Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Analysis of Student Participation Pursuing Package C in Online Learning During the Covid-19 Pandemic Artha, I Ketut Atmaja Johny; Widodo, Widodo; Nusantara, Widya; Cahyani, Arini Dwi
Journal of Nonformal Education Vol 8, No 1 (2022): February: Education Equity, Adult Education
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jne.v8i1.32693

Abstract

The Covid-19 pandemic has limited public service activities, including education. Package C education at CLC has diverse student backgrounds, so educators must make online learning by conducive. The purpose of this study was to describe the level of participation of students pursuing package C in online learning during the Covid-19 pandemic at CLC Cerme Gresik. This study uses quantitative research with a survey approach. The sampling technique used was purposive sampling with a total of 35 students pursuing package C. Data collection techniques using questionnaires were carried out online using "WhatsApp.". The data analysis technique of this research used descriptive statistical techniques. The study results are by the data on the percentage of student participation rates pursuing package C in online learning during the Covid-19 pandemic at CLC Cerme Gresik, 82.5%. Learning through online learning is one of the current alternatives to continue to carry out the teaching and learning process. Students' enthusiasm in participating in package C at SKB Cerme Gresik during online learning can be seen from several aspects of participation, which include 1) Student attendance, 2) Discussion participation, 3) Completing assignments, 4) Question and answer participation, 5) taking notes on teacher explanations, 6 ) conclude at the end of the lesson and 7) determine the results of the evaluation. During online learning, there are cognitive, affective, and psychomotor changes for students. Judging from the changes during online learning, namely 1) fostering the spirit of learning, 2) Literacy towards technology, 3) Interpersonal interaction skills, 4) Collaboration and 5) Independent learning skills.
Penguatan keterampilan pembelajaran technopreneurship dengan metode proyek untuk penurunan kemiskinan ekstrem Suminar, Tri; Arbarini, Mintarsih; Malik, Abdul; Mulyono, Sungkowo Edy; Siswanto, Yudi; Cahyani, Arini Dwi; Aliyah, Khotimatul; Astuti, Dwi Hari; Indarthi, Anifah Widya
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol. 5 No. 4 (2024)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v5i4.22444

Abstract

Pendamping Program Keluarga Harapan (PPKH) berperan penting sebagai fasilitator Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dalam Program Keluarga Harapan (PKH). Kinerja PPKH di wilayah Kabupaten Semarang yang menjadi mitra kegiatan kepada masyarakat ini mengalami kendala utama dalam memberdayakan KPM bidang ekonomi. Pengabdian masyarakat ini dilakukan secara khusus bertujuan memberikan intervensi penguatan keterampilan pembelajaran technopreneurship berbasis proyek (Project based learning) bagi PPKH, yang dapat berdampak efektif meningkatkan partisipasi aktif KPM dalam P2K2 dan meningkatkan perilaku produktif dalam mengelola wirausaha bagi KPM. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat kemitraan adalah metode pendekatan Participatory Rural Appraisal (PRA) dan model learning by doing. Sasaran kegiatan pengabdian kepada masyarakat kemitraan adalah PPKH dan KPM Kecamatan Tengaran. Bentuk kegiatan Training of Trainers tersebut diberikan materi dengan model pembelajaran yang mencakup 5 tahap, yakni; pengenalan, konseptualisasi, aksi, evaluasi dan refleksi, serta tindak lanjut. Kegiatan dilakukan dengan menggunakan pendekatan pemberdayaan masyarakat, metode workshop, teknik demonstrasi dan learning by doing. Kegiatan pengabdian ini dapat bermanfaat bagi pendamping PPKH dan KPM dalam meningkatkan pengetahuan dan praktik keterampilan berwirausaha dengan memanfaatkan teknologi digital. Dampak kegiatan pengabdian bagi PPKH Kecamatan Tengaran meningkatnya kemampuan technopreneurship sebagai upaya mengatasi kesulitan dalam memberdayakan KPM.
Pengaruh Question Box pada Model Problem Based Learning terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas XI SMK Farmasi Yamasi Makassar (Studi pada Materi Pokok Larutan Asam Basa) Cahyani, Arini Dwi; Salempa, Pince; Side, Sumiati
ChemEdu Vol 5, No 3 (2024)
Publisher : Jurusan Kimia FMIPA UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/chemedu.v5i3.62407

Abstract

Penelitian eksperimen semu ini bertujuan mengetahui pengaruh Question Box pada model Problem Based Learning terhadap motivasi dan hasil belajar peserta didik kelas XI SMK Farmasi Yamasi Makassar pada materi larutan asam basa. Desain penelitian yang digunakan adalah pretest-posttest control group design untuk motivasi belajar dan posttest only control group design untuk hasil belajar. Populasi penelitian ini adalah peserta didik kelas XI SMK Farmasi Yamasi Makassar yang berjumlah tiga kelas. Pengambilan sampel menggunakan simple random technique sehingga diperoleh XI A Farmasi Kliniks dan Komunitas sebagai kelompok eksperimen dan kelas XI C Farmasi Kliniks dan Komunitas sebagai kelompok kontrol. Angket motivasi berisi 20 item pertanyaan terdiri dari enam indikator motivasi yang diadaptasi dari Uno (2017) dan tes hasil belajar terdiri dari 25 soal. Analisis data dilakukan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Hasil uji prasyarat statistik inferensial menunjukkan data kelas kelompok eksperimen dan kelompok kontrol berasal dari populasi yang homogen tetapi tidak terdistribusi normal sehingga uji hipotesis yang digunakan adalah uji Mann-Whitney. Hasil analisis statistik inferensial pada taraf signifikansi 0,05 motivasi belajar diperoleh nilai Zhitung = 6,67 dan nilai Ztabel = 1,65 Karena Zhitung > Ztabel (6,67 > 1,65) maka H1 diterima dan H0 ditolak. Dan hasil belajar diperoleh nilai Zhitung = 7,22 dan nilai Ztabel = 1,65 karena Zhitung > Ztabel (7,22 > 1,65) maka H1 diterima dan H0 ditolak. Analisis hasilnya menunjukkan ada pengaruh question box pada model problem based learning terhadap motivasi dan hasil belajar peserta didik kelas XI SMK Farmasi Yamasi Makassar pada materi pokok larutan asam basa.
Peran Ekonomi Pendidikan dalam Meningkatkan Kesejahteraan Melalui Pendidikan dan Pelatihan Digital: Tinjauan Literatur Rusdi, Firman Maulana; Cahyani, Arini Dwi
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 6, No 2 (2025)
Publisher : Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59698/afeksi.v6i2.451

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran pendidikan dan pelatihan berbasis digital dalam pendidikan nonformal sebagai alat peningkatan kesejahteraan masyarakat dari perspektif ekonomi pendidikan. Dengan menggunakan metode tinjauan literatur, penelitian ini mengkaji berbagai sumber akademik terkait dampak ekonomi pendidikan digital, tantangan implementasi, dan peluang pengembangan keterampilan tenaga kerja. Temuan ini menunjukkan bahwa pendidikan nonformal digital memberikan kesempatan belajar yang fleksibel, meningkatkan keterampilan tenaga kerja, dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi dengan meningkatkan akses ke lapangan kerja yang lebih baik. Namun, tantangan signifikan tetap ada, termasuk kesenjangan dalam akses ke teknologi, rendahnya pengakuan sertifikasi non-formal, dan ketidakselarasan antara kurikulum pelatihan dan kebutuhan industri. Untuk mengatasi tantangan ini, studi ini merekomendasikan kebijakan yang mendukung pengakuan sertifikasi non-formal, meningkatkan kurikulum yang selaras dengan industri, dan mempromosikan akses yang adil ke teknologi bagi masyarakat yang kurang terlayani. Kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan lembaga pendidikan sangat penting untuk memastikan bahwa pendidikan nonformal digital memberikan manfaat yang optimal. Dengan strategi yang tepat, pendidikan nonformal berbasis digital dapat menjadi solusi yang efektif untuk tantangan ketenagakerjaan di era digital dan berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Entrepreneurship-Based Management Program as An Effort to Improve The Quality of Non-Formal Educational Institutions Cahyani, Arini Dwi; Suminar, Tri; Arbarini, Mintarsih; Rusdi, Firman Maulana
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 6, No 2 (2025)
Publisher : Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59698/afeksi.v6i2.461

Abstract

The management of the Community Learning Activity Center (CLC) institution is low, making some people less enthusiastic about participating in the program’s implementation. CLC is an institution, a forum, and a place to serve the community’s learning needs. Entrepreneurship encourages people to be enthusiastic about learning. The purpose of this study is to examine and describe entrepreneurship-based program management as an improvement in the quality of non-formal educational institutions.. This study uses a qualitative approach with a survey: data collection techniques, in-depth interviews, participatory observation, and documentation. The research subjects are administrators, tutors, and learning residents. They use qualitative analysis techniques with data reduction steps, data display, data verification to conclude. The results showed that the development of the CLC program followed the following steps: identification of learning needs, determining learning priorities, involving community leaders in planning program planning, considering local potential and local wisdom; and empowerment programs based on entrepreneurship, compiling programs to produce superior products as program sustainability, managers work professionally to make CLC independent in each program, and open networks with business partners for select marketing products.
Manajemen Program Pendidikan Kecakapan Hidup dalam Meningkatkan Kemandirian Peserta Didik di PKBM Handayani Bojonegoro Cahyani, Arini Dwi; Mintarsih Arbarini; Tri Suminar
BEduManagers Journal : Borneo Educational Management and Research Journal Vol. 6 No. 1 (2025): BEduManagers Journal : Borneo Educational Management and Research Journal
Publisher : Manajemen Pendidikan Program Doktor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/bedu.v6i1.5179

Abstract

Lack of management of PKBM institutions makes some people less enthusiastic in participating in the implementation of the program. PKBM as an institution, forum, and place for community learning needs services. Entrepreneurship encourages community enthusiasm in learning. The objectives developed are to study and describe the management of life skills education programs in student independence at PKBM Handayani Bojonegoro. This study uses a qualitative approach with a survey. Data collection techniques, using in-depth interviews, participatory observation and documentation. The subjects of the study were managers, tutors, and students. Using qualitative analysis techniques with data reduction steps, data display, data verification for drawing conclusions. The results of the study showed that the development of the PKBM program followed the following steps: identifying learning needs, determining learning priorities, involving community leaders in preparing program planning, considering local potential and local wisdom; and entrepreneurship-based empowerment programs at PKBM, preparing programs that produce superior products for program sustainability, managers working professionally to make PKBM independent in each program, and opening networks with business partners for marketing superior products.
Budidaya Tanaman Toga dan Pelatihan Pembuatan Olahan Minuman Kunyit Asam dalam Mencegah Covid-19 Johny Artha, I Ketut Atmaja; Yulianingsih, Wiwin; Riyanto, Yatim; Yusuf, Ali; Cahyani, Arini Dwi
Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7 No 3 (2023): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/aks.v7i3.13496

Abstract

Keluarga menjadi garda terdepan dalam mencegah Covid-19. Demi mendukung keluarga terlindungi dari paparan Covid-19 maka tim pengabdian masyarakat melaksanakan kegiatan pengabdian di ibu-ibu PKK RT 001/RW XIII Kota Baru Driyorejo (KBD) Gresik. Subyek sasaran yaitu ibu-ibu PKK RT 001/RW XIII KBD Gresik karena peran ibu sebagai pelindung keluarga. Pada pengabdian ini melakukan penyuluhan dan pelatihan pengelolaan Tanaman Obat keluarga (TOGA). Bentuk kegiatan penyuluhan berupa edukasi pola hidup sehat dengan memanfaatkan TOGA sebagai obat tradisonal keluarga yang mudah didapatkan. Kemudian untuk budidaya TOGA dilakukan di polybag dengan memanfaatkan lahan yang sempit selanjutnya untuk pengelolaan TOGA dibuat menjadi minuman kunyit asam. Dengan kegiatan ini ibu-ibu PKK RT 001/RW XIII KBD Gresik dapat memanfaatkan TOGA menjadi produk minuman sebagai bentuk kemandirian kesehatan dan ekonomi dimasa pandemi Covid-19. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat, yaitu 1) keberhasilan target jumlah peserta pelatihan, keberhasilan  target  jumlah  peserta pelatihan yang  semula direncanakan sekitar 23 orang dari ibu-ibu PKK RT 001/RW XIII KBD Gresik dalam pelaksanaannya kegiatan pelaksanaan dihadiri oleh 23 peserta. 2) ketercapaian tujuan pelatihan, Pemahaman dan  wawasan peserta pelatihan mengenai budidaya dan pengolahan TOGA semakin meningkat karena materi tersebut belum pernah diperoleh sebelumnya. 3)  kemampuan  peserta pelatihan dalam penguasaan materi. Kemampuan peserta pelatihan dalam penguasaan materi dibuktikan dalam memahami manfaat TOGA dan diimplementasikan dalam pembuatan minuman kunyit asam
Competency-Based Training and Self-Efficacy on Work Readiness Through Employability Skills in The Center for Vocational Training and Productivity and Productivity Urrofik, Safira Arbella Aurell; Arbarini, Mintarsih; Suminar, Tri; Cahyani, Arini Dwi
Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 9 No. 1 (2025): March
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jipp.v9i1.86823

Abstract

Current technological developments have created new needs for professional workers. However, the availability of workers currently does not meet the criteria of professional workers, causing unemployment rates to increase. The purpose of this study was to analyze the direct effect of competency-based training and self-efficacy on work skills; the direct effect of competency-based training, self-efficacy, and work skills on work readiness; and the indirect effect of competency-based training and self-efficacy on work readiness through work skills. This study uses a quantitative approach with the ex post facto method. The sample in this study was 367 people who were training participants at the Semarang City Vocational Training and Productivity Center. The data collection method uses a closed questionnaire method. The data analysis technique uses the path analysis method. The results of the study showed that competency-based training and self-efficacy had an effect on work skills. The same thing was also shown that competency-based training, self-efficacy, and work skills had an effect on work readiness. Meanwhile, the indirect effect of competency-based training and self-efficacy on work readiness through work skills also showed significant or influential results. The conclusion obtained is that the variables of competency-based training, self-efficacy, work skills, and work readiness show a significant influence between variables. Thus, the four variables can create good work readiness and can compete as professional workers.
The Influence of Management Innovation, School Ethos and Community Involvement on School Quality Cahyani, Arini Dwi; Arbarini, Mintarsih; Mulyono, Sungkowo Edy; Ilyas; Yusuf, Amin
Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 9 No. 2 (2025): July
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jipp.v9i2.86827

Abstract

Community Learning Activity Centers (PKBM) are known to be of low quality and have minimal achievement of school quality indicators. This study demonstrates the direct and indirect influence of management innovation, school ethos, and community involvement on school quality. The sampling technique was stratified cluster random sampling, with a sample size of 400 administrators spread across 15 East Java Province, Indonesia cities. The research design used a quantitative approach with a structured equation model (SEM). Data collection used questionnaires, observation, and documentation. The results showed that management innovation, school ethos, and community involvement significantly influenced school quality. Management innovation implemented by the principal and management team was proven to increase the efficiency and effectiveness of the learning process and school governance. The high school ethos is reflected in teacher enthusiasm, student discipline, and a positive culture within the school environment, directly impacting educational service quality. Meanwhile, community involvement from parents, the school committee, and the surrounding environment strengthens support for school programs, both in material and moral aspects. These three variables simultaneously contribute to improving school quality, both in terms of student academic achievement, availability of facilities and infrastructure, and the school's reputation in the eyes of the community.