Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Penjernihan Air dengan Metode Rapid Sand Filter Menggunakan Zeolit dan Karbon Aktif Sebagai Adsorben di Kelurahan Lingkar Selatan, Kota Jambi. Rahayu, Martina Asti; Utami, Andita; Wijaya, Dhian Eka; Permana, Edwin
Jurnal Pengabdian Masyarakat Pinang Masak Vol. 4 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpm.v4i1.26692

Abstract

The need for clean water for the citizens of Jambi City still remains a serious problem until now. Ironically, for the past five years, the difficulty of fulfilling the need for clean water in some areas of Jambi City is even more alarming. The supply of tap water to the citizen’s houses is still not smooth. So as an alternative, citizens use ground water as a source of water. However, the groundwater obtained is still cloudy and smelly, and the flow of water causes the formation of the crust on the bathroom wall. This will certainly hamper the productivity and the economy of the citizens. Efforts are needed to overcome this problem so that people can get clean water. In this program, conducted a counseling or socialization on the way of water treatment from well water. This community service program aims to share knowledge about how to conduct water purification process to the community so that citizens can consume clean water. In this program, performed demonstration of a simple water purifier using Rapid Sand Filter method in the presence of zeolite and activated carbon that will maximize the water purification process.
Pelatihan Pemanfaatan Alat Sensor Hujan Berbasis Teknologi Industri 4.0 dalam Memantau Proses Pengeringan Produk di IKM Cipta Rasa Kuningan Utami, Andita; Irawan, Candra; Sukiman, Maman; Rosalina, Rosalina; Putri, Imalia Dwi; Suhartini, Suhartini; Nugraha, Dida Septiya; Bimo Seto, Kahfi Akmal Janitra
Jurnal Pengabdian Masyarakat AKA Vol 4, No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Politeknik AKA Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55075/jpm-aka.v4i2.253

Abstract

IKM memiliki peran strategis dalam perekonomian karena mampu menghasilkan produk yang beragam dan bersifat unik. Dukungan kepada IKM adalah upaya penting dalam memajukan perekonomian Indonesia. Cipta Rasa merupakan salah satu IKM di Kabupaten Kuningan yang  memproduksi berbagai macam makanan ringan seperti kecimpring dan opak. Dalam memproduksi produk, IKM Cipta Rasa masih menggunakan cara tradisional. Proses pengeringan yang dilakukan oleh IKM Cipta Rasa dengan memanfaatkan cahaya matahari sehingga efektivitas produksi sangat dipengaruhi oleh perubahan cuaca. Hal ini berdampak pada terhambatnya proses produksi pada musim hujan dan penurunan kualitas produk yang disebabkan oleh pengeringan yang tidak sempurna. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) dilakukan dengan pelatihan pemanfaatan alat pendeteksi hujan berdasarkan sensor suhu, kelembaban, dan cahaya yang berfungsi untuk mendeteksi kemungkinan turunnya hujan. Adanya sensor berbasis teknologi industri 4.0 ini, memungkinkan pemilik IKM Cipta Rasa dapat memantau proses pengeringan produk sehingga dapat mengantisipasi turunnya hujan saat ada pemberitahuan pada aplikasi. Pelaksanaan kegiatan berjalan dengan lancar dan mendapat tanggapan baik dari pemilik IKM dan dari peserta pelatihan yang lain ditandai dengan semangat peserta kegiatan selama pelaksanaan kegiatan. Kegiatan pelatihan ini dapat membantu IKM dalam memaksimalkan proses pengeringan produk sehingga kualitas produk yang dihasilkan dapat dipertahankan.
PEMBUATAN KOMPOS CAIR DARI SAMPAH ORGANIK RUMAH TANGGA DI KM 13 PONDOK MEJA Afrida, Afrida; Heriyanti, Heriyanti; Utami, Andita
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.909 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v1i2.4287

Abstract

Waste management can not only depend on the role of government, but also required public participation. Public awareness of the importance of waste management should begin to be grown. In addition to reducing the risk of environmental pollution, waste management aims to produce something more useful. Inorganic garbage can be managed with recycling technology that can produce a wide variety of useful items. Meanwhile, organic waste or organic waste can be managed and used as liquid compost. Technology applied to the manufacture of liquid compost that is by using a microorganism that can accelerate the decomposition process of organic materials. Thus, the waste management efforts into something more useful can be realized. Liquid compost is more effective and efficient when applied to the leaves, flowers and stems than the growing media (except in the hydroponic method). Liquid organic fertilizer can serve as a stimulus to grow. Especially when the plants begin to sprout or when the change from vegetative to generative phase to stimulate the growth of fruits and seeds. Leaves and stems can absorb fertilizers applied directly through the stomata or pores that exist on its surface.
Pengendalian Larva Nyamuk Demam Berdarah melalui Penggunaan Larvasida dari Daun Jeruk Nipis di Desa Pondok Meja Muhaimin, Muhaimin; Asti, Martina; Utami, Andita; Pratiwi, Nurul; Alim, khairul; Putri, Mutia Fadhila
Jurnal Hasil-Hasil Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): Volume 01 Nomor 01 (Oktober 2022)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jhp2m.v1i1.3756

Abstract

Larvasida yang umum digunakan oleh masyarakat saat ini adalah bubuk Abate. Penggunaan bubuk Abate sendiri masih memiliki berbagai macam kekurangan, salah satunya adalah pendistribusian bubuk Abate yang tidak merata dan ketersediaan yang rendah. Selain itu, penggunaan Abate secara terus menerus dapat meningkatkan resistensi larva terhadap insektisida. Melalui kegiatan Program Pengabdian Masyarakat (PPM), tim PPM Universitas Jambi (UNJA) memberikan pelatihan kepada masyarakat, khususnya masyarakat di Desa Pondok Meja untuk membuat dan menggunakan larvasida yang terbuat dari daun jeruk nipis. Tujuan dari kegiatan ini yaitu menjadikan masyarakat lebih aktif dalam upaya pencegahan penyakit demam berdarah melalui pemberdayaan masyarakat dengan pemanfaatan tumbuhan yang ada disekitar tempat tinggal mereka. Metode yang digunakan yaitu pelatihan dan memberikan informasi kepada masyarakat untuk memanfaatkan daun jeruk nipis menjadi suatu produk yang sangat bermanfaat bagi masyarakat itu sendiri. Masyarakat diberikan pengetahuan tentang pentingnya membersihkan lingkungan tempat tinggal mereka dan mengontrol mata rantai penularan penyakit demam berdarah melalui pengendalian vektor.
Studi Pengaruh Pelarut terhadap Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Afrika (Gymanthemum amygdalinum (Delile) Sch. Bip.) Enriyani, Riri; Irawan, Candra; Rosalina, Rosalina; Sukiman, Maman; Utami, Andita; Putri, Imalia Dwi; Rahmatia, Lintannisa; Lisandi, Anisa
Journal Warta AKAB Vol 49, No 1 (2025): Juli 2025
Publisher : Politeknik AKA Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55075/wa.v49i1.261

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh pelarut terhadap aktivitas antioksidan ekstrak daun afrika (Gymanthemum amygdalinum (Delile) Sch. Bip.) menggunakan pelarut etanol dan butanol. Ultrasonic Assist Extraction (UAE) adalah metode ekstraksi yang digunakan dalam penelitian ini. Pada penelitian ini, dilakukan analisis total fenolik dan aktivitas antioksidan terhadap ekstrak daun afrika (Gymanthemum amygdalinum (Delile) Sch. Bip.). Kadar total fenolik ekstrak etanol daun afrika (Gymanthemum amygdalinum (Delile) Sch. Bip.) dengan metode Folin - Ciocalteau diperoleh sebesar (349,85 ± 0,21) mg GAE/g dan ekstrak butanol daun afrika (Gymanthemum amygdalinum (Delile) Sch. Bip.) memiliki kadar total fenolik sebesar (226,62 ± 1,63) mg GAE/g ekstrak. Aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun afrika (Gymanthemum amygdalinum (Delile) Sch. Bip.) dengan metode FRAP diperoleh nilai IC50 sebesar (11,41 ± 0,03) mg/L dan ekstrak butanol daun afrika (Gymanthemum amygdalinum (Delile) Sch. Bip.) diperoleh nilai IC50 sebesar (12,35 ± 0,13) mg/L. Dari hasil IC50 antioksidadan diperoleh bahwa ekstrak daun afrika (Gymanthemum amygdalinum (Delile) Sch. Bip.) dengan kedua pelarut tersebut termasuk ke dalam kategori aktivitas sangat kuat sebagai antioksidan, sehingga pelarut butanol dapat digunakan sebagai pelarut alternatif pengganti etanol.Kata kunci: Ultrasonic Assist Extraction, antioksidan, Gymanthemum amygdalinum (Delile) Sch. Bip, pelarut alternatif
Peningkatan Ketahanan Pangan Lokal Melalui Penerapan Cara Produksi Pangan Olahan Yang Baik Pada Industri Kecil dan Menengah Marendra, Fajar; Rosalina; Irawan, Candra; Utami, Andita; Putri, Imalia Dwi; Sutarni, Yayan Dwi
Beujroh : Jurnal Pemberdayaan dan Pengabdian pada Masyarakat Vol. 3 No. 3 (2025): Beujroh : Jurnal Pemberdayaan dan Pengabdian pada Masyarakat
Publisher : Yayasan Sagita Akademia Maju

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61579/beujroh.v3i3.588

Abstract

Local food security is a strategic issue in supporting national food independence and community welfare. However, small and medium food enterprises (SMEs) often face challenges in applying quality production standards, particularly the principles of Good Processed Food Production Practices (CPPOB). This community engagement activity aims to enhance the knowledge and awareness of SME actors regarding the importance of CPPOB implementation to ensure food safety and quality. The program consisted of three stages: preparation, implementation, and evaluation. The counseling was conducted at the production site of IKM Aji Berkah, which produces cassava and banana chips, using interactive lectures and discussions. Evaluation results showed an increase in participants' average scores from 63.52 to 89.92 after the program. All participants (100%) met the Minimum Mastery Criteria, and the paired t-test indicated a statistically significant improvement (P < 0.01). This activity proves that CPPOB counseling effectively strengthens SME actors’ capacity to produce hygienic and safe food, while also contributing positively to the enhancement of local food security.