Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Revitalisasi Eks-lokalisasi Girun melalui Pelatihan Life Skill Perempuan Desa Gondanglegi Wetan Husni Wahyu Wijaya; Daffa' Rizal Dulfaqaar Alauddin; Luluk Novi Hidayati
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat (SINAPMAS) Inovasi IPTEKS untuk Meningkatkan Peran Serta Masyarakat Menuju Indonesia Mandiri
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat (SINAPMAS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sejak tahun 1980, Kabupaten Malang tepatnya Kecamatan Gondanglegi telah memiliki sisi kelam mengenai dunia prostitusi. Lokalisasi Girun merupakan nama sebuah kawasan lokalisasi prostitusi yang terletak di Desa Gondanglegi Wetan, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang. Sejatinya Lokalisasi Girun merupakan satu dari total tujuh lokalisasi yang ditutup oleh Bupati Malang Rendra Kresna. Akan tetapi, lokalisasi tersebut nyatanya masih sering beroperasi ilegal. Akibat yang ditimbulkan pasca ditutupnya Lokalisasi Girun sangat berpengaruh bagi masyarakat disekitar lokasi yang menjadi pengangguran, sehingga tingkat angka pengangguran menjadi semakin meningkat. Pelatihan life skill bagi eks PSK dinilai dapat menjadi solusi pemecahan masalah tersebut, salah satu bentuk pelatihan yang ditawarkan adalah pengelolaan pangan olahan komoditas buah salak. Desa Gondanglegi Wetan merupakan salah satu desa yang memiliki komoditas unggulan buah salak namun belum dapat dimanfaatkan secara optimal oleh warga setempat. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan serta keterampilan masyarakat, khususnya pada warga desa yang bertempat tinggal di sekitar Eks-Lokalisasi Girun. Metode yang digunakan dalam kegiatan pelatihan ini adalah demonstrasi dan kerja kelompok. Hasil yang diperoleh yaitu terciptanya kelompok masyarakat yang antusias dalam memproduksi dodol dan kopi ekstrak biji salak secara berkelanjutan guna meningkatkan pendapatan ekonomi daerah sekaligus menjadi produk unggulan ciri khas Desa Gondanglegi Wetan.Kata kunci: eks-lokalisasi, girun, life skill, salak, produk unggulan
Synthesis, Structure, Magnetic and Antibacterial Properties of polymeric [M(Quin)2(N(CN)2)2]∞ (M = Mn(II), Co(II); Quin = quinoline) I Wayan Dasna; Ubed Sonai Fahruddin Arrozi; Husni Wahyu Wijaya; Sutandyo Dwija Laksmana; Stéphane Golhen
Journal of Mathematical and Fundamental Sciences Vol. 54 No. 2 (2022)
Publisher : Directorate for Research and Community Services (LPPM) ITB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5614/j.math.fund.sci.2022.54.2.4

Abstract

Two complexes of [Mn(Quin)2(N(CN)2)2]∞ (1) and [Co(Quin)2(N(CN)2)2]∞ (2) were synthesized and characterized. The as-synthesized complexes crystallized in a triclinic lattice with a space group of P-1. The unit cell parameter of 1 was a = 7.5207(14) Å, b = 7.7729(16) Å, c = 9.5968(15) Å, α = 96.388(6) o, β = 112.617(5) o, γ = 102.751(6) o, while for complex 2 it was a = 7.3942(10) Å, b = 7.7960(10) Å, c = 9.4907(13) Å, α = 96.631(4) o, β = 112.742(4) o, γ = 102.458(4) o. The magnetic properties and antimicrobial properties of both polymeric complexes were examined by magnetic susceptibility and diffusion techniques, respectively. Complexes 1 and 2 both showed antiferromagnetic properties and had a higher inhibitory effect on the growth of Staphylococcus aureus than Salmonella typhi.
Crystal Growth Study of CoZnPO-HEX (CZP) Synthesised using Solvent-Free Method and Its Crystal Growth Simulation Farida, Nani; Ningtyas, Anggraini Widya; Pertiwi, Elva Oktavianti; Wijaya, Husni Wahyu; Danar, Danar; Sari, Meyga Evi Ferama
Akta Kimia Indonesia Vol 9, No 1 (2024)
Publisher : LPPM, Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j25493736.v9i1.20989

Abstract

Zinco-phosphate having CZP structure (CoZnPO-HEX) has a potential as a catalyst in Knoevenagel condensation of benzaldehyde with activated methylenic compounds or the Michael addition of nitroethane to olefin. The potency is led by the physicochemical properties of the material, which depend on its crystal habits. Understanding the crystal growth of materials is important to be able to design and control their crystal habits.  Therefore, the crystal growth study of CoZnPO-HEX is crucial for its crystal habit modification as well as for optimization and expansion of the material’s functions. Several parameters of crystal growth, such as nucleation time, gel supersaturation, and crystal size changes during the synthesis process can be analysed by observing the material’s crystallisation profile. In this study, crystallisation analysis was performed on CoZnPO-HEX, synthesised using solvent-free method, from its crystallinity curve based on Powder-XRD data supported by SEM data. As a comparison, crystal growth simulation was performed using CrystalGrower program to determine the morphology, surface topography, and theoretical crystal growth mechanisms. From this study, we found that the nucleation time of the CoZnPO-HEX crystals prepared using a solvent-free method took place during the precursor grinding process at room temperature. The crystal morphology of the as-prepared materials agrees well with the simulation’s one. Moreover, the CrystalGrower simulation proved that the smallest t-czp-1 tile started the nucleation on the crystal surface because of its low free energy.
Optimasi Pembelajaran Kimia Melalui Peningkatan Pemahaman Bersama Dan Pendampingan Bagi Guru Mgmp Kimia dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di Kabupaten Lumajang Sutrisno, Sutrisno; Munzil, Munzil; Dasna, I Wayan; Wijaya, Husni Wahyu; Setiawan, Nur Candra Eka
Bakti Sekawan : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2023): Desember
Publisher : Puslitbang Sekawan Institute Nusa Tenggara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35746/bakwan.v3i2.392

Abstract

Artikel pengabdian ini bertujuan untuk mengoptimasi pembelajaran kimia melalui peningkatan pemahaman bersama dan pendampingan bagi para guru MGMP Kimia dalam implementasi kurikulum merdeka di Kabupaten Lumajang. Kurikulum merdeka memberikan kebebasan bagi guru dalam menyusun materi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi siswa. Namun, kendala seperti keterbatasan akses informasi, sarana, prasarana, dan minimnya kolaborasi antar guru dapat mempengaruhi kualitas pembelajaran kimia. Tim pengabdian Departemen Kimia FMIPA UM melakukan analisis kebutuhan dan tantangan yang dihadapi para guru MGMP Kimia Kabupaten Lumajang. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua bulan. Berdasarkan hasil analisis, dilakukan program pendampingan dan pelatihan yang fokus pada pemahaman bersama tentang kurikulum merdeka dan penerapannya dalam pembelajaran kimia. Program ini melibatkan kegiatan pelatihan, diskusi, observasi, dan pemberian feedback yang berkesinambungan. Selain itu, tim pengabdian juga memberikan dukungan dalam menyusun dan mengoptimalkan sumber daya pembelajaran kimia. Sumber daya ini berupa modul pembelajaran, materi presentasi, dan bahan ajar interaktif lainnya yang dapat meningkatkan kreativitas dan efektivitas pembelajaran kimia. Hasil dari pelaksanaan program dievaluasi untuk mengukur dampak dan efektivitas kegiatan pengabdian. Artikel ini berharap dapat memberikan panduan bagi para pendidik dan peneliti untuk meningkatkan kualitas pendidikan kimia di Kabupaten Lumajang. Diharapkan, pengabdian ini dapat berkontribusi positif dalam mendukung pembangunan pendidikan yang lebih baik dan inovatif di daerah tersebut.
Hydrogenolysis of furfuryl alcohol to 1,2-pentanediol catalyzed by first row transition metal salts Pratama, Muhammad Rafi; Irnanda, Istifhamy; Situmorang, Hendra Julius; Permana, Yessi; Qurbayni, Siti Hartinah; Wijaya, Husni Wahyu; Arrozi, Ubed Sonai Fahruddin
Communications in Science and Technology Vol 9 No 2 (2024)
Publisher : Komunitas Ilmuwan dan Profesional Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21924/cst.9.2.2024.1549

Abstract

The growing and relatively large market share of 1,2-pentanediol (1,2-PeD) has attracted attention of researchers to find effective and economically viable catalysts. One type of catalyst that can be used for synthesizing this compound is transition-metal-based catalysts, employed in the hydrogenolysis of furfuryl alcohol (FOL). In this study, the hydrogenolysis of furfuryl alcohol were performed with 2-propanol as the hydrogen source and transition metal salts as the catalysts. The used catalysts include first-row early and late transition metals, i.e., ZrOCl2·8H2O, VOSO4·H2O, FeSO4·7H2O, CuSO4·5H2O, NiCl2, Al(NO3)3·H2O, CoCl2, FeCl3·6H2O, and Zn(NO3)2·6H2O. It was found that ZrOCl2·8H2O, VOSO4·H2O, and FeCl3·6H2O demonstrated superior catalytic activity compared to the other catalysts. Optimal reaction conditions for these three catalysts were achieved at 150 °C for 1 hour, using 2-propanol as the hydrogen source. Under these reaction conditions, the ZrOCl?·8H?O catalyst achieved 95.5% conversion of FOL and 30.3% yield of 1,2-PeD, while the VOSO?·H?O catalyst attained 80.5% conversion of FOL and 36.9% yield of 1,2-PeD. Both results were obtained with a low catalyst concentration of 0.6 mmol%. Meanwhile, the FeCl3·6H2O catalyst converted 94.9% of FOL and yielded 30.9% of 1,2-PeD, using a lower catalyst concentration of 0.4 mmol%. Kinetic studies suggested that the reactions likely follow pseudo-first-order kinetics with experimental activation energies (Ea) of 65 kJ/mol, 55 kJ/mol, and 37 kJ/mol for ZrOCl?·8H?O, VOSO?·H?O, and FeCl?·6H?O catalysts, respectively. These findings highlight the potential of transition-metal-based catalysts in achieving high efficiency with low loading, emphasizing their suitability for industrial applications.
Optimalisasi Pemahaman Asesmen Autentik Berorientasi HOTS Bagi MGMP Kimia Kabupaten Lumajang: - Sutrisno Sutrisno; Parlan Parlan; Husni Wahyu Wijaya; Safwatun Nida; Nur Candra Eka Setiawan
Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service) Vol. 6 No. 4 (2024): November
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/sasambo.v6i4.2338

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru Kimia di MGMP Kabupaten Lumajang dalam menerapkan asesmen autentik yang berorientasi pada Higher Order Thinking Skills (HOTS). Asesmen autentik berperan penting dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan analitis siswa, yang sangat diperlukan dalam pembelajaran kimia. Namun, penerapan asesmen berbasis HOTS masih terkendala oleh keterbatasan pemahaman dan praktik di lapangan. Melalui pelatihan, pendampingan, dan deseminasi produk asesmen yang dikembangkan dalam program ini, para guru dilatih untuk merancang instrumen penilaian yang lebih efektif dan sesuai dengan konteks lokal. Mitra kegiatan ini terdiri dari SMA, SMK dan MA yang berjumlah 23 sekolahan yang terdiri dari 28 guru Kimia di Kabupaten Lumajang. Metode pengabdian yang digunakan meliputi sosialisasi konsep asesmen autentik, pelatihan penyusunan soal HOTS, serta pendampingan implementasi asesmen di kelas. Hasil kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan guru dalam merancang dan menggunakan instrumen penilaian yang relevan dengan HOTS. Rata-rata pemahaman guru-guru terhadap merancang dan menggunakan instrumen penilaian yang relevan dengan HOTS adalah sebesar 75,9%. Selain itu, produk asesmen yang dihasilkan dapat diadaptasi dan diterapkan oleh guru untuk mendukung proses pembelajaran kimia yang lebih mendalam dan bermakna. Dengan adanya kolaborasi di antara anggota MGMP, diharapkan kegiatan ini dapat menjadi langkah awal untuk pengembangan berkelanjutan dalam peningkatan kualitas pendidikan kimia di Kabupaten Lumajang. Optimizing Understanding of HOTS-Oriented Authentic Assessment for Chemistry MGMP of Lumajang Regency This community service initiative aims to enhance the understanding and skills of Chemistry teachers in the MGMP of Lumajang Regency in implementing authentic assessments oriented toward Higher-Order Thinking Skills (HOTS). Authentic assessments play a critical role in fostering students' critical, creative, and analytical thinking—key competencies in chemistry learning. However, the application of HOTS-based assessments is often hindered by limited understanding and practical experience. Through a comprehensive program of training, mentoring, and dissemination of assessment products, teachers are equipped to design more effective and contextually appropriate assessment instruments. The program involved 28 Chemistry teachers from 23 high schools, vocational schools (SMK), and Islamic high schools (MA) across Lumajang Regency. Activities included the socialization of authentic assessment concepts, training on developing HOTS-oriented questions, and mentoring in implementing these assessments in classrooms. The results demonstrate a significant improvement in teachers’ understanding and ability to create and apply HOTS-relevant assessment instruments. The average understanding of teachers regarding designing and using assessment instruments relevant to HOTS is 75.9%. Furthermore, the assessment tools developed during the program can be adapted and utilized by teachers to promote deeper and more meaningful chemistry learning experiences. Through collaboration among MGMP members, this initiative is expected to serve as a foundation for sustainable efforts to enhance the quality of chemistry education in Lumajang Regency.