah pemberian penghargaan. Sebelum penerapan reward, banyak anak berada dalam kategori Belum Berkembang (BB) dan Mulai Berkembang (MB), dengan kesulitan dalam ketekunan, pemecahan masalah, dan kepercayaan diri. Setelah menerima penghargaan, sebagian besar anak menunjukkan kemajuan dalam kategori Berkembang Sangat Baik (BSB), dengan peningkatan dalam penyelesaian tugas, ketahanan, partisipasi kelas, dan kepercayaan diri. Penelitian ini menyoroti efektivitas sistem reward dalam meningkatkan motivasi belajar anak usia dini. Guru dapat menerapkan metode ini untuk mendorong partisipasi aktif, namun perlu perencanaan agar penghargaan tidak menjadi satu-satunya faktor motivasi.    
Peran Guru Pendidikan Islam dalam Meningkatkan Ketaatan Ibadah Siswa SMKS YPIPL Gunung Tua Kabupaten Padang Lawas Utara Harahap, Pevri Ahirna; Siregar, Lis Yulianti Syafrida; Dalimunthe, Efrida Mandasari
Darul Ilmi: Jurnal Ilmu Kependidikan dan Keislaman Vol 12, No 1 (2024)
Publisher : UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/di.v12i1.10773

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah tentang upaya dalam meningkatkan ketaatan ibadah siswa di SMKS YPIPL Gunung Tua. karena banyak siswa yang tidak melaksanakan shalat dzuhur di lingkungan sekolah baik secara individu ataupun berjamaah, padahal pihak sekolah sudah mewajibkan shalat dzuhur dilingkungan sekolah untuk seluruh siswanya. Untuk itu bagaimana peran guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan ketaatan ibadah siswa di SMKS YPIPL Gunung Tua. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif, dengan menggunakan instrument pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah imforman yang artinya berada pada latar penelitian yang dimanfaatkan untuk memberikan informasi tentang situasi dan kondisi latar penelitian. Hasil penelitian ini yaitu peran guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan ketaatan ibadah siswa di SMKS YPIPL Gunung Tua yaitu seorang guru berperan sebagai pendidik, guru sebagai motivator, guru sebagai penasehat dan guru sebagai pembimbing. Guru Pendidikan Agama Islam Mengatasi Permasalahan Terkait Hambatan Dalam Meningkatkan Ketaatan Ibadah Shalat yaitu memberikan teladan, membiasakan, menegakkan disiplin, motivasi, memberikan hadiah terutama psikologis, menghukum dan menciptakan suasana yang berpengaruh bagi pertumbuhan positif.
Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di SD Muhammadiyah 3 Padangsidimpuan Siregar, Hendri; Dalimunthe, Efrida Mandasari
Darul Ilmi: Jurnal Ilmu Kependidikan dan Keislaman Vol 10, No 1 (2022)
Publisher : UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/di.v10i1.5684

Abstract

The purpose of this study was to describe the efforts made by teachers to increase student activity in Islamic Religious Education subjects at SD Muhammadiyah 3 Padangsidimpuan, therefore, this study used descriptive qualitative research methods, meaning that the data obtained from the field were described with the data obtained explained in accordance with what happens in the field. Sources of data in this study from primary sources which became the first source either from individuals or individuals such as the results of interviews. The sources of this study were 2 teachers of Islamic Religious Education and fifth grade students at SD Muhammadiyah 3 Padangsidimpuan, so primary data was collected using research and information sources and questionnaires. The instruments used in this study were observation and interviews. The results of this study found several efforts made by PAI teachers in increasing student learning activities in the classroom.
The Relationship Between Mathematical Literacy and Early Childhood's Habits of Mind Dalimunthe, Efrida Mandasari; Raisatunnisa, Raisatunnisa; Siregar, Agung Kaisar
Absorbent Mind Vol. 4 No. 2 (2024): Psychology and Child Development
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/absorbent_mind.v4i2.6511

Abstract

Mathematical literacy supports the importance of children developing a strong understanding of basic mathematical concepts and engaging in mathematical explorations that are relevant to their lives. Mathematical literacy refers to a child's ability to understand and apply basic mathematical concepts, while habits of mind include deep thinking habits such as critical, creative, and reflective thinking. This study aims to explore the relationship between mathematical literacy and habits of mind in early childhood. This study used a quantitative approach with a correlational design, involving 28 preschool children selected through stratified cluster sampling. Data were collected using a mathematical literacy test, a habits of mind questionnaire, and interviews with parents and teachers. The results showed that there was a significant positive relationship between mathematical literacy and habits of mind (r = 0.730, p < 0.05). The contribution of habits of mind to mathematical literacy was 53.3%, indicating that good habits of mind play an important role in improving children's mathematical literacy. So it can be concluded that developing habits of mind through well-planned learning can strengthen early childhood mathematical literacy.