Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MIE INDOMIE GORENG (STUDI KASUS MAHASISWA MANAJEMEN ANGKATAN 2016 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE) Mardianah, Mardianah; Idrus, Irwan
DECISION : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol. 2 No. 1 (2021): DECISION : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (538.244 KB) | DOI: 10.31850/decision.v2i1.745

Abstract

This study aimed to examine of product quality and promotion on purchasing decisions of instant noodles-Indomie Goreng. The research sample was management students class 2016 Universitas Muhammadiyah Parepare. Data collected using the questionnaire method with a total sampling of 60 students. Furthermore, the data were analyzed using statistical data processing with multiple linear regression models. The results showed that: 1) Product quality does not affect purchasing decisions, 2) Promotion affects purchasing decisions.
PENGARUH SISTEM ANTRIAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN PELAYANAN DI KANTOR DINAS KEPENDUDUKANDAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG Suciana, Suciana; Idrus, Irwan; Sampara, Nirwana
DECISION : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol. 3 No. 2 (2022): DECISION : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.107 KB) | DOI: 10.31850/decision.v3i2.1896

Abstract

This study aims to determine the effect of the queuing system and organizational culture on service satisfaction in the Population and Civil Registration Office in Sidenreng Rappang Regency. This study used quantitative research methods. Data collection techniques used are observation and questionnaires. The results of this study indicate that the queuing system and organizational culture have a positive and insignificant effect on service satisfaction at the Population and Civil Registration Office in Sidenreng Rappang Regency
ANALISIS PENGELOLAAN KREDIT USAHA RAKYAT TERHADAP NON PERFORMING LOAN PADA PT BANK RAKYAT INDONESIA UNIT TEMMASSARANGNGE PINRANG Rahmat Hidayah; Idrus, Irwan; Ladung, Fajar
Journal AK-99 Vol. 4 No. 1 (2024): Journal AK-99
Publisher : Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/ak99.v4i1.3065

Abstract

Analisis Pengelolaan Kredit Usaha Rakyat Terhadap Non Performing Loan Pada PT Bank Rakyat Indonesia Unit Temmassarangnge Pinrang”. Pembimbing I Yasri Tarawiru, pembimbing II Arham. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi PT BRI Unit Temmassarangnge Pinrang dalam mengelola kredit usaha rakyat terhadap fenomena non performing loan. Adapun penelitian terdahulu menunjukkan bahwa pengelolaan NPL PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional,Tbk telah efektif, dibuktikan dengan persentase NPL dari tahun 2011-2016 yang kurang dari (<) 5%. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan rumus dari rasio non performing loan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tahun 2020 persentase NPL sebesar 1,28% dari total kredit yang disalurkan pada tahun tersebut. Pada tahun 2021 terjadi peningkatan persentase NPL sebesar 2,13% dari NPL tahun 2020 sehingga NPL menjadi 3,41%. Peningkatan persentase NPL ini sangat signifikan atau merupakan peningkatan NPL yang tertinggi dibandingkan tahun lainnya. Dan pada tahun 2022 NPL mengalami penurunan sebesar 0,65% dari NPL tahun 2021 sehingga NPL menjadi 1,48%.
The Role of Employee Regrouping and Expertise Outsourcing as Intervening Variables in the Relationship of the Crisis Period: Lessons Learned from the Suralaya Power Generation Unit Idrus, Irwan; Suseno, Bambang Dwi; Adiguna, Leistar; Firjatullah, Solida; Sukapatanaa, Chintara
MIX: JURNAL ILMIAH MANAJEMEN Vol 15, No 1 (2025): MIX : Jurnal Ilmiah Manajemen
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jurnal_mix.2025.v15i1.017

Abstract

Objectives: This study investigates the effects of crisis management, particularly in the context of the COVID-19 pandemic, on expertise outsourcing and production efficiency at PLTU Suralaya.It explores how the pandemic reshaped employee regrouping and outsourcing practices to maintain operational continuity. While outsourcing specialized expertise is increasingly common, limited empirical evidence exists on its effectiveness during crises. Poorly managed outsourcing can lead to inefficiencies, increased costs, and reduced productivity. The study assesses optimal integration between in-house teams and outsourcing partners, evaluating selection criteria, collaboration effectiveness, and crisis resilience strategies.Methodology: This study's use of the entire population of PT. Indonesia Power Suralaya’s Generation Division ensures data accuracy, eliminates sampling bias, and enhances the reliability of findings. This method enables a thorough examination of internal dynamics, ensuring that the findings are more relevant and tailored to the organization's unique context.Findings: Statistical analysis revealed significant positive effects of the pandemic on employee productivity (path coefficient: 0.320), employee regrouping (0.500), and expertise outsourcing (0.448). Both regrouping and outsourcing positively influenced productivity, highlighting their crucial role in crisis management.Conclusion: To enhance productivity, companies should adopt strategic regrouping and outsourcing processes, ensuring Human Resources professionals are equipped with the right skills, resources, and technology. These findings offer actionable insights for navigating crises and ensuring operational resilience. This research contributes to the understanding of crisis management, outsourcing, and employee productivity, emphasizing their strategic role in sustaining business continuity and efficiency during disruptions.
Pengelolaan Keuangan Sekolah dalam Meningkatkan Fasilitas Pembelajaran di SDIT Muhammadiyah KH. Ahmad Dahlan Parepare Arfianty, Arfianty; Rahma, Rika; Idrus, Irwan; Rosadi, Imran; Amalia B, Reski
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 3 (2025): Agustus - October
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i3.2580

Abstract

Pendidikan memegang peran penting dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan keberhasilan pendidikan tidak lepas dari pengelolaan sekolah yang efektif, terutama dalam manajemen keuangan. Pengelolaan dana sekolah yang terencana dan sistematis tidak hanya menjamin kelancaran operasional, tetapi juga menjadi faktor utama dalam pemenuhan fasilitas pembelajaran yang memadai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana manajemen keuangan di SDIT Muhammadiyah KH. Ahmad Dahlan Parepare berkontribusi terhadap peningkatan fasilitas pembelajaran. Penelitian dilaksanakan selama dua bulan dengan pendekatan kualitatif, menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumen sebagai metode pengumpulan data. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah manajemen keuangan sekolah, sedangkan variabel terikatnya adalah fasilitas pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen keuangan yang baik mampu mendukung penyediaan fasilitas pembelajaran yang berkualitas, mulai dari sarana-prasarana hingga kebutuhan pendukung kegiatan belajar mengajar. Pengelolaan ini dilakukan melalui prinsip-prinsip manajemen yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan pelaporan, sehingga tercipta transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam penggunaan dana. Dengan demikian, manajemen keuangan sekolah bukan hanya menjadi alat administratif, tetapi juga berperan strategis dalam peningkatan mutu pendidikan dan tercapainya visi-misi sekolah secara optimal.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENGELOLAAN USAHA KRIPIK BAWANG BERBASIS EKONOMI KREATIF WARGA PANTI ASUHAN ABADI AISYIYAH KOTA PAREPARE Idrus, Irwan; Jumriani, Jumriani; Damis, Sariana; Ramli, Siti Nurhaliza; Sahlan, Muhammad
RESONA : Jurnal Ilmiah Pengabdian Masyarakat Vol 8, No 2 (2024)
Publisher : Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah (LPPI) Universitas Muhammadiyah Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35906/resona.v8i2.2183

Abstract

Pemberdayaan masyarakat ini bertujuan untuk membekali warga panti asuhan dalam menumbuhkembangkan usaha mikro pelaku usaha kripik bawang berbasis ekonomi kreatif yang dilakoni oleh warga panti asuhan abadi Aisyiyya Kota Parepare. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra adalah rendahnya motivasi entrpreneurhip warga panti asuhan, kapabilitas sumber daya manusia, kurangnya pengetahuan dalam manajemen keuangan usaha serta minimnya skill dalam strategi pemasaran produk. Solusi dan metode pada kegiatan PKM ini adalah dengan memberikan beberapa rangkaian pelatihan secara terstruktur dan sistematis kepada warga panti asuhan abadi agar memiliki motivasi wirausaha yang tinggi, pengelolaan keuangan yang terencana dan profesional serta mengetahui strategi sistem pemasaran produk. Tahapan pelaksanaan kegiatan diawali dengan sosialisasi dalam bentuk Forum Group Discussion dengan mitra dan stakeholder, pelatihan peningkatan motivasi wirausaha, pelatihan pengelolaan keuangan usaha, serta strategi pemasaran produk. Hasil dari kegiatan ini adalah warga panti asuhan abadi memiliki motivasi wirausaha dengan membentuk satu unit usaha yang dapat menjadi sumber pendapatan panti asuhan, mengetahui cara pengeloaan keuangan usaha serta strategi pemasaran produk.  Abstract. This community empowerment aims to equip orphanage residents in developing micro-enterprises of creative economy-based onion chip entrepreneurs carried out by residents of the Aisyiyya Abadi orphanage in Parepare City. The problems partners face are the low entrepreneurial motivation of orphanage residents, human resource capabilities, lack of knowledge in business financial management, and minimal skills in product marketing strategies. The solution and method in this PKM activity is to provide several series of structured and systematic training to residents of the Abadi orphanage so that they have high entrepreneurial motivation, planned and professional financial management and know the product marketing system strategy. The stages of implementing the activity began with socialization through a Forum Group Discussion with partners and stakeholders, training to increase entrepreneurial motivation, training in business financial management, and product marketing strategies. The results of this activity are that residents of the Abadi orphanage have entrepreneurial motivation by forming a business unit that can be a source of income for the orphanage, knowing how to manage business finances and product marketing strategies.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT NELAYAN PELAKU USAHA SARUNG TENUN SUTERA LIPA SAQBE DI DESA LERO KABUPATEN PINRANG Idrus, Irwan; Arodhiskara, Yadi; Arman, Arman; Damis, Sariana; Alfiyah, Alfiyah; Khadavy, Muhammad
RESONA : Jurnal Ilmiah Pengabdian Masyarakat Vol 8, No 1 (2024): June
Publisher : Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah (LPPI) Universitas Muhammadiyah Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35906/resona.v8i1.1700

Abstract

Pemberdayaan masyarakat ini bertujuan untuk menumbuhkembangkan usaha mikro di Kawasan nelayan khususnya pelaku usaha Sarung Tenun Sutra yang dilakoni oleh ibu-ibu rumah tangga untuk mendukung ekonomi keluarga nelayan. Permasalahan yang dihadapi  oleh mitra  adalah rendahnya motivasi dan kapabilitas sumber daya manusia pelaku usaha,  tampilan kemasan produk yang masih seadanya,  kurangnya pengetahuan dalam manajemen  keuangan usaha serta sistem pemasaran yang masih sederhana (konvensional) belum memanfaatan teknologi informasi/ media sosial secara optimal. Solusi dan metode pada kegiatan PKM ini adalah dengan memberikan beberapa rangkaian pelatihan secara terstruktur dan sistematis kepada ibu-ibu pelaku usaha Sarung Tenun sutra agar memiliki motivasi  wirausaha yang  yang tinggi,  pengelolaan keuangan yang terencana dan profesional serta mengetahui strategi sistem pemasaran berbasis online. Tahapan pelaksanaan kegiatan diawali dengan sosialisasi dalam bentuk Forum Group Discussion dengan mitra dan stakeholder, pelatihan peningkatan motivasi wirausaha, pelatihan pengelolaan keuangan usaha,   serta strategi pemasaran berbasis online. Hasil dari kegiatan ini adalah pelaku usaha sarung tenun sutra lipa saqbe  memiliki peningkatan pengelolaan usaha, baik dari aspek motivasi wirausaha,  pengeloaan keuangan usaha serta telah memanfaatkan media sosial sebagai sarana promosi dan pemasaran produk sarung sutra.  Abstract. This community empowerment aims to develop micro businesses in fishing areas, especially the Silk Woven Sarong business carried out by housewives to support the economy of fishing families. The problems faced by partners are low motivation and capability of business actors' human resources, poor appearance of product packaging, lack of knowledge in business financial management, and a marketing system that is still simple (conventional) and does not utilize information technology/social media optimally. The solution and method for this activity is to provide several series of structured and systematic training to women in the Silk Woven Sarong business so that they have high entrepreneurial motivation, planned and professional financial management, and know online-based marketing system strategies. The stages of implementing the activities begin with socialization in the form of a Forum Group Discussion with partners and stakeholders, training to increase entrepreneurial motivation, training on business financial management, as well as online-based marketing strategies. The result of this activity is that lipa saqbe silk woven sarong business actors have improved business management, both in terms of entrepreneurial motivation and business financial management and have utilized social media to promote and market silk sarong products.