Adilah Sabir
Universitas Negeri Makassar

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Keterlibatan Orang Tua dalam Memberikan Pendidikan Seks pada Anak Usia Dini di Kelurahan Pattingalloang Baru: Keterlibatan Orang Tua dalam Memberikan Pendidikan Seks pada Anak Usia Dini di Kelurahan Pattingalloang Baru Muhammad Ilham Akbar B; Amri, Muhammad Ali Latif; Suardi, Suardi; Sabir, Adilah
Jurnal Empowerment Vol 13 No 2 (2024): September 2024
Publisher : IKIP Siliwangi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/empowerment.v13i2.5010

Abstract

This research was conducted to understand parents' involvement in providing sex education to early childhood in Pattingalloang Baru Village. The purpose of this study was to identify the methods used by parents in educating children about sex. The method used was a qualitative approach with data collection techniques through interviews, observation, and documentation. The results showed that parents have tried to provide information related to sex to early childhood through several forms of education, such as introducing gender, telling about the sex organs in humans, teaching manners of interpersonal relationships, separating beds between boys and girls, and keeping children's watching from shows that can have a negative impact. The implication of this study is the importance of parental awareness and involvement in sex education in early childhood to form a healthy and positive understanding of sexuality from an early age.
THE UNLOCKING HIGHER-ORDER THINKING: BLOOM'S TAXONOMY AND TEACHER QUESTIONS IN INDONESIAN LANGUAGE INSTRUCTION Sabir, Adilah; Suyitno, Imam; Susanto, Gatot; Inthase, Wichayanee
Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Vol 27 No 1 (2024): JUNE
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teacher Training, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/lp.2024v27n1i6

Abstract

Teacher questioning plays a crucial role in fostering cognitive development among students. This study investigated the cognitive level of teacher questions in Indonesian language learning interactions, specifically examining the prevalence of higher-order and lower-order questions based on Anderson and Krathwohl's Revised Bloom's Taxonomy. Classroom observations and recordings were conducted with two Indonesian language teachers at SMK Nasional Malang. Findings revealed that teacher questions spanned both higher-order and lower-order cognitive processes. Higher-order questions effectively stimulated critical and creative thinking, while lower-order questions facilitated initial understanding and served as a foundation for more complex reasoning. However, lower-order cognitive questions were predominantly used compared to higher-order questions. These results underscore the need for teachers to strategically employ a hierarchical approach to questioning, emphasizing higher-order cognitive questions to cultivate students' critical and analytical thinking skills in the Indonesian language classroom. Abstrak: Pertanyaan yang diajukan guru dalam interaksi pembelajaran dapat mempengaruhi kemampuan berpikir siswa. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tingkat kognitif pertanyaan guru dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, khususnya pertanyaan tingkat tinggi (HOTS) dan pertanyaan tingkat rendah (LOTS) berdasarkan Taksonomi Bloom Revisi Anderson dan Krathwohl. Penelitian ini melibatkan dua guru Bahasa Indonesia di SMK Nasional Malang dengan menggunakan metode observasi dan perekaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertanyaan guru dalam pembelajaran Bahasa Indonesia terbagi menjadi dua kategori: pertanyaan yang merangsang proses berpikir tingkat tinggi dan pertanyaan yang merangsang proses berpikir tingkat rendah. Pertanyaan tingkat tinggi efektif dalam mendorong pemikiran kritis dan kreatif siswa, sedangkan pertanyaan tingkat rendah berfungsi sebagai landasan awal untuk membangun penalaran siswa menuju pemahaman yang lebih kompleks. Namun, temuan penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pertanyaan yang diajukan guru termasuk dalam kategori LOTS. Oleh karena itu, guru perlu memperhatikan hierarki pertanyaan kognitif dan meningkatkan penggunaan pertanyaan HOTS untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis siswa secara lebih optimal.
ANALISIS SOAL HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) BERDASARKAN DIMENSI KOGNITIF Sabir, Adilah; Mayong, Mayong; Usman, Usman
INDONESIA: Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Volume 2 Number 3 October 2021
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59562/indonesia.v2i3.23971

Abstract

Analisis Soal Higher Order Thinking Skills (HOTS) Berdasarkan Dimensi Kognitif. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan bentuk soal HOTS tingkat menganalisis dalam buku ajar bahasa Indonesia kelas IX, (2) mendeskripsikan bentuk soal HOTS tingkat mengevaluasi dalam buku ajar bahasa Indonesia kelas IX, dan (3) mendeskripsikan bentuk soal HOTS tingkat mencipta dalam buku ajar bahasa Indonesia kelas IX. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data pada penelitian ini adalah buku teks pelajaran bahasa Indonesia kelas IX edisi revisi tahun 2018. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik baca dan catat. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif. Peneliti mendeskripsikan data soal HOTS berdasarkan panduan analisis soal yang sesuai dengan taksonomi Bloom Revisi Anderson dan Krathwohl. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk soal HOTS tingkat menganalisis dalam buku ini berupa pertanyaan membedakan, mengorganisasikan, dan mengatribusikan. Selanjutnya, bentuk soal HOTS tingkat mengevaluasi dalam buku ini berupa pertanyaan memeriksa dan mengkritik. Terakhir, bentuk soal HOTS tingkat mencipta dalam buku ini berupa pertanyaan merencanakan dan memproduksi.