Pulukadang, Wiwy Trianty
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pemberdayaan Warga Masyarakat Dalam Menerapkan Phbs Dimasa Pandemi Covid-19 Di Desa Dunggala Kecamatan Tapa Kabupaten Bone Bolango Saleh, Meylan; Hasim, Evi; Pulukadang, Wiwy Trianty
Jurnal Sibermas (Sinergi Pemberdayaan Masyarakat) Vol 9, No 1 (2020): Jurnal Sbermas (Sinergi Bersama Masyarakat)
Publisher : Univeristas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/sibermas.v9i1.7647

Abstract

Kesehatan merupakan kondisi dimana kita berada jauh atau terbebas dari penyakit. Merupakan suatu yang mahal jika dibandingkan dengan hal-hal yang lain. Mencegah sakit adalah lebih mudah dan murah dari pada mengobati seseorang apabila jatuh sakit. Salah satu cara untuk mencegah hal tersebut adalah dengan bergaya hidup sehat.  Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran, yang menjadikan seseorang, keluarga atau masyarakat mampu menolong dirinya sendiri (mandiri) di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat. PHBS adalah semua perilaku kesehatan yang di lakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat. Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan prilaku yang dipraktekkan oleh setiap individu dengan kesadaran sendiri untuk meningkatkan kesehatannya dan berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan yang sehat.
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA BERBASIS APLIKASI SMART SPLIT PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA Dukei, Nurain; Katili, Sukri; Aries, Nur Sakinah; Arif, Rifda Mardian; Pulukadang, Wiwy Trianty
EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/edutech.v5i2.5122

Abstract

The objective of this study is to develop a Smart Split application-based media that meets the criteria of feasibility, practicality, and effectiveness in mathematics learning to improve student learning outcomes on the topics of equivalent fractions and comparing fractions in Grade IV at SDN 16 Telaga Biru, Gorontalo Regency. This study employed a Research and Development (R&D) method using the ADDIE development model, which consists of the stages analyze, design, develop, implement, and evaluate. The feasibility of the Smart Split application-based media was tested through validation by a team of experts. The validation results showed an average percentage score of 93%, categorized as highly feasible for use by teachers and students in elementary schools. To test practicality, the researcher used teacher observation sheets and student response sheets, which resulted in scores of 98.75% and 91.67%, respectively, both classified as highly practical. Regarding media effectiveness, the media implementation in Grade IV at SDN 16 Telaga Biru was measured using pre-tests and post-tests. The results showed that the average pre-test score of 30 increased to 85 33 in the post-test. The N-Gain score was 0.78, which falls into the "high" category. Based on these findings, the Smart Split application-based media is proven to improve student learning outcomes and is effective for use in elementary school learning. ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah mengembangkan media Smart Split berbasis aplikasi yang memenuhi kriteria kelayakan, kepraktisan, dan efektivitas dalam pembelajaran matematika guna meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pecahan senilai dan membandingkan pecahan di kelas IV SDN 16 Telaga Biru Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini menggunakan metode RnD (Research and Development) dengan menggunakan model penelitian pengembangan ADDIE, yang mencakup tahapan analyze, design, development, Implement, dan Evaluate. Kelayakan media Smart Split berbasis aplikasi diuji melalui validasi oleh tim ahli. Hasil validasi menunjukkan bahwa media ini memperoleh rata-rata persentase sebesar 93%, yang dikategorikan sangat layak digunakan oleh guru dan siswa di sekolah dasar. Untuk menguji kepraktisan, peneliti menggunakan lembar observasi guru dan lembar respon siswa, yang menghasilkan masing-masing skor sebesar 98,75% dan 91,67%, masuk dalam kategori sangat praktis. Dalam aspek efektivitas, penerapan media di kelas IV SDN 16 Telaga Biru diukur melalui pre-test dan post-test. Hasilnya, total nilai rata-rata pre-test sebesar 30 meningkat menjadi 85,33 pada post-test. Perhitungan N-Gain menunjukkan skor 0,78, yang tergolong dalam kategori “tinggi.” Berdasarkan hasil ini, media Smart Split berbasis aplikasi terbukti dapat meningkatkan hasil belajar siswa dan efektif untuk digunakan dalam pembelajaran di sekolah dasar.
METODE DRILL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN TARI SARONDE SISWA KELAS V SD Yani, Ni Luh Sindi; Pulukadang, Wiwy Trianty; Pulukadang, Mimy Astuty; Karlan, La Ode; Pomalingo, Samsi
LEARNING : Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/learning.v5i3.6647

Abstract

This study aims to improve the Saronde dance skills of fifth-grade students at SDN No. 67 Kota Timur, Gorontalo City through the application of the drill method. The background of this research stems from the low level of students’ ability to perform the Saronde dance in terms of technique, expression, and mastery of movements. Therefore, a learning method that can effectively and sustainably enhance students’ dance skills is needed. The drill method was chosen because it provides repeated practice that reinforces movement mastery. This research is a Classroom Action Research (CAR) conducted in two cycles. The research subjects consisted of 20 fifth-grade students. Data were collected through observation, documentation, and performance assessments based on established competency indicators.In the initial observation, only 6 students (30%) met the performance indicators. After the first cycle, the number increased to 7 students (35%). However, this result did not meet the success criteria of 75%, necessitating a second cycle of intervention. In the second cycle, a significant improvement was observed, with 18 students (90%) achieving the performance indicators. This result exceeds the predetermined success criteria and demonstrates that the drill method is effective in enhancing students' Saronde dance skills, particularly in movement accuracy, expression, and synchronization. Through repeated practice, students became more confident and were able to perform the dance more proficiently.In conclusion, the implementation of the drill method proved successful in improving the Saronde dance skills of fifth-grade students at SDN No. 67 Kota Timur, Gorontalo City. It is hoped that this research can serve as a reference for developing dance education in elementary schools. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan seni tari Saronde pada siswa kelas V SDN No. 67 Kota Timur, Kota Gorontalo melalui penerapan metode drill. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada rendahnya kemampuan siswa dalam menarikan tari Saronde, baik dari segi teknik, ekspresi, maupun penguasaan gerakan. Oleh karena itu, diperlukan metode pembelajaran yang mampu meningkatkan keterampilan siswa secara efektif dan berkelanjutan. Metode drill dipilih karena mampu memberikan latihan berulang yang dapat memperkuat penguasaan gerak tari. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah 20 siswa kelas V. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi, dan penilaian kinerja siswa berdasarkan indikator ketercapaian kompetensi. Pada observasi awal, hanya 6 siswa (30%) yang mencapai indikator kinerja yang telah ditetapkan. Setelah tindakan pada siklus I, jumlah siswa yang memenuhi indikator meningkat menjadi 7 siswa (35%). Namun, hasil ini belum memenuhi indikator keberhasilan tindakan yang ditetapkan, yaitu 75%, sehingga dilakukan tindakan lanjutan pada siklus II. Pada siklus II, terjadi peningkatan signifikan. Sebanyak 18 siswa (90%) berhasil mencapai indikator kinerja, yang berarti telah melampaui kriteria keberhasilan yang ditentukan. Hasil ini menunjukkan bahwa metode drill efektif dalam meningkatkan kemampuan seni tari Saronde siswa, terutama dalam hal ketepatan gerakan, ekspresi, dan kekompakan. Dengan latihan yang berulang, siswa menjadi lebih percaya diri dan mampu menampilkan tarian dengan lebih baik. Dengan demikian, penerapan metode drill terbukti dapat meningkatkan kemampuan seni tari Saronde pada siswa kelas V di SDN No. 67 Kota Timur Kota Gorontalo. Penelitian ini diharapkan menjadi referensi dalam pengembangan pembelajaran seni tari di sekolah dasar.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN MELALUI MODEL CONTEKSTUAL TEACHING AND LEARNING PADA SISWA KELAS IV SDN Mokoagow, Sri Nora Aulia; Pulukadang, Wiwy Trianty; Husain, Rusmin; Monoarfa, Fidyawati; Husain, Rustam I.
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 5 No. 4 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v5i4.7699

Abstract

This study was motivated by the low essay writing ability of elementary school students, particularly fourth-grade students at SDN 12 Anggrek, North Gorontalo Regency. Many students still perceive writing as a difficult task due to limited skills in identifying main ideas, organizing storylines, and selecting appropriate vocabulary and sentence structures. To address these challenges, the Contextual Teaching and Learning (CTL) model was implemented as an instructional approach that connects learning materials with students’ real-life experiences, thereby making the writing process more meaningful and engaging. The purpose of this research was to determine the effectiveness of the CTL model in improving students’ essay writing skills. The study employed Classroom Action Research (CAR), conducted in two cycles. Data were collected through essay writing tests, classroom observations, and documentation. The findings revealed a consistent improvement in students’ performance across the cycles. In Cycle I, Meeting I, 6 students (50%) achieved the competency criteria, which increased to 8 students (67%) in Meeting II. In Cycle II, the number of students meeting the criteria rose to 10 students (83%). These results indicate that the CTL model is effective in enhancing the essay writing ability of fourth-grade students at SDN 12 Anggrek. ABSTRAKPenelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan menulis karangan pada siswa sekolah dasar, khususnya siswa kelas IV SDN 12 Anggrek Kabupaten Gorontalo Utara. Kegiatan menulis masih dianggap sulit oleh sebagian besar siswa karena keterbatasan dalam menemukan gagasan pokok, menyusun alur cerita, serta memilih kata dan kalimat yang tepat. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, diterapkan model Contextual Teaching and Learning (CTL) sebagai pendekatan pembelajaran yang mengaitkan materi dengan pengalaman nyata siswa sehingga proses menulis menjadi lebih bermakna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana penerapan model CTL dapat meningkatkan kemampuan menulis karangan siswa. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, dengan teknik pengumpulan data melalui tes menulis karangan, observasi proses pembelajaran, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan menulis dari setiap siklus. Pada siklus I pertemuan I, sebanyak 6 siswa (50%) mencapai kategori mampu, meningkat menjadi 8 siswa (67%) pada pertemuan II. Pada siklus II, jumlah siswa yang mencapai kategori mampu bertambah menjadi 10 siswa (83%). Temuan ini membuktikan bahwa penerapan model CTL efektif dalam meningkatkan kemampuan menulis karangan siswa kelas IV SDN 12 Anggrek.