Industri makanan dan minuman menjadi salah satu sektor manufaktur yang diandalkan dalam memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Sejak awal tahun 2020, dunia dihebohkan dengan adanya wabah virus corona yang berasal dari China. Dampak Covid-19 memukul berbagai sendi kehidupan manusia, tidak terkecuali industri makanan dan minuman. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor internal apa saja yang menjadi kekuatan kelemahan dan faktor eksternal apa saja yang menjadi peluang dan ancaman untuk menentukan alternatif strategi untuk covid 19 epidemic di perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman. Mengetahui strategi pemasaran yang tepat untuk mengembangkan perusahaan berdasarkan analisa SWOT. Mengetahui alternatif strategi yang tepat berdasarkan analisa QSPM. Hasil analisis matriks SWOT dengan analisis model kuantitatif perumusan yang efektif yaitu strategi SO, menggunakan kekuatan (strength) untuk memanfaatkan berbagai peluang (opportunities) maka implementasi strategi SO adalah memperluas pangsa pasar, mempertahankan dan meningkatkan kualitas layanan kepada pelanggan dan meningkatkan kualitas produk. Berdasarkan hasil menggunakan metode QSPM bahwa alternatif strategi yang sesuai dengan kondisi pada saat ini adalah pengembangan produk dengan cara meningkatkan kreatifitas