Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model Think Pair Share (TPS) berbantuan media visual dan kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran dengan pembelajaran konvensional pada siswa kelas III semester II di SD Gugus Sriwijaya Kecamatan Pekutatan. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Non equivalent Posttest-Only Control Group Design. Populasi penelitian adalah kelas III semester II di SD Gugus Sriwijaya Kecamatan Pekutatan tahun pelajaran 2017/2018 yang berjumlah 122 siswa. Sampel diambil dengan teknik random sampling. Sebanyak 29 siswa kelas III SD Negeri 1 Asahduren dan 27 siswa dari kelas III SD Negeri 2 Asahduren dipilih sebagai sampel. Data skor hasil belajar IPA dikumpulkan dengan instrumen tes pilihan ganda. Teknik analisis yang digunakan adalah uji-t independent. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran Think Pair Share (TPS) dan kelompok siswa yang mengikuti mpembelajaran konvensional, dengan nilai thitung sebesar 8,473 dan t tabel sebesar 2,021. Artinya, thitung lebih besar dari ttabel. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Think Pair Share (TPS) berpengaruh positif terhadap hasil belajar IPA pada siswa kelas III semester II di SD Gugus Sriwijaya Kecamatan Pekutatan tahun pelajaran 2017/2018. Kata kunci: hasil belajar, TPS, Media Visual