Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Peran Pendidikan Islam dalam Pembentukan Karakter Religius Peserta Didik melalui Pendidikan Islam Berbasis Kisah-Kisah dalam Al-Quran di Era Disrupsi Husin, Amir; Asmarika, Asmarika; Fitri, Yona; Syukri, Syukri; Siregar, Isropil
Mitra PGMI: Jurnal Kependidikan MI Vol. 9 No. 2 (2023): Mitra PGMI: Jurnal Kependidikan MI
Publisher : Program Studi PGMI STAI Auliaurrasyidin Tembilahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46963/mpgmi.v9i2.1134

Abstract

Islamic education plays a particularly important role in shaping the character of the nation's children, especially religious character, honest, likes to read, responsible, independent, respects achievement, social care, hard work and others. All of these characters cannot be separated from the orientation of Islamic education. Because Islam always prioritizes safety education in the world and the hereafter. In this study, the method used is a qualitative method with a qualitative-phenomenological approach. The subjects of this study were school principals, teachers, and students at SDIT Imam Asy-Syafii Pekanbaru. The findings in the field related to the role of Islamic Education in the formation of the religious character of students through Islamic education based on stories in the Koran, there are two findings, (1) through intra-curricular education, namely when the teaching and learning process takes place in the classroom. (2) through extracurricular education which is conducted half an hour before the teaching and learning process is carried out.
Manajemen Pembiayaan Pendidikan Berbasis Swadaya Masyarakat Sebagai Upaya Peningkatan Sumberdaya Manusia Miskun, Miskun; Asmarika, Asmarika; Fitri, Yona; Deprizon, Deprizon; Wismanto, Wismanto
Journal of Education Research Vol. 4 No. 3 (2023)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v4i3.382

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya beberapa lembaga pendidikan berbasis swadaya masyarakat yang keberadaannya seperti “hidup segan mati tak mau”. Pembangunan fisik gedung sekolahnya tidak berkembang, jumlah peserta didiknya juga seperti tidak bertambah, luaran sekolahnyapun terkesan seperti kurang bermutu. Penelitian ini bertujuan untuk; membuka pemikiran sebagian pengelola lembaga pendidikan tentang manajemen pembiayaan berbasis masyarakat yang dapat dilakukan untuk membantu menyelesaikan persoalan disekolah yang mereka kelola.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, membaca literatur online dan pencatatan. Menganalisis data dengan cara mereduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan sedikitnya beberapa hal yang perlu dilakukan dalam menerapkan manajemen pembiayaan berbasis swadaya masyarakat; (1) Merencanakan pembiayaan berbasis Swadaya Masyarakat; (a) Pembiayaan berbasis Subsidi Silang. (b) Pembiayaan beasiswa berbasis pola bapak angkat untuk anak Yatim dan atau Piatu. (c) Pembiayaan Beasiswa berbasis prestasi hafal beberapa juz al-Qur’an. (2) proses Pelaksanaan pembiayaan; (a) Penerimaan. (b) Pengeluaran. (3) Mengevaluasi Penggunaan pembiayaan berbasis swadaya masyarakat. (4) Melaporkan Penggunaan anggaran pendidikan berbasis swadaya masyarakat.
Penyuluhan dan Pendampingan Penyusunan Materi Khutbah Jum’at dan Kajian Keislaman Berbasis Digital Referensi pada Mahasiswa PAI Asmarika, Asmarika; Husin, Amir; Fitri, Yona; Wismanto, Wismanto; Syukri, Syukri
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v7i2.8387

Abstract

Penyampaian Khutbah Jum’at merupakan momen yang paling strategis digunakan untuk mencerdaskan umat, menebarkan kedamaian, dan menyampaikan ajaran agama Islam yang penuh kasih sayang. Khutbah Jum’at yang disampaikan di depan khalayak dengan membaca buku, dirasa tidak up to date dalam merespon perkembangan isu-isu terkini di tengah-tengah masyarakat. Terlebih beberapa jamaah bahkan ada yang berpendidikan tinggi dan ada juga yang berasal dari pondok pesantren dan lainnya Jika seandainya buku yang dibaca banyak membawa hadits-hadits palsu maka akan sangat buruk dampaknya terhadap khatib. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan memberikan Penyuluhan dan pendampingan terhadap mahasiswa IAI Diniyyah Pekanbaru dalam mengakses referensi ayat Al-Qur’an, Hadits dan pendapat para ulama secara digital, guna mempermudah dan mendukung mahasiswa dalam memproduksi Khutbah Jum’at yang kontekstual dan responsip terhadap isu-isu sosial keagamaan di tengah masyarakat. Kegiatan ini menggunakan metode Participatory Action Research (PAR). Hasil kegiatan ini diharapkan para santri mampu mengakses referensi secara digital menggunakan software Al-Qur’an Digital, Maktabah Syamilah dan Lidwa Hadits 9 Imam.
Pelatihan dan Sosialisasi Pengurusan Jenazah: Meningkatkan Pemahaman dan Keterampilan dalam Pengurusan Jenazah bagi Siswa Madrasah Azhari, Mohd. Fikri; Riyawi, Mohd. Rafi; Fitri, Yona; Azhari, Mawaddah Warohmah
Jurnal Pengabdian Masyarakat (ABDIRA) Vol 6, No 1 (2026): Abdira
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdira.v6i1.1204

Abstract

The management of the deceased is a collective obligation (fardhu kifayah) that every Muslim must understand, including madrasah students as future bearers of religious values. However, students’ awareness and practical skills regarding funeral management remain limited, requiring a structured educational program. This study aims to describe the implementation of training and socialization on funeral management for madrasah students and to analyze improvements in their understanding and skills. The research employed a Participatory Action Research (PAR) approach using pre‐tests, post‐tests, and direct observation. The findings indicate significant improvement in students’ cognitive, affective, and psychomotor aspects, demonstrated by better knowledge of Islamic procedures for washing, shrouding, praying over, and burying the deceased. Students also exhibited greater readiness and confidence in performing these practices within the community. Thus, the training program effectively enhances students’ religious competence and character development.