Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Penanganan Kerusakan Jalan dengan Menggunakan Metode Pavement Condition Index Michel Kasaf; Taufik Taufik; Jetno Harja
INSOLOGI: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 1 (2023): Februari 2023
Publisher : Yayasan Literasi Sains Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55123/insologi.v2i1.1649

Abstract

Highways are one of the land transportation infrastructures that are very important in aspects of human activity, so that road conditions are expected to provide a sense of security and comfort for users of highway infrastructure. However, along with the increasing population in the Medan City area, the need for transportation facilities has also increased, causing a decrease in the quality of the highways which has an impact on road damage caused by roads that are burdened with high volumes of traffic repeatedly. In this study, each type of damage was measured directly in the field and analyzed using the Pavement Condition Index method and the Bina Marga method as an alternative for damage management. Based on the results of this study, the level of damage to the flexible pavement that occurred on Jalan Willem Iskandar, was that there were 7 types of damage, namely crocodile skin cracks, longitudinal cracks, transverse cracks, patches, holes, subsidence, and overturns. The overall average pavement condition index (PCI) value on the Williem Iskandar road is 64.08% with good conditions so that an alternative repair that is appropriate to the damaged conditions is to carry out maintenance per unit segment with reference to the Directorate General of Highways Standard Repair Method.
Feasibility Study Of Road Construction Lawe Sigala Gala – Suka Dame With Producer Surplus Analysis Jetno Harja; Taufik Taufik; Michel Kasaf; Khairul Anwar; Deni Trianda Pitri
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 3 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i3.2451

Abstract

Analisa Producer Surplus merupakan parameter evaluasi kelayakan proyek. Dalam hal ini keuntungan (benefit) yang digunakan adalah semua surplus yang dinikmati oleh produsen barang dan jasa yang dijual dalam daerah pengaruh proyek. Pendekatan Producer Surplus dilakukan dengan memperhatikan wilayah sekitar tertentu, misalnya pertanian dan produk tertentu. Bagi produk tersebut perlu diperhatikan berbagai data produksi, faktor produksi dan harga jualnya, Sementara untuk manfaat Producer Surplus, dihitung umumnya dari hasil komoditas unggulan pada suatu daerah yang belum berkembang. Dengan melakukan analisis Producer Surplus maka akibat yang mungkin terjadi dari perubahan-perubahan produksi hasil tanam pada lokasi proyek atau akibat dari pembangunan ruas jalan baru tersebut dapat diketahui. Untuk itu perlu dilihat sejauh mana manfaat kelayakan ekonomi dan peningkatan produksi terhadap kelayakan ekonomi proyek. Cara sederhana untuk melakukan hal tersebut adalah dengan melakukan analisis Kelayakan Ekonomi dan analisis Producer Surplus. Pada analisis Kelayakan Ekonomi dan analisis Producer Surplus ini dilihat sejauh mana parameter perubahan BCR, NPV dan EIRR pada tingkat suku bunga 10%, 12 % dan 15% dan pada discount rate berapakah nilai kelayakan didapatkan, dan perubahan produksi pertanian jika pembangunan ruas jalan Lawe Sigala Gala – Suka Dame di realisasikan.
DEVELOPMENT QUALIFICATION STUDY LAWE PERLAK ROAD – TERUTUNG PAYUNG WITH CONSUMER SURPLUS ANALYSIS Taufik Taufik; Michel Kasaf; Jetno Harja; Harun Harasid
INTERNATIONAL JOURNAL OF SOCIETY REVIEWS Vol. 1 No. 2 (2023): DECEMBER
Publisher : Adisam Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Highway is an accessibility of vehicle users from one region to another to carry out economic, social or cultural movements, increasing the movement of people from one place to another due to population growth and growth in vehicle traffic or other interests, so it requires a highway construction in meeting the demand for human movement in the field of transportation. The purpose of this study is to determine BOK (Vehicle Operating Cost) based on Consumer Surplus Analysis and calculate the economic feasibility of road development (Lawe Perlak – Terutung Payung), when viewed based on Benefit Cost Ratio (BCR), Net Present Value (NPV), and Economic Internal Rate of Return (EIRR). The results of this study get project benefits or vehicle operational cost benefits (BOK) with the consumer surplus method in passenger car types of vehicles amounting to Rp. 3,969, -/vehicle, buses amounting to Rp. 14,977, -/vehicle and for trucks amounting to Rp. 8,566, -/vehicle. And the economic feasibility of the construction of the Lawe Perlak – Terutung Payung (With Project) road in Southeast Aceh district in 2056 or the 37th year after the road is opened, has not met the economic feasibility standards for all discount rates, namely with BCR at a 10% discount rate is 0.75 12% discount rate is 0.62 and at a discount rate 15% is 0.47 then for Net Present Value at a discount rate of 10% obtained NPV Rp.-490,256,465,- discount rate 12% obtained NPV Rp.- 742,010,473,- and at discount rate 15% obtained NPV Rp.- 968,905,014, -.so that the EIRR value is obtained obtained at a discount rate of 91.41%, this shows that the construction of the Lawe Perlak – Terutung Payung (With Project) road is not yet feasible to build, because the interest rate on loans to banks is too large, which is with a value of 91.41%.
Rekayasa Penataan Lingkungan Permukiman Desa Mbarung Harja, Jetno
Abdimas Indonesian Journal Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Civiliza Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59525/aij.v4i2.366

Abstract

This community service project examines the settlement environmental planning in Desa Mbarung, Kecamatan Babussalam, Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh Province. The focus of this study is to prioritize settlement environmental planning using the ArcGIS program, aiming to identify which development areas and types should be prioritized. Data analysis was conducted through direct field observation surveys and processed using Microsoft Excel before being entered into ArcGIS for visualization and prioritization. The survey covered various aspects, including geographical location, population density, housing conditions, accessibility, drainage, drinking water services, and wastewater disposal systems. The study results reveal the characteristics and criteria for each parameter of settlement environmental planning, as well as the necessary development priorities. Key findings include the percentage of residential buildings lacking adequate roofing, flooring, and walls according to technical standards; the percentage of roads not meeting technical requirements; the percentage of drainage networks in settlements having substandard quality; the percentage of the population lacking access to adequate drinking water facilities (both piped and protected non-piped sources); and the percentage of households without access to family or communal latrines (with five households per latrine).
Studi Kelayakan Pembangunan Jalan Lawe Sigala Gala-Suka Dame dengan Analisis Sensitivitas Harja, Jetno
Sustainable Civil Building Management and Engineering Journal Vol. 1 No. 3 (2024): July
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/scbmej.v1i3.2507

Abstract

Analisis sensitivitas adalah sebuah analisis yang dilakukan untuk mengetahui perubahan dalam dasar-dasar perhitungan biaya dan manfaat pada sebuah proyek, yang meliputi kenaikan biaya-biaya, seperti biaya konstruksi, biaya bahan baku, biaya produksi, penurunan produktivitas, mundurnya jadwal pelaksanaan proyek, Analisa Producer Surplus merupakan parameter evaluasi kelayakan proyek, dalam hal ini keuntungan (benefit) yang digunakan adalah semua surplus yang dinikmati oleh produsen barang dan jasa yang dijual dalam daerah pengaruh proyek. Dengan melakukan analisis Producer Surplus maka akibat yang mungkin terjadi dari perubahan-perubahan produksi hasil tanam pada lokasi proyek atau akibat dari pembangunan ruas jalan baru tersebut dapat diketahui. Dalam menganalisis kelayakan ekonomi dilakukan analisa cash flow dari masing-masing kriteria kelayakan ekonomi. Kriteria ekonomi dengan discount rate yang dihitung adalah 10%, 12% dan 15%, Untuk itu perlu dilihat sejauh mana manfaat kelayakan ekonomi, peningkatan produksi akibat pembangunan proyek dan perubahan terhadap parameter BCR, NPV dan EIRR akibat analisis sensitivitas dengan melakukan skenario kondisi awal (normal); skenario komponen biaya + 10% & komponen manfaat tetap; skenario komponen biaya + 15% & komponen manfaat tetap; skenario komponen biaya + 20% & komponen manfaat tetap; skenario komponen biaya tetap & komponen manfaat – 10%; skenario komponen biaya tetap & komponen manfaat – 15%; skenario komponen biaya tetap & komponen manfaat – 20%; skenario komponen biaya + 10% & komponen manfaat – 10%; skenario komponen biaya + 15% & komponen manfaat – 15%; skenario komponen biaya + 20% & komponen manfaat –20%. pada pembangunan jalan Lawe Sigala Gala – Suka Dame (with project).
Perencanaan Penataan Lingkungan Permukiman Desa Perapat Titi Panjang Berbasis ArcGIS 0.1 Harja, Jetno
Aerospace Engineering Vol. 1 No. 3 (2024): July
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/aero.v1i3.2506

Abstract

Penelitian ini meninjau rencana penataan lingkungan permukiman di Desa Perapat Titi Panjang, Kecamatan Babussalam, Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh. Fokus penelitian ini adalah perencanaan pembangunan dan pemetaan prioritas menggunakan program ArcGIS. Melalui survei yang meliputi letak geografis, kepadatan penduduk, kondisi bangunan hunian, aksesibilitas lingkungan, sistem drainase, pelayanan air minum, dan saluran pembuangan air limbah, data dasar diperoleh untuk pemetaan kondisi permukiman. Analisis data dilakukan menggunakan Microsoft Excel sebelum dimasukkan ke ArcGIS untuk visualisasi dan penentuan prioritas pembangunan. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik dan kebutuhan setiap parameter lingkungan permukiman, serta prioritas pembangunan yang diperlukan. Penelitian ini menyarankan perlunya kajian lebih lanjut dengan variabel tambahan atau metode lain untuk pengembangan penataan lingkungan permukiman yang lebih baik dan teratur. Selain itu, evaluasi penataan oleh pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara diperlukan untuk memastikan keputusan kebijakan berdasarkan prioritas yang teridentifikasi melalui pemetaan.
SENSITIVITAS KELAYAKAN EKONOMI PADA RENCANA PEMBANGUNAN JEMBATAN LAWE ALAS - PEDESI KABUPATEN ACEH TENGGARA PROVINSI ACEH Isya, M.; Sugiarto, Sugiarto; Harja, Jetno
Teras Jurnal : Jurnal Teknik Sipil Vol. 11 No. 1 (2021): Maret 2021
Publisher : UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/tj.v11i1.411

Abstract

Abstrak Elemen-elemen dasar biaya dan  manfaat dalam analisis kelayakan proyek jarang diwakili oleh hanya satu nilai yang benar dan pasti. Dengan demikian hasil studi kelayakan ekonomi proyek juga bukanlah kepastian. Untuk itu perlu dilihat sejauh mana perubahan elemen biaya dan manfaat terhadap kelayakan ekonomi proyek. Cara sederhana untuk melakukan hal tersebut adalah dengan melakukan analisis sensitivitas. Pada analisis sensitivitas kelayakan ekonomi ini dilihat sejauh mana perubahan tingkat kelayakan jika terjadi perubahan pada komponen biaya dan manfaat. Analisis sensitivitas pada kajian ini dilakukan pada rencana proyek pembangunan jembatan Lawe Alas - Pedesi di Kabupaten Aceh Tenggara Provinsi Aceh. Skenario sensitivitas yang dilakukan di sini mencoba melihat pengaruh pertambahan biaya dan berkurangnya manfaat terhadap kelayakan ekonomi proyek pembangunan jembatan tersebut. Dengan demikian tingkat resiko kelayakan ekonomi dapat diketahui. Kata kunci: Study kelayakan, kelayakan ekonomi, analisis sensitivitas   Abstract The basic elements of costs and benefits in a project feasibility analysis are not  represented by a single one as a definite value. Consequently, the results of the project's economic feasibility study are also uncertain. Based on that reason, it is necessary to see the influence of variability of the elements of costs and benefits to the economic feasibility of the project. A simple way to determine the feasibility variability  is by doing sensitivity analysis scenario. In this feasibility sensitivity analysis, the variability of costs and benefitsare done by increasing the cost and lowering the benefit. The sensitivity analysis in this study was applied to the new  Lawe Alas - Pedesi bridge construction project in Aceh Tenggara District Aceh Province. The sensitivity scenario done in order to determined the effect of increased costs and reduced benefits on the economic feasibility. Thus the level of risk of economic feasibility can be also determined. Keywords: feasibility study, economic feasibility, sensitivity analysis