Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Malaikat Sebagai Representasi Dalam Mengemban Tugas Dan Tanggung Jawab Guru PAI di Era Modern Alza Nabiel Zamzami; Elly Zakiyatin Nafisa; Masrur
Quoba: Jurnal Pendidikan Vol 1 No 1 (2024): 2024
Publisher : PT.Hassan Group Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/qouba.v1i1.16

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara mendalam bagaimana konsep malaikat dapat dijadikan representasi dalam mengemban tugas dan tanggung jawab guru PAI di era modern. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan kepustakaan. Teknik analisis data dalam penelitian ini dilakukan melalui tiga tahapan, tahap kondensasi data, tahap penyajian data, dan tahap penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan triangulasi sumber. Penanaman nilai-nilai malaikat dalam karakter guru PAI dapat menjadi panduan yang kuat bagi mereka dalam menjalankan tugas secara profesional, berintegritas, dan penuh tanggung jawab. Dengan meneladani sifat-sifat malaikat, guru PAI tidak hanya mendidik dengan ilmu, tetapi juga dengan keteladanan, menciptakan lingkungan pendidikan yang penuh kasih sayang, serta membentuk generasi yang memiliki akhlak mulia dan keteguhan iman. Melalui pendekatan ini, guru PAI dapat memberikan kontribusi besar dalam menjaga dan mengembangkan moralitas masyarakat yang berlandaskan nilai-nilai Islam, sekaligus mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa kehilangan jati diri sebagai pendidik berintegritas.
PELESTARIAN TRADISI PESTA LAUT DI KELURAHAN KUALA SAMBOJA, KECAMATAN SAMBOJA, KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA MELALUI PODCAST BUDAYA: Preserving Pesta Laut Tradition in Kuala Samboja Ward, Samboja Subdistrict, Kutai Kartanegara District through Culture Podcast Masrur; Ariani, Setya; Purwanti; Pratama, Zamrud Whidas; Lina, Ester; Fahdilla, Nur; Sari, Putri Yunita; Zenita, Rifkia
Jurnal Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Humaniora Vol 1 No 1 (2022)
Publisher : Program Studi Sastra Indonesia Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/ruhuirahayu.v1i1.40

Abstract

Abstract: Pesta Laut is an annual tradition held by society as a way of expressing gratitude for the ocean wealth. As a form of preserving the tradition by utilizing social media, culture podcast uploaded on Youtube platform becomes the main product of Community Service Program. This report covers information regarding Pesta Laut tradition created in the form of culture podcast.  The method was case study with focus group discussion to collect the data. Three members of society participating directly in the ritual of Pesta Laut were invited as informants of culture podcast to describe information about this tradition. The podcast production involved three stages: pre-production, production, and post-production. The culture podcast is expected to give contribution to preservation of local culture through easy access of information in the digital era. Keywords: community service program; cultural preservation; pesta laut; podcast.   Abstrak: Pesta Laut merupakan sebuah tradisi tahunan yang diselenggarakan oleh masyarakat sebagai bentuk rasa syukur atas kekayaan hasil laut. Sebagai bentuk pelestarian tradisi dengan memanfaatkan media sosial, podcast budaya yang diunggah pada laman Youtube menjadi produk utama kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. Laporan ini memaparkan informasi mengenai tradisi Pesta Laut yang dikemas dalam bentuk podcast budaya.  Metode yang diterapkan adalah studi kasus dengan pengumpulan data melalui wawancara kelompok (focus group discussion). Tiga anggota masyarakat yang berpartisipasi langsung dalam ritual Pesta Laut diundang menjadi narasumber podcast budaya untuk memaparkan informasi terkait tradisi ini. Dalam proses produksi podcast budaya terdapat tiga tahapan:  pra produksi, produksi dan pasca produksi. Podcast budaya diharapkan mampu memberi kontribusi terhadap pelestarian budaya lokal dengan kemudahan akses informasi di era digital saat ini. Keywords: pengabdian kepada masyarakat; pelestarian budaya; pesta laut; podcast.
PENINGKATAN KAPASITAS BUDAYA MELALUI LITERASI VISUAL DAN DIGITAL BAGI MASYARAKAT ADAT KENYAH DESA BUDAYA SUNGAI BAWANG, KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA: Increasing Cultural Capacity through Visual and Digital Literacy for the Kenyah Indigenous Community in Sungai Bawang Cultural Village, Kutai Kartanegara Regency Max, Jonathan Irene Sartika Dewi; Gunawan, Sindy Alicia; Setyowati, Ririn; Masrur; Augusta, Maximilianus Rafael Sangga; Sinurat, Yobel Rudy Kevin Romasundi; Kawulusan, Frans Rivaldo; Hamzah, Muhammad Qusairi
Jurnal Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Humaniora Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Program Studi Sastra Indonesia Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/ruhuirahayu.v2i2.99

Abstract

Abstract: This Community Service is carried out to support efforts to the advancement of Indonesian culture in a proportion of development that focuses on Cultural Human Resources coaching. Partners in this activity are the performing arts actors in Sungai Bawang Cultural Village, Kutai Kartanegara Regency, East Kalimantan. Literature studies and interactive discussions were carried out to find partners' needs, namely the need to use visual media in the context of protecting, developing, and utilizing culture. Coaching is carried out by providing material regarding objects of cultural advancement, strengthening visual and digital literacy, and the basics of photography. Because it is coaching in nature, what is achieved for the cultural capacity enhancement is the increasing knowledge of the participants to utilize visual media for inventory and dissemination of culture. Keywords: Culture Advancement, Dayak Kenyah, Digital Literacy, Indigenous People, Photography, Sungai Bawang, Visual Literacy Abstrak: Pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan untuk mendukung upaya pemajuan kebudayaan Indonesia dalam proporsi pengembangan yang fokus pada pembinaan Sumber Daya Manusia Kebudayaan. Mitra dalam kegiatan ini adalah para pelaku seni pertunjukan di Desa Budaya Sungai Bawang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Studi pustaka dan diskusi interaktif dilakukan untuk mengetahui kebutuhan mitra yaitu perlunya penggunaan media visual dalam rangka perlindungan, pengembangan, dan pemanfaatan budaya. Pembinaan dilakukan dengan memberikan materi mengenai objek pemajuan budaya, penguatan literasi visual dan digital, serta dasar-dasar fotografi. Karena bersifat pembinaan, maka yang dicapai dalam peningkatan kapasitas budaya adalah meningkatnya pengetahuan peserta dalam memanfaatkan media visual untuk inventarisasi dan penyebarluasan budaya. Kata kunci: Dayak Kenyah, fotografi, literasi digital, literasi visual, masyarakat adat, pemajuan kebudayaan, Sungai Bawang
POWER RELATIONS IN INCLUSIVE EDUCATION: A REVIEW OF THE SOCIOLOGICAL LITERATURE ON DISCRIMINATORY PRACTICES AGAINST CHILDREN WITH SPECIAL NEEDS: RELASI KUASA DALAM PENDIDIKAN INKLUSIF: KAJIAN LITERATUR SOSIOLOGIS TERHADAP PRAKTIK DISKRIMINATIF TERHADAP ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Gembong Rudiansyah Sumedi; Masrur; Muchamad Arifin; Oman Sukmana
SOSIOEDUKASI Vol 14 No 2 (2025): SOSIOEDUKASI : JURNAL ILMIAH ILMU PENDIDIKAN DAN SOSIAL
Publisher : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universaitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/sosioedukasi.v14i1.5716

Abstract

Inclusive education is a global and national mandate that aims to provide equitable access to education for all children, including children with special needs (ABK). However, its implementation is still colored by veiled discriminatory practices. This study aims to examine how power relations in educational institutions shape the experience of ABK in schools, as well as analyze how educational structures can reproduce social injustice. This research uses a qualitative approach with a systematic literature review method based on a critical sociological perspective. The data source is in the form of secondary literature from journal articles, scientific books, research reports, and relevant policies in the period 2017–2025. Data was collected through systematic searches in various scientific databases and analyzed thematically and interpretively. The results of the study show that inclusive education is still fraught with unequal power relations through labeling, normalization, and institutional resistance to diversity. ABK is often marginalized because of non-inclusive normative standards. These findings affirm the importance of transforming the education system through a critical, reflective, and social justice-based approach. This research recommends curriculum reform, transformative teacher training, and structural support that ensures the full participation of children with disabilities in education.
PREVENTIVE BEHAVIORS FOR DENGUE HEMORRHAGIC FEVER Masrur; Ali Harokan; Arie Wahyudi
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 9 No. 2 (2024): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v9i2.365

Abstract

Dengue fever is a viral infection caused by the dengue virus which is transmitted to humans through the bite of an infected mosquito. About half of the world's population is now at risk of dengue fever with an estimated 100–400 million infections occurring annually. This study aims to determine factors related to dengue prevention behavior in the East Ogan Komering Ulu District Health Service in 2024. The design of this research is quantitative with a cross-sectional approach.  The population of this study was visits to the Gumawang Health Center in 2024. The sample in this study consisted of 93 respondents. The sampling method used purposive sampling. This research was carried out on 15-26 February 2024. Data was collected using a questionnaire. Bivariate data analysis used the Chi-Square test and multivariate logistic regression. Data collection using questionnaires. Results of statistical test analysis using the Chi-Square statistical test. The results of the study knowledge (p value 0.022), draining the landfill (p value 0.047), preventive measures (p value 0.005) and ventilation (p value (0.017). Age (p value 0.35), mosquito wire installation (p value 0.47) with dengue hemorrhagic fever (DHF) prevention behaviour at the East Ogan Komering Ulu District Health Office in 2024.  The most dominant factor with dengue hemorrhagic fever (DHF) prevention behaviour is DHF prevention measures (p Value = 0.003) (OR 0.252). Conclusion There is a relationship between knowledge, landfill draining, preventive measures and ventilation. For the Health Office to carry out dengue prevention activities, carried out routinely and scheduled integrated in basic health services.