Fenomena rendahnya keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak masih terlihat di SMA Swasta HKBP Sidorame Medan, seperti kurangnya partisipasi dalam kegiatan sekolah dan komunikasi dengan guru. Kondisi ini memengaruhi dukungan yang diterima siswa, baik akademik maupun pembentukan karakter. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran keterlibatan orang tua dalam proses pendidikan anak. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan studi kasus, melibatkan orang tua, guru, dan siswa melalui wawancara, observasi, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan orang tua berperan penting dalam keberhasilan belajar anak, baik melalui bimbingan di rumah, komunikasi dengan sekolah, maupun partisipasi dalam kegiatan sekolah. Namun, tingkat keterlibatan masih bervariasi karena dipengaruhi pekerjaan, waktu, dan pemahaman pendidikan. Semakin tinggi keterlibatan orang tua, semakin positif dampaknya bagi proses pendidikan anak