Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGARUH PELATIHAN SAFETY DRIVING TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP SUPIR TRUK TRAILER DI PT. ERAFISTA INDAH, KABUPATEN BEKASI TAHUN 2019 Syaiful Bahri; Muhammad Zulfikar Adha
Edu Masda Journal Vol 5, No 2 (2021): Edu Masda Journal Volume 5 Nomor 2
Publisher : STIKes Kharisma Persada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52118/edumasda.v5i2.133

Abstract

Based on data from the Indonesian Police Traffic Corps (Korlantas Polri) Traffic accidents in Indonesia increased 7% higher from 2015 to 2016, as well as fatalities that rose 19% from 2015 to 2016. In 2018 at PT. Erafista recorded 34 cases and in July traffic accidents have occurred three times. For that we need interventions to reduce the number of workplace accidents.In this study aims to determine the effect of safety driving training on knowledge, attitudes and implementation of operational standard operating procedures on trailer truck drivers at PT. Erafista Indah, Bekasi Regency 2019. With a quasi-experimental design with a sample of 45 trailer truck drivers at PT. Erafista Indah in 2019. The sampling technique uses total sampling. Analysis with the Wilcoxon test α <0.05. After the analysis found the influence of safety driving training on knowledge and attitudes at the trailer truck driver at PT. Erafista Indah, Bekasi Regency 2019 (P Value = 0,000). The researcher's suggestion is to hold a safety talk program on a periodic and scheduled basis so that they can repeat the material from the safety driving training. ABSTRAKBerdasarkan data Korps lalu lintas Polisi Republik Indonesia (Korlantas Polri) Kejadian kecelakaan lalu lintas di Indonesia meningkat 7% lebih tinggi dari tahun 2015 ke tahun 2016, begitu juga dengan korban jiwa yang timbul meningkat 19 % dari tahun 2015 ke tahun 2016. Pada tahun 2018 di PT. Erafista tercatat 34 kasus dan di bulan juli kejadian kecelakaan lalu lintas sudah terjadi tiga kali. Untuk itu perlu upaya intervensi untuk menurunkan angka kejadian kecelakaan kerja. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan safety driving terhadap pengetahuan, sikap dan pelaksanaan standar operasional prosedur kerja pada supir truk trailer di PT. Erafista Indah, Kabupaten Bekasi 2019. Dengan desain eksperimen semu dengan jumlah sampel 45 supir truk trailer  di PT. Erafista Indah tahun 2019. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Analisis dengan uji Wilcoxon α < 0,05. Setelah di Analisa didapatkan Adanya Pengaruh pelatihan safety driving terhadap pengetahuan dan sikap supir truk trailer di PT. Erafista Indah, Kabupaten Bekasi 2019 (P Value = 0,000). Adapun saran peneliti adalah mengadakan program safety talk secara periodik dan terjadwal sehingga dapat mengulang materi dari pelatihan safety driving
Analisis Posisi Kerja menggunakan Metode Ovako Working Analysis System (OWAS) dan Kebiasaan Olahraga Terhadap Keluhan Low Back Pain (LBP) Muhammad Zulfikar Adha
Jumantik Vol 7, No 2 (2020): JUMANTIK: Jurnal Mahasiswa dan Peneliti Kesehatan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jjum.v7i2.2668

Abstract

Low Back Pain (LBP) merupakan nyeri punggung bawah yang dapat mengakibatkan rasa nyeri atau sakit di daerah antara tulang rusuk bawah dan di atas kaki. WHO menyatakan bahwa 2%-5% dari karyawan di negara industri setiap tahun mengalami LBP. Sebanyak 90% kasus nyeri punggung disebabkan oleh kesalahan posisi tubuh dalam bekerja. Penelitian ini termasuk jenis penelitian analitik kuantitatif, yang bertujuan mengetahui hubungan antara posisi kerja dan kebiasaan olahraga dengan keluhan low back pain (LBP). Data dikumpulkan dari 50 responden. Analisis posisi kerja diukur dengan menggunakan metode Ovako Working Analysis System (OWAS), kebiasaan olahraga menggunakan kuesioner dan Keluhan LBP diukur dengan menggunakan Modified Oswestry Low Back Pain Disability Questionnaire. Hasil penelitian menunjukan bahwa 76% posisi kerja responden perlu dilakukan perbaikan, 62% reponden memiliki kebiasaan olahraga kurang baik dan 42% responden mengalami keluhan Low Back Pain kategori Minimal Disability. Hasil uji statistik korelasi Spearmen menunjukan bahwa ada hubungan antara kebiasaan olahraga dengan keluhan Low Back Pain (p-value=0,037
Tinjauan Pemanfaatan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) Avicenna Pada Unit Rekam Medis Di Rumah Sakit Permata Pamulang Tahun 2023 Timor Utama; Muhammad Zulfikar Adha; Ade Fitrianingsih
EDU RMIK Jurnal Edukasi Rekam Medis Ilmu Kesehatan Vol 2, No 2 (2023): EDU RMIK: Jurnal Edukasi Rekam Medis Informasi Kesehatan
Publisher : STIKes Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Avicenna Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) adalah teknologi informasi komunikasi yang mengolah dan mengintegrasikan seluruh alur proses pelayanan rumah sakit berupa koordinasi, pelaporan dan prosedur administrasi untuk mendapatkan informasi yang tepat dan akurat. Namun dalam implementasinya, SIMRS Avicenna masih memiliki kendala seperti kesalahan sistem dan sistem yang harus diupdate secara berkala. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) Avicenna di Unit Rekam Medis RS Permata Pamulang tahun 2023. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah jenis nonprobability purposive sampling dengan mempertimbangkan kriteria tertentu. Hasil dari penelitian ini adalah SIMRS Avicenna berperan besar karena dapat memudahkan petugas rekam medis dalam menyediakan data rekam medis yang dibutuhkan. Tidak ada kendala atau hambatan berdasarkan elemen 5M. Unsur Metode memiliki ketersediaan SOP dalam pengoperasian SIMRS Avicenna, Unsur Material masih memiliki kendala seperti kesalahan sistem sehingga dapat menghambat pelayanan, Unsur Man tidak memiliki pelatihan khusus dalam pengoperasian SIMRS Avicenna sehingga terjadi human error, Unsur Uang telah tidak ada kendala atau hambatan karena sudah ada anggaran untuk perawatan simrs Avicenna. Saran dari penelitian ini adalah IT perlu berkoordinasi dengan vendor terkait kendala Avicenna untuk perawatan SIMRS, sebaiknya melakukan pelatihan secara berkala terkait pengoperasian SIMRS Avicenna untuk meminimalisir terjadinya Human Error.
Tinjauan Aspek Keamanan Dan Kerahasiaan Unit Rekam Medis Di Rumah Sakit Setia Mitra Jakarta Selatan Tahun 2022 Santi Lestari; Muhammad Zulfikar Adha; Rita Dwi Pratiwi; Sefta Ade Saputra
EDU RMIK Jurnal Edukasi Rekam Medis Ilmu Kesehatan Vol 2, No 1 (2023): EDU RMIK: JURNAL EDUKASI REKAM MEDIS INFORMASI KESEHATAN
Publisher : STIKes Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keamanan dokumen rekam medis menyangkut bahaya kerusakan dokumen rekam medis. kerusakan yang dimaksud meliputi aspek fisik. aspek kimiawi, aspek biologis serta pencurian. Tujuan penelitian ini untuk meninjau aspek keamanan dan kerahasiaan unit rekam medis di RS. Setia Mitra Jakarta Selatan Tahun 2022. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. penelitian dilakukan di RS. Setia Mitra Jakarta selatan pada Tahun 2022. RS. Setia Mitra Jakarta selatan, sudah mempunyai SOP terkait keamanan dan kerahasiaan rekam medis. Sarana dan prasarana yang menunjang untuk menjaga keamanan dan kerahasiaan dokumen rekam medis di RS. Setia Mitra sebagian sudah tersedia. SDM berjumlah 6 orang, 5 diataranya berlatar belakang pendidikan SLTA dan 1 orang D3 Rekam medis. Standar operasional prosedur terkait keamanan dan kerahasiaan rekam medis di RS. Setia Mitra sudah tersedia yaitu dalam bentuk SOP hak akses berkas dan informasi rekam medis. Dalam pelaksaan dan penerapan sudah cukup baik namun dalam penerapan terkait keamanan masih ada kebijakan yang belum sepenuhnya di jalankan. Sarana dan prasarana untuk menjamin keamanan dan kerahasiaan rekam medis di RS. Setia Mitra sebagian besar sudah tersedia. Sumber daya manusia di Unit Rekam Medis Setia Mitra di dominasi lulusan SLTA, lulusan D3 rekam medis ada 1 orang sebagai Kepala Rekam Medis.
TINJAUAN KEAKURATAN KODE PENYAKIT TUBERCULOSIS BERDASARKAN ICD-10 DI RSU TANGERANG SELATAN TAHUN 2021 INDAH KRISTINA; Muhammad Zulfikar Adha; Fazar Azka
EDU RMIK Jurnal Edukasi Rekam Medis Ilmu Kesehatan Vol 1, No 1 (2022): EDU RMIK: Jurnal Edukasi Rekam Medis Informasi Kesehatan
Publisher : STIKes Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTOne form of management in medical records is diagnostic coding. The accuracy of the Tuberculosis diagnosis code refers to providing a diagnosis code according to the classification in ICD10, implementing a clinical classification system and codification of diseases related to health and medical actions according to the correct medical terminology, giving an accurate code that is in accordance with the patient's condition, or proven in Medical Record notes. Inaccurate codes can affect the quality of Health information and Health financing. The purpose of this study was to determine the accuracy of coding the diagnosis of Tuberculosis in South Tangerang General Hospital. This type of research uses a descriptive retrospective approach. The population of this study is medical records diagnosed with Tuberculosis in January to March 2021, which have opened 144 medical record files. The samples obtained were 59 medical records using the Slovin method and the sampling technique using the Simple Random Sampling technique. The results of this study indicate the accuracy of the Tuberculosis diagnosis code from the 59 medical records studied. The results of the correct disease were 13 medical records or 22.03% and the incorrect ones were 46 medical records or 77.96% of them there were files that were not coded. 54.23% (32 files) and the diagnosis was codified 45.76% (27 files) of the 59 samples of medical record files for tuberculosis diagnosis at South Tangerang General Hospital. ABSTRAKSalah satu bentuk pengelolaan dalam rekam medis adalah pengkodean diagnosis. Keakuratan kode diagnosis Tuberculosis mengacu pada pemberian kode diagnosis sesuai dengan klasifikasi didalam ICD-10, melaksanakan sistem klasifikasi klinis dan kodefikasi penyakit yang berkaitan dengan kesehatan dan Tindakan medis seusai terminologi medis yang benar, pemberian kode akurat adalah yang sesuai dengan kondisi pasien, atau terbukti di calam catatan Rekam Medis. Kode yang tidak akurat dapat mempengaruhi kualitas informasi Kesehatan dan pembiayaan Kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui keakuratan pengkodean diagnosis tuberculosis di RSU Tangerang Selatan. Jenis penelitian ini menggunakan deskriptif dengan pendekatan retrospektif. Populasi penelitian ini adalah rekam medis berdiagnosa Tuberculosis pada bulan januari hingga maret tahun 2021 berjumlah 144 berkas rekam medis. Sample yang di peroleh sebanyak 59 rekam medis dengan menggunakan metode Slovin dan Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Simple Random Sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat ketepatan kode diagnosa Tuberculosis dari 59 rekam medis yang diteliti diperoleh hasil dari kode penyakit yang tepat ialah 13 rekam medis atau 22,03% dan kode yang tidak tepat sebanyak 46 rekam medis atau 77,96% diantaranya terdapat berkas yang tidak dilakukan kodefikasi 54,23% (32 berkas) dan diagnosa yang dilakukan kodefikasi 45,76% (27 berkas) dari 59 sampel berkas rekam medis diagnosa Tuberculosis pada RSU Tangerang Selatan.
Analisis Faktor Determinan Kejadian Occupational Heat Strain Pada Pekerja Outdoor di Kota Tangerang Selatan Qomariyah, Lailatul; Adha, Muhammad Zulfikar; Salim, Sulaiman; Bahri, Syaiful; Sucipto; Faizal, Doddy; Anisa, Lia Rizqi Nur
Jurnal Kesehatan dan Pengelolaan Lingkungan Vol. 6 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/jkpl.v6i2.13190

Abstract

Occupational Heat Strain adalah dampak fisiologis dari tekanan panas lingkungan terhadap tubuh yang dapat memengaruhi kemampuan pekerja untuk mempertahankan kesehatan dan produktivitas. Dampak dari Occupational Heat Strain sangat penting untuk kesehatan dan produktivitas, sehingga perlu diakui sebagai masalah kesehatan masyarakat secara global. Heat Stress, faktor individu, suhu udara, dan kelembaban dapat digunakan sebagai indikator untuk memantau Occupational Heat Strain pada pekerja parkir jalanan di wilayah Kecamatan Ciputat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara Heat Stress dan kejadian Occupational Heat Strain pada pekerja parkir jalanan di Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross-sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah accidental sampling dengan jumlah responden sebanyak 106 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini mencakup kuesioner, serta alat pengukur suhu lingkungan (WBGT Meter), suhu tubuh (Thermogun), dan denyut jantung (Oxymeter). Hasil analisis multivariat menunjukkan adanya hubungan signifikan antara Heat Stress dan kelembaban dengan Occupational Heat Strain (p = 0,000). Berdasarkan temuan ini, penting untuk memperhatikan konsumsi air agar tubuh tetap terhidrasi selama dan setelah bekerja, serta memberikan edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan konsumsi air minum selama bekerja dan membatasi waktu bekerja di bawah paparan sinar matahari.