Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PEMANFAATAN TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) SEBAGAI MINUMAN HERBAL PENUNJANG IMUN PADA MASYARAKAT DI DESA SIBIRUANG, KECAMATAN KOTO KAMPAR HULU, KABUPATEN KAMPAR, PROVINSI RIAU Anugrah, Muhammad Dea; Jupri, Tahany Nur Fadhillah; Alya, Alya; Putri, Rahma Eka; Dame, Jupparoh Caisar Van; Sari, Gita Purnama; Maulana, Agung A.; Nabila, Chici; Kholida, Azzahra; Putrianfi, Nadhifah Asilah; Efriyeldi, Efriyeldi
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 4 No. 2 (2023): April
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Imunitas atau kekebalan adalah sistem pertahanan alami tubuh terhadap infeksi dari “benda asing” yang dapat mengancam kesehatan, seperti virus, kuman, dan bakteri. Daya tahan tubuh yang baik sangat penting agar tidak mudah sakit. Untuk menjaga imunitas atau kekebalan tubuh kita dapat memanfaatkan tanaman herbal yang ada di sekitar kita. Namun, belum banyak masyarakat yang mengetahui mengenai khasiat dari tanaman herbal ini. Untuk masyarakat perlu mengetahui dan meningkatkan kesadaran akan fungsi tanaman TOGA, terutama sebagai minuman herbal yang dapat menjaga imunitas. Salah satu kegiatan sederhana dapat dilakukan masyarakat untuk diterapkan agar bermanfaat bagi keluarga tidak hanya dalam proses kemandirian pangan saja namun juga dapat diarahkan menuju kemandirian kesehatan, melalui beberapa pengembangan Tanaman Obat Keluarga (TOGA). TOGA yang identik dengan jamu atau minuman herbal ini dapat dimanfaatkan untuk menjaga kekebalan imunitas tubuh. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pemanfaatan TOGA sebagai minuman herbal dan dapat dibudidayakan dan bermanfaat bagi masyarakat. Kegiatan penyuluhan ini dilakukan dengan cara secara langsung kepada masyarakat tentang pemanfaatan TOGA sebagai minuman herbal penunjang imun tubuh. Hasil penyuluhan menunjukkan bawa tanaman ini terbukti memiliki khasiat untuk menjaga imunitas dan meredakan masuk angin.
PERAN BANK SYARIAH DALAM PEMBIAYAAN INDUSTRI HALAL: ANALISIS PELUANG DAN TANTANGAN Alya, Alya; Andi Hunafa Iskandar; Nanda Dwi Nopianti; Kamaruddin, Kamaruddin
Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 14 No. 10 (2025): Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v14i10.10813

Abstract

This study seeks to explore the involvement of Bank Syariah Indonesia (BSI) in the advancement of the halal industry in Indonesia, especially with a focus on BSI's branch located in Makassar City. Using qualitative research methods with a descriptive approach, this study uses various sources and data collection techniques, including observation, interviews, and documentation. The growth of the halal industry is inseparable from the important role of financial institutions, especially Islamic banks. This study aims to measure the contribution of Islamic banks in financing the halal industry. By analyzing the various financing schemes offered, this study will identify the factors that affect the participation rate of Islamic banks in the halal industry. In addition, this study will also examine the impact of Islamic bank financing on the performance of halal companies.
PEMANFAATAN TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) SEBAGAI MINUMAN HERBAL PENUNJANG IMUN PADA MASYARAKAT DI DESA SIBIRUANG, KECAMATAN KOTO KAMPAR HULU, KABUPATEN KAMPAR, PROVINSI RIAU Anugrah, Muhammad Dea; Jupri, Tahany Nur Fadhilah; Alya, Alya; Putri, Rahma Eka; Dame, Jupparoh Caisar Van; Sari, Gita Purnama; Maulana, Agung A.; Nabila, Chici; Kholida, Azzahra; Putrianfi, Nadhifah Asilah; Efriyeldi, Efriyeldi
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 4 No. 2 (2023): April
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/

Abstract

Imunitas atau kekebalan adalah sistem pertahanan alami tubuh terhadap infeksi dari “benda asing” yang dapat mengancam kesehatan, seperti virus, kuman, dan bakteri. Daya tahan tubuh yang baik sangat penting agar tidak mudah sakit. Untuk menjaga imunitas atau kekebalan tubuh kita dapat memanfaatkan tanaman herbal yang ada di sekitar kita. Namun, belum banyak masyarakat yang mengetahui mengenai khasiat dari tanaman herbal ini. Untuk masyarakat perlu mengetahui dan meningkatkan kesadaran akan fungsi tanaman TOGA, terutama sebagai minuman herbal yang dapat menjaga imunitas. Salah satu kegiatan sederhana dapat dilakukan masyarakat untuk diterapkan agar bermanfaat bagi keluarga tidak hanya dalam proses kemandirian pangan saja namun juga dapat diarahkan menuju kemandirian kesehatan, melalui beberapa pengembangan Tanaman Obat Keluarga (TOGA). TOGA yang identik dengan jamu atau minuman herbal ini dapat dimanfaatkan untuk menjaga kekebalan imunitas tubuh. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pemanfaatan TOGA sebagai minuman herbal dan dapat dibudidayakan dan bermanfaat bagi masyarakat. Kegiatan penyuluhan ini dilakukan dengan cara secara langsung kepada masyarakat tentang pemanfaatan TOGA sebagai minuman herbal penunjang imun tubuh. Hasil penyuluhan menunjukkan bawa tanaman ini terbukti memiliki khasiat untuk menjaga imunitas dan meredakan masuk angin.
Hedonisme Berdasarkan Perspektif Agama Islam Elfira, Ninil; Azzahra, Mutia; Praseptia, Cinta; S. Abbas, Olivia; Alya, Alya; Toding, Inda Maharani
Ikhtisar: Jurnal Pengetahuan Islam Vol 4 No 2 (2024): Ikhtisar: Jurnal Pengetahuan Islam
Publisher : Institut Agama Islam Sumatera Barat Pariaman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55062/IJPI.2024.v4i2/541/5

Abstract

Hedonism is a philosophical view that emphasizes that achieving happiness through physical and material pleasure is the most important aspect of human life. This phenomenon is quite worrying among adolescents because it can encourage them to engage in risky behavior such as substance abuse, free sex, and excessive lifestyles. Hedonism is contrary to Islamic teachings which emphasize the balance between worldly and hereafter needs. This study aims to examine the factors causing adolescent hedonism, its impacts, and the solutions offered by Islam. With a literature approach, the study explores driving factors such as the search for self-identity, peer influence, lack of parental supervision, and media influence. The impacts of hedonism include consumer behavior, decreased academic achievement, moral degradation, and psychological problems. Islam offers a solution by strengthening faith, being grateful, being content, doing good deeds, being careful in socializing, living simply, and focusing on work to counteract adolescent hedonism.
Age Well, Be Well: Merajut Kasih di Masa Senja Alya, Alya; Puti Kiani; Yuditia; Adam Malik
Paramacitra Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 02 (2025): Volume 02 Nomor 02 (Mei 2025)
Publisher : PT Ininnawa Paramacitra Edu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman lansia mengenai pentingnya kesehatan mental di usia lanjut. Lansia sering mengalami berbagai tantangan seperti penurunan fisik, kehilangan pasangan, serta perubahan peran sosial yang dapat berdampak negatif terhadap kondisi psikologis mereka. Melalui pendekatan edukatif, interaktif, dan reflektif, kegiatan ini dilaksanakan di Graha Lansia Aini dengan metode penyampaian materi, diskusi tanya jawab, serta aktivitas pembuatan gelang sebagai sarana stimulasi kognitif dan emosional. Hasil pelaksanaan menunjukkan respons positif dari peserta, yang tampak antusias dan terbuka dalam membagikan pengalaman pribadi serta menunjukkan minat tinggi terhadap isu kesehatan mental. Aktivitas kreatif juga berhasil meningkatkan rasa percaya diri dan mempererat interaksi sosial antar lansia. Kegiatan ini membuktikan bahwa pendekatan yang ramah, komunikatif, dan partisipatif dapat membantu lansia merasa lebih dihargai dan didukung secara mental maupun emosional. Ke depan, program serupa perlu dilakukan secara rutin dengan dukungan lingkungan dan metode penyampaian yang disesuaikan agar dampaknya lebih berkelanjutan. Kata Kunci: kesehatan mental lansia, edukasi psikologis, stimulasi kognitif, aktivitas reflektif, interaksi sosial