Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

EDUCATION ON THE PREVENTION OF HYPERTENSIONTO AVOID COMPLICATIONS IN THE CLINIC ROOM OF THE ACEH BESAR HOSPITAL Cahyady, Edy; Rizkidawati, Rizkidawati; Desreza, Nanda
JOURNAL OF SUSTAINABLE COMMUNITY SERVICE Vol. 4 No. 4 (2024): SEPTEMBER
Publisher : Transpublika Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55047/jscs.v4i4.790

Abstract

Hypertension is currently known as the ‘silent killer’ because it is not often found with obvious signs and symptoms. Risk factors for hypertension include family genetic history, overweight or obesity, lack of physical activity, unhealthy lifestyle, alcohol consumption, and stress. The purpose of the activity is to increase public understanding in the prevention of hypertension in order to avoid its complications. This activity was held in the polyclinic room of the Aceh Besar Hospital. Participants who attended directly were patients who visited the hospital for re-control and treatment with a total of 17 patients. This community service method was carried out in the form of counselling and discussion. This activity was carried out on 25 April 2024 in the hospital poly room at 09.30 WIB until completion. The activity began with recording the participants and continued with the presentation of the objectives of the activity and material related to hypertension and its complications. From the activity it was found that the patient's level of understanding of poor diet was low in fibre, low physical activity, the use of excess salt content in cooking. It is recommended that people with hypertension can improve their lifestyle, diet, rest patterns that are not appropriate, and for families to continue to provide strong motivation to sufferers.
DESCRIPTION OF OSTEOARTHRITIS CASES IN THE ELDERLY AT PERTAMEDIKA UMMI ROSNATI HOSPITAL, BANDA ACEH CITY Cahyady, Edy; Siswanto, Eko; Rizkidawati, Rizkidawati; Suherman, Nadya Salsabila; Desreza, Nanda
TRANSPUBLIKA INTERNATIONAL RESEARCH IN EXACT SCIENCES Vol. 3 No. 2 (2024): APRIL
Publisher : Transpublika Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55047/tires.v3i2.1394

Abstract

Osteoarthritis (OA) is a condition in which the joints experience a decrease in space and the cartilage is damaged, particularly affecting older individuals with a high Body Mass Index (BMI). The combination of a higher BMI and aging can exacerbate joint issues, leading to an increased likelihood of cartilage deterioration. The purpose of this study is to examine the prevalence of knee osteoarthritis at the Internal Medicine Polyclinic of Pertamedika Ummi Rosnati Hospital in Banda Aceh. The research conducted is quantitative in nature, utilizing an observational approach and selecting 80 patients through purposive sampling. The findings revealed that a majority of cases occurred among individuals aged 55 to 65 years. To prevent obesity and protect the joints from harm, individuals are advised to maintain a nutritious diet, engage in regular exercise, and exercise caution during daily activities.
HUBUNGAN USIA, STATUS GIZI DAN STATUS IMUNISASI DENGAN KEJADIAN CAMPAK PADA ANAK USIA 0-5 TAHUN DI RSUD MEURAXA BANDA ACEH Rahadatunnisa, Nandini Labibah; Aslinar, Aslinar; Cahyady, Edy
Jurnal Medika Malahayati Vol 7, No 4 (2023): Volume 7 Nomor 4
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jmm.v7i4.10793

Abstract

Abstrak: Hubungan Usia, Status Gizi Dan Status Imunisasi Dengan Kejadian Campak Pada Anak Usia 0-5 Tahun Di Rsud Meuraxa Banda Aceh. Salah satu tujuan indikator program Sustainable Development Goals (SDGs) adalah menurunkan angka kematian balita. Penyakit infeksi seperti campak menjadi satu dari sekian banyak penyebab kematian pada balita yang disebabkan oleh virus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara usia, status gizi dan status imunisasi dengan kejadian campak pada anak di RSUD Meuraxa Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian korelasi analitik observasional dengan menganalisis dan mengobservasi hubungan variabel independen dan variabel dependen secara retrospektif dengan melihat data rekam medik dan menggunakan pendekatan secara cross sectional. Data yang diperoleh diolah menggunakan Statistic Program Social Science (SPSS) dan dianalisis yang digunakan adalah uji Chi-Square dengan tingkat kepercayaan 95% (p<0,05). Hasil penelitian menunjukan hubungan usia dengan kejadian campak didapatkan P-Value sebesar 0,351 yang berarti tidak ada hubungan yang signifikan. Pada hubungan status gizi dengan kejadian campak didapatkan P-Value sebesar 0,029 yang berarti terdapat hubungan yang signifikan. Pada hubungan status imunisasi dengan kejadian campak didapatkan p-value sebesar 0,011 yang berarti terdapat hubungan yang signifikan. Setelah dilakukan analisis hubungan usia, status gizi dan status imunisasi dengan kejadian campak pada anak, dapat disimpulkan bahwa status gizi dan status imunisasi memiliki hubungan yang signifikan dengan kejadian campak sedangkan usia dengan kejadian campak tidak memiliki hubungan yang signifikan.
HUBUNGAN INTENSITAS MENGKONSUMSI KOPI DAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN DISPEPSIA Askari, Irna Diah; Cahyady, Edy; Gani, Shella Widya
Jurnal Medika Malahayati Vol 8, No 1 (2024): Volume 8 Nomor 1
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jmm.v8i1.11095

Abstract

Abstrak: Hubungan Intensitas Mengkonsumsi Kopi Dan Pola Makan Dengan Kejadian Dispepsia Di Poli Penyakit Dalam RSUD Meuraxa. Sindrom dispepsia adalah kumpulan gejala yang terdiri dari rasa tidak nyaman di ulu hari, kembung, mual, muntah, sendawa, rasa cepat kenyang dan perut terasa penuh. Faktor penyebab dispepsia diantaranya adalah mengkonsumsi kafein dan pola makan. Kafein paling banyak terdapat dalam produk minuman seperti kopi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh kebiasaan mengkonsumsi kopi dan pola makan terhadap kejadian dispepsia di poli penyakit dalam RSUD Meuraxa. Jenis penelitian ini adalah analitik obsevasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 110 orang dengan menggunakan teknik total sampling. Instrumen yang digunakan adalah data primer melalui pengisian kuesioner. Hasil analisis univariat didapatkan jumlah responden terbanyak berdasarkan usia adalah kategori dewasa akhir (36-45 tahun) 62 (56,4%) responden, berdasarkan jenis kelamin yang terbanyak adalah perempuan 75 (68,2%). Hasil penelitian terdapat 68 (61,8%) orang yang positif mengalami kejadian dispepsia karena mengkonsumsi kopi. Hasil uji Chi-Square diperoleh nilai p-value (0,041) dan terdapat 68 responden yang memiliki kebiasaan makan secara teratur dengan p-value (0.000). Kesimpulan penelitian ini terdapat hubungan antara intensitas mengkonsumsi kopi dan kebiasaan makan teratur dengan kejadian dispepsia.
Education on Stroke Prevention for the Elderly in Gampong Bada, Ingin Jaya District, Aceh Besar Desreza, Nanda; Rizkidawati, Rizkidawati; Cahyady, Edy; Nisvi, Siti Aisyah
International Journal of Social Science and Community Service Vol. 2 No. 4 (2024): OCTOBER
Publisher : CV. Proaksara Global Transeduka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70865/ijsscs.v2i4.51

Abstract

Stroke is a condition characterized by rapidly developing clinical signs of focal and global neurological deficits, which may worsen and last for 24 hours or more, potentially leading to death. The purpose of this activity is to enhance the community's understanding of stroke prevention to avoid its complications. This activity was carried out in Bada Village, Aceh Besar. The participants who attended in person were 18 residents of Bada Village. The method of this community service activity was conducted in the form of counseling and discussion.The event took place on August 14, 2024, starting at 09:30 AM until it concluded. The activity began by registering the participants, followed by an explanation of the event's objectives and material related to stroke, its causes, and complications. From the event, it was found that the community's understanding of poor dietary habits (low in fiber), low physical activity, and excessive salt use in cooking was lacking. Hence, it is recommended for those at risk to improve their lifestyle, eating habits, and rest patterns, and for families to continuously provide strong motivation to family members who are already at risk.
Counseling on Ginger Decoction to Reduce Hypertension Among the Community in Aron Village, Kuta Baro Subdistrict, Aceh Besar Regency Rizkidawati, Rizkidawati; Cahyady, Edy; Desreza, Nanda; Rahman, Hamdi
International Journal of Social Science and Community Service Vol. 3 No. 3 (2025): July
Publisher : CV. Proaksara Global Transeduka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70865/ijsscs.v3i3.96

Abstract

Hypertension is the most common health problem in the world. Approximately one million people worldwide, or one in every four people, suffer from this disease. Hypertension not only gradually reduces the severity of the condition but also contributes to the development of other diseases that cause increased blood pressure and organ damage, such as stroke in the brain, coronary heart disease in the heart, and heart muscle damage. Management of hypertensive patients can be done with a non-pharmacological approach. One traditional medicine that can lower blood pressure is red ginger, which is one of the herbal therapies for treating hypertension. The success of healthcare workers in carrying out their role is expected to help patients overcome hypertension after being given intervention. Based on the results of community service activities in Gampong Aron, Kuta Baro, Aceh Besar, it can be concluded that the community has gained understanding in identifying hypertension and ways to treat hypertension with herbal remedies.
Hubungan Antara Kualitas Tidur Dengan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Baiturrahman Husna, Rozatul; Saida, Said Aandy; Cahyady, Edy
Future Academia : The Journal of Multidisciplinary Research on Scientific and Advanced Vol. 3 No. 3 (2025): Future Academia : The Journal of Multidisciplinary Research on Scientific and A
Publisher : Yayasan Sagita Akademia Maju

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61579/future.v3i3.612

Abstract

Hipertensi merupakan masalah kesehatan global yang berkontribusi terhadap meningkatnya angka kesakitan dan kematian. Salah satu faktor risiko yang berperan dalam peningkatan tekanan darah adalah kualitas tidur yang buruk. Tidur yang tidak optimal dapat memicu aktivasi sistem saraf simpatis, meningkatkan kadar hormon stres, serta menimbulkan gangguan metabolik yang pada akhirnya berdampak pada tekanan darah. Tujuan dari kajian ilmiah ini adalah menganalisis hubungan antara kualitas tidur dengan tekanan darah pada pasien hipertensi di Puskesmas Baiturrahman, Kota Banda Aceh. Desain penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, dilaksanakan pada bulan Maret 2025. Sampel penelitian berjumlah 100 responden yang dipilih dengan metode purposive sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) untuk menilai kualitas tidur, sedangkan pengukuran tekanan darah dilakukan oleh tenaga medis. Analisis data menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 75% responden memiliki kualitas tidur yang buruk, 68% berjenis kelamin perempuan, 80% termasuk kategori usia dewasa, dan 60% memiliki riwayat genetik hipertensi. Sebagian besar pasien hipertensi berada pada kategori derajat 1 (55%) dan derajat 2 (38%). Uji statistik menghasilkan nilai p = 0,001, yang menandakan adanya hubungan signifikan antara kualitas tidur dengan tekanan darah. Kesimpulannya, terdapat hubungan yang bermakna antara kualitas tidur dengan tekanan darah pada pasien hipertensi. Oleh karena itu, edukasi mengenai pentingnya tidur berkualitas perlu ditingkatkan sebagai bagian dari strategi manajemen non-farmakologis hipertensi.
Karakteristik Ulkus Diabetikum Pada Penderita Diabetes Melitus di Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati Banda Aceh Mudhaffar, Munzir; Cahyady, Edy; Siswanto, Eko
Future Academia : The Journal of Multidisciplinary Research on Scientific and Advanced Vol. 3 No. 3 (2025): Future Academia : The Journal of Multidisciplinary Research on Scientific and A
Publisher : Yayasan Sagita Akademia Maju

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61579/future.v3i3.613

Abstract

Ulkus diabetikum adalah salah satu bentuk komplikasi jangka panjang yang dialami oleh penderita diabetes melitus yang diidentifikasi melalui luka kronik, terutama di ekstremitas bawah, akibat gangguan saraf (neuropati) dan sirkulasi darah (makroangiopati dan mikroangiopati). Faktor risiko seperti usia, jenis kelamin, dan terapi yang diberikan dapat memengaruhi karakteristik dan penanganan kondisi ini. Penelitian ini dimaksudkan untuk menggambarkan karakteristik ulkus diabetikum pada penderita diabetes melitus berdasarkan usia, jenis kelamin, dan terapi di Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati (RSPUR) Banda Aceh. Penelitian ini merupakan studi deskriptif retrospektif dengan pendekatan cross-sectional yang menggunakan data sekunder dari rekam medis 72 pasien rawat inap yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi selama periode Januari–Desember 2024. Data dianalisis secara univariat dan disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi dan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pasien ulkus diabetikum berada pada kelompok usia dewasa (18–59 tahun) sebanyak 45 orang (62.5%). Berdasarkan jenis kelamin, lebih banyak terjadi pada perempuan yaitu 39 orang (54,2%) dibandingkan laki-laki. Jenis terapi yang paling banyak diberikan adalah terapi bedah sebanyak 61 pasien (84,7%).