Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

DIFUSI INOVASI KEWIRAUSAHAAN BUDIDAYA MAGGOT DALAM ADAPTASI EKONOMI PADA MASA PANDEMI DI KABUPATEN KARAWANG Dewi Noor Azijah; Lina Aryani; Rachmat Ramdani
Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 3 (2021): Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/kumawula.v4i3.33856

Abstract

Tahun 2020 adalah tahun ketika seluruh masyarakat dunia mengalami tantangan alam yang disebabkan pandemi Covid-19. Keberadaan virus itu tidak hanya berdampak pada kesehatan namun juga memberikan dampak pada berbagai sektor kehidupan masyarakat, terutama di bidang ekonomi. Berbagai sektor usaha terkena dampak pembatasan sosial yang dilakukan sebagai usaha untuk meminimalkan tingkat penularan virus. Kondisi tersebut mendorong sebuah upaya untuk dapat menjadi solusi bagaimana sebuah usaha di bidang ekonomi dapat tetap bertahan. Difusi inovasi di bidang kewirausahaan menjadi sebuah alternatif mengenai bagaimana sebuah UMKM dapat beradaptasi di tengah kondisi pandemi Covid-19. Pengabdian ini dilakukan di Kabupaten Karawang, yang sejak bulan Mei 2020 mulai menjalankan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebagai penanganan pengurangan tingkat penularan Covid-19.  Kelompok usaha Bank Sampah dan BSF Maggot Greenday menjadi sasaran dalam kegiatan ini, sebagai pelaku usaha yang terkena dampak akibat diberlakukannya PSBB di Kabupaten Karawang.
Inovasi Pelayanan Publik Melalui Aplikasi “Durenmas” Oleh Dinas Kependudukan & Pencatatan Sipil (Dindukcapil) Kabupaten Banjarnegara Eva Agus Triana; Lina Aryani
Jurnal Pemerintahan dan Politik Vol 6, No 3
Publisher : UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jpg.v6i3.1774

Abstract

This research is motivated by the complexity of service problems at the Department of Population and Civil Registration (Dindukcapil) of Banjarnegara Regency during the 2016-2020 period. The purpose of this research is to analyze the usefulness of the application "Durenmas" as an innovation in information technology-based public services in the digitalization era and to find out the strategies used to attract users to switch to online services. The research method used is qualitative by using a descriptive-qualitative approach to describe the analysis of service innovation indicators according to Rogers (1983) public service which includes (1) relative advantage, (2) compatibility / contextuality; (3) complexity; (4) observability; and (5) can be tried (triability) through observation data collection techniques, in-depth interviews and documentation. The results showed that almost all of the five indicators of public service innovation were fulfilled. The slogan "Dindukcapil Banjarnegara Ora Leren Serve the Community" becomes a strong foundation in optimally implementing service innovations as a form of optimal service innovation implementation so that great effort is needed through regular evaluation and appropriate maintenance.Keywords : Administration; Public Service Innovation; Durenmas
Evaluasi Program Karawang Cerdas Oleh Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Karawang Berliana Dwinoorocta F; Eka Yulyana Yulyana; Lina Aryani Aryani
Jurnal Pemerintahan dan Politik Vol. 7 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jpg.v7i2.2100

Abstract

ABSTRACT The Karawang Smart Program is a Government Program by providing assistance in the form of educational scholarships for the people of Karawang Regency based on Regent Regulation No. 66 of 2018. The purpose of this study to describe how the Karawang Smart Program Evaluation by the Karawang Regency Youth and Sports Education Office is seen from the assessment of input, assessment on the process, the assessment of the output, and the assessment of the impact. This study uses a descriptive research method with a qualitative approach. Collecting data in this research by means of literature study followed by interviews, observation, documentation and triangulation. Based on the results of the study showed that: 1). The input dimensions are in accordance with the Technical Instructions made by the Department of Education, Youth and Sports, Karawang Regency 2). The implementation process encountered problems, especially at the beginning of the fiscal year. Lack of supervision for three years from the Disdikpora on aid recipients 3). The results of this Smart Karawang Program increase the Human Development Index in Karawang Regency 4). The impact of the Karawang Cerdas program has made the public's interest in education high. So from the results of this study it is suggested that the Department of Education, Youth and Sports of Karawang Regency as the organizer prepares optimally and evaluates every year so that it is right on target in accordance with the Regulation of the Regent of Karawang.  Keywords : Evaluation, Program, Smart Karawang, Department of Education Youth and Sports. ABSTRAK Program Karawang Cerdas merupakan Program Pemerintah berupa beasiswa Pendidikan bagi masyarakat Kabupaten Karawang berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 66 Tahun 2018. Bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana Evaluasi Program Karawang Cerdas oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang dilihat dari penilaian terhadap input, penilaian terhadap proses, penilaian terhadap output, dan penilaian terhadap impack. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dengan cara studi pustaka yang dilanjutkan dengan wawancara, observasi, dokumentasi dan triangulasi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa 1). Dimensi input sudah sesuai dengan Petunjuk Teknis yang dibuat oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang 2). Proses pelaksanaan terjadi kendala terutama di awal tahun anggaran. 3). Hasil adanya Program Karawang Cerdas ini meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten Karawang 4). Dampak dari adanya program Karawang Cerdas membuat animo masyarakat menjadi tinggi terhadap pendidikan. Kurangnya pengawasan selama tiga tahun dari pihak Disdikpora terhadap penerima bantuan. Maka dari hasil penelitian tersebut disarankan agar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang selaku penyelenggara mempersiapkan dengan optimal serta melakukan evaluasi setiap tahun agar tepat sasaran sesuai dengan Peraturan Bupati Karawang. Kata Kunci : Evaluasi, Program, Karawang Cerdas, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga.   
IMPLEMENTASI PROGRAM REMBUG STUNTING DI DESA LEMAH MULYA KABUPATEN KARAWANG Aprilia Bestraningsih; Eka Yulyana; Lina Aryani
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 4 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v9i4.2022.1063-1074

Abstract

Program Rembug Stunting adalah program musyawarah antara kader kesehatan ke PAUD, masyarakat desa, pemerintah desa, dan BPD untuk membahas pencegahan dan penanganan masalah kesehatan, khususnya masalah stunting melalui pemberdayaan sumber daya pembangunan yang ada di desa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi pelaksanaan Program Rembug Stunting di Desa Lemah Mulya Kabupaten Karawang. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif. Sumber data diperoleh yaitu data primer yang berasal dari wawancara mendalam dengan informan terkait dan data sekunder yang berasal dari dokumen-dokumen pendukung. Hasil penelitian Program Rembug Stunting Desa Lemah mulya sudah terlaksana dan sebanyak lebih dari 90% balita terpantau pertumbuhannya. Program Rembug Stunting diadakan di Desa Lemah Mulya untuk mensejahterakan masyarakat, khususnya ibu hamil, bayi dan balita agar mengurangi angka stunting dan menekan perbaikan gizi pada balita.
Inovasi pelayanan publik berbasis e-government dalam aplikasi sampurasun Purwakarta Novy Riesa Sellfia; Usep Dayat; Lina Aryani
KINERJA Vol 18, No 4 (2021)
Publisher : Faculty of Economics and Business Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jkin.v18i4.10363

Abstract

Era digitalisasi yang sedang berkembang pesat dalam bidang Teknologi, Informasi dan Komunikasi di dunia saat ini berdampak pada penyelenggaraan pemerintahan berbasis internet atau e-government di tingkat pusat hingga tingkat pemerintahan daerah. Aplikasi Sampurasun merupakan aplikasi yang dibuat oleh tim dari bidang pariwisata yang di dalam aplikasi ini terdapat beberapa menu yang semata-mata ditunjukan untuk menunjang berbagai aktivitas wisatawan. Tulisan ini akan menganalisis bagaimana kualitas pelayanan publik lewat Aplikasi Sampurasun dan sejauhmana aplikasi tersebut sudah memiliki elemen-elemen penting dalam penerapan e-government di Kabupaten Purwakarta. Dalam  Pelayanan Publik berbasis e-government ini  dalam  aplikasi  Sampurasun Purwakarta  melakukan penilaian dalam kualitas pelayanan  publik  menggunakan teori dari  Lenvinne  dalam Hardiansyah  (2011:35)  yaitu  Responsiveness , Responsibility, dan Accountability dan teori dalam inovasi pelayanan publik Harvard JFK School of Goverment, dalam menerapkan konsep konsep pelayanan publik berbasis digital, terdapat tiga elemen yaitu  support, Capacity dan Value. 
Efektivitas Inovasi Pelayanan Publik Berbasis E-Government (Simpelin) di Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Sukabumi) Muzni Hanipah; Lina Aryani
Sawala : Jurnal Administrasi Negara Vol. 10 No. 1 (2022): Jurnal Sawala Administrasi Negara
Publisher : Program Studi Administrasi Negara Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30656/sawala.v10i1.4619

Abstract

Ditengah mewabahnya pandemi Covid-19 yang mewajibkan masyarakat selalu menjaga jarak membuat pemerintah khususnya lembaga pemberi pelayanan publik membuat onovasi-inovasi kebijakan di tengah pandemi. Pelayanan publik berbasis online kemudian hadir sebagai solusi dari pelayanan publik yang tetap harus dilakukan ditengah terjadinya pandemi covid-19. Begitupun dengan DISDUKCAPIL Kab. Sukabumi yang membuat inovasi pelayanan online yaitu SIMPELIN (Sistem Pelayanan Online). Dalam pengimplementasiannya, terdapat beberapa permasalahan yang terjadi dalam SIMPELIN yaitu masih banyak masyarakat yang belum mengerti cara penggunaan berbasis online, masih kurang sempurnanya SIMPELIN dalam melakukan pelayanan publik, terjadinya sistem yang error dan jaringan yang tidak stabil. Tujuan dari penelitian ini yaitu peneliti ingin mengetahui bagaimana efektivitas penerapan pelayanan publik berbasis e-government dengan menggunakan Simpelin di DISDUKCAPIL Kab. Sukabumi dengan menggunakan tolak ukur teori efektivitas menurut Gibson Ivancevich Donnelly (2003). Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif. Dengan metode ini penulis memperoleh hasil bahwa pelayanan SIMPELIN sudah berjalan efektif jika di tinjau dari teori Gibson Ivancevich Donnelly (2003), yaitu produksi, efisiensi, kepuasan, keadaptasian dan pengembangan inovasi.
MANAJEMEN PEMERINTAH DALAM PENGELOLAAN BUMDES DI DESA WALAHAR KABUPATEN KARAWANG Bela Aprilia; Rahmat Hidayat; Lina Aryani
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 6 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v9i6.2022.2135-2140

Abstract

Otonomi daerah melimpahkan wewenang kepada setiap daerah untuk mengatur potensi yang ada termasuk potensi di suatu Desa sesuai kebutuhan masyarakat. BUMDes adalah salah satu wadah untuk mengelola potensi yang ada untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian BUMDes di Desa Walahar memiliki beberapa jenis usaha yaitu penyewaan penggilingan padi, ternak bebek, simpan pinjam, dan pengelolaan limbah perusahaan. Manajemen dalam pengelolaan BUMDes di Desa Walahar sebenarnya cukup baik, hal ini dapat dilihat dengan adanya usaha unggulan yaitu pengelolaan limbah perusahaan yang sudah berpenghasilan tinggi sehingga mendapat penghargaan menjadi BUMDes terbaik di Kabupaten Karawang pada tahun 2017.
MANAJEMEN PEMERINTAHAN DALAM MENANGANI KEKERINGAN DI KARAWANG BAGIAN SELATAN (BADAN PENAGGULANGAN DAERAH KABUPATEN KARAWANG Linda Mutiara Sandi; Lina Aryani; Cucu Sugiarti
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 6, No 3 (2022): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v6i3.3473

Abstract

Artikel Jurnal penelitian ini mendeskripsikan tentang manajemen pemerintahan dalam menangani kekeringan di Karawang Bagian Selatan. Permasalahan yang ada dalam penelitian ini adalah permasalahan kekeringan yang terjadi di dua Kecamatan Kabupaten Karawang yaitu, Kecamatan Tegal waru dan Kecamatan Pangkalan, kekeringan yang terjadi cukup lama dan parah membuat warga kecamatan tersebut setiap harinya kesulitan mendapat air bersih untuk keperluan sehari-hari. Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi secara langsung, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian ini dapat diperoleh hasil penelitian bahwa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang sudah menerapkan keseluruhan fungsi-fungsi manajemen dalam menangani permasalahan kekeringan di Karawang Bagian Selatan, baik dari Perencanaan, Pengorganisasian, Pengarahan, dan Pengawasannya.
EVALUASI PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH TENTANG TATA NILAI KEHIDUPAN MASYARAKAT YANG RELIGIUS DI KOTA TASIKMALAYA Lina Aryani
Jurnal Politikom Indonesiana Vol 4 No 1 (2019): Jurnal Politikom Indonesiana
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (130.959 KB) | DOI: 10.35706/jpi.v4i1.1994

Abstract

Munculnya perda syariah di tataran pemerintahan lokal di Indonesia bukan lagi hal yang baru termasuk di Kota Tasikmalaya yang mempunyai predikat sebagai kota santri. Keinginan pemerintah Kota Tasikmalaya dalam menata nilai masyarakatnya dibuktikan dengan dikeluarkannya Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2009 tentang pembangunan tata nilai masyarakat yang berlandaskan ajaran agama Islam dan norma-norma masyarakat Kota Tasikmalaya. Awal dibentuknya, perda ini telah menimbulkan banyak kontroversi diantara berbagai kalangan tidak hanya dalam konteks lokal tapi juga nasional sehingga pada akhirnya peraturan tersebut harus dibatalkan atau direvisi karena dianggap diskriminatif. Namun pada tahun 2014, Pemerintah Kota Tasikmalaya kembali mengeluarkan peraturan daerah Nomor 7 tahun 2014 yang merupakan hasil revisi dari Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2009. Dalam hal ini Perda Nomor 7 Tahun 2014 mengatur penerapan syariat islam melalui nilai-nilai religius islami seperti pemeliharaan keyakinan beragama, pengamalan beribadah, kewajiban melaksanakan ibadah, mengutamakan sistem ekonomi syariah, pengembangan pendidikan agama dan etika berpakaian. Namun, setelah empat tahun berjalan peraturan daerah tersebut masih perlu dievaluasi keberadaannya karena dalam pelaksanaannya peraturan daerah ini dianggap masih diskriminatif dan terlalu ekslusif dimana dalam setiap programnya terlalu difokuskan untuk satu kalangan yakni kalangan umat islam. Selain itu pelaksanaan perda ini masih belum menyentuh semua sasaran yang ada dalam kebijakan tersebut.  
IMPLEMENTASI PROGRAM PEMENUHAN HAK KESEJAHTERAAN SOSIAL MELALUI REHABILITASI SOSIAL BAGI PENYANDANG DISABILITAS FISIK DI KABUPATEN KARAWANG Ananda Aprillia; Cucu Sugiarti; Lina Aryani
Jurnal Ilmu Pemerintahan Suara Khatulistiwa Vol 6 No 2 (2021): JURNAL ILMU PEMERINTAHAN SUARA KHATULISTIWA
Publisher : Institut Pemerintahan Dalam Negeri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33701/jipsk.v6i2.1897

Abstract

This research is motivated by the difficulty of people with disabilities, especially people with physical disabilities in Karawang Regency in obtaining social welfare in their lives, as evidence that the Karawang Regency Government still lacks attention to people with disabilities. The purpose of this study was to find out how the implementation of the program to fulfill social welfare rights through social rehabilitation for persons with physical disabilities in Karawang Regency. The research uses qualitative methods with the type of case study research. Data collection techniques in research are through observation, interviews, and documentation. The results showed that the implementation of the program to fulfill the rights of social welfare through social rehabilitation for persons with physical disabilities in Karawang Regency has been going well but cannot be said to be optimal. Because there are still some problems in the implementation of social rehabilitation programs that need to be improved again. So that the implementation of the program every year can run optimally so that people with physical disabilities in Karawang Regency are easily obtain social welfare in their lives.