ABSTRACT This study aims to find out how teachers play a role in supporting children to become more independent by implementing project-based learning, with the research conducted at PG-TK Fastabiqul Khairat. Children’s independence is an important aspect of early childhood development, as it helps them build self-confidence, responsibility, and the ability to solve problems independently. Project-based learning is applied as an approach that provides direct learning experiences through exploration and real problem-solving. This research uses a qualitative approach. Data were collected through several stages, including preparation by developing research instruments and obtaining permission, data collection through observation, interviews, and documentation, and then followed by data analysis through reduction, presentation, and drawing conclusions in line with the focus of the research. The results of the study show that teachers play roles as educators, facilitators, and motivators in the process of project-based learning. Teachers give children the freedom to explore their ideas, make their own decisions, and guide them in completing the projects given. In addition, teachers also build a supportive learning environment and appreciate every effort made by the children. Through project-based learning, children at PG-TK Fastabiqul Khairat were able to demonstrate independence by completing projects and working collaboratively with their peers. The findings of this study indicate that the role of teachers in implementing project-based learning has a significant influence on the development of children’s independence. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana guru berperan dalam mendukung anak agar lebih mandiri dengan cara menerapkan pembelajaran berbasis proyek, dan lokasi penelitian dilakukan di PG-TK Fastabiqul Khairat. Kemandirian anak merupakan aspek perkembangan yang penting bagi anak usia dini, karena membantu anak dalam mengembangkan rasa percaya diri, tanggung jawab, serta kemampuan dalam memecahkan masalah secara mandiri. Pembelajaran berbasis proyek diterapkan sebagai pendekatan yang memberikan pengalaman belajar langsung melalui eksplorasi dan pemecahan masalah nyata. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan dengan tahapan penelitian meliputi persiapan dengan menyusun instrumen dan perizinan, pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian dilanjutkan dengan analisis data melalui reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan yang sesuai dengan fokus penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa guru memiliki peran sebagai pendidik, fasilitator, motivator dalam proses pembelajaran berbasis proyek. Guru memberikan kebebasan kepada anak untuk mengeksplorasi ide-ide anak, anak dapat mengambil keputusan sendiri, serta guru membimbing anak dalam menyelesaikan proyek yang di berikan. Selain itu, guru juga membangun lingkungan belajar yang mendukung serta mengapresiasi setiap usaha yang dilakukan anak. Dengan pembelajaran berbasis proyek, anak-anak di PG-TK Fastabiqul Khairat dalam aspek kemandirian mampu menyelesaikan proyek serta berkerja sama dengan teman sebaya dalam pembelajaran berbasis proyek. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran guru dalam menerapkan pembelajaran berbasis proyek sangat berpengaruh terhadap perkembangan kemandirian anak.